DEFINISI
1. Penyakit jantung koroner (serangan jantung) adalah penyakit pembuluh darah yang
disebabkan faktor resiko seperti tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, merokok,
3. Penyakit vaskular perifer (Peripheral vascular disease, PVD) atau penyakit arterial
peripheral (peripheral arterial disease, PAD) adalah penyakit pembuluh darah yang
mensuplai tangan dan kaki yang berakibat rasa sakit yang sebentar datang dan pergi,
serta rasa sakit karena kram otot kaki saat olah raga. Faktor resiko penyakit ini antara
lain tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, merokok, obesitas, diabetes, tidak aktif
Penyakit jantung ini disebabkan kelainan jantung atau pembentukan struktur jantung
tidak normal saat lahir. Hal ini terjadi bisa merupakan karena faktor keturunan atau
karena faktor lain. Faktor resiko penyakit jantung bawaan antar lain ibu menggunakan
narkoba, minum banyak alkohol, mengalami penyakit tertentu, atau ibu kurang gizi.
Faktor-faktor resiko tersebut dapat menyebabkan bayi lahir cacat, salah satunya dapat
2. Stroke
Stroke (cerebrovascular accident, CVA) terjadi jika suplai darah ke otak terhambat.
Hal ini dapat terjadi karena pembuluh darah di otak tersumbat atau pecah. Orang
beresiko mengalami stroke adalah penderita darah tinggi, memiliki gangguan irama
detak jantung, memiliki kolesterol tinggi, perokok, penderita diabetes dan orang lanjut
usia.
Gagal jantung kongestif terjadi jika otot-otot jantung tidak mampu memompa darah
ke pembuluh darah. Orang yang beresiko mengalami gagal jantung kongestif antara
lain orang yang memiliki tekanan darah tinggi, gangguan irama detak jantung,
Penyakit vena dalam (Deep Vein Thrombosis, DVT) adalah terjadinya gumpalan
darah beku pada pembuluh vena kaki yang menyebabkan nyeri dan kaki tidak bisa
digerakkan. Gumpalan darah beku ini dapat berpindah ke jantung dan paru-paru yang
menyebabkan komplikasi yang membahayakan jiwa. Faktor resiko penyakit ini antara
lain operasi pembedahan yang lama, trauma, obesitas, kanker, baru melahirkan,
Penyakit ini terjadi karena kerusakan otot jantung dan katup jantung akibat demam
Ada banyak jenis-jenis penyakit kardiovaskular lainnya, tetapi jarang terjadi seperti
1. ANTIANGINA
2. ANTIARITMIA
3. GLIKOSIDA
4. ANTIHIPERTENSI
Contoh obat :
1. Diuretik
Manitol
keluarnya air dari sel ke ECF menyebabkan gagal jantung berat. Pada
2. Ace-inhibitor
Enalapril Maleat
aldosteron.
3. Kalium Klorida
ginjal, sirosis hati, sindrom nefrotik dan gagal jantung yang berat.
3. Pada pasien yang banyak kehilangan kalium melalui feses, seperti : diare
laksatif.
lanjut usia karena asupan kalium yang kurang memadai (lihat peringatan pada
insufisiensi ginjal). Selain itu juga diperlukan selama penggunaan obat jangka
kortikosteroid).
siklosporin dan obat yang mengandung kalium seperti garam kalium dari
4. Digoksin
Ion Na+ dan Ca2+ memasuki sel otot jantung selama/setiap kali
depolarisasi. Ca2+ yang memasuki sel melalui kanal Ca2+ jenis L selama
(SERCA2), dan juga akan dikeluarkan dari sel oleh penukar Na+- Ca2+ (NCX)
mengurangi pengeluaran Ca2+ dan masuknya kembali Ca2+ pada setiap kali
berikatan secara khusus ke bentuk terfosforilasi dari a subunit dari Na+, K+-
jantung.
Selain itu, digoksin juga bekerja secara aksi langsung pada otot lunak
vascular dan efek tidak langsung yang umumnya dimediasi oleh system saraf
otonom dan peningkatan aktivitas vagal (refleks dari system saraf otonom