Anda di halaman 1dari 4

TUGAS INDIVIDU

UJIAN PRAKTEK LAB KEPERAWATAN JIWA


“STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN PADA PASIEN
HALUSINASI”

Di Susun Oleh:

NAMA : LALA VERONICA


NIM : 2018.C.10a.0974

YAYASAN EKA HARAP PALANGKA RAYA


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
PRODI SARJANA KEPERAWATAN
TAHUN AJARAN 2019/2020
A. STRATEGI KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN TINDAKANKEPERAWATAN

a. Sp 1: Membina hubungan saling percaya

FASE ORIENTASI

1. SalamTerapeutik

Selamat pagi bapak, perkenalkan nama saya Lala Veronica,saya perawat yang dinas pagi
diruangan ini,saya dinas dari jam 07.00-14.00,saya yang akan membantu merawat Ibu hari
ini.Apakah benar ini Ny.D ? oh…iya Ibu senang di panggil apa ?

2. Evaluasi /validasi

Bagaimana kabarnya hari ini? Baik Bu, bisa kita berbincang-bincang tantang apa yang Ibu
rasakan? Berapa lama bapak mau berbincang-bincang ? bagaimana kalau 15 menit ?

Topik : perasaan yang dirasakan Klien

Waktu : 15 menit

Tempat : Ruang rawat pasien

FASE KERJA
Apakah ibu mendengar suara tanpa ada wujdunya ? Apa yang dikatakan suara itu ?
Apakah ibu melihat sesuatu, bayangan, makhluk ? seperti apa kelihatannya ? apakah
terus-menerus terlihat dan terdengar, atau hanya sewaktu-waktu saja ? berapa sehari ibu
melihatnya ? pada keadaan apa, apakah pada waktu sendirian ?
Apa yang ibu rasakan saat mengalami hal itu ? apa yang ibu lakukan ?
Bagaiman kalau kita belajar cara mencegah suara-suara dan bayangan itu agar tidak
muncul.
Pertama dengan cara menghardik suara tersebut, kedua dengan cara bercakap-cakap,
ketiga melakukan kegiatan yang sudah terjadwal dan ke empat minum obat secara
teratur. Bagaimana kalau kita belajar satu dulu yaitu dengan menghardik.
Caranya : saat suara itu muncul langsung ibu tutup telinga dan katakan “pergi saya tidak
mau dengar, kamu suara palsu!” dan apabila bapak melihat sesuatu seperti bayangan/
makhluk bapak tutup mata dan katakan “pergi-pergi, saya tidak mau melihat, kamu
tidak nyata”! begitu diulang-ulanh sampai suara dan bayangan itu hilang.
Ayo..!! silahkan ibu coba. Iya..bagus itu ibu sudah ibu bisa. Sebaiknya latihan ini ibu
lakukan secara rutin, sehingga jika sewaktu-waktu halusinasi itu muncul ibu sudah
terbiasa
FASE TERMINASI

3. Evaluasi respon klien terhadap tindakan


keperawatan Evaluasi Subyektif (Klien)

“Bagimana perasaan Ibu D setelah berbincang-bincang dengan saya?”

“Apa saja tadi yang telah kita bicarakan? Bagus.”

“Bagaimana kalau jadwal ini Ibu D coba lakukan, setuju Bu ?”

Evaluasi Obyekti (Perawat)

1. Ny.D terlihat senang dan bersemangat

2. Ny.D bisa mengungkapkan perasaan yang dirasakan

Anda mungkin juga menyukai