Anda di halaman 1dari 5

Nama : Nurfauni Ayub Tugas Rutin 5

NIM : 1183151020
Kelas : BK Reg C 2018
Dosen Pengampu : Prof. Dr. Rosmala Dewi, M.Pd., Kons
Mata Kuliah : Manajemen Pendidikan

Peran dan Tugas Guru

A. Peran Guru dalam Proses Belajar-Mengajar

Beberapa peranan yang dianggap paling dominan dan diklasifikasikan sebagai


berikut :

1) Guru Sebagai Organisator.


2) Guru sebagai Demonstrator.
3) Guru sebagai Pengelola kelas.
4) Guru Sebagai Fasilitator.
5) Guru Sebagai Mediator.
B. Peran Guru dalam Pengadministrasian
1) Pengambilan inisiatif, pengarah, dan penilaian kegiatan-kegiatan
pendidikan.
2) Wakil masyarakat.
3) Orang yang ahli dalam mata pelajaran.
4) Pelaksana administrasi pendidikan.
C. Peran Guru Secara Pribadi
1. Petugas sosial
2. Pelajar dan ilmuwan
3. Orang tua
4. Pencari teladan
D. Peran Guru Secara Psikologis
1. Pembentuk kelompok
2. Ahli psikologi pendidikan
3. Cattalytic agent
4. Seniman dalam hubungan antar manusia (artist in human relation)
5. Petugas kesehatan mental
Tugas Guru

Guru adalah figur seorang pemimpin. Guru adalah sosok arsitektur yang dapat
membentuk jiwa dan watak anak didik. Guru mempunyai kekuasaan untuk
membentuk dan membangun kepribadian anak didik menjadi seorang yang
berguna bagi agama, nusa dan bangsa. Guru bertugas mempersiapkan manusia
susila yang dapat diharapkan membangun dirinya dan membangun bangsa dan
Negara.

Tugas khusus seorang guru antara lain sebagai berikut:

1. Sebagai pengajar (Intruksional)


2. Sebagai pendidik (Edukator)
3. Sebagai pemimpin (Managerial)

Peran dan Tugas Kepala Sekolah

Peran Kepala Sekolah Menurut Purwanto, bahwa seorang kepala sekolah


mempunyai sepuluh macam peranan, yaitu :

1. Sebagai pelaksana (executive)


2. Mengawasi hubungan antara anggota-anggota kelompok
3. Sebagai perencana (planner)
4. Bertindak sebagai wasit dan penengah (arbitrator and modiator)
5. Sebagai seorang ahli (expert)

Tugas Kepala Sekolah

Kepala sekolah bertanggung jawab atas manajemen pendidikan secara mikro,


yang secara langsung berkaitan dengan proses pembelajaran disekolah.
Sebagaimana dikemukakan dalam pasal 12 ayat 1 PP 28 Th. 1990 bahwa kepala
sekolah bertanggung jawab atas penyelenggaraan kegiatan pendidikan,
administrasi sekolah, pembinaan tenaga kependidikan lainnya, dan pendayagunan
serta pemeliharaaan sarana dan prasarana.

Tugas kepala sekolah dalam bidang administrasi

1. Pengelolaan pengajaran
2. Pengelolaan kepegawaian
3. Pengelolaan kemuridan
4. Pengelolaan gedung dan halaman
5. Pengelolaan keuangan
Tugas Kepala Sekolah Dalam Bidang Supervisi

Supervisi pada dasarnya pelayanan yang disediakan oleh kepala sekolah untuk
membantu para guru dan karyawan agar menjadi semakin cakap/terampil dalam
melaksanakan tugasnya sesuai dengan tuntutan perkembangan jaman. Supervisi
adalah usaha yang dilakukan oleh kepala sekolah dalam membantu guru-guru agar
semakin mampu mewujudkan proses belajar mengajar. Di mana Kepala Sekolah
bertugas memberikan bimbingan, bantuan, pengawasan dan penilaian pada
masalah-masalah yang berhubungan dengan teknis penyelenggaraan dan
pengembangan pendidikan pengajaran yang berupa perbaikan program dan
kegiatan pendidikan pengajaran untuk dapat menciptakan situasi belajar mengajar.

Peran dan Tugas Pengawas Sekolah/Satuan Pendidikan

1.Tugas Pengawas Sekolah/Satuan Pendidikan

Tugas pokok pengawas sekolah/satuan pendidikan adalah melakukan penilaian


dan pembinaan dengan melaksanakan fungsi-fungsi supervisi, baik supervisi
akademik maupun supervisi manajerial.

2. Peran Pengawas Sekolah/Satuan Pendidikan

Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut, pengawas sekolah melaksanakan


fungsi supervisi, baik supervisi akademik maupun supervisi manajerial. Supervisi
akademik adalah fungsi supervisi yang berkenaan dengan aspek pembinaan dan
pengembangan kemampuan profesional guru dalam meningkatkan mutu
pembelajaran dan bimbingan di sekolah.

Peran dan tugas tenaga kependidikan

1.Peran tenaga kependidikan

Tenaga Kependidikan adalah anggota masyarakat yang mengabdikan diri dan


diangkat untuk menunjang Penyelenggaraan Pendidikan. Merupakan tenaga yang
bertugas merencanakan dan melaksanakan administrasi, pengelolaan,
pengembangan, pengawasan, dan pelayanan teknis untuk menunjang proses
pendidikan pada satuan pendidikan.

2. Tugas tenaga kependidikan

1. Menjamin kelangsungan sebuah sistem pendidikan.


2. Memonitori sebuah sistem dalam lembaga pendidikan.
3. Memberikan fasilitas kepada pendidik dan peserta didik dalam
menjalankan suatu aktifitas pendidikan.
4. Memberikan kenyamanan dan keamanan lingkungan pendidikan
5. Mengatur sebuah proses kependidikan dalam sebuah lembaga.
Peran dan tugas pengelola pendidikan

Pengelolaan pendidikan meliputi kegiatan perencanaan, pengorganisasian,


pengarahan, pengawasan dan pengembangan. Pengelolaan pendidikan adalah
suatu proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan dan pengendalian
upaya anggota organisasi dimana keempat proses tersebut mempunyai fungsi
masing-masing untuk mencapai suatu tujuan organisasi.

1.Peran pengelola pendidikan

a. Perencanaan Perencanaaan
b. Pengorganisasian
c. Pelaksanaan
d. Pengawasan

2. Tugas pengelola pendidikan

a. Untuk memberikan penjelasan dan perincian tujuan yang akan dicapai.


b. Memberikan acuan serta menetapkan langkah-langkah yang harus
dilakukan guna mencapai tujuan tersebut.
c. Organisasi memperoleh standar sumber daya terbaik dan
mendayagunakannya sesuai tugas pokok fungsi yang telah ditetapkan.
d. Pengelolaan dibutuhkan untuk mengoorganisasikan atau mengarahkan, hal
yang dimaksud adalah tahapan “mengatur” dalam proses manajemen.

Peran dan tugas penyelenggara pendidikan

Penyelenggaraan pendidikan adalah pengelolaan pendidikan yang mencakup


seluruh kegiatan pendidikan formal, nonformal, dan informal sesuai dengan
kewenangan Pemerintah Daerah.

1. Peranan dan Tugas Pendidikan Formal


 Melatih kemampuan akademi anak
 Menggembleng dan memperkuat mental
 fisik dan disiplin
 Memperkenalkan
 tanggung jawab
 Membangun jiwa sosial dan jaringan pertemanan
 Sebagai identitas diri
2. Peranan dan Tugas Pendidikan Nonformal
 untuk memperoleh
 pekerjaan .
 menjaga ketersediaan tenaga kerja terlatih
 dengan teknologi dan pengetahuan baru yang diperlukan untuk
melanjutkan produktivitas.
 memperbaiki kualitas dan kenyamanan hidup individu melalui
pengayaan kebudayaan
 dengan memanfaatkan waktu luang.
3. Peranan dan Tugas Pendidikan Informal
 Memotivasi anak agar mampu mengembangkan potensi atau bakat yang
dimilikinya.
 Membantu anak lebih mandiri dan mampu memecahkan masalah yang
dihadapinya.
 Mengontrol dan memotivasi anak agar lebih giat belajar.
 Membantu pertumbuhan fisik dan mental anak, baik dari dalam
keluarga maupun lingkungan.

Anda mungkin juga menyukai