Anda di halaman 1dari 4

Pilihan Ganda

1. Polimer berikut yang tergolong polimer alam adalah….


A. polietena
B. poliester
C. poliisoprena
D. butadiene stirena
E. polivinilklorida
Jawaban : C
2. Berikut merupakan Beroperasi kopolimer berdasarkan Susunan monomernya,
kecuali ....
A. statistik
B. rangkap
C. bergantian
D. blok
E. bercabang
Jawaban: D
3. Karet alam merupakan polimer yang terbentuk dari monomer….
A. etena
B. propena
C. asam adipat
D. vinilklorida
E. Isoprena
Jawaban: B
4. Semua polimer berikut terbentuk sebagai hasil polimerisasi kondensasi, kecuali ….
A. nilon
B. dacron
C. tetoron
D. protein
E. teflon*
Jawaban: E
5. Polimer berikut yang tidak bisa digunakan sebagai bahan plastik adalah….
A. polietena
B. nilon
C. polipropilena
D. poliamida
E. politetrafluoroetana
Jawaban: B

Essai
1. Apa yg di maksud dengan polimer?
Jawab:
Polimer adalah senyawa molekul besar berbentuk rantai atau jaringan yang tersusun
dari gabungan ribuan hingga jutaan unit pembangun yang berulang.

2. Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis polimer berdasarkan metode pembentukannya!


Jawab:
a) Berdasarkan Jumlah Monomer
1. Homopolimer
Homopolimer merupakan polimer yang diproduksi menggunakan satu tipe
monomer, yaitu propilena.
2. Kopolimer
Kopolimer merupakan polimer yang dibentuk dengan lebih dari satu monomer
Misalnya poli (etilena-vinil asetat) (PEVA) yang terbentuk dari monomer
etilena dan vinil asetat.

b) Berdasarkan Reaksi Terhadap Pemanasan


1. Termoplastik
Termoplastik adalah polimer yang bisa dileburkan ulang lewat proses
pemanasan menjadi bentuk semula. Produksi termoplastik biasanya dimulai
dengan pembentukan menjadi biji plastik. Biji plastik tersebut, kemudian
dipanaskan dan dibentuk menjadi berbagai macam produk industri dan produk
komersial.
2. Termoset
Tidak seperti termoplastik, polimer yang masuk pada kategori ini tidak bisa
dikembalikan menjadi bentuk semula. Plastik termoset biasanya diproduksi dan
dibentuk pada saat yang bersamaan.
Termoset pada umumnya dibentuk dengan metode pemanasan dan langsung
menjadi produk akhir. Plastik yang termasuk dalam termoset antara lain:
akrilik, poliuretana, melamin, silikon, dan epoksi.

c) Berdasarkan Metode Pembentukannya


1. Polimer Adisi
Polimer yang terbentuk dari proses penambahan unit monomer yang terus
menerus.
2. Polimer Kondensasi
Polimer yang terbentuk melalui penggabungan molekul-molekul kecil melalui
reaksi yang melibatkan gugus fungsi, dengan atau tanpa diikuti lepasnya
molekul kecil.

3. Jelaskan beberapa contoh polimer yang sering ditemukan dalam kehidupan sehari-
hari!
Jawab:
a) Polietilena (PE)
Polietilena (PE) merupakan polimer sintetis yang dihasilkan dari proses
polimerisasi monomer etilena. Polietilena memiliki sifat yang fleksibel dan resisten
terhadap aliran listrik & paparan kimia. Karena keunggulannya tersebut, polietilena
menjadi materi plastik yang paling lazim digunakan di dunia.

b) Polipropilena (PP)
Polipropilena merupakan polimer termoplastik yang diproduksi dari hasil
polimerisasi atas monomer propilena. Plastik polipropilena (PP) cenderung kaku
namun lebih kuat jika dibandingkan dengan tipe plastik yang lain. Plastik ini sering
digunakan sebagai karung plastik, tali, maupun botol plastik.

c) Polivinil Klorida (PVC)


Polivinil klorida merupakan polimer urutan ketiga dalam hal pemakaian di dunia,
setelah polietilena dan polipropilena. Polimer yang satu ini sering digunakan
sebagai bahan bangunan karena sifatnya yang relatif murah, tahan lama, dan mudah
dirangkai.

d) Polistirena (PS)
Polistirena terbentuk dari hasil polimerisasi atas monomer stirena. Plastik yang
satu ini pada umumnya memiliki karakter tanpa warna dengan tekstur yang
cenderung kaku. Polistirena bisa diolah menjadi foam atau dicetak sedemikian rupa
menjadi berbagai produk seperti gelas, sendok, dan garpu plastik.

4. Jelaskan struktur polimer!


Jawab:
a) Polimer linear
Polimer linear terdiri dari rantai panjang atom-atom kerangka yang dapat mengikat
gugus substituen. Polimer ini biasanya dapat larut dalam beberapa pelarut, dan
dalam keadaan padat pada temperatur normal. Polimer ini terdapat sebagai
elastomer, bahan yang fleksibel (lentur) atau termoplastik seperti gelas).
b) Polimer bercabang
Polimer bercabang dapat divisualisasi sebagai polimer linear dengan percabangan
pada struktur dasar yang sama sebagai rantai utama.
c) Polimer jaringan tiga dimensi (three-dimension network)
Polimer jaringan tiga dimensi adalah polimer dengan ikatan kimianya terdapat
antara rantai. Bahan ini biasanya di-swell (digembungkan) oleh pelarut tetapi tidak
sampai larut. Ketidaklarutan ini dapat digunakan sebagai kriteria dari struktur
jaringan. Makin besar persen sambung-silang (cross-links) makin kecil jumlah
penggembungannya (swelling). Jika derajat sambung-silang cukup tinggi, polimer
dapat menjadi kaku, titik leleh tinggi, padat yang tak dapat digembungkan,
misalnya intan (diamond).

5. Sebutkan dan jelaskan sifat polimer secara umum!


Jawab:
a) Sifat Termal
Polimer sebagai isolator mempunyai sifat termal yang baik walaupun polimer
bukanlah konduktor. Bila ditinjau dari jenisnya, polimer yang dipanaskan ada yang
menjadi lunak namun ada pulak yang menjadi keras. Perubahan ini penting untuk
bahan komponen tertentu.
b) Sifat Kelenturan
Karena sifatnya lentur, polimer mudah diolah menjadi produk yang diinginkan.
Tapi, polimer alam lebih untuk diolah sesuai keinginan dibandingkan polimer
sintetis.
c) Sifat Ketahanan Terhadap Mikroorganisme
Sifat ketahanan terhadap mikroorganisme ini biasanya dipunyai oleh polimer
sintetis. Sedangkan polimer alam seperti sutra, wol, dan polimer alam lainnya tidak
tahan terhadap mikroorganisme.
d) Sifat Lainnya
Sifat lain yang dipunyai polimer di antaranya, yakni sebagai berikut :
• Ringan, dalam artian rasio bobot/volume kecil.
• Tahan korosi dan kerusakan terhadap lingkungan yang agresif.
• Dimensinya stabil karena memiliki berat molekul besar, dan lainnya.

Anda mungkin juga menyukai