Anda di halaman 1dari 9

PENGARUH KOMPETENSI SISWA TERHADAP MINAT BACA TULIS

QUR’AN (BTQ) PADA PELAJARAN AL QUR’AN HADITS KELAS VIII


DI MADRASAH TSANAWIYYAH AL HIKMAH TAHUN PELAJARAN
2020/2021
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Al-Qur’an merupakan kitab suci agama Islam. Umat Islam percaya

bahwa Al-Qur'an merupakan wahyu Allah yang diperuntukkan bagi manusia,

dan bagian dari rukun iman, yang disampaikan kepada Nabi Muhammad

Shallallahu ‘alaihi wa sallam, melalui perantara Malaikat Jibril sebagai

pedoman hidup bagi seluruh manusia agar bisa selamat di dunia maupun

akhirat. Al-Qur’an merupakan mu’jizat terbesar yang diberikan Allah kepada

Nabi Muhammad SAW. dan bagi orang yang membacanya akan

mendapatkan pahala ibadah.

Dalam kehidupan, kaum muslimin tidak akan terlepas dari Al-Qur’an

karena Al-Qur’an yang sangat lengkap dan sempurna kandungannya tersebut

diyakini sebagai petunjuk yang sekaligus menjadi pedoman hidup dalam

urusan duniawi dan ukhrawi sehingga tidaklah mengherankan jika kaum

muslimin selalu kembali kepada Al-Qur’an setiap menghadapi permasalahan

kehidupan. Di samping itu Al-Qur’an juga berfungsi sebagai sumber ajaran

Islam, serta sebagai dasar petunjuk di dalam berfikir, berbuat dan beramal

sebagai khalifah di muka bumi. Untuk dapat memahami fungsi Al-Qur’an

tersebut, maka setiap manusia yang beriman harus berusaha belajar,

mengenal, membaca dengan fasih dan benar sesuai dengan aturan membaca

1
2

(ilmu tajwidnya), makharijul huruf, dan mempelajari baik yang tersurat

maupun yang terkandung di dalamnya (tersirat), menghayatinya serta

mengamalkan isi kandungan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.

Sebagaimana janji Allah dalam Al-Qur’an surat Al-Qomar pada ayat

22 yang berbunyi:

ْ ‫ َولَقَ ْد يَ َسرْ ن‬  


‫َاالقُرْ َءانَ لِل ِّذ ْك ِرفَهَلْ ِمن ُم َّد ِك ٍر‬
Artinya: Dan Sesungguhnya Telah kami mudahkan Al Quran untuk
pelajaran, Maka Adakah orang yang mengambil pelajaran.(Qs. Al-
Qomar:22).
Ayat tersebut di atas dapat dipahami bahwa wajib hukumnya bagi

setiap muslim yang beriman kepada Allah dan Kitab-kitabnya untuk

mempelajari isi kandungan dengan baik dan benar. Namun demikian, dewasa

ini banyak sekali di tengah masyarakat generasi muda Islam yang belum

mampu atau bahkan ada yang sama sekali tidak dapat membaca Al-Qur’an

padahal bacaan Al-Qur’an termasuk juga bacaan dalam shalat.

Pada kenyataannya saat ini banyak individu atau kaum muslimin

khususnya tidak dapat membaca Al-Qur’an baik orang dewasa dan anak-

anak. sehingga ketika dewasa tidak dapat membaca, memahami dan

mengamalkan Al-Qur’an dengan baik dan benar. Hal tersebut disebabkan

orang tua yang lalai mengajarkan Al-Quran dan hadist. Sementara di sekolah

tidak memiliki waktu yang banyak untuk mata pelajaran Al-Quran Hadist,

juga westernisasi dimana siswa-siswa disuguhi berbagai macam games

online yang melalaikan mereka untuk mempelajari Al-Qur’an hadist.

Melihat masalah tersebut di atas di harapkan dapat di lakukan

pemberian pembelajaran Al-Qur’an hadist sebaiknya melalui pendidikan

yaitu: keluarga, sekolah dan masyarakat, dimana yang paling dominan dan
3

waktunya banyak adalah di dalam keluarga. Oleh karena itu yang paling

menentukan berhasil atau tidaknya siswa dapat membaca Al-Qur’an hadist

adalah pendidikan informal di tengah keluarga.

