1. Anemia
Anemia defisiensi besi adalah berkurangnya jumlah total zat besi (Fe) di
dalam tubuh. Anemia terjadi ketika defisiensi besi yang terjadi cukup berat sehingga
menyebabkan eritropoesis terganggu dan menyebabkan terbentuknya anemia.1
Asupan folat cukup penting untuk melindungi kesehatan ibu dan bayi. Hal
ini berkaitan dengan pembentukan hemoglobin dalam sel darah merah. Seorang
wanita menyusui menbutuhkan 280 mikrogram per hari.2 Saat menyusui kebutuhan
akan zat besi meningkat sehingga bila kadar zat besi dalam darah kurang akan
mempengaruhi kecukupan ASI. Ibu menyusui yang mengalami anemia akan
terganggu dalam penyerapan nutrisi dan akhirnya dapat mempengaruhi produksi
ASI.1 Penyebab langsung & tidak langsung defisiensi Fe: 2
a. Kurangnya ketersediaan Fe dalam makanan.
b. Kurangnya kualitas dan kuantitas makanan.
c. Sosial ekonomi rendah.
d. Penyerapan zat besi dalam tubuh rendah.
e. Komposisi makanan kurang beraneka ragam.
f. Terdapat zat penghambat penyerapan zat besi, minum tablet besi dengan tablet
kalsium sehingga zat besi tidak dapat diserap maksimal.
g. Defisiensi vitamin C.
h. Kehilangan darah.
Kekurangan zat besi (Fe) dan asam
folat yang bisa dicegah dengan makan
makanan yang beraneka ragam dan
memenuhi gizi seimbang. Bahan makanan
sumber zat besi yang terbaik adalah
makanan yang berasal dari sumber hewani
seperti daging dan hati. Sementara zat besi
yang berasal dari sumber makanan nabati,
Gambar 1. Makanan Sumber Zat Besi
misalnya serealia, kacang-kacangan, dan https://health.kompas.com
Dapus
1. Julia F, Amelia IS. Anemia Defisiensi Besi. Jurnal Averrous. 2018; 4(2): 2-3.
2. Pritasari DD, Lestari NT. Gizi Dalam Daur Kehidupan. Jakarta: P.T Penelitian
Sarana Bobo. 2010.
3. Sandjaja S, Idrus J. Serum Retinol Dan Status Gizi Ibu Menyusui Menentukan
Kadar Vitamin A Dalam ASI. Jurnal Kesehatan Reproduksi. 2016; 62-63.
4. Wiji RN. ASI dan Panduan Ibu Menyusui. Yogyakarta : Nuha Medika. 2013
5. Widiasih R. Masalah-Masalah dalam Menyusui. Bandung: Universitas Padjajaran.
2008
6. Mufdlila et al . Buku Pedoman Pemberdayaan Ibu Menyusui pada Program ASI
Eksklusif. Yogyakarta : Universitas Aisyiyah. 2017.
7. Soetjiningsih. Seri Gizi Klinik ASI Petunjuk untuk Tenaga Kesehatan. Jakarta:
EGC. 2012.
8. Maharani B. Pintar ASI dan Menyusui. Jakarta: TransMedia. 2014.
9. Jenti NF, Enny F. Hubungan antara ibu bekerja dan pemberian Air Susu Ibu (ASI)
eksklusif. Jurnal Health of Studies. 2019; 3(2): 62-68.