Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN PRAKTIK PEMBUATAN

KERUPUK IKAN

Kamis, … 2020

Dosen Pengampu : Andian Ari Anggraeni,ST.,M.Sc

Disusun oleh:

Rahmawati Aprilita

18511241045

BOGA A 2018

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK BOGA

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK BOGA DAN BUSANA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

2020
1. Tujuan

Praktikum ini bertujuan untuk mempraktikkan Pengawetan Kerupuk Ikan dan mengetahui
tanggal kadaluarsa yang sesuai dengan praktek.

2. Dasar Teori

……

3. Alat dan bahan

Bahan:

1. Tepung Tapioka 300 G


2. Daging Ikan Patin Jambal 200 G
3. Gula Pasir 20 G
4. Garam 12,5 G
5. Soda Kue 1 Sdt
6. Telur 2 Butir
7. Minyak Goreng 1 Liter

Alat:

1. Telenan
2. Pisau
3. Food Processor / Blender
4. Baskom
5. Baki
6. Pengorengan
7. Saringan
8. Pengaduk

4. Diagram alir resep pembuatan


Daging ikan

Menggunkan Food
Haluskan Processor / Blender

Dengan tepung tapioca,


garam, gula, soda kue Campur

Uleni   Tanpa tekanan kuat

Bentuk

Goreng   Menggunakan minyak


dingin dan api kecil
sampai kecoklatan
Tiriskan

Plastic tipis, plastic


Kemas ziplock dan label

Kerupuk ikan

5. Hasil

a. Perhitungan rendeman

Diketahui :

1) Berat plastic ziplock (1 pcs) = 5 g


2) Berat produk = 205 g
3) Berat bersih = 205 g -5 g = 200 g
4) Berat sambal pecel = 200 x 3 = 600 g

Rendemen

600
Rendemen = ×100 %
500

Rendemen = 1,2%

b. Tabel pengamatan sensoris

Pengamatan Lama penyimpanan


Minggu ke-0 Minggu ke-1 Minggu ke-2
Bentuk
Warna
Aroma
Rasa
Tekstur

c. Perhitungan harga jual

NO Kebutuhan Jumlah Harga


1. Biaya Bahan Baku
a. tepung tapioka 300 g
b. daging ikan patin
200 g
jambal
c. gula pasir 20 g
d. garam 12,5 g
e. soda kue 1 sdt
f. telur 2 butir
g. minyak goreng 1 liter

Total biaya bahan baku 23.500


(A)
2. Biaya kemasan dan label (B) 2.000
3. Biaya produksi (A+B) 25.500
Biaya produksi per buah= 25.500:3= 8.500
Jika margin keuntungan ditentukan 40%, maka: 3.400
Mark-up = 40% x 8.500
Harga jual = biaya produksi + mark-up = 11.900

Harga jual dibulatkan menjadi Rp.12.000 per bungkus

6. Pembahasan

…..

7. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pengamatan dapat diketahui bahwa sambal pecel dengan kemasan
primer dan skunder dapat menjaga produk dengan baik. Dari uji organoleptic bumbu pecel di
minggu 0 – 1 tidak terdapat perbedaan nyata. Sedangkan pada minggu ke 2 bumbu mulai
terlihat lebih coklat dan berminyak banyak, dan rasa sudah tidak senikmat minggu 0 – 1.

8. Daftar pustaka

….

9. Lampiran

….

Anda mungkin juga menyukai