Anda di halaman 1dari 43

MODUL PRAKTIKUM

TEKNIK RISET OPERASI

DENGAN APLIKASI QM FOR WINDOWS

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


STIMIK SEPULUH NOPEMBER JAYAPURA
2018
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa, karena
dengan segala rahmat dan Limpahan Nya lah maka segala sesuatunya berkenan untuk dapat
diselesaikan.
Modul praktikum ini memiliki isi konten mengenai riset operasi dengan menggunakan
aplikasi software berbasis windows, dimana penerapan nya menggunakan QM for Windows.
Pengembangan beberapa metode pada teori menggunakan aplikasi tersebut dengan tujuan
membekali mahasiswa tentang pengetahuan praktis riset operasi dan teori dasar saja mengenai
penggunaan metode terhadap sistem aplikasi.
Adapun beberapa isi konten meliputi; pengambilan keputusan (Decision analys), Linier
Programing, model antrian (waiting lines), Metode transportasi, peramalan (forescasting), dan
persediaan (inventory).
dalam penulisan modul ini apabila terdapat kekurangan maka kiranya kami
membutuhkan kritik dan saran serta masukan agar dapat menyempurnakan modul ini untuk ke
depannya. demikian, atas perhatiannya diucapkan terima kasih.

Jayapura, 02-02-2018
Penyususn

Heru Sutejo, M.Kom

2
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN .............................................................................................................. 4


BAB II DECISION ANALISYS .................................................................................................. 7
BAB III WAITING LINES ........................................................................................................ 12
BAB IV LINEAR PROGRAMMING ....................................................................................... 17
BAB V TRANSPORTATION METHOD ................................................................................ 23
BAB VI FORECASTING (PERAMALAN) ............................................................................. 30
BAB VII INVENTORY / PERSEDIAAN ................................................................................. 35
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................................. 43

3
BAB I
PENDAHULUAN

QM adalah kepanjangan dari quantitatif method yang merupakan perangkat lunak dan
menyertai buku-buku teks seputar manajemen operasi. QM for windows merupakan gabungan
dari program terdahulu DS dan POM for windoes, jadi jika dibandingkan dengan program POM
for windows modul-modul yang tersedia pada QM for windows lebih banyak. Namun ada
modul-modul yang hanya tersedia pada program POM for windows, atau hanya tersedia di
program DS for windows dan tidak tersedia di QM for windows. Berikut ini adalah contoh
tampilan awal pada saat QM for windows dijalankan.

Gambar 1.1 Tampilan awal program QM for windows

4
Gambar 1.2 Pilihan modul yang tersedia pada program QM for Windows

Gambar 1.3 Menubar saat sebelum dipilih modul tertentu

Gambar 1.4 Menubar saat setelah dipilih modul tertentu

Gambar 1.5 Toolbar saat sebelum dipilih modul tertentu

Gambar 1.6 Toolbar saat setelah dipilih modul tertentu

5
6
BAB II
DECISION ANALISYS

Decision Analisys (DA) adalah salah satu metode untuk menyelesaikan masalah
mengenai analisa keputusan. Analisa ini dilakukan melalui tabel yang akan ditunjukkan oleh
output hasil pengolahan data. Tujuan yang diinginkan adalah untuk memilih keputusan yang
lebih optimal berdasarkan alternatif - alternatif pilihan yang ada.

2.1 Contoh soal

PT. Naruto adalah salah satu perusahaan yang bergerak dibidang produksi makanan. Perusaah ini
akan melakukan ekspansi dengan pilihan beberapa alternatif yang akan dipertimbangkan.
Alternatif keputusan antara lain membuat pabrik besar, pabrik kecil, peningkatan kualitas, atau
tidak melakukan apapun (do nothing). Dalam keputusan tersebut akan ada hal yang dipengaruhi
yaitu sangat menguntungkan, menguntungkan, atau tidak menguntungkan dengan probalitilas
untuk masing-masing kemungkinan yaitu 0.2 , 0.7 ,dan 0.1.Data akan dijelaskan lebih lanjut
dengan tabel dibawah ini.

