AKUNCI

SOAL APBN DAN APBD KLS XI

1. Berikut ini sumber pendapatan ,

1) pajak pertambahan nilai,
2) pajak pengahasilan
3)hasil sitaan peradila
4) hasil pajak tontonan
5)pajak kendaraan bermotor .
Sumber pendapatan Negara ditujukan pada nomer..
A. (1) (2) dan (3) B. (1) (2) dan (4) C. (1) (2) dan (5) D. (2) (3) dan (4) E. (3) (4) dan (5)

2. Salah satu fungsi dari APBN adalah…

A. otoritasi B. antisifasi C. Kerja sama D. pembangunan E. pemerataan
3. Dibawah ini unsur-unsur penerimaan dan pengeluaran APBN
(1) belanja pegawai
(2) belanja barang
(3)subsidi BBM dan non BBM
(4) pajak perdagangan internasial
(5) laba BUMN .
Unsur-unsur yang termasuk pengeluaran rutin APBN ditujukan pada noner…
A. (1) (2) dan (3) B. (1) (2) dan (4) C. (1) (2) dan (5) D. (2) (3) dan (4) E. (3) (4) dan (5)
4. Sumber pendapatan pemerintah pusat dan pemerintah daerah
(1) pajak penghasilan
(2) pajak ekpor
(3) pajak reklame
(4) pajak hiburan
(5) pajak kendaraan bermotor.
Dari pernyataan diatas yang merupakan penerimaan pamerintah daerah di tujukan pada
nomer…
A. (1) (2) dan (3) B. (1) (2) dan (4) C. (1) (2) dan (5) D. (2) (3) dan (4) E. (3) (4) dan (5)
5. APBN sebagai wujud pengelolaan keuangan Negara yang ditetapkan setiap tahun.pernyataan di
atas merupakan landasan hokum APBN yang berlandasan UUD 1945 pasal…
A. 22 ayat 1 B. 22 ayat 2 C. 23 ayat 1 D. 23 ayat 2 E. 24 ayat 2
6. APBN disusun untuk menjelaskan pembagian pendapatan dan pengeluaran Negara . pernyataan
di atas merupakan fungsi…
A. stabilitas B. perencanaan C. otoritas D. alokasi E. distribusi
7. Penyusunan APBN bertujuan untuk…
A. memperbesar penerimaan negara B. penggunaan hasilpajak secara maksimal
C. mengalokasikan dana pemerintah per depertemen D. menetapkan proyek yang harus
dibiayai permerintah
E. sebagai pedoman penerimaan dan pengeluaran Negara untuk kemakmuran rakyat
AKUNCI

8. Belanja pemerintah pusat antara lain…

A. dana bagi hasil B. subsidi C. dana alokasi umum D. dana perimbangan
E. dana alokasi khusus
9. Penyusunan anggaran dengan mendahulukan perkiraan penerimaan baru pengeluaran
menyesuikan merupakan azas anggaran…
A. berimbang B. efesien C. defisit D. terukur E. surflus
10. Salah satu dampak penyusunan anggaran surplus…
A. pengeluaran jadi hemat B. efesiensi dan efektivitas C.hasil pembangunan lebih merata
D. ada tabungan pemerintah E. kebocoran uang Negara bisa dikurangi
11. Akibat penggunaan anggaran deficit…
A. penggunaan uang Negara lebih terkontrol B. percepatan pembangunan
C. mengakibatkan inflasi D. naiknya penerimaan E. pengeluaran dapat direncanakan
12. Anggaran Negara menjadi dasar untuk melaksanan belanja dan pada tahun yang
bersangkutan.penyataan diatas merupakan fungsi…
A. pengawasan B. perencanaan C. stabilitas D.distribusi E. otoritas
13. Salah satu asas penyusunan APBN ialah kemandirian, maksudnya adalah…
A. membayar bunga dan cicilan utang secepat mungkin
B.meningkatkan sumber penerimaan dalam negri
C. peningkatan/menghemat efesiensi dan produktifitas
E. penajaman prioritas pembangunan D.menurunkan tingkat pinjaman luar negri
14. Berikut ini merupakan pengaruh APBN terhadap perekonomian, kecuali…
A.meningkatkan pertumbuhan ekonomi msyarakat B. menciptakan kestabilan keuang
C.memperluas kesempatan kerja D. memper besar pendapatan dan pengeluaran negara E.
dapat mengetahui sumber penerimaan dan belaja negara
15. APBD menjadi dasar untuk mengurangi pengangguran pengangguran dan pemborosan sumber
daya. Dalam hal ini APBD memiliki fungsi…
A. alokasi B. otoritas C. perencanaan D. stabilitas E. distribusi
16. Berikut ini sumber pendapatan Negara dan daerah
(1) retribusi
(2) laba badan usaha milik daerah
(3) pajak bumi dan bangunan
(4) pertambangan
(5) pajak kendaraan bermotor .
sumber penerimaan daerah ditunjukan oleh nomer…
A. (1) (2) dan (3) B. (1) (2) dan (4) C. (1) (2) dan (5) D. (2) (3) dan (4) E. (3) (4) dan (5)
17. Pengeluaran pemerintah daerah
(1) perumahan rakyat
(2) pendidikan
(3) energi
(4) kesehatan
(5) pertanian.
AKUNCI

