Kelompok III:
1. Jafrai Manalu (5173351016)
2. Yuli Happy Marpaung (5173351049)
3. Vioni M Sinulingga (5173351047)
FAKULTAS TEKNIK
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan
kasihNya kami dapat menyelesaiakan makalah yang berjudul ‘FUNGSI’ dengan efektif.
Tidak lupa kami juga mengucapkan terimakasih kepada dosen pengampu Amirhud
Dalimunthe, S.T., M.Kom yang telah memberikan tugas untuk memahami dan membuat
makalah ini. Kami juga mengucapkan terimakasih kepada teman-teman mahasiswa yang juga
sudah memberi kontribusi baik langsung maupun tidak langsung dalam pembuatan makalah
ini.
Semoga makalah kami ini dapat bermanfaat bagi kita semua yang ingin lebih
mengerti apa tentang fungsi.
Kelompok III
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................................... 2
DAFTAR ISI .................................................................................................................... 3
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ..................................................................................................... 4
B. Tujuan masalah................................................................................................. 4
C. Manfaat Penulisan Makalah .................................................................................... 4
BAB II PEMBAHASAN
1. defenisi fungsi........................................................................................................ 5
2. pendefenisian fungsi.............................................................................................. 5
3. pemanggilan fungsi .................................................................................................... 6
4. prosedur dan fungsi...............................................................................................7
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan……………………………………………………………………….... 11
3.2 Saran……………………………………………………………………………….. 11
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………….... 11
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Dalam pembuatan program khususnya implementasi teknik pemrograman yang
terstruktur, penulisan kode program dalam blok – blok yang berulang sebaiknya dihindari. Di
samping itu penulisan kode dengan pengarah proses (dikenal dengan statement goto) sedapat
mungkin dihindari juga. Untuk menghindari hal tersebut ,maka teknik pembuatan kode
dengan memanfaatkan teknik modular merupakan cara yang sangat efektif untuk membantu
penyelesaian masalah tersebut.
Dalam bahasa pemrograman umum, biasanya dikenal dengan istilah fungsi ( function ),
tetapi dalam bahasa pemrograman pascal dikenal dengan istilah prosedur. Prosedur
merupakan salah satu bentuk khusus dari suatu fungsi. Dalam prosedur dan fungsi pertukaran
nilai dapat dilewatkan melalui parameternya, sedangkan perbedaan yang signifikan antara
prosedur dan fungsi terletak pada suatu prosedur, nilai hanya bertukar melalui parameter saja.
Sedangkan pada fungsi, nilai dapat bertukar selain melalui nama fungsi juga dapat melalui
parameternya. Meski sebenarnya ada juga prosedur atau fungsi yang menggunakan tanpa
parameter,.
B. TUJUAN
a) Mengetahui struktur progam prosedur dan fungsi dalam pascal,
b) Memenuhi tugas pemrograman computer
C. MANFAAT
Pembaca atau penulis dapat menyelesaikan atau menyusun suatu program dengan cara
yang efektif.
4
BAB II
PEMBAHASAN
1. DEFENISI FUNGSI
Fungsi yaitu suatu modul program terpisah dari progam utama yang diletakan dalam
blok tersendiri yang berfungsi sebagai bagian dari program. Namun fungsi memiliki
perbedaan mendasar dengan prosedur yaitu : fungsi memberikan nilai balik (return)
sedangkan prosedur tidak. Sama seperti prosedur, untuk mengakses setiap Fungsi kita harus
memanggil namanya. Fungsi juda dapat memiliki parameter, tetapi parameter yang terdapat
dalam fungsi selalu merupakan parameter masukan (input parameter). Tipe hasil di dalam
suatu fungsi merupakan tipe nilai balik (return) yang diberikan oleh fungsi. Variabel pada
konsep fungsi: a. Global dideklarasikan di luar fungsi,
b. Lokal dideklarasikan di dalam fungsi.
2. PENDEFINISIAN FUNGSI
Fungsi adalah sebuah transformasi akibat pemetaan suatu nilai (dari domain) ke nilai
lain (dalam range) sama seperti di matematika. Fungsi mempunyai nama dan sekelompok
parameter formal (harga masukan yang diberi nama dan dijelaskan type-nya) serta memiliki
hasil (dalam suatu type tertentu pula). Fungsi harus didefinisikan terlebih dahulu supaya
dapat digunakan dalam bagian ALGORITMA program:
1. Mendefinisikan fungsi (1)
Memberikan nama, Mendefinisikan parameter formal (parameter input),
Mendefinisikan type hasil.
2. Merealisasikan fungsi
Membuat algoritma fungsi: memroses input hasil.
3. Menggunakan fungsi dalam program utama
Memanggil fungsi dengan menggunakan parameter aktual.