Tabel 2.1 Data Perusahaan PT. Naruto

Sangat Menguntungkan Tidak


menguntungkan menguntungkan
Probabilitas 0.2 0.7 0.1
Pabrik Besar 275000 100000 -150000
Pabrik Kecil 200000 60000 -10000
Peningkatan 100000 40000 -1000
Kapasitas
Do Nothing 0 0 0

Pertanyaan :

Hitung nilai disetiap alternatif pilihan, kemudian pilih alternatif terbaik dan berapa keuntungan
yang akan didapatkan.

2.2 Langkah penyelesaian soal

 Jalankan program QM for Windows, pilih Module – Decision Analysis



 Pilih menu File - New, sehingga muncul tampilan seperti Gambar 2.1

7
Gambar 2.1 Tampilan awal modul Decision Analysis

 Buat judul penyelesaian soal ini dengan mengisi bagian Title: “CONTOH SOAL
DECISION ANALYSIS” . Jika Title tidak diisi, program QM for Windows akan
membuat judul sendiri sesuai default (patokan)-nya. Default Title ini dapat dirubah
dengan meng-klik modify default title. Judul dapat diubah/edit dengan meng-klik ikon
title.

 Isikan (set) jumlah keputusan dengan 2, dengan cara meng-klik tanda pada kotak
Number of Decisions (dalam program QM for Windows, tidak perlu memasukkan
keputusan non negatif)

 Isikan (set) jumlah nature states dengan 2, dengan cara meng-klik tanda pada kotak

 Biarkan pada bagian Objective, tetap pada pilihan Profit (Maximize)







 Sekarang tampilan akan seperti pada Gambar 2.2, lanjutkan dengan meng-klik tombol

hingga akan muncul tampilan seperti pada Gambar 2.3

8
Gambar 2.2 Tampilan modul decision Analysis setelah beberapa pilihan diisikan

Gambar 2.3 Tampilan untuk mengisikan angka-angka sesuai dengan contoh soal

9
 Selesaikan Contoh Soal ini dengan meng-klik tombol pada toolbar atau dari
menu File – Solve, atau dengan menekan tombol F9 pada keyboard.

 Jika ternyata ada data soal yang perlu diperbaiki, klik tombol pada toolbar atau
dari menu File – Edit

 Jangan lupa simpan (save) file kerja ini dengan menu File – Save (atau menekan tombol
Ctrl+S. Pilihan untuk menyimpan file dengan format Excel (.xls) dan html (.html) juga
disediakan.


 2.3 Hasil Perhitungan

Ada 5 output (tampilan) yang dihasilkan dari penyelesaian soal,
dapat dipilih untuk ditampilkan dari menu Windows yaitu

1.Decision Table Result
2. Expected value Multiplications
3. Perfect Information
4. Regret or Opportunity Loss
5. Hurwicz Tabe
Output-output ini dapat ditampilkan secara
bersaman dengan memilih menu Window –
Tile, atau secara bertumpuk dengan menu
Window – Cascade.

10
Gambar 2.4 Output dari penyelesaian CONTOH SOAL DECISION ANALYSIS

11
BAB III
WAITING LINES

Waiting Lines adalah salah satu modul yang digunakan untuk menyelesaikan masalh
antrian. Masalah antrian timbul disebabkan oleh kebutuhan akan layanan melebihi kemampuan
pelayanan atau fasilitas pelayanan, sehingga pengguna fasilitas yang tiba tidak segera dapat
pelayanan dan harus menunggu hingga dilayani. Tujuan dasar dari model antrian adalah untuk
meminimumkan biaya fasilitas pelayanan dan biaya antrian.

3.1 Contoh Soal

Toko Maju Jaya mencoba membuat sistem antrian baru pada tempat pembayaran. Rata-rata
tingkat kedatangan pelanggan 12 org/jam dan setiap pelanggan dapat dilayani dalam 4 menit.
Gaji yang diberikan pada kasir adalah Rp 2500/jam. Diketahui biaya menunggu dalam antrian
untuk setiap pelanggan adalah Rp.20/menit. Dengan data diatas, perusahaan melakukan analisis
terhadap 3 pilihan yaitu,

1. Tetap memberlakukan sistem yang ada yaitu satu saluran satu tahap
2. Merekrut karyawan yang lebih terampil dengan gaji Rp.3000/jam. Dengan cara ini setiap
pelanggan dapat dilayani 2 menit.
3. Memberlakukan sistem antrian baru dengan 2 tempat pembayaran

Pertanyaan :

Hitung biaya total per jam yang harus dikeluarkan untuk setiap alternatif dan pilih alternatif
terbaik.

