Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PRAKTIK MIKROKONTROLER DAN ANTARMUKA DASAR

P2. APLIKASI SWITCH DAN LED

Kode Kelompok Nama


D5 1. Aulia Rahmah
2. Ferryant Juliansyah Tahir (PIC)
3. Ilfa Anugerah Hayati

Tujuan Praktik :
A. Mahasiswa mampu menganalisis rangkaian antarmuka dan program Arduino Uno yang
menggunakan push button switch dan LED.
B. Mahasiswa mampu membuat sendiri aplikasi pengontrolan berbasis Arduino Uno yang
menggunakan push button switch dan LED.

P2-1. Switch@Sermon

A. Mengapa perintah pinMode() untuk switch bersifat opsional ?


Untuk menentukan deklarasi input dan output pada arduino uno

B. Jelaskan penggunaan struktur kontrol if - else pada program ini (sintaksnya bisa dilihat
di menu Help -> Reference).
Kondisi if digunakan untuk memenuhi suatu kondisi, namun jika if tidak terpenuhi
maka kondisi else yang akan memenuhi kondisi lainnya

C. Jelaskan pengertian dari Serial.begin(9600); dan Serial.println(); (sintaksnya bisa dilihat


di menu Help -> Reference).
Serial.begin(9600) berfungsi untuk menyetting kecepatan data dalam bits per second
(baud) untuk penyampaian data serial
Serial.printLn() digunakan untuk menampilkan data pada monitor serial
D. Jelaskan cara kerja program P2-1.
Saat mengupload kita dapat melihat hasilnya pada serial number, switch otomatis
akan menampilkan open
Ketika switch ditekan switch akan terbaca closed

1
P2-2. Switch Counter

A. Jelaskan perbedaan dari statement if(swVal != lastSwVal) dan if(swVal==LOW).


Jika kondisi if(swVal != lastSwVal) sudah terpenuhi maka kondisi if(swVal==LOW)
akan terpenuhi.
B. Jelaskan perbedaan perintah Serial.println(“Switch is closed”); dan
Serial.println(swCount);.
Serial.println(“Switch is closed”); akan menampilkan switch is closed pada serial
monitor.
Serial.println(swCount);. Akan menampilkan data swCount.
C. Jika rangkaian switch diganti menjadi pull up switch, jelaskan apa yang harus diubah
pada program ini.
Tegangan akan diberikan resistor.
D. Jelaskan cara kerja program P2-2.
Saat kode program sudah diupload kita dapat melihat hasilnya pada serial number,
hasilnya akan terlihat jika kita menekan tombol switch, saat ditekan akan
menampilkan closed dan akan memberikan tanda berapa banyak kita sudah
menekan tombol switch.

P2-3. Basic On/Off

A. Apa yang akan terjadi pada LED jika perintah pinMode(ledPin, OUTPUT); tidak
digunakan ?
ledPin tidak dapat digunakan sebagai output
B. Jelaskan perbedaan rangkaian LED Active HIGH dan Active LOW.
Jika diberi Active High maka LED akan mati dan jika diberi active LOW maka LED akan
menyala
C. Jika rangkaian LED diubah menjadi Active LOW, jelaskan apa yang harus diubah pada
program ini.
Yang harus dirubah if(swVal == HIGH)
{}
D. Jelaskan cara kerja aplikasi P2-3.
Saat sudah menupload kita dapat melihat hasilnya di serial number, switch otomatis
akan menampilkan open.
Ketika switch ditekan, akan otomatis terbaca closed dan LED akan menyala (ON).

P2-4. Toggle On/Off

2
A. Jelaskan kegunaan dari bagian program berikut ini :
if(digitalRead(swPin) == LOW && lastSw == HIGH)
{
ledOn != ledOn;
lastSw = LOW);
}
Digunakan untuk memberikan kondisi nyala atau mati pada led saat switchnya
ditekan.

B. Modifikasi program ini supaya menampilkan status LED (On/Off) di serial monitor.
Tuliskan sketch modifikasinya.
Serial.printLn(“LED is On”);
Serial.printLn(“LED is Off”);
C. Kondisi apa yang akan menyebabkan perintah lastSw = digitalRead(swPin);
dijalankan ?
Untuk memberikan kondisi Low dan LED dalam keadaan nyala.
D. Jelaskan cara kerja aplikasi P2-4.
Saat Switch ditekan LED akan menyala (ON), kemudian saat switch ditekan kembali
LEDnya akan mati (OFF).

P2-5. Crossing Lights

A. Jelaskan kegunaan dari bagian program berikut ini :


If (state == LOW && millis() - changeTime) > 5000)
Untuk mengubah fungsi kondisi pada LED yang menyala ke LED yang lain.
B. Jelaskan kegunaan fungsi changeLights().
Mengubah kondisi LED yang menyala ke LED yang lainnya.
C. Jelaskan kegunaan struktur for() pada fungsi changeLights().
Pernyataan for digunakan untuk mengulangi blok pernyataan yang dilampirkan
dalam kurung kurawal.
D. Jelaskan cara kerja program P2-5.
Saat pertama kali mengupload, output pada D10/LED G akan otomatis menyala, lalu
pada saat ditekan switchnya, output pada D11/LED Y akan menyala, lalu saat ditekan
kembali switchnya output pada D12/LED R akan menyala, lalu saat switch ditekan
lagi output pada D8/LED G akan berkedip selama 5 kali, lalu output pada D12/LED R,
D11/LED Y, D10/LED G akan menyala secara bergantian dan beruntun dan pada saat
LED G/D10, output D9/LED R akan menyala bersamaan dengan LED G/D8.

Kesimpulan

3
1. Switch@SerMon : Ketika switch ditekan dan ditahan (dalam keadaan closed), maka
output menghasilkan logic “0” dan di serial monitor akan terbaca “Switch is Closed”.
Ketika switch dilepas (dalam keadaan open), maka output menghasilkan logic “1” dan di
serial monitor akan terbaca “Switch is Open”.
2. Switch Counter : Ketika switch ditekan dan ditahan (closed), maka serial monitor akan
menampilkan perhitungan naik (counter up) dan “Switch is Closed”. Ketika switch
dilepas, maka rangkaian akan open.
3. Basic on/off : Ketika switch ditekan dan ditahan, maka LED akan menyala dan serial
monitor menampilkan “LED is on” dan “Switch is Closed”. Ketika switch dilepas, maka
LED akan padam dan serial monitor menampilkan “LED is off” dan “Switch is Opened”.
4. Toggle On/Off : LED akan mengalami perubahan (on/off) setiap switch ditekan.
5. Crossing Lights : Ketika switch ditekan lampu penyeberangan jalan akan berganti warna (pejalan
kaki boleh menyeberang) menjadi hijau dan lampu untuk kendaraan menjadi merah
(pengendara harus berhenti).

Anda mungkin juga menyukai