Sedangkan di sekolah-sekolah pembelajaran Al-Qur’an, sangat

terbatas baik waktu, sarana, materi maupun jam pelajaran. Pelajaran Al-

Qur’an Hadits juga tidak termasuk dalam Ujian Nasional, sehingga Pelajaran

Al-Qur’an Hadits kurang mendapat perhatian yang maksimal dari pihak

sekolah, siswa ataupun orangtua. Siswa memegang peranan yang sangat

penting agar siswa dapat membaca, memahami dan menulis Al-Qur’an

dengan baik dan benar karena siswa merupakan subjek utama yang mendapat

tanggung jawab langsung untuk mengamalkan kurikulum ke dalam aktifitas

belajar, siswa juga berinteraksi secara langsung dengan Al-Qur’an dalam

kegiatan belajar sehingga ia dapat mengetahui sifat, watak dan perilaku yang

baik.

Untuk itu siswa perlu memiliki kompetensi personal, profesioinal dan

sosial untuk menunjang tugasnya dalam menanamkan kemampuan membaca,

menulis dan memahami Al-Qur’an. Kompetensi tersebut diupayakan untuk

dikembangkan dan ditingkatkan agar mencapai tingkat prestasi yang optimal.

Tentu saja dengan dukungan dari pihak sekolah baik berupa sarana dan

prasarana serta media yang memadai serta dukungan orangtua untuk selalu

memotivasi anak-anaknya untuk senantiasa membaca dan menulis Al-Qur’an

baik untuk beribadah kepada Allah SWT, maupun untuk meningkatkan

kemampuan.
4

Berdasarkan hasil wawancara dengan salah seorang guru bidang studi

Al Quran Hadits di Mts Al Hikmah Pondok Jaya – Tangerang Tahun

2020/2021, mengatakan bahwa sekolah tersebut menetapkan standar KKM

yaitu 70. Namun masih banyak siswa yang belum mencapai standar KKM

sekitar 15 dari 25 siswa, rata-rata nilai siswa yang belum mencapai standar

KKM yaitu 65.

NO NAMA NILAI KKM


1 Ananta Ridwan 65 70
2 Ahmad Sopian 65 70
3 Budi Sutomo 60 70
4 Beni Anggara 60 70
5 Berlian Putri Hafizah 65 70
6 Charmelita Santika 67 70
7 Choirul Umam 68 70
9 Dani Permana 60 70
10 Deni Simanjuntak 60 70
11 Dodi Anggoro 55 70
12 Dzulfah Safitri 55 70
13 Siti Lailatul Al Fina 65 70
14 Sindy Wicaksono 60 70
15 Putri Handika 55 70

Banyaknya siswa yang belum mencapai standar KKM, dikarenakan siswa

cendrung duduk diam, mudah mengantuk dan kurangnya minat terhadap mata

pelajaran Al Quran Hadits, siswa juga jarang bertanya kepada guru. Hal ini
5

merupakan salah satu penyebab belum tercapainya standar keberhasilan yang

ditetapkan kurikulum.

Idealnya siswa dituntut aktif dan terlihat dalam proses pembelajaran

selama ini pembelajaran Al Quran Hadits khususnya di BTQ (baca tulis

quran) cenderung diajarkan teoritis dan tidak terkait langsung dangan

kehidiupan sehari-hari tanpa memahami isi kandungan ayat-ayat Al Quran

yang diingatnya yang berhubungan dengan kehidupan mereka, akibatnya

ketika siswa lulus dari sekolah mereka pintar secara teoritis tetapi kurang

akan Akhlakul Karimah yang ada didalam Al Quran

Mengacu pada pemikiran dan realita yang telah dipaparkan tersebut,

penulis tertarik untuk menjadikan BTQ (Baca Tulis Al-Qur’an) sebagai

obyek penelitian dan menjadikan MTs. Al-Hikmah Pondok Jaya - Tangerang

sebagai tempat penelitian, dengan judul “Pengaruh kompetensi Siswa

terhadap Minat Baca Tulis Al-Qur’an (BTQ) pelajaran Al-Qur’an Hadits

kelas VII MTs. Al-Hikmah Pondok Jaya - Tangerang Tahun Ajaran

2020/2021.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian dalam latar belakang masalah yang telah

dipaparkan, masalah yang teridentifikasi adalah :

1. Minat baca tulis Al-Quran hadist di sekolah sangat kurang

2. Minimnya kemampuan membaca dan menulis Al-Qur’an baik di sekolah-

sekolah Islam seperti Madrasah Tsanawiyah maupun di sekolah-sekolah

umum

3. Kompetensi siswa dalam pelajaran Al-Quran hadist di sekolah belum ada


6

4. Kurangnya peranan metode dalam minat baca tulis Al-Qur’an

5. Kopetensi siswa dalam pelajaran Al-Quran hadist mempengaruhi minat

baca tulis Al-Quran ( BTQ )

C. Pembatasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah di atas,maka penulis membatasi

penelitian ini pada kompetensi siswa Al-Quran hadist dan minat baca tulis Al-

Quran hadis di madrasah Tsanawiyah.

