Anda di halaman 1dari 9

KELAS VIII SEMESTER 1

SMP/MTs

Oleh
Mariana Halawa, S. Pd

MAHASISWA PPG ANGKATAN-4 TAHUN 2020


Kompetensi Dasar

3.5 Menganalisis sistem pencernaan pada manusia dan memahami gangguan yang berhubungan dengan sistem
pencernaan, serta upaya menjaga kesehatan sistem pencernaan

Indikator

3.5.1 Menjelaskan jenis- jenis nutrisi makanan dan fungsinya yang diperlukan oleh tubuh

Uraian Materi

PETA KONSEP

NUTRISI MAKANAN

KARBOHIDRAT LEMAK PROTEIN VITAMIN MINERAL AIR


A. NUTRISI MAKANAN
Ketika kamu pergi ke pasar, kamu pasti banyak menemukan bahan makanan yang sangat beragam.
Berbagai macam bahan makanan tersebut dijual untuk memenuhi kebutuhan pokok manusia. Karena salah
satu ciri makhluk hidup adalah memerlukan nutrisi dan nutrisi tersebut berasal dari makanan. Nutrisi
merupakan kandungan yang terdapat dalam bahan makanan, dan dimanfaatkan oleh tubuh dalam proses
metabolisme, dalam kehidupan sehari-hari dikenal sebagai gizi.

Gambar (a) makanan cepat saji gambar (b) makanan olahan


Sumber: www.idntimes.com
Jika kamu diminta untuk memilih, makanan mana yang kamu pilih? Makanan pada gambar (a) atau
makanan pada gambar (b)? Apa dasarmu ketika memilih makanan? Apakah rasanya atau kandungan gizinya?
Apa kriteria makanan sehat dan bergizi?
Terdapat enam jenis nutrisi dalam makanan yaitu: karbohidrat, lemak, protein, vitamin, mineral, dan air.

Karbohidrat, lemak, dan protein dibutuhkan dalam jumlah yang banyak, sedangkan vitamin dan mineral
dibutuhkan dalam jumlah yang sedikit.

Fungsi makanan bagi tubuh, antara lain:


1. Pertumbuhan dan perkembangan
tumbuhan.
2. Pemeliharaan dan perbaikan sel – sel
tubuh yang telah rusak atau tua
3. Pengaturan metabolisme tubuh.
4. Penjaga keseimbangan cairan tubuh.
5. Pertahanan tubuh terhadap penyakit.
6. Penghasil energi.

Syarat makanan yang sehat:


1. Higienis, yaitu tidak mengandung kuman
– kuman penyakit dan zat racun
yang membahayakan tubuh.
2. Bergizi, cukup mengandung kalori,
karbohidrat, lemak, dan protein yang me-
ngandung 10 asam amino esensial.
3. Mudah dicerna.
4. Bervitamin dan bermineral.
5. Cukup mengandung air.
1. Jenis-Jenis Nutrisi
Terdapat enam jenis nutrisi dalam makanan yaitu karbohidrat, lemak, protein, vitamin, mineral, dan air.
Karbohidrat, lemak, dan protein dibutuhkan dalam jumlah yang banyak, sedangkan vitamin dan mineral dibutuhkan
tubuh dalam jumlah yang sedikit.
a. Karbohidrat
Kata Karbohidrat atau yang sering disebut dengan hidrat arang ialah suatu zat penghasil kalori dengan angka
kalori 4. Karbohidrat ialah suatu zat makanan yang mengandung unsur C (Karbon), H (Hidrogen), dan O
(Oksigen). Karbohidrat dipecah menjadi suatu molekul gula yang lebih sederhana seperti glukosa, fruktosa,
dan galaktosa pada suatu sistem pencernaan. Molekul gula inilah yang diserap oleh tubuh. Kelebihan
karbohidrat akan disimpan di dalam organ hati atau otot dalam membentuk glikogen dan di daerah perut,
sekeliling ginjal, atau di bawah kulit dalam bentuk lemak. Makanan yang sebagai sumber energi karbohidrat
yaitu nasi, gandum, jagung, singkong, sagu, kentang, roti, dan ubi-ubian.

Karbohidrat ada tiga jenis yaitu gula, pati, dan serat. Gula
ditemukan pada buah-buahan, madu, dan susu. Pati
ditemukan dalam kentang dan makanan yang terbuat dari
biji-bijian. Serat didapatkan dari makanan seperti gandum
atau sereal, kacang-kacangan, sayuran, dan buah-buahan.
Berdasarkan ukuran molekulnya karbohidrat dibagi
menjadi tiga, yaitu monosakarida, disakarida, dan
polisakarida (karbohidrat dalam bentuk gula).
Sementara dalam ilmu gizi karbohidrat dibedakan
menjadikerbohidrat sederhana dan karbohidrat
kompleks. Karbohidrat memiliki peran yang sangat

esensial yaitu sebagai sumber energi tubuh, satu gram karbohidrat dapat menghasilkan energi kurang lebih
4 kalori. Keberadaan karbohidrat sebagian berada pada sirkulasi darah untuk keperluan energi, sebagian
terdapat pada hati dan jaringan otot sebagai cadangan energi
Fungsi Karbohidrat :
1) Sebagai sumber energi utama
2) Berperan penting dalam metabolisma
3) Menjaga keseimbangan asam dan basa.
4) Pembentukan sel, jaringan, dan organ tubuh.
5) Membantu proses pencrnaan makanan dalam salurn pencernaan misalnya
selulosa.
6) Membantu penyerapan kalsium, misalnya laktosa.