3.2 Langkah penyelesaian soal

 Jalankan program QM for Windows, pilih Module – Waiting Lines



 Pilih menu File - New, pilih model yang sesuai dengan studi kasus, sebagai contoh untuk
alternatif pertama memilih M/M/1, sehingga muncul tampilan seperti Gambar 3.1

12
Gambar 3.1 Tampilan awal modul Waiting Lines

 Buat judul penyelesaian soal ini dengan mengisi bagian Title: “toko 1” . Jika Title tidak
diisi, program QM for Windows akan membuat judul sendiri sesuai default (patokan)-
nya. Default Title ini dapat dirubah dengan meng-klik modify default title. Judul dapat
diubah/edit dengan meng-klik ikon title.

 Pilih pada bagian Cost Analysis,pada pilihan Use Cost

 Sekarang tampilan akan seperti pada Gambar 3.2, lanjutkan dengan meng-klik tombol

hingga akan muncul tampilan seperti pada Gambar 3.3

13
Gambar 3.2 Tampilan modul Waiting Lines setelah beberapa pilihan diisikan

Gambar 3.3 Tampilan untuk mengisikan angka-angka sesuai dengan contoh soal

 Selesaikan Contoh Soal ini dengan meng-klik tombol pada toolbar atau dari
menu File – Solve, atau dengan menekan tombol F9 pada keyboard.

 Jika ternyata ada data soal yang perlu diperbaiki, klik tombol pada toolbar atau
dari menu File – Edit

 Jangan lupa simpan (save) file kerja ini dengan menu File – Save (atau menekan tombol
Ctrl+S. Pilihan untuk menyimpan file dengan format Excel (.xls) dan html (.html) juga
disediakan.

3.3 Hasil Perhitungan


Ada 5 output (tampilan) yang dihasilkan dari penyelesaian soal, dapat dipilih untuk
ditampilkan dari menu Windows yaitu
1.Waiting Lines Result
2. Table of Probabilities
3. Graphs of Probabilities
Output-output ini dapat ditampilkan secara bersaman dengan
memilih menu Window – Tile, atau secara bertumpuk dengan
menu Window – Cascade.

14
Gambar 3.4 Output waiting lines results

Gambar 3.5 Output table of probabilities

15
Gambar 3.6 Output Graph of Probabilities

16
BAB IV
LINEAR PROGRAMMING

Linear Programming (LP) adalah salah satu metode untuk menyelesaikan masalah
optimasi. Masalah optimalisasi produksi menjadi salah satu masalah yang paling populer
diselesaikan dengan LP. Tujuan yang ingin dicapai biasanya memaksimumkan keuntungan dan
meminimasi biaya produksi.

4.1 Contoh soal

Perusahaan mebel “RAPI”, membuat meja dan kursi dari kayu. Setiap meja membutuhkan
pekerjaan tukang kayu rata-rata selama 4 jam dan pengecatan rata-rata 2 jam; setiap kursi
membutuhkan pekerjaan tukang kayu rata-rata 3 jam dan pengecatan rata-rata 1 jam. Dalam satu
minggu tersedia 240 jam kerja untuk tukang kayu dan 100 jam kerja untuk pengecatan. Jika
dijual, setiap meja menghasilkan keuntungan rata-rata $7 dan setiap kursi $5. Ringkasan data
mengenai meja dan kursi ada pada Tabel 2.1.

Tabel 4.1 Data perusahaan “RAPI”


Pekerjaan Jam yang dibutuhkan Jam kerja tersedia
Meja Kursi per minggu kerja
Tukang kayu 4 3 240
Pegecatan 2 1 100
Profit per unit $7 $5

Pertanyaan:
Berapa seharusnya produksi meja dan kursi dalam satu minggu kerja agar profit total perusahaan
“RAPI” maksimal?

