4/2020
IIHA news
letter
Monthly Newsletter of Indonesian Industrial Hygiene Association
K
elelahan pada pekerja merupakan masalah yang signifikan dalam industri modern,
terutama karena tuntutan kerja yang tinggi, jam kerja yang panjang/lama, gangguan
ritme sirkadian (karena shift kerja), dan hutang tidur akumulatif. Pekerja yang kelelahan
berpotensi membahayakan diri mereka sendiri, orang lain maupun perusahaan, dan tingkat
insiden katastrofik biasanya ditemukan diantara pekerja shift yang kelelahan.
Beberapa contoh kecelakaan yang paling serius dalam tiga dekade terakhir telah dikaitkan
dengan kelelahan pada pekerja shift. Kecelakaan nuklir terburuk di dunia terjadi di Chernobyl
pada tanggal 25 April 1996 pukul 01:23 pagi. Kecelakaan di Three Mile Island, tumpahan
minyak dari Exxon Valdez terjadi antara waktu tengah malam dan 6 pagi. Kecelakaan lainnya
disertai dengan banyaknya kecelakaan tranpostasi di jalan raya yang bersumber dari kelelahan
manusia (Sadeghniiat-Haghighi and Yazdi, 2015). Namun, risiko kelelahan dapat diminimalisir
dan dikelola melalui penerapan pendekatan manajemen risiko kelelahan berbasis bukti yang
meningkatkan kinerja, keselamatan, dan kesehatan (Caldwell et al., 2019).
DEFINISI KELELAHAN
Tidak ada definisi operasional yang baku menggambarkan apa itu “kelelahan”, namun yang
pasti kelelahan lebih dari sekedar mengantuk dan penyebabnya lebih dari sekedar lama ker-
ja dan sifat fisik pekerjaan. Umumnya kelelahan didefinisikan sebagai perasaan sangat lelah,
bosan, atau mengantuk yang disebabkan oleh kurangnya tidur, pekerjaan mental atau fisik yang
bekepanjangan, atau lamanya durasi stres atau cemas (Sadeghniiat-Haghighi and Yazdi, 2015).
e: admin@iiha.id | email.iiha@gmail.com
www.iiha.id
IIHA NEWSLETTER - VOL 4 - PAGE 10