b. Lemak
Lemak juga merupakan nutrisi yang paling banyak dibutuhkan tubuh, mencapai 20-40% dari total
kebutuhan. Satu gram lemak menghasilkan 9 kalori. Seperti halnya karbohidrat, lemak juga tersusun dari
unsur karbon, hidrogen, dan oksigen. Berdasarkan sumbernya lemak dibedakan menjadi lemak nabati dan
hewani. Seperti namanya, lemak nabati merupakan lemak yang berasal dari biji-bijian (tumbuhan) seperti
kedelai, dan minyak alami seperti minyak biji anggur ataupun minyak kelapa. Lemak hewani merupakan
sumber lemak yang berasal dari hewan, contohnya minyak ikan, daging, ikan laut, susu, telur.
Sumber: www.arenaterbaru.blogspot.com

TAHUKAH KAMU

Tidak hanya sifat manusia yang baik dan jahat,


lemak juga ada yang baik dan jahat. Lemak baik
adalah lemak yang membantu metabolisme,
berperan bagi tubuh, sementara lemak jahat
sebaliknya. Lemak menjadi jahat karena jika
dikonsumsi terlalu banyak bisa meningkatkan
resiko gangguan fungsi jantung, kolesterol, yang
bisa menyebabkan kematian. Karena itu, hati-hati
dengan lemak, jangan asal pilih makanan

Fungsi lemak bagi tubuh adalah:


 Sebagai cadangan energi
 Pemelihara suhu tubuh, karena lapisan lemak di bawah kulit membantu tubuh untuk
mempertahankan panas
 Pelindung organ tubuh vital, seperti jantung, hati, ginjal.
 Alat angkut vitamin A, D, E, dan K
 Mempertahankan rasa kenyang dan penambah kelezatan makanan
Pelumas dan membantu pengeluaran sisa pencernaan.

c. Protein
Protein terdiri dari unsur karbon, hidrogen, oksigen dan nitrogen (C, H, O, N), terdapat pula unsur
sulfur dan fosfor di dalamnya (P dan S). Semua unsur tersebut diperoleh melalui tumbuh- tumbuhan
(protein nabati) seperti kacang-kacangan terutama kedelai dan kacang hijau serta hasil

olahannya (tempe tahu) dan melalui hewani (protein hewani) seperti daging, susu, telur, dan ikan. Protein
dibutuhkan kurang lebih 10% dari total kebutuhan kalori, satu gram protein dapat menghasilkan 4 kalor.
Protein memiliki fungsi esensial sebagai zat pembangun, dalam arti protein membantu dalam pertumbuhan
dan pemeliharaan sel dan jaringan tubuh. Fungsi lain protein antara lain:
a) Pembentukan ikatan-ikatan yang berfungsi
dalam proses metabolisme tubuh
b) Mengatur keseimbangan air
c) Memelihara keseimbangan asam basa (pH)
dalam tubuh
d) Pembentukan antibo kemampuan tubuh
untuk mengurangi infeksi
e) Mengangkut zat-zat gizi dari saluran cerna
ke dalam darah Sumber: www.marcelinapress.com

d. Vitamin
Vitamin adalah zat-zat organik kompleks yang dibutuhkan dalam jumlah sangat kecil dan pada umumnya
tidak dapat dibentuk oleh tubuh. Oleh karena itu, harus diperoleh dari makanan. Vitamin termasuk kelompok
zat pengatur pertumbuhan dan pemeliharaan kehidupan.
Vitamin diperlukan dalam jumlah yang sedikit, namun berperan penting dalam proses metabolisme,
karena vitamin tidak bisa dibentuk oleh tubuh, sumber masukan vitamin ke dalam tubuh hanya berasal dari
makanan. Menurut sifatnya, vitamin dibagi menjadi dua yaitu vitamin yang larut dalam air, vitamin B dan
C, dan vitamin yang larut dalam lemak, vitamin A, D, E, dan K. Sumber vitamin banyak didapat dari buah-
buahan dan sayu-sayuran.

Fungsi vitamin bagi tubuh adalah sebagai zat pengatur dan pemelihara. Tiap vitamin memiliki tugas
yang spesifik di dalam tubuh. Seperti vitamin A, berperan dalam pemeliharaan sel kornea mata, membantu
pertumbuhan tulang dan gigi, serta pengatur hormon tubuh. tabel jenis, fungsi dan sumber makanan
vitamin:
Sumber: www.liza-akbar.blogspot.com
e. Mineral
Sama halnya seperti protein, unsur penyusun mineral adalah karbon, hidrogen, oksigen, dan nitrogen
(C, H, O, dan N), selain iu unsur mineral lainnya adalah kalsium (Ca), klorida (Cl), besi (Fe), magnesium
(Mg), Fosfor (P), Kalium (K), natrium (