Prosedur
Teknik pemrograman modular :
Subprogram (modul, routine)
Nama Global :
Nama-nama yang dideklarasikan di program
utama.
Bersifat global, dapat digunakan di bagian
manapun dalam program, baik di program
utama maupun di prosedur.
Nama Lokal dan Nama Global
(2)
Menggunakan Nama Lokal atau Nama Global ?
Jika nama (peubah, tipe, atau tetapan) digunakan di
seluruh bagian program, maka harus dideklarasikan
global.
Jika nama tersebut hanya digunakan di dalam prosedur,
maka sebaiknya dideklarasikan lokal.
Usahakan menggunakan nama global sedikit mungkin!
menyulitkan dalam pencarian kesalahan (debugging)
Contoh
Contoh (2)
Parsing Parameter
Kebanyakan program memerlukan pertukaran informasi antara prosedur
(atau fungsi) dan titik di mana ia dipanggil.
DEKLARASI
{semua nama yang dipakai didalam fungsi dan hanya berlaku
lokal di dalam fungsi}
DESKRIPSI
{badan fungsi, berisi instruksi-instruksi untuk
menghasilkan nilai yang akan dikembalikan oleh fungsi}
DEKLARASI
bil : integer
DESKRIPSI
Read (bil)
If (bil mod 2 = 0) then
write (bil, ‘adalah bilangan genap’)
Else
write (bil, ‘adalah bilangan ganjil’)
endif
Algoritma GENAP_GANJIL
{Program utama menentukan apakah
Function GENAP sebuah bilangan genap atau
(input n : integer) - ganjil}
> boolean
{mengembalikan nilai DEKLARASI
true jika n adalah bil : integer
bilangan genap, false Function GENAP (input n :
jika} integer)-> boolean
{Mengembalikan nilai true jika n
DEKLARASI adalah bil. Genap, false jika
sebaliknya}
{tidak ada}
DESKRIPSI
DESKRIPSI Read (bil)
Return (n mod 2 = 0) If GENAP (bil) then
write (bil, ‘adalah bilangan
genap’)
Else
write (bil, ‘adalah bilangan
ganjil’)
endif