5
type-nya satu atau beberapa nama beserta type-nya. Fungsi harus menghasilkan suatu harga-
harga yang dihasilkan oleh fungsi harus memiliki type tertentu.
3. PEMANGGILAN FUNGSI
A. Pemanggilan fungsi (1)
Fungsi hanya dapat dipakai sebagai bagian ekspresi bukan merupakan suatu instruksi
yang dipanggil independen. Dalam ekspresi, fungsi hanya dapat diletakkan di ruas kanan saat
pemanggilan terjadi korespondensi antara parameter input (formal) dengan parameter aktual
sesuai dengan urutan penulisan dalam list-nama parameter input penulisan dalam list-nama
parameter input. List parameter aktual harus sama jumlah, urutan, dan typenya dengan list
parameter input pada pendefinisian fungsinya
B. Pemanggilan Fungsi (2)
Harga yang dihasilkan oleh fungsi dapat didefinisikan domainnya dengan lebih rinci. Pada
akhir dari eksekusi fungsi, harga yang dihasilkan oleh fungsi dikirimkan ke pemakainya.
Fungsi boleh dipakai oleh program utama, prosedur, atau fungsi lain.
6
integer yang sesuai.
PROSEDUR
Prosedur adalah suatu program terpisah dalam blok sendiri yang berfungsi sebagai
subprogram (program bagian). Diawali dengan kata cadangan “Procedure” didalam bagian
deklarasi prosedur. Procedure biasanya bersifat suatu aktifitas seperti menghitung luas,
meghitung faktorial, mencari nilai maksimum/minimum,dsb. Prosedur banyak digunakan
pada program yang terstruktur karena :
Notasi Algoritmik
program tukar
Tukar (A,R)
Output (A,R)
algoritma : B ← A
A←R
R←A
FUNGSI
Fungsi sama seperti halnya dengan procedure, namun tetap ada perbedaannya yaitu
fungsi mempunyai output dengan tipe variabel yang kita tentukan. Dan cara pemanggilan
variabel ada 2 macam dalam pascal. Yaitu :
7
o Mengoutputkan nilai dari fungsi tersebut Contoh : Writln (namafungsi(parameter));
Berbeda dengan procedure yang bisa tidak menggunakan parameter, fungsi harus
menggunakan parameter dalam penggunaannya.
algoritmik
program faktorial
kamus : a : integer
algoritma
input (a)
output (faktor(a))
kamus :
i, hasil : integer
algoritma :
hasil ← 1
i traversal [a..1]
hasil ← hasil * i
faktor ← hasil
Blok fungsi juga diawali dengan kata cadangan Begin dan di akhiri dengan kata
cadangan End dan titik koma.
1. Pada fungsi, nilai yang dikirimkan balik terdapat pada nama fungsinya ( kalau pada
prosedur pada parameter yang dikirimkan secara acuan).
2. Karena nilai balik berada di nama fungsi tersebut, maka fungsi tersebut dapat
langsung digunakan untuk dicetak hasilnya. Atau nilai fungsi tersebut dapat juga
langsung dipindahkan ke pengenal variable yang lainnya.
8
3. Pada prosedur, nama prosedur tidak dapat digunakan lagsung, yang dapat langsung
digunakan adalah parameternya yang mengandung nilai balik.
1. Memecahkan program yang rumit dan besar menjadi program-program yang lebih
sederhana.
2. Untuk aktivitas yang dilakukan lebih dari satu kali / sering dilakukan berulang-ulang.
CONTOH:
begin
end;
begin
NamaProsedur(a,b);
end.
begin
NamaFungsi := nilai_kembalian;
end;
9
=> Contoh:
begin
kali := x*y;
end;
begin
hasil := kali(10,5);
end.
10
BAB III
PENUTUP
1. KESIMPULAN
a. Prosedur adalah suatu program yang terpisah dalam blok tersendiri yang berfungsi sebagai
subprogram. Penggunaan prosedur diawali dengan kata cadangan procedure di dalam bagian deklarasi
prosedur. Pemanggilan prosedur dapat dilakukan dengan menggunakan judul prosedur.
b. Fungsi yaitu suatu modul program terpisah dari progam utama yang diletakan dalam blok
tersendiri yang berfungsi sebagai bagian dari program. Namun fungsi memiliki perbedaan mendasar
dengan prosedur yaitu : fungsi memberikan nilai balik (return) sedangkan prosedur tidak.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.slideshare.net/dwi_andriyani/makalah-prosedur-dan-fungsi
http://akukenalkomputer.blogspot.co.id/2015/04/contoh-dan-definisi-fungsi-dalam.html
https://zaharaahyesa.wordpress.com/2014/02/08/perbedaan-fungsi-dan-prosedur-pada-
algoritma-pemograman/
https://there10han.wordpress.com/programming/pascal/prosedur-dan-fungsi/
11