MAKALAH
Untuk memenuhi tugas mata kuliah Logika Informatika
Dosen Pengampu:
Abdul Charis Fauzan, M.Kom
Disusun Oleh:
1. Miftakhul „Ulum (1855201041)
2. M.Haikal B. (1855201032)
3. Defy Lukbatul Q. (1855201046)
4. Safrinadi Ilham (1855201047)
5. Khofifah N.s (1855201072)
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas
segala limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada saya sehingga dapat
menyelesaikan makalah ini yang berjudul “Menerapkan Penyederhanaan
Ekspresi Logika”.
Saya menyadari bahwa didalam pembuatan makalah ini tidak lepas dari
bantuan berbagai pihak, untuk itu dalam kesempatan ini saya menghaturkan
rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak
yang membantu dalam pembuatan makalah ini.
Saya menyadari bahwa dalam proses penulisan makalah ini masih jauh
dari kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya. Namun demikian,
saya telah berupaya dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang
dimiliki sehingga dapat selesai dengan baik dan oleh karenanya, saya dengan
rendah hati dan dengan tangan terbuka menerima masukan, saran dan usul
guna penyempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat
bagi pembaca.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ...................................................................................................... i
Daftar Isi ................................................................................................................ ii
BAB I
PENDAHULUAN ...................................................................................................1
A. Latar Belakang .............................................................................................1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................1
C. Tujuan Penulisan ..........................................................................................1
BAB II
PEMBAHASAN .....................................................................................................2
A. Operasi penyederhanaan ..............................................................................2
B. Mereduksi implikasi dan biimplikasi ...........................................................5
C. Operasi dasar logika .....................................................................................7
BAB III
PENUTUP .............................................................................................................13
A. Kesimpulan.................................................................................................13
B. Saran ...........................................................................................................13
Daftar Pustaka ......................................................................................................14
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penyederhanaan logika merupakan materi penting yang perlu
dipelajari. Materi ini berhubungan dengan materi-materi lain, seperti
pembuktian rumus, materi himpunan. Logika merupakan hal yang
fundamental dalam tatanan kehidupan, logika identik dengan penggunaan
akal dan pikiran. Manusia menggunakan akal dan pikiran sehingga
menghasilkan suatu penalaran dengan kebenaran yang dapat dibuktikan
secara matematis meskipun tidak dengan perhitungan angka ataupun
statistic, akan tetapi kebenarannya teruji oleh akal piker manusia (masuk
akal ).
Semakin berkembangnya teknologi pengaplikasian disiplin ilmu
logika mampu diterapkan ke dalam berbagai macam peralatan elektronika
yang ada disekitar kita. Seperti listrik, computer, mesin cuci, radio dll.
dikembangkan atas dasar dan aturan logika matematika sederhana yang
dibentuk dalam komponen elektronika yaitu menggunakan rangkaian true
yang biasanya dikatakan dengan on dan false dengan off.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud operasi penyederhanaan?
2. Apa yang dimaksud mereduksi implikasi dan biimplikasi?
3. Apa yang dimaksud operasi dasar logika?
C. Tujuan Penulisan
Dari rumusan makalah dapat disimpulkan tujuan penulisan meliputi :
1. Mengetahui definisi dari operasi penyederhanaan
2. Mengetahui definisi dari mereduksi implikasi dan biimplikasi
3. Mengetahui definisi dari operasi dasar logika
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Operasi Penyederhanaan
Operasi penyederhanaan adalah langkah mengubah persamaan
logika dengan menggunakan hukum-hukum logika pada operasi logika.
Penyederhanaan logika menggunakan tabel pada bagian Ekuivalen Logis.
Operasi penyederhanaan merupakan penyederhanaan ekspresi
logika atau bentuk-bentuk logika yang dibuat sesederhana mungkin dan
sudah tidak dimungkinkan dimanipulasi lagi. Operasi menggunakan
hukum-hukum ekuivalensi logis. Selanjutnya perhatikan operasi
penyederhanaan berikut dengan hukum yang digunakan tertulis di sisi
kanannya.
Contoh :
1. Zero of V
Tautologi
Identity of
2
2.