2.2 Langkah-Langkah Penyelesaian Soal


 Jalankan program QM for Windows, pilih Module – Linear Programming

 Pilih menu File - New, sehingga muncul tampilan seperti Gambar 2.1

17
Gambar 4.1 Tampilan awal modul Linier Programming

 Buat judul penyelesaian soal ini dengan mengisi bagian Title: “CONTOH SOAL LP” .
Jika Title tidak diisi, program QM for Windows akan membuat judul sendiri sesuai
default (patokan)-nya. Default Title ini dapat dirubah dengan meng-klik modify default
title. Judul dapat diubah/edit dengan meng-klik ikon title.

 Isikan (set) jumlah kendala dengan 2, dengan cara meng-klik tanda pada kotak
Number of Constraints (dalam program QM for Windows, tidak perlu memasukkan
kendala non negatif)

 Isikan (set) jumlah variabel dengan 2, dengan cara meng-klik tanda pada kotak
Number of Variables




 Pilih pada bagian Row names, kemudian isi dengan nama “jam kerja”

 Pilih pada bagian Column names,

18
 Biarkan pada bagian Objective, tetap pada pilihan Maximize







 Sekarang tampilan akan seperti pada Gambar 4.2, lanjutkan dengan meng-klik tombol

hingga akan muncul tampilan seperti pada Gambar 4.3

Gambar 4.2 Tampilan modul Linear Programming setelah beberapa pilihan diisikan

Gambar 4.3 Tampilan untuk mengisikan angka-angka sesuai dengan contoh soal

19
 Isikan angka-angka pada kotak-kotak yang bersesuaian antara jam kerja dan variabel
(X1 = meja; X2 = kursi), yaitu

 Selesaikan Contoh Soal ini dengan meng-klik tombol pada toolbar atau dari
menu File – Solve, atau dengan menekan tombol F9 pada keyboard

 Jika ternyata ada data soal yang perlu diperbaiki, klik tombol edit pada toolbar atau dari
menu File – Edit

 Jangan lupa simpan (save) file kerja ini dengan menu File – Save (atau menekan
tombol Ctrl+S. Pilihan untuk menyimpan file dengan format Excel (.xls) dan html
(.html) juga disediakan.

4.3 Hasil Perhitungan


Ada 5 output (tampilan) yang dihasilkan dari penyelesaian
soal, dapat dipilih untuk ditampilkan dari menu Windows
yaitu
1. Linear Programming Results
2. Ranging
3. Solution list
4. Iterations
5. Graph
Output-output ini dapat ditampilkan secara
bersaman dengan memilih menu Window – Tile, atau secara bertumpuk dengan menu Window –
Cascade.

20
21
Gambar 4.4 Output dari penyelesaian CONTOH SOAL LINEAR PROGRAMMING


Tampilan Linear Programming Results menunjukkan hasil perhitungan. Solution X1 =
30; X2=40; RHS=410, menunjukkan jumlah produksi optimal Meja=30 unit, kursi=40
 unit dan keuntungan yang diperoleh dari jumlah produksi itu adalah $410.

Tampilan Iterations, menunjukkan langkah-langkah dalam metode Simplex, untuk
menyelesaikan persoalan LP. Tampilan Iterations ini hanya muncul jika persoalan yang
 dipecahkan tidak rumit.

Tampilan Ranging khususnya pada kolom Lower Bond dan Upper Bond
menunjukkanbatas maksimal (minimum dan maksimum) pada koefisien variabel dan
pada nilai kendala, dimana pada rentang nilai antara Lower Bond dan Upper Bond,
penambahan atau pengurangan nilai solusi yang optimal adalah sebanding (linear) dengan
penambahan atau pengurangan koefisien variabel atau nilai kendala (dibahas/dijelaskan

 dalam Analisis Sensitivitas)

Tampilan Graph, menunjukkan secara grafik, hasil perhitungan LP. Tampilan ini hanya
akan muncul jika yang 
diselesaikan persoalan 2 dimensi (bisa digambarkan dengan grafik
dengan sumbu x dan y)

