NIM : (841419110)
KELAS :B
Kata "sistem" banyak sekali digunakan dalam percakapan sehari-hari, dalam forum diskusi
maupun dokumen ilmiah. Kata ini digunakan untuk banyak hal, dan pada banyak bidang pula,
sehingga maknanya menjadi beragam. Dalam pengertian yang paling umum, sebuah sistem
adalah sekumpulan benda yang memiliki hubungan di antara mereka. Sistem juga merupakan
kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang berada dalam suatu wilayah serta
memiliki item-item penggerak, contoh umum misalnya seperti negara. Negara merupakan suatu
kumpulan dari beberapa elemen kesatuan lain seperti provinsi yang saling berhubungan sehingga
membentuk suatu negara di mana yang berperan sebagai penggeraknya yaitu rakyat yang berada
dinegara tersebu.
b. pengertian informasi adalah sekumpulan data atau fakta yang telah diproses dan dikelola
sedemikian rupa sehingga menjadi sesuatu yang mudah dimengerti dan bermanfaat bagi
penerimanya. Dari definisi tersebut dapat kita pahami bahwa kata “informasi” memiliki arti yang
berbeda dengan kata “data”. Data adalah fakta yang masih bersifat mentah atau belum diolah,
setelah mengalami proses atau diolah maka data itu bisa menjadi suatu informasi yang
bermanfaat. Tidak semua data atau fakta dapat diolah menjadi sebuah informasi bagi
penerimanya. Jika suatu data yang diolah ternyata tidak bermanfaat bagi penerimanya, maka hal
tersebut belum bisa disebut sebagai sebuah informasi. Secara etimologis istilah “informasi”
berasal dari bahasa Latin, yaitu “Informatinem” yang artinya ide, kode, atau garis besar.
Informasi dapat disajikan dalam beragam bentuk, mulai dari tulisan, gambar, tabel, diagram,
audio, video, dan lain sebagainya.
Menurut Raymond McLeod, pengertian informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk
yang mempunyai arti bagi si penerima dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saatu ini
atau di masa mendatang.
Menurut Jogiyanto HM, pengertian informasi adalah hasil dari pengolahan data ke dalam bentuk
yang lebih bermanfaat bagi penerimanya yang menggambarkan kejadian-kejadian yang nyata
untuk digunakan dalam pengambilan keputusan.
Menurut Lina Sidharta, pengertian informasi adalah data yang disajikan dalam bentuk yang lebih
berguna untuk mengambil suatu keputusan.
Menurut George R. Terry, pengertian informasi adalah suatu data penting yang memberikan
pengetahuan yang berguna bagi penerimanya.
Menurut Azhar Susanto, pengertian informasi adalah suatu hasil pengolahan data yang
memberikan arti dan manfaat bagi penerimanya.
Pengertian sistem informasi kesehatan adalah gabungan perangkat dan prosedur yang
digunakan untuk mengelola siklus informasi (mulai dari pengumpulan data sampai pemberian
umpan balik informasi) untuk mendukung pelaksanaan tindakan tepat dalam perencanaan,
pelaksanaan dan pemantauan kinerja sistem kesehatan. Sistem Informasi Kesehatan (SIK)
adalah integrasi antara perangkat, prosedur dan kebijakan yang digunakan untuk mengelola
siklus informasi secara sistematis untuk mendukung pelaksanaan manajemen kesehatan yang
terpadu dan menyeluruh dalam kerangka pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Sistem
informasi kesehatan merupakan suatu pengelolaan informasi diseluruh seluruh tingkat
pemerintah secara sistematis dalam rangka penyelenggaraan pelayanan kepada masyarakat.