Tambah Kurung
Distributif
Distributif
Tautologi
Identity of
3
Lihat kesamaan logisnya seperti berikut:
A→B ≡ ¬A˄B
A↔B ≡ (¬A˅B)˄(¬B˅A)
≡ (A˄B)˅(¬A˄¬B)
Contoh :
4
B. Mereduksi Implikasi Dan Biimplikasi
A˄1 ≡ A
A˄0 ≡ 0
A˅1 ≡ 1
A˅0 ≡ A
A→B ≡ ¬A˄B
A↔B ≡ (¬A˅B)˄(¬B˅A)
≡ (A˄B)˅(¬A˄¬B)
5
2. (A˄¬B) ˅ (A˄B˄C) ≡ (A˄¬B) ˅ (A˄(B˄C)) tambah kurung
≡ (A ˄ (¬B˅(B˄C)) hk. Distributif
≡ (A ˄ (¬B˅B)˄(¬B˅C)) hk. Distributif
≡ (A ˄ (1˄(¬B˅C)) hk. Negasi
≡ (A ˄ (¬B˅C)) hk. Identitas
3. (A˅B)˄¬A˄¬B ≡ ¬A˄(A˅B)˄¬B hk. Komutatif
≡ (¬A˄(A˅B))˄¬B tambah kurung
≡ ¬A˄(B˄¬B) hk. Asosiatif
≡ ¬A˄0 hk. Negasi
≡0 hk. Ikatan
1. A→B ≡ ¬A˄B
2. A↔B ≡ (A˄B)˅(¬A˄¬B)
3. A↔B ≡ (A→B)˄(B→A)
Contoh:
1. Hilangkan tanda → dari ekuivalensi logis pada no 3 di atas:
A↔B ≡ (A→B)˄(B→A)
≡ (¬A˅B)˄(¬B˅A) A→B ≡ ¬A˄B
≡ (¬A˅B)˄A˅¬B) hk. Komutatif
2. Hilangkan tanda → dan ↔ dari ekspresi logika berikut:
(A→B)˄C)˅((C↔D)˄(B˅D))
≡ ((¬A˅B)˄C)˅((C↔D)˄(B˅D)) A→B ≡ ¬A˄B
≡ ((¬A˅B)˄C)˅(((C→D)˄(D→C))˄(B˅D)) A↔B
≡ ((¬A˅B)˄C)˅(((¬C˅D)˄(¬D˅C))˄(B˅D)) A→B ≡ ¬A˄B
≡ ((¬A˅B)˄C)˅((¬C˅D)˄(¬D˅C)˄(B˅D)) hapus kurung
6
C. Operasi Dasar Logika
Logika adalah suatu pembatas yang mutlak (absolute) guna
membedakan dua ketentuan sekaligus.Aturan – aturan yang ada dilogika
yaitu sebagai berikut : 1. Suatu keadaan tidak boleh merangkap benar dan
salah sekaligus. 2. Harus benar dan salah. 3.Suatu keadaan dinyatakan sala
jika tidak benar.Ada 7 gerbang logika dasar yaitu :
NOT,OR,NAND,NOR,Ex-OR,danExNOR. Gerbang logika sangat terkait
dengan beberapa inputdan output.
Definisi dasar :
1. Operasi invers
Operasi merubah logika 1 ke 0 X = X
2. Operasi logika AND
Operasi antara dua variabel (A,B)
Operasi ini akan menghasilkan logika 1, jika kedua variabel tersebut
berlogika 1
Table opersai logika AND
A B A.B
0 0 0
0 1 0
1 0 0
1 1 1
3. Operasi logika OR
Operasi antara dua variabel (A,B)
Operasi ini akan menghasilkan logika 0, jika kedua variabel tersebut
7
berlogika 0
Tabel operasi OR :
A B A+B
0 0 0
0 1 1
1 0 1
1 1 1
a. Gerbang not
Gerbang ini akan menghasilkan keluaran yang berlawanan dengan
masukannya.
X X
X X
0 1
1 0
b. Gerbang OR
8
Gerbang ini akan menghasilkan keluaran ‘1’ jika salah satu atau
semua sinyal masukannya bernilai ‘1’ .
Simbol Tabel :
A A+B A B A+B
0 0 0
B 0 1 1
1 0 1
1 1 1
c. Gerbang AND
Gerbang ini akan menghasilkan keluaran ‘1’ jika atau semua sinyal
masukannya bernilai ‘1’ .
Simbol Tabel :
A A.B A B A+B
0 0 0
B 0 1 0
1 0 0
1 1 1
d. Gerbang NOR
Gerbang ini merupakan gabungan gerbang OR dan NOT.
Keluarannya merupakan keluaran gerbang OR yang di inverter.
Simbol Tabel :
9
e. Gerbang NAND
Gerbang ini merupakan gabungan gerbang AND dan NOT.
Keluarannya merupakan keluaran gerbang AND yang di inverter.
Simbol Tabel :
f. Gerbang EXOR
Gerbang ini akan menghasilkan keluaran ‘1’ jika jumlah masukan
yang bernilai ‘1’ berjumlah ganjil.
Simbol Tabel :
A Y A B A+B
0 0 0
B 0 1 1
1 0 1
1 1 0
g. Gerbang EXNOR
Gerbang ini akan menghasilkan keluaran ‘1’ jika jumlah masukan
yang bernilai ‘1’ berjumlah genap / tidak ada sama sekali.
Simbol Tabel :
A Y A B A+B
0 0 1
B 0 1 0
1 0 0
1 1 1
DALIL BOOLEAN :
1. X = 0 atau X = 1
2. 0 . 0 = 0
10
3. 1 + 1 = 1
4. 0 + 0 = 0
5. 1 . 1 = 1
6. 1 . 0 = 0 . 1 = 0
7. 1 + 0 = 0 + 1 = 0
TEOREMA BOOLEAN :
11
Contoh :
1. A + A . B + A . B = A.(1 +B)+ A.B
= A .1+ A.B
= A+ A.B
= ( A + A ) . ( A + B)
= A+B
2. A
B
X
X= AB.B = ( A+ B).B
= AB+ BB
= AB +0
= AB
A
B X=AB
ATAU A X=AB
B
12
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Operasi penyederhanaan merupakan penyederhanaan
ekspresi logika atau bentuk-bentuk logika yang dibuat sesederhana
mungkin dan sudah tidak dimungkinkan dimanipulasi lagi. Operasi
menggunakan hukum-hukum ekuivalensi logis. Semua ekspresi
atau bentuk logika dapat dijelaskan dengan perangkai dasar.
B. Saran
Dalam penyusunan makalah ini mengambil materi
penyederhanaan operasi logika . Penyusunan makalah ini masih
jauh dari kata sempurna. Kritik saran dan pesan yang membangun
sangat di perlukan untuk memperbaiki penyusunan makalah.
13
Daftar Pustaka
Muniri.2011.Logika Dasar Matematika.Jakarta Timur : Alim’s
Publishing.
f.soessianto.2006.Logika Matematika Untuk Ilmu Komputer.
Yogyakarta : Andi.
http://logikainformatikastmik.blogspot.com/2016/11/penye
derhanaan-logika dengan-operator.html
14