22
BAB V
TRANSPORTATION METHOD

Transportation Method (metode/model transportasi) digunakan untuk mencari biaya


transportasi total minimal. Perbedaan biaya transportasi per satuan dari masing-masing lokasi
sumber ke lokasi tujuan, perbedaan jumlah maksimal barang yang dapat diangkut dari setiap
sumber serta perbedaan jumlah kebutuhan barang di tiap-tiap tujuan, menjadi variabel yang
menentukan biaya total minimum.
Ada beberapa teknik dalam metode transportasi, namun yang populer adalah teknik
stepping stone dengan kaidah kiri atas – kanan bawah (Nortwest Corner Method), artinya iterasi
(perhitungan) dilakukan secara bertahap dengan dimulai dari kiri atas ke kanan bawah. Teknik
lainnya adalah Vogel’s Approximation Method dan Minimum Cost Method.

5.1 Contoh Soal


Ada tiga pabrik mebel A, B dan C masing masing memiliki kapasitas produksi maksimal dalam
satu periode waktu tertentu 100, 300, dan 300 unit mebel. Ada tiga gudang D, E, dan F yang
masing masing dapat menampung maksimal 300, 200 dan 200 unit mebel. Rata-rata biaya
angkut per unit mebel dari masing-masing pabrik ke masing-masing gudang disajikan dalam
Tabel 4.1 berikut ini

Tabel 5.1 Rata-rata biaya angkut setiap unit mebel dari masing-masing pabrik
ke tiap-tiap gudang yang berbeda
Gudang D Gudang E Gudang F
Pabrik A $5 $4 $3
Pabrik B $8 $4 $3
Pabrik C $9 $7 $3

Pertanyaan: Berapa unit mebel harus diangkut dari masing-masing pabrik ke tiap-
tiap gudang sehingga biaya transportasi total minimum?

23
5.2 Langkah-Langkah Penyelesaian Soal
 
 Jalankan program QM for Windows, pilih Module – Transportation
 
Pilih menu File - New, sehingga muncul tampilan seperti Gambar 5.1

Gambar 5.1 Tampilan awal modul Transportation

 Buat judul penyelesaian soal ini dengan mengisi bagian Title: “CONTOH SOAL
TRANSPORTASI” . Jika Title tidak diisi, program QM for Windows akan membuat
judul sendiri sesuai default (patokan)- nya. Default Title ini dapat dirubah dengan meng-
klik . Judul dapat diubah/edit dengan meng-klik ikon

 Isikan (set) jumlah sumber dengan 3, dengan cara meng-klik tanda pada kotak

 Isikan (set) jumlah tujuan dengan 3, dengan cara meng-klik tanda pada kotak
Number of Destinations




  Pilih pada bagian Row names, kemudian isi dengan nama “Pabrik”
 Pilih pada bagian Column names, kemudian isi dengan nama
“Gudang”

24
 Biarkan pada bagian Objective, tetap pada pilihan Minimize






  Sekarang tampilan akan seperti pada Gambar 5.2, lanjutkan dengan meng-klik
tombol hingga akan muncul tampilan seperti pada Gambar 5.3

Gambar 5.2 Tampilan pada modul Transportation setelah beberapa pilihan diisikan

Gambar 4.3 Tampilan untuk mengisikan angka-angka sesuai dengan contoh soal

(perhatikan bahwa Pabrik A, B, C menjadi 1,2,3, juga Gudang D,E,F, menjadi 1,2,3)

25
 Isikan angka-angka yang sesuai pada kotak-kotak yang bersesuaian antara Pabrik dan
Gudang, yaitu

 Selesaikan Contoh Soal ini dengan meng-klik tombol pada toolbar atau
darimenu File – Solve, atau dengan menekan tombol F9 pada keyboard.

 Jika ternyata ada data soal yang perlu diperbaiki, klik tombol pada toolbar atau
dari menu File – Edit

 Jangan lupa simpan (save) file kerja ini dengan menu File – Save (atau menekan tombol
Ctrl+S. Pilihan untuk menyimpan file dengan format Excel (.xls) dan html (.html) juga
disediakan.

