Di Susun Oleh
KATA PENGANTAR
i
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang MahaEsa yang telah memberikan
rahmat, hidayah serta karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan tugas
makalah Aplikasi sistem informasi manajemen dalam rumah sakit.
Kami menyadari bahwa makalah yang kami selesaikan ini masih jauh dari kesempurnaan.
Seperti kata pepatah "tak ada gading yang tak retak", oleh karena itu kami mengharapkan kritik
dan saran dari semua kalangan yang bersifat membangun guna kesempurnaan makalah kami
selanjutnya.
Ucapan terima kasih kami kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam
penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Serta kami berharap agar makalah ini dapat
bermanfaat bagi semua kalangan.
Penyusun
DAFTAR ISI
ii
HALAMAN JUDUL......................................................................................i
KATA PENGANTAR...................................................................................ii
DAFTAR ISI................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang........................................................................................1
B. Rumusan Masalah...................................................................................2
C. Tujuan......................................................................................................2
D. Manfaat ...................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
A. Definisi Sistem Informasi Manajemen...................................................3
B. Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit...........................................4
C. Jenis SIRS..............................................................................................7
D. Keuntungan SIM-RS..............................................................................7
E. Kebutuhan SIM-RS................................................................................8
iii
BAB 1
PENDAHULUAN
1
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas maka kami merumuskan beberapa pokok
permasalahan sebagai berikut:
a) Bagaimanakah Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit?
b) Bagaimanakah peran Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit dijalankan?
1.4Manfaat Penelitian
a) Diperoleh suatu gambaran tentang pendapat dan keinginan pengguna terhadap kinerja
sistem informasi manajemen.
b) Dapat diperoleh masukan untuk pengembangan.
c) Sebagai bahan evaluasi.
2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
3
Lapisan berikutnya terdiri dari sumber-sumber informasi dalam mendukung operasi
manajemen sehari-hari. Lapisan ketiga terdiri dari sumber daya sistem informasi untuk
membantu perencanaan taktis dan pengambilan keputusan untuk pengendalian
manajemen, dan lapisan puncak terdiri dari sumber daya informasi untuk mendukung
perencanaan dan perumusan kebijakan oleh manajemen tingkat puncak.
B. Operasional SIM
Sistem informasi memiliki tiga elemen utama, yaitu data yang menyediakan
informasi, prosedur yang memberitahu pengguna bagaimana mengoperasikan sistem
informasi, dan orang-orang yang membuat produk, menyelesaikan masalah, membuat
keputusan, dan menggunakan sistem informasi tersebut. Orang-orang dalam sistem
informasi membuat prosedur untuk mengolah dan memanipulasi data sehingga
menghasilkan informasi dan menyebarkan informasi tersebut ke lingkungan.
Suatu SIM dapat dioperasionalisasi bila terdapat 3 unsur penting, yaitu:
Hardware (Perangkat Keras), terdiri dari: Komputer dan peralatannya, jaringan
komunikasi seperti modem, telephon dll.
Software (Perangkat Lunak), terdiri dari program yang menjalankan proses kerja pada
komputer.
Brainware, merupakan unsur manusia yang menjalankan SIM.
SIMRS merupakan himpunan atau kegiatan dan prosedur yang terorganisasikan dan
saling berkaitan serta saling ketergantungan dan dirancang sesuai dengan rencana dalam
usaha menyajikan informasi yang akurat, tepat waktu dan sesuai kebutuhan guna menunjang
proses fungsi-fungsi manajemen dan pengambilan keputusan dalam memberikan pelayanan
kesehatan di Rumah Sakit. SIMRS saat ini ditujukan untuk menunjang fungsi perencanaan
dan evaluasi dari penampilan kerja RS, antara lain adalah jaminan mutu pelayanan rumah
sakit yang bersangkutan, pengendalian keuangan dan perbaikan hasil kerja RS tersebut,
kajian dalam penggunaan dan penaksiran permintaan pelayanan kesehatan RS oleh
masyarakat, perencanaan dan evaluasi program RS, penyempurnaan laporan RS serta untuk
kepentingan pendidikan dan penelitian.
