Anda di halaman 1dari 19

Pemetaan

TRANCHES, SITUASI, TOPOGRAFI

PROGRAM STUDI SARJANA TEKNIK PERTAMBANGAN


JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN – FTM
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
2020
Tujuan :

1. Untuk memberikan informasi tentang keberadaan, lokasi


(bangunan), dan jarak, seperti lokasi penduduk, rute
perjalanan dan komunikasi, area pertambangan.

2. Menampilkan variasi daerah, ketinggian kontur, dan


tingkat tutupan vegetasi.

3. Menampilkan lokasi titik-titik bor eksplorasi bahan


tambang, untuk estimasi sumberdaya & cadangan

4. Untuk keperluan militer, yang biasanya digunakan untuk


mengetahui medan yang akan dilewati dan
memperkirakan jalur – jalur yang digunakan untuk
pemasokan logistik
KAMPUS UPN TA-3
CONDONGCATUR

Agrotek

Lapangan
Auditorium
TA-2 Perpustakaan Agrobisnis

FP
Rektorat
BNI 46
TA-1 TA-4

FE TA TK

Lapangan TG
EA EM
TA-5
TM FTM

EP

UPN-1 Rumga TA-7


Poliklinik &
Koperasi
TA-6
TA-8
Masjid
UPN-0 Rumdin Rektor & Warek
TAHAPAN PENGUKURAN

Orientasi
(lingkup pengukuran, letak base point/base line dan koordinatnya)

Perencanaan
(metoda pengukuran, kode titik poligon & pemasangan, pembagian
tugas tim)

Pengukuran
(kerangka horisontal & kerangka vertikal; dan detil)

Koreksi & Perhitungan

Penggambaran/Ploting
1. Orientasi/ Peninjauan Lapangan.
Mengumpulkan berbagai informasi tentang daerah yang
akan dipetakan untuk menentukan penyebaran ataupun
kerapatan titik-titik kerangka dasar dan titik-titik detil,
metoda pengukuran dan peralatan yang akan
dipergunakan.

2. Perencanaan
Dari hasil orientasi lapangan disusun rencana antara lain :
a. penempatan titik-titik kerangka dasar,
b. metoda pengukuran dan alat ukur yang digunakan
c. urutan pelaksanaan pekerjaan dan jadwal waktu yang
diperlukan untuk menyelesaikan masing-masing
pekerjaan.
d. Pengaturan personil, peralatan dan perlengkapan
pengukuran.
3. Pemasangan dan Penomoran Patok
Pemasangan patok untuk kerangka dasar peta harus cukup
kuat supaya dapat bertahan dalam periode waktu tertentu
selama pekerjaan pengukuran berlangsung dan beberapa
dibuat permanen dengan beton untuk kontrol.Lokasi untuk
pemasangan patok dipilih tempat yang stabil dan
memberikan kemudahan untuk pelaksanaan pengukuran
maupun penarian. Beberapa hal yang penting dalam
pemasangan patok adalah sebagai berikut :

a. Mencantumkan kode/ nomor patok sesuai dengan


rencana.
b. Membuat sketsa lokasi patok yang telah dipasang.
4. Pengukuran
1). Pengukuran Kerangka Dasar Horizontal (KDH) :
- Pengukuran Jarak (optis) setiap antar dua titik,
paling sedikit diukur 2 kali.
- Pengukuran sudut mendatar, paling sedikit diukur
dua seri (B-LB, LB-B)
- Pengukuran Asimut , paling sedikit 2 seri.

2). Pengukuran Kerangka dasar Vertikal (KDV) :


- Pengukuran dilakukan dengan alat sipat datar
(waterpass)
- Pengukuran antar dua titik paling sedikit 2 kali
(pergi-pulang)
5. Pengukuran Titik Detil

Pengukuran titik detil diikatkan dengan titik kerangka


dasar yang telah ada dengan cara takimetri. Jumlah
titik detil yang diperlukan untuk setiap titik kerangka
dasar disesuaikan dengan skala peta yang ditentukan,
situasi disekitar titik kerangka dasar dan interval kontur
yang ditentukan diusahakan penyebaran titik detil
merata.
6. Perhitungan :
Perhitungan yang dilakukan meliputi :

- perhitungan/ koreksi jarak horizontal.


- perhitungan/koreksi sudut horizontal.
- perhitungan/koreksi asimuth.
- perhitungan/koreksi beda tinggi.
- perhitungan koordinat titik.
Metode Pengukuran Detil
 Metode Radial (menyebar)
1. sudut - jarak
2. asimuth - jarak
Cara pengambilan detil:
1. Detil Planimetri
antara lain:
2. Detil tinggi
Penggambaran peta
Penggambaran dilakukan sesuai dengan urutan
prosedur berikut :
1. Plotkan semua titik poligon, tulis ketinggian di
samping nomor titik poligon
2. Plotkan semua titik detail, tulis ketinggiannya
(titik detail digunakan sebagai penunjuk koma
angka ketinggian)
3. Hubungkan detail - detail planimetri sesuai
sketsa yang dibuat
4. Lakukan penarikan garis kontur sesuai prosedur
yang dijelaskan berikut
5. Jika diperlukan interpolasi, lakukan dan
perhalus garis kontur yang sdah sesuai.
Interpolasi Garis Kontur :

a. Cara Menaksir.
b. Cara Numerik
c. Cara Grafis

Anda mungkin juga menyukai