5.3 Hasil Perhitungan


Ada 6 output (tampilan) yang dihasilkan dari
penyelesaian soal, dapat dipilih untuk ditampilkan dari
menu Windows yaitu
1. Transportation Shipments
2. Marginal Costs
3. Final Solution Table
4. Iterations
5. Shipments with costs
6. Shipping list
Output-output ini dapat ditampilkan secara bersaman dengan memilih menu Window –
Tile, atau secara bertumpuk dengan menu Window – Cascade.

26
Gambar 5.4 Output dari penyelesaian CONTOH SOAL TRANSPORTASI

Tampilan Transportation Shipments menunjukkan hasil perhitungan, yaitu jumlah mebel
yang diangkut
 dari masing-masing Pabrik ke tiap-tiap Gudang, dengan biaya angkut total
minimum

27

Tampilan Marginal Costs menunjukkan tambahan biaya per unit muatan pada sel-sel
 yang bersesuaian, seandainya muatan dialihkan ke sel-sel tersebut.

Tampilan Final Solution Table adalah gabungan dari Transportation Shipments dan
 Marginal Costs.


Tampilan Iterations menunjukkan langkan-langkah perhitungan yang dilakukan oleh
 program QS for Windows

 muatan dan jumlah biaya angkut
Tampilan Shipments with costs menunjukkan jumlah
 dari masing-masing Pabrik ke tiap-tiap Gudang


Tampilan Shipping List menunjukkan daftar jumlah muatan, biaya per unit dan biaya
total dari masing-masing Pabrik ke tiap-tiap Gudang.

5.4. Contoh Soal 2


Mengacu pada Contoh Soal di bagian 4.2, namun dengan sedikit perubahan yaitu
kapasitas maksimum pabrik A yang semula 100 sekarang diganti menjadi 200. Data
yang lainya tetap.
5.4.1 Langkah Penyelesaian Soal 2
 Bisa dimulai seperti pada bagian 4.2, namun juga bisa dengan cara yang lebih cepat yaitu
menggunakan file CONTOH SOAL TRANSPORTASI yang sudah ada, kemudian klik

tombol pada toolbar atau dari menu File – Edit

 Ganti angka pada kotak yang bersesuaian antara Pabrik 1 dan SUPPLY menjadi 200,
yaitu

 Selesaikan Contoh Soal ini dengan meng-klik tombol pada toolbar atau dari
menu File – Solve, atau dengan menekan tombol F9 pada keyboard.

 Jangan lupa simpan (save) file kerja ini dengan menu File – Save As Pilihan untuk
menyimpan file dengan format Excel (.xls) dan html (.html) juga disediakan.
5.4.2 Hasil Perhitungan Soal 2

28
Hasil perhitungannya menjadi:

Perhatikan bahwa sekarang muncul kolom Dummy dengan angka 100 pada sel yang bersesuaian
dengan Pabrik 3. Ini berarti terdapat kelebihan kapasitas di Pabrik 3 (C) sebesar 100 unit.

29
BAB VI
FORECASTING (PERAMALAN)

6.1 Pengertian
Forecasting merupakan salah satu fungsi perencanaan dan pengendalian produksi. Fungsi
ini akan membuat ramalan kebutuhan (demand) dari produk yang harus dibuat yang dinyatakan
dalam kuantitas (jumlah) produk sebagai fungsi dari waktu. Peramalan dilakukan dalam jangka
panjang (long term), jangka menengah (medium term), dan jangka pendek (short time). Estimasi
yang berkaitan dengan pertanyaan (1) what will be demanded?, (2) how many?, dan (3) when it
should be supplied? Monitoring peramalan sangat diperlukan dengan jalan melakukan
perbandingan antara kebutuhan yang diramalkan dengan yang senyatanya. Untuk itu bisa segera
dilakukan tindak koreksi terhadap kebutuhan yang diramalkan.
Peramalan memerlukan pengambilan data historis dan memproyeksikannya ke masa depan
dengan beberapa bentuk model matematis. Peramalan biasanya dikelompokkan oleh horizon
waktu masa depan yang mendasarinya, dengan kategori sebagai berikut:
 Peramalan jangka pendek (< 3 bulan)