1. Kompotensi siswa didalam kelas dalam BTQ (Baca Tulis Quran)

2. Hasil Belajar

3. Mata Pelajaran Al Quran Hadits pada siswa kelas VIII Mts Al Hikmah

Pondok Jaya Tangerang Tahun Pelajaran 2020/2021

D. Perumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah di atas maka rumusan masalah penelitian

ini sebagai berikut:

1. Bagaimanakah kompetensi Siswa dalam pelajaran Al-Qur’an Hadist

kelas VII MTs. Al-Hikmah Pondok Jaya - Tangerang Tahun Ajaran

2020/2021 ?

2. Bagaimanakah Minat Baca Tulis Al-Qur’an (BTQ) siswa kelas VII

MTs. Al-Hikmah Pondok Jaya - Tangerang Tahun Ajaran 2020/2021 ?

3. Bagaimanakah pengaruh kompetensi siswa terhadap minat baca tulis

Al-Quran (BTQ) pada pelajaran Al-Qur’an Hadist kelasVII MTs Al-

Hikmah Pondok Jaya - Tangerang Tahun Ajaran 2020/2021.

E. Tujuan Penelitian
7

Sejalan dengan rumusan masalah yang telah dikemukakan maka

tujuan penelitian ini adalah untuk :

1. Ingin mengetahui kompetensi Siswa dalam pelajaran Al-Qur’an Hadits

kelas VII MTs. Al-Hikmah Pondok Jaya - Tangerang Tahun Ajaran

2020/2021 ?

2. Ingin mengetahui Baca Tulis Al-Qur’an (BTQ) siswa kelas VII MTs. Al-

Hikmah Pondok Jaya - Tangerang Tahun Ajaran 2020/2021 ?

3. Ingin mengetahui pengaruh kompetensi siswa terhadap minat baca tulis

Al-Quran (BTQ) pelajar Al-Qur’an Hadits kelasVII MTs Al-Hikmah

Pondok Jaya - Tangerang Tahun ajaran 2020/2021.

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan dan bermanfaat baik

secara teoritis maupun praktis bagi berbagai pihak antara lain :

1. Secara Teoritis

Secara teoritis hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi

pengembangan ilmu pengetahuan terutama dalam peningkatan minat baca

tulis Al-qur’an siswa kelas VII MTs. Al-Hikmah Pondok Jaya Tangerang

2. Manfaat secara praktis

Secara praktis hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat dan memberikan

kontribusi pemikiran kepada berbagai pihak antara lain :

a. Bagi sekolah

Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan informasi

bagi lembaga pendidikan khususnya bagi sekolah yang bersangkutan


8

mengenai factor-faktor yang dapat meningkatkan minat baca tulis Al-

qur’an siswa dan pada akhirnya meningkatkan mutu pendidikan

b. Bagi praktisi pendidikan/guru

Untuk memberikan dorongan kepada guru agar lebih berkompetensi

dan berkualitas dalam mengajarkan Al-qur’an Hadits sehingga

memungkinkan siswa untuk mendorong minat baca tulis Al-qur’an

yang baik.

c. Siswa

Sebagai motivasi untuk lebih berminat dalam baca tulis Al-qur’an

siswa dan mengamalkan apa yang telah dipelajari dalam kehidupan

sehari-hari

d. Orangtua

Sebagai bahan rujukan bagi orangtua agar lebih meningkatkan

perhatian terhadap pendidikan anak dan tidak memiliki pandangan

yang keliru terhadap dunia pendidikan

e. Masyarakat

Sebagai masukan bagi masyarakat untuk menambah wawasan

keilmuan tentang kompetensi guru terhadap peningkatan minat baca

tulis Al-qur’an bagi siswa


9

Anda mungkin juga menyukai