Kelas :i
NIM : 1802036
Dilema yang sangat berat yang sedang di hadapi masyarakat sekarang ini adalah baik masyarakat
Indonesia maupun masyarakat internasional secara bersekala besar merupakan tentang isu penyebaran
virus corona virus desease 19 atau covid-19, sehingga dapat mempengaruhi perubahan komunikasi
sosial dalam kehidupan masyarakat.
Sebelum terjadinya covid 19 saat berhadapan dengan pasien staff farmasi pelayanan obat
terutama yang berhadapan langsung dan berkomunikasi dengan pasien tidak diperbolehkan
menggunakan masker karena dianggap kurang sopan , tetapi setelah terjadinya covid 19 masker
menjadi wajib dan terkadang sulit menemukan atau membaca ekspresi langsung dari wajah
pasien sebagai bentuk feedback . Begitupula antarpetugas.
Bagi apoteker yang biasa rekonsiliasi kepada pasien dan komunikasi secara langsung saat rawat
inap, khusus untuk pasien pengidap covid diruang isolasi komunikasi atau rekonsiliasi dilakukan
lewat telepon dan itu dirasa kurang efektif
Tantangan komunikasi lebih beragam karena banyak informasi yang masuk baik itu informasi
yang benar atau sekedar hoax
Berjabat tangan dan berpelukan dengan orang terdekat sebagai bentuk komunikasi non verbal
sangat jauh berbeda perubahannya sebelum dan sesudah covid, hampir tidak pernah dilakukan
lagi
Perubahan penggunaan video call. Sebelum covid sangat jarang digunakan karena masih
memungkinkan untuk saling bertemu dengan orang-orang terdekat. Setelah covid penggunaan
komunkasi melalui video call menjadi sering dilakukan.
Komunikasi massa sebelum covid jarang menarik dan diperhatikan masyarakat sekitar, setelah
covid komunikasi massa menjadi bahan sehari hari dan sangat dibutuhkan dalam menerima
informasi
Sebelum covid metode dalam perkuliahan yaitu komunikasi verbal secara tatap muka , setelah
covid metode perkuliahan berubah total menjadi serba online
Sebelum covid jual beli secara langsung biasa dilakukan, setelah covid lebih banyak dan hampir
semua dilakukan secara online (aktivitas jual beli )