Dari pernyataan diatas yang temasuk belanja urusan wajib yaitu…

A. (1) (2) dan (3) B. (1) (2) dan (4) C. (1) (2) dan (5) D. (2) (3) dan (4) E. (3) (4) dan (5)
18. Pengeluaran pemerintah daerah
(1) lingkungan hidup
(2) pendidikan
(3) energi
(4) tranmigrasi
(5) pertanian.
Dari pernyataan diatas yang temasuk belanja urusan pilihan yaitu…
A. (1) (2) dan (3) B. (1) (2) dan (4) C. (1) (2) dan (5) D. (2) (3) dan (4) E. (3) (4) dan (5)
19. Dana yang bersumber dari pendapatan APBN yang dialokasikan kepada daerah untuk mendanai
kebutuhan daerah dalam rangka pelaksanaan disentralisasi disebut..
A. dana perimbangan B. dana bagi hasil C. dana otonomi khusus D. dana penyesuian E. DAK
20. APBD merupakan anggaran daerah yang menjadi pedoman untuk menilai kegiatan
penyelenggaraan pemerintah daerah, apakah sesui dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
Pernyataan di atas merupakan fungsi…
A. otoritas. B. pengawasan C. alokasi D. perencanaan E.distribusi
21. Dibawah ini adalah funsi-fungsi APBN, kecuali…
A. Pengelolaan B. distribusi. C . stabilitas D. alokasi E. otoritas.
22. Anggaran negara menjadi dasar untuk melaksanakan pendapatan dan belanja pada tahun yang
bersangkutan.
Pernyataan di atas dalam APBN merupakn penjelasan dari fungsi…
A. alokasi B. otoritas. C. perencanaan D.distribusi E.pengawasan
23. Anggaran negara menjadi pedoman untuk menilai apakah kegiatan penyelenggaraan
pemerintahan negara sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan
Pernyataan di atas dalam APBN merupakn penjelasan dari fungsi…
A. otoritas. B. alokasi C. pengawasan D. perencanaan E.distribusi
24. Sebagai pedoman pengeluaran dan penerimaan negara agar terjadi keseimbangan yang dinamis
dalam rangka melaksanakan kegiatan-kegiatan kenegaraan demi tercapainya peningkatan
produksi, peningkatan kesempatan kerja dan pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi.
Dalam APBN pernyataan tersebut merupaka ….
A. Pengertian. A. fungsi C . Tujuan D. azas E. funsi otoritas.
25. Jika terjadi inflasi ditempuh anggaran belanja surflus, disebut Kebijakan …
A. pengelolaan anggaran C. stabilitas anggaran otomatic E. anggaran pembiayaan.
B. Functional finance budget D. anggaran berimbang
26. kebijakan pemerintah yang berkaitan dengan penerimaan dan pengeluaran Negara untuk
memengaruhi perekonomian nasional disebut ….
A. Kebijakan APBN B. kebijakan fiskal E. Kebijakan anggaran deficit
B. Kebijakan anggaran berimbang D. Kebijakan anggaran Defisit
27. Suatu rencana keuangan tahunan daerah yang merupakan pedoman bagi pemerintah daerah
dalam melakukan pengelolaan keuangan daerahnya disebut …
A. Pengertian APBN C. Fungsi APBD E. Landasan hukum APBD
AKUNCI

B. Pengertian APBD D. Tujuan APBN .

28. Pajak daerah yang dipungut oleh provinsi dan kota

1. Pajak hotel

2.Pajak restoran

3.Pajak hiburan

4.Pajak reklame

5.Pajak kendaraan bermotor dan kendaraan di atas air

6.Pajak pengambilan dan pemanfaatan air bawah tanah dan air permukaan

Pajak daerah yang dipungut oleh kota yaitu …

A.1, 2 ,3 dan 4 C. 2, 3, 4 dan 5 R. 3, 4. 5 dan 6

B. 1, 3, 4 dan 5 D. 2, 4. 5 dan 6

29. Dalam penyusunan APBN, pemerintah menggunakan beberapa asumsi yang mendasarunya.
Berikut ini yang tidak termasuk asumsi yang digunakan dalam penyusunan APBN adalah...
A. Keadaan ekonomi global
B. Perkiraan tingkat inflasi
C. Harga minyak mentah dunia
D. Nilai tukar/kurs rupiah terhadap mata uang Negara lain
E. Kebijakan pemerintah dalam bidang ekonomi.

30. Pendapatan yang diperoleh daerah yang dipungut berdasarkan peraturan daerah sesuai
dengan peraturan perundang-undangan. Bertujuan untuk memberikan kewenangan kepada
pemerintah daerah untuk mendanai pelaksanaan otonomi daerah sesuai dengan potensi
daerah sebagai perwujudan desentralisasi disebut …

A. Penerimaan pinjaman daerah D. pembentukan dana cadangan

B . Dana perimbangan. E. Pendapatan Asli Daerah

C. Dana otonomi khusus

AKUNCI

NO 29. DIGANTI

KUNCI

1 .C 11. C 21. A

2. A 12. E 22. B

3. A 13. B 23. C

4. E 14. D 24. C

5. D 15. A 25. A

6. D 16. C 26. B

7. E 17. B 27. B

8. B 18. C 28. A

9. E 19. B 29. E

10.D 20. B 30. E

AKUNCI

30. Proses perencanaan dan penyusunan APBD tentang pengelola keuangan daerah mengacu
pada…
A. PP no. 37 tahun 2014 C. PP no. 53 tahun 2007 E. PP no. 58 tahun 2005
B. PP no. 48 tahun 20 10 D. PP no. 18 tahun 2006