Anda di halaman 1dari 3

NAMA : Adelia Septi Wigatama

NIM : 16631585

Prodi : S1 Keperawatan

PENANGGULANGAN BENCANA

Pada tugas ini saya mengambil tema resiko bencana yaitu Banjir. Banjir tersebut biasa terjadi
di sekitar Perumahan Royal Bukit Asri, Kelurahan Ronowijayan, Kecamatan Siman,
Kabupaten Ponorogo. Kawasan perumahan ini sebenarnya berda di dataran rendah, hanya
saja di kelilingi oleh sawah dan rumah warga. Jika terjadi musim hujan, Perumahan Royal
Bukit Asri ini sering sekali terjadi banjir. Karena disebabkan oleh area sawah yang meluap
dan tidak adanya saluran pembuangan air yang langsung mengarah ke area sungai. Dan juga
adanya pembangunan toko bangunan yang menyebabkan aliran air hujan susah untuk
mengalir langsung ke sungai, sehingga masuk ke area perumahan. Kemudian pada sungai
juga banyak sekali sampah yang menyangkut di sekitar pinggir sungai, sehingga di
perlukannya pembersihan area sungai dan pengedukan dengan menggunakan alat besar untuk
memperdalam sungai agar pada saat terjadinya hujan deras debit air tidak sampai meluber ke
area perumahan. Untuk penanganan bencana terbagi atas 3 fase yaitu :

1. Pada tahap Pra Bencana : 


Pada tahap ini saya akan melakukan kegiatan perencanaan penanggulangan banjir,
pengurangan resiko bencana banjir, pemanduan dalam perencanaan pembangunan,
persyaratan analisis resiko bencana, penegakan rencana tata ruang, pendidikan dan
pelatihan serta pemantauan persyaratan standar teknis penanggulangan bencana banjir,
(kesiapsiagaan, peringatan dini dan mitigasi bencana). 
Peran perawat dalam pra bencana adalah melakukan edukasi kepada warga dalam
antisipasi pada saat akan terjadi banjir seperti saat hujan deras selalu siaga, mengedukasi
masyarakat untuk membersihkan saluran air dan juga sungai agar aliran air lancan dan
tidak mengakibatkan banjir dan juga memperbaiki sanitasi lingkungan, mengajak
masyarakat untuk reboisasi/go green, dan simulasi tanggap bencana.
2. Pada tahap Bencana :
Pada tahap ini keadaan tanggap darurat, tahapan ini mencakup pengkajian terhadap
lokasi sekitar banjir, kerusakan dan sumber daya, penentuan status keadaan darurat,
penyelamatan dan evakuasi korban, pemenuhan kebutuhan dasar, pelayanan psikososial,
dan kesehatan.   
3. Pasca Bencana :
Pada tahap ini mencakup kegiatan rehabilitasi sesudah terjadinya tanah longsor
dilingkungan sekitar (pemulihan daerah bencana tanah longsor, prasarana dan sarana
umum, bantuan perbaikan rumah, sosial, psikologis, pelayanan kesehatan, keamanan dan
ketertiban), rekontruksi dan melanjutkan pemantauan untuk meminimalisir dampak
bencana tersebut. 

Anda mungkin juga menyukai