SKOR
N Aspek yang
o dinilai 0 1 2
1 Memasang radiografi toraks ke lampu baca
2. Identitas
3. Marker
Foto toraks PA
4. Menilai densitas foto
5. Menunjukkan iga anterior (bentuk V)
6. Menunjukkan iga posterior (bentuk A)
7. Menilai inspirasi cukup atau tidak (iga 6 anterior atau iga 10 posterior
terlihat
komplit)
8. Menilai simetris/ tidak radiografi toraks (simetris jika terdapat jarak yang
sama antara prosesus spinosus dan sisi medial os clavikula kanan – kiri)
9. Menunjukkan os scapula apakah superposisi dengan toraks atau tidak
10. Menunjukkan hillus paru
11. Menunjukkan trakea dan bronkus utama kanan kiri
12. Menunjukkan sinus kostofrenikus
13. Menujukkan sinus kardiofrenikus
14. Menunjukkan diafragma
15. Mengukur tinggi kubah diafragma
16. Menyebutkan batas jantung sambil menunjukkannya di foto toraks PA
- Atrium kanan
- Arcus aorta
- Pinggang jantung
- Ventrikel kiri
- Apeks jantung
Foto toraks lateral
17. Menunjukkan hillus paru
18. Menunjukkan sinus kostofrenikus
19. Menunjukkan diafragma
20. Menjelaskan batas rongga mediastinum
21. Menyebutkan batas jantung sambil menunjukkannya di foto toraks lateral
- Ventrikel kanan
- Atrium kiri
- Ventrikel kiri
22 Melakukan pengukuran jantung (Cardio-Thoracic Ratio)
TOTAL
TEKNIK PENILAIAN FOTO X’RAY LUMBOSACRAL
1. Periksa identitas pasien (nama/umur)
2. Periksa identitas foto (no foto, ada tidaknya marker pada foto yang akan dinilai)
3. Pasang foto pada light box dengan tepat seolah-olah penderita didepan pemeriksa
4. Sebutkan jenis dan posisi foto (foto lumbosacral posisi AP/Lateral)
5. Sebutkan anatomi dasar foto x’ray lumbosacral dengan tepat
Corpus vertebrae
Sela sendi
Pedikel
Processus spinosus
Soft tissue
6. Lakukan penilaian terhadap outline lumbosacral
7. Lakukan penilaian terhadap tulang–tulang corpus vertebrae
8. Lakukan penilaian terhadap sela sendi
9. Lakukan penilaian terhadap pedikel
10. Lakukan penilaian terhadap processus spinosus
11. Lakukan penilaian terhadap soft tissue
12. Buat kesimpulan dari gambaran radiologi yang ada.
Skull AP Lateral (Foto kiri)
Alignment baik
Trabekulasi tulang normal
Tak tampak fraktur
Tak tampak soft tissue swelling / mass
Sella tusica normal
Tak tampak tanda-tanda peningkatan TIK
CT Scan Kepala Normal (Foto diatas)
Tak tampak lesi hypodens maupun hyperdens abnormal di brain
parenchym
Sulci dan gyri normal
Tak tampak deviasi mid line struktur
System ventrikel normal
Tulang-tulang calvaria normal, tak tampak fraktur
Fossa posterior normal
Orbita, mastoid, sinus paranasalis normal
Kesimpulan :
BOF dalam batas normal
BOF-LLD :
Tampak bayangan gas usus halus dilatasi
Hepar dan Lien kesan tak membesar
Psoas shadow tak tampak jelas
Tampak coiled spring dan herring bone appearance
Tulang –tulang normal
LLD :
Tampak step ledder patologis
Tak tampak gambaran udara bebas intra abdomen
Kesimpulan :
Ileus Obstruksi
INTERPRETASI RADIOLOGI PADA KASUS KEPALA
Kesimpulan :
Sinus paranasalis dalam batas normal
Tak tampak lesi hypodens maupun hyperdens abnormal di brain parenchym
Sulci dan gyri normal
Tak tampak deviasi mid line struktur
System ventrikeal normal
Tulang –tulang Calvaria normal, tak tampak fraktur
Fossa posterior normal
Orbita, mastoid , sinus paranasalis normal
Kesimpulan :
CT Scan Kepala tak tampak kelainan