 Peramalan jangka menengah (3 bulan - 3 tahun)

 Peramalan jangka panjang (> 3 tahun)

Kualitatif; metode Delphi, judgment para ahli/opini eksekutif, survey pasar konsumen, dsb.
Kuantitatif; moving average (rata-rata bergerak), exponential smoothing (penghalusan
eksponensial), trend projection (proyeksi trend), linear regression (regresi linier). ( Render &
Heizer, 45-90, 2001). Dalam kegiatan praktikum ini, persoalan-persoalan peramalan akan
diselesaikan dengan metode kuantitatif, menggunakan software POM for Windows, yang
pengopersiannya sebagai berikut.

Toko SEGAR adalah took kelontong yang menjual air mineral botol 600 ml. Data
penjualan air mineral botol dalam 6 bulan pertama tahun 2009 adalah sebagai berikut.
Bulan Penjualan
Januari 215
Februari 222
Maret 235

30
April 228
Mei 210
Juni 240
Berdasarkan data diatas, tentukanlah:

a. Ramalan penjualan penjualan pada tahun 2009 dengan metode regresi linier?
b. MAD (Mean Absolute Deviation) dan MSE (Mean Squared Error)?

6.2 Pengoperasian data dengan QM For Window

1. Aktifkan program QM for Windows. Klik menu Module, pilih Forecasting

2. Klik menu File, pilih New dan Time Series Analysis.

31
3. Isi kolom Title dengan Toko SEGAR dan kolom Number of Past Periods dengan 6, Klik
OK.

4. Isi kolom sesuai dengan data pada soal. Pada menu Method pilih Linier Regression/Least
Square. Isi kolom x value for forecast dengan angka 7. Isi Time (x) secara berurutan dari
angka 1 sampai 6.

32
5. Klik Solve untuk mendapatkan hasil perhitungan.

33
6. Klik menu Window dan pilih title untuk melihat perhitungan semua.
 Forecasting result : menampilkan hasil akhir forecasting dengan ukuran dan nilai
tertentu, missal untuk demand periode berikutnya, atau koefisien korelasi, dan
 lain sebagainya.
 Details and Error Analysis :menampilkan total rata-rata, nilai forecast, beta,
 macam eror (bias, MAD, dan MSE)
 Graph : menampilkan grafik hasil forecasting sesuai metode yang dipilih.

34
BAB VII
INVENTORY / PERSEDIAAN

7.1 Pengertian
Persediaan (inventory) memiliki arti penting bagi perusahaan karena merupakan salah satu
asset yang nilainya besar, secara umumhampir mencakup 40% dari total modal yang
diinvestasikan. Persediaan memiliki beberapa fungsi yang dapat menambah fleksibilitas dari
operasi perusahaan, yaitu untuk:
 Memberikan stok barang agar dapat mengantisipasi permintaan yang akan timbul dari
konsumen

 Menyesuaikan produksi dengan distribusi Menurunkan biaya produk, yaitu dari
discount atas pembelian jumlah besar

 Melakukan hedging terhadap inflasi dan perubahan harga

 Menghindari kekurangan stok karena berbagai hal, misal cuaca, kesalahan
pengiriman, dsb.

 Menjaga agar operasi dapat berlangsung dengan baik
Terdapat 4 jenis persediaan; persediaan bahan mentah, persediaan barang dalam proses
(Work-in-process-WIP), persediaan MRO (perlengkapan pemeliharaan/perbaikan/operasi), dan
persediaan barang jadi. Model Persediaan berkaitan erat dengan jenis permintaan, yaitu
permintaan dependen dan independen, sehingga metode yang digunakan juga berbeda.
 Model persediaan untuk permintaan independen antara lain: Economic Order
Quantity(EOQ), Production Order Quantity (POQ), Quantity Discount, dsb.

 Model persediaan untuk permintaan dependen; Material Requirement Planning (MRP).
Dalam POM for Windows, model persediaan untuk permintaan independent termasuk ke
dalam modul inventory, sedangkan MRP dipisahkan dalam modul tersendiri.

A. Pengoperasian Software
Langkah-langkah penyelesian/solusi untuk Persediaan (inventory) adalah sebagai berikut:
1. Klik Module
2. Klik Inventory

35
3. Klik New

36
4. Pilih salah satu antara; Economic Order Quantity (EOQ), Production Order Quantity
(POQ), Quantity Discount, dst.
5. Misalnya dipilih Economic Order Quantity (EOQ), maka kemudian,
6. Isi identitas data dengan mengarahkan mouse ke dalam format ‘creating a new data
sheet’, untuk beberapa model, misal EOQ, data yang harus diisi cukup hanya Tittle
(judul masalah) saja.
7. Klik no reorder point (tanpa point penyediaan persediaan kembali) atau compute
reorder point (point saat persedian dilakukan kembali)

8. Klik OK
9. Lengkapi identitas tabel masalah.

37
10. Masukkan nilai untuk baris demand rate (tingkat permintaan), Ordering Cost (biaya
pemesanan), Holding Cost (biaya simpan), dst.

11. Klik Solve untuk mengetahui solusi/penyelesaian masalah.


12. Klik Window untuk mengetahui semua jenis solusi. Solusi yang diberikan oleh POM
WIN untuk pilihan Economic Order Quantity (EOQ) meliputi:
 Inventory result: menampilkan hasil akhir inventory dengan nilai tertentu untuk
berbagai parameter, misalnya Optimal Order Quantity, Total Cost, dsb.

 Cost Curve: menampilkan kurva inventory, yang menggambarkan Quantity dan
Cost (Ordering Cost, Holding Cost, dan Total Cost).

 Sedangkan untuk beberapa model lainnya, solusi yang ditampilkan melalui
window, termasuk Detail, dengan informasi yang lebih spesifik, namun ada juga
yang hanya menampilkan Inventory result nya saja.

38
Contoh soal menggunakan metode EOQ :
Sebuah perusahaan eksportir buah manggis CV. Mastin Good memiliki stok 3 ton buah
manggis. Permintaan per tahun 100.000 Kg buah manggis dengan demand constant. Biaya
pemesanan kembali $100 per pemesanan dan biaya penyimpanan persediaan diperkirakan $1 per
unit. Serta diasumsikan jumlah hari kerja dalam satu tahun adalah 250 hari.

Pertanyaan :
a. Berapakah kuantitas pesanan yang harus dipenuhi perusahaan untuk meminimalkan biaya
yang berhubungan dengan persediaan ?
b. Pada titik berapa pesanan harus disiapkan ?
c. Berapakah rata-rata persediaan yang akan terjadi (dalam satuan buah) ?
d. Berapakah total pesanan dan biaya penyimpanan yang terjadi ?

7.2 Langkah-langkah dalam POM :


  
1. Jalankan program POM, Module Inventory New Economic Order Quantity

(EOQ) compute reorder point

2. Pada bagian title, ketikan judul sesuai dengan soal


3. Klik OK

39
4. Isikan data sesuai dengan soal

5. Klik Solve
6. Muncul Output Inventory Result dan Cost Curve

40
a. Output Inventory result

b. Output Cost Curve

Simpulan :

a. Kuantitas pesanan yang harus disediakan perusahaan untuk meminimalkan biaya


yang berhubungan dengan persediaan adalah 4.472 buah manggis

41
b. 0 buah (waktu pesanan bersifat segera, sehingga untuk menurunkan persediaan
menjadi nol sebelum dilakukan pesanan kembali.
c. Rata-rata persediaan yang akan terjadi (dalam satuan buah) = 2.238 buah
d. Total pesanan dan biaya penyimpanan yang terjadi $4.472

42
DAFTAR PUSTAKA

Anonimous. (2014, 10 24). Manajemen Operasi. Retrieved from Google:


http://www.scribd.com/doc/65902115/POM-QM

Sarjon, H. (2010). Aplikasi Riset Operasi. Jakarta: Salemba Empat.

43

Anda mungkin juga menyukai