Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN ETAP

ANALISIS HUBUNG SINGKAT

Nama : 18501244001
NIM : 18501241050
Matkul : Praktik Proteksi Tenaga Listrik

A. Gambar Rangkaian
Gambar 1. Rangkaian STL utama
Gambar 2. Composite Network
B. Hasil Percobaan
1. Load Flow Analysis
Gambar 3. LFA pada rangkaian utama
Gambar 4. LFA pada compostite network
Gambar 5. Laporan hasil LFA
Gambar 6. SCA pada bus 3

Gambar 7. SCA report pada bus 3


C. Analisis
1. Load Flow Analysis
Pada analisis aliran daya, diperoleh data daya terbesar yaitu pada bus 1 dengan
aliran daya aktif = 4,088 MW dan aliran daya reaktif = 2,636 MVar. Hal tersebut
dikarenakan daya yang masuk dalam saluran dan daya yang terpakai oleh beban
terbesar adalah pada bus 1 yaitu daya aktif = 6,490 MW; daya reaktif = 3,880 MVar.
Prosentase penurunan tegangan terbesar yaitu pada bus 6 dan bus 7 sebesar 100%-
88,060 % = 11,94 % dari 0,48 kV (57,3 V). Sedangkan untuk penurunan tegangan
terbesar adalah pada bus 3 yaitu sebesar 4,524 % dari 13,8 kV (624,312 V).
2. Short-Circuit Analysis
Pada analisis hubung singkat pada bus 3 (tegangan 4,16 kV) diperoleh data Isc =
9,613 kA. Bus 3 dipengaruhi beban dari bus 9, bus 4, bus 7, dan juga Lumped Load
(Lump1). Tegangan yang mengalir dari bus 9 ke bus 3 = 28,08 %, bus 4 ke bus 3 =
59,78 %, bus 7 ke bus 3 = 38,08 %, dan dari lumped load (Lump1) ke bus 3 = 100%.
Dari Lump1 ke bus 3 didapat 100% sebab Lump 1 merupakan satu-satunya beban
yang berada pada salah satu cabang dari bus 3 sehingga tegangan yang mengalir yaitu
penuh.
3. Ketika terjadi gangguan hubung singkat tidak mempengaruhi besarnya kerugian daya.
Analisis hubung singkat ini dilakukan untuk memperoleh besarnya Isc sehingga dapat
pergunakan dalam memberikan rujukan ketika melakukan pemilihan circuit breaker
(breaking capacity). Arus hubung singkat yang aman terjadi ialah arus yang sangat
kecil sehingga apabila terjadi kerusakan pada peralatan juga dapat terminimalisir.

Anda mungkin juga menyukai