Pengertian sistem informasi kesehatan adalah gabungan perangkat dan prosedur yang
digunakan untuk mengelola siklus informasi (mulai dari pengumpulan data sampai pemberian
umpan balik informasi) untuk mendukung pelaksanaan tindakan tepat dalam perencanaan,
pelaksanaan dan pemantauan kinerja sistem kesehatan.Sistem Informasi Kesehatan (SIK) adalah
integrasi antara perangkat, prosedur dan kebijakan yang digunakan untuk mengelola siklus
informasi secara sistematis untuk mendukung pelaksanaan manajemen kesehatan yang terpadu
dan menyeluruh dalam kerangka pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Sistem informasi menurut saya yaitu gabungan anatara perangkat prosedur yang diapakai
untuk mengelola data dan kegiatan secara terstruktur,untuk membagikan informasi kepada
pasien atau klien dan masyarakat dengan begitu semua dapat berjalan dan memudahkan segala
urusan dari perawat itu sendiri. Sistem informasi keperawatan merupakan kombinasi dari ilmu
komputer, informasi dan keperawatan yang disusun untuk mempermudah manajemen ,proses
pengambilan keputusan, dan pelaksanaan asuhan keperawatan. Hal ini mencakup keperawatan klien,
administrasi, pendidikan, dan penelitian.
3. mengapa seorang perawat harus menguasai sistem informasi bidang teknologi informasi
Informatika keperawatan adalah penggunaan teknologi informasi sehubungan dengan tiap
fungsi yang ada dalam bidang keperawatan dan dilakukan oleh perawat dalam pelaksanaan tugas
mereka. Hal ini mencakup perawatan klien, administrasi, pendidikan,dan penelitian (Hannah,
1985). Informatika keperawatan adalah kombinasi ilmu komputer, ilmu informasi, dan ilmu
keperawatan yang dirancang untuk membantu manajemen dan pemrosesan data, informasi, dan
pengetahuan keperawatan untuk menunjang praktek keperawatan dan penyampaian layanan
keperawatan (Graves & Corcoran, 1989).
Menurut Goossen (1996) Informatika keperawatan: adalah upaya ilmiah multidisiplin untuk
analisis, formalisasi, dan pemodelan cara perawat mengumpulkan dan mengelola data,
memproses data menjadi informasi dan pengetahuan, membuat keputusan berbasispengetahuan
dan inferensi bagi perawatan klien, serta menggunakan pengetahuan empirik dan berdasarkan
pengalaman ini untuk memperluas wawasan dan meningkatkan kualitas praktek profesional
mereka (Goossen, 1996).
Sistem informasi keperawatan merupakan kombinasi dari ilmu komputer, informasi dan
keperawatan yang disusun untuk mempermudah manajemen ,proses pengambilan keputusan, dan
pelaksanaan asuhan keperawatan. Salah satu penggunaan sistem informasi keperawatan di
kembangkan pada tahun 1960-1970 -an adalah dengan pendokumentasian keperawatan
terkomputerisasi. Pendokumentasian terkomputerisasi memfasilitasi pembakuan klasifikasi
asuhan keperawatan sehingga menghilangkan ambiguitas dalam pendokumentasian
keperawatan.
Sedangkan menurut ANA (Vestal, Khaterine, 1995) sistem informasi keperawatan berkaitan
dengan legalitas untuk memperoleh dan menggunakan data, informasi dan pengetahuan tentang
standar dokumentasi, komunikasi, mendukung proses pengambilan keputusan, mengembangkan
dan mendesiminasikan pengetahuan baru, meningkatkan kualitas, efektifitas dan efisiensi asuhan
keperawaratan dan memberdayakan pasien untuk memilih asuhan kesehatan yang diiinginkan.
Kehandalan suatu sistem informasi pada suatu organisasi terletak pada keterkaitan antar
komponen yang ada sehingga dapat dihasilkan dan dialirkan menjadi suatu informasi yang
berguna, akurat, terpercaya, detail, cepat, relevan untuk suatu organisasi.
Komputer telah dikenal berpuluh -- puluh tahun lalu, tetapi rumah sakit lambat dalam
menangkap revolusi komputer. Perawat terlambat mendapatkan manfaat dari komputer, usaha
pertama dalam menggunakan komputer oleh perawat terjadi pada akhir tahun 1960-an dan awal
tahun 1970-an, penggunaannya mencakup automatisasi catatan perawat untuk menjelaskan status
dan perawatan pasien dan penyimpanan hasil sensus dan gambaran staf keperawatan untuk
analisa kecenderungan masa depan staf.
Aktivitas yang berhubungan dengan fungsi bangsal untuk secara efektif menggunakan
menggunakan sumber dalam merencanakan objek secara spesifik. Mentransformasikan informasi
pada manajemen yang berorientasi informasi dalam pengambilan keputusan: jaminan kualitas,
sudut pandang aktivitas di bangsal keperawatan, jadwal dinas karyawan, manajemen
perseorangan, perencanaan keperawatan, manajemen inventarisasi dan penyediaan sarana dan
prasarana, manajemen finansial, kontroling terhadap infeksi.
c. Proses Komunikas
Seluruh aktivitas dikonsentrasikan pada komunikasi pada pasien dan subjek lain yang
memiliki hubungan dengan subjek pengobatan, perjanjian dan penjadwalan, review data,
transformasi data, dan segala bentuk pesan.
b. Penghematan ruangan karena tidak dibutuhkan tempat yang besar dalam penyimpanan arsip.
d. Membantu dalam mencari informasi yang cepat sehingga dapat membantu pengambilan
keputusan secara cepat
NIC terbanyak adalah rekapan tindakan keperawatan terbanyak berdasarkan pada masing-
masing diagnosa keperawatan yang ada di masiangmasing unit ataupun tingkat RS.
Standar Asuhan Keperawatan (SAK) yang ideal adalah berdasarkanevidence based nursing,
yang merupakan hasil penelitian dari penerapan standar asuhan keperawatan yang ada. Namun
karena dokumen yang tidak lengkap, SAK banyak diadopsi hanya dari omputere yang tersedia.
Dengan terdapatnya data ini nantinya evidence base nursing dapat ditampilkan sehingga Standart
Asuhan Keperawatan akan direvisi lagi sesuai dengan hasil kajian dan kenyataan yang ada di
pelayanan keperaaatan berdasarkan pada rekapitulasi SAK berdasarkan rekapan dari sistem yang
telah dibuat
Standart Operating Procedure (SOP) adalah uraian standar tindakan perawatan yang
terdapat dalam standar asuhan keperawatan. SOP merupakan aktifitas detail dari NIC. SOP
tindakan keperawatan yang baru direvisi berjumlah 110 jenis SOP yang terbagi dalam 11
kategori, dimana ketika tindakan ini dilakukan akan link dengan pemakaian bahan dan alat
kesehatan yang ada sehingga floor stok barang / alat medis dan keperawatan akan berkurang
secara otomatis.
Jadwal dinas perawat dibuat secara otomatis oleh program omputer, dengan memperhatikan
pembagian SDM keperawatan dari jenjang klinik keperawatan / Perawat Klinik 1,2,3 serta
perencanaan cuti yang telah disusun sebelumnya, sehingga penanggung jawab ruang tinggal
melakukan print.
Informatika medis merupakan suatu bidang yang merupakan irisan antara aplikasi teknologi
informasi dan perawatan kesehatan.
1) Menciptakan, mengelola, atau memfasilitasi cara-cara baru untuk fasilitas dan praktik medis
terutama dalam pengelolaan Sistem Rekam Medik Elektronik (RME);
2) Meningkatkan kualitas komunikasi antara penyedia layanan kesehatan dan fasilitas untuk
memastikan hasil terbaik bagi pasien;
3) Menyimpan, mengelola, dan menganalisis data untuk keperluan riset; dan
1) Manajemen pengetahuan;
2) Manajemen informasi;
3) Komunikasi; dan
4)Pendukung keputusan.