4
dengan modifikasi yang disesuaikan dengan kondisi sistem informasi manajemen rumah
sakit yang diinginkan dan telah diintegrasikan dengan modul
3) Contoh bagan Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS) dan Tugas Tim SIRS
5
5) Yang harus dilakukan oleh Tim SIRS atau tim SIM Rumah sakit
1. Adanya surat tugas dari manjemen untuk Tim SIM rumah Sakit
2. Dibuat Protap atau SOP serta Jobdescription dari setiap unit
3. Komitmen dari TIM dibutkan kontrak
4. Dibuat jadwal pertemuan rutin tiap unit
5. Buat SK pembentukan Tim SIM rumah sakit
6) Sistem informasi rumah sakit dapat dikelompokan pada kelas rumah sakit dan
status rumah sakit,
1.Rumah Sakit Vertikal
2. Rumah Sakt Umum Daerah
3. Rumah Sakit Umum Swasta
4. Rumah Sakit Spesialist
2. Penyajian data yang belum semua menjadi data elektronik yang akan memudahkan
pada proses migrasi data.
5. Berubah-ubahnya kebijakan.
6
Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit.” sedangkan Peraturan Menteri
Kesehatan RI No. 1171/Menkes/Per/VI/2011 tentang Sistem Informasi Rumah Sakit
1.Sistem Informasi Klinik : sistem informasi yang secara langsung untuk membantu pasien
dalam hal pelayanan medis
contoh : Sistem informasi di ICU, Sistem Informasi pada alat CT Scan, USG
contoh : Sisfo Pendaftaran, Sisfo Billing system, Sisfo apotek, Sisfo Penggajian
3.Sistem Informasi Manajemen : sistem informasi yang membantu manajemen rumah sakit
dalam pengambilan keputusan.
3. Rumah Sakit tersebut dapat terpantau secara langsung oleh lembaga-lembaga dari luar
atau dalam Negeri secara akurat, sehingga mempermudah akses bagi lembaga tersebut jika
akan memberikan informasi serta mempermudah akses jika ingin memberikan dana.
4. Dapat menyimpan data base rumah sakit mulai dari pasien, karyawan yang terdiri dari
data rumah sakit, data administrasi,data aset rumah sakit dan lain-lain.
5. Dapat mengangkat brand image Rumah Sakit tersebut secara tidak langsung dengan
memiliki fasilitas modern.
6.Dapat mengurangi beban kerja sub-bagian rekam medis dalam menangani berkas rekam
medis,Bagian Rekam Medis memang sub-bagian yang paling direpotkan mulai dari
coding,indexing,filling dan lain-lain.Sebagian Rumah Sakit di Indonesia masih
mengggunakan petugas Rekam Medis ataupun kurir dalam mendistribusikan berkas-berkas
ke masing-masing pelayanan
7
Dengan sistem yang terkomputerisasi , pemakaian kertas yang bisa di pangkas antara lain :
1.Lembar kertas Rekam Medis yang tidak berhubungan dengan masalah Autentikasi atau
aspek hukum
2 Laporan masing-masing unit pelayanan ( karena semua laporan telah terekap oleh sistem )
3 Rekap Laporan ( RL ) 1-6 yang dikirim ke dinas Kesehatan.
4. Menghasilkan pelaporan keuangan rumah sakit yang dapat di pertanggungjawabkan.
Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Sudah Terdaftar pada HAKI ( Hak Kekayaan
Intelektual ) Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Nomer
:C00201104668
1. Penentuan tujuan dan rancangan jangka panjang : perlu adanya informasi yang handal
8
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
Makalah ini telah dibuat oleh penulis dengan tujuan supaya para pembaca lebih mengetahui
tentang system informasi manajemen Rumah Sakit. Makalah yang di buat oleh penulis jauh
dari sempurna maka penulis meminta saran dari para pembaca makalah ini.
9
DAFTAR PUSTAKA
Manual rekam medis/ penyusun, Sjamsuhidajat (et al.).;penyunting Abidinsyah Siregar, Dad
Murniah. –- Jakarta : Konsil Kedokteran Indonesia, 2006.
Gondodiputro , Sharon. 2007.
Rekam Medis Dan sistem informasi kesehatan. Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran
Universitas Padjadjaran Bandung.
http://studentgoblog.blogspot.com/2012/04/sistem-informasi-manajemen-rumah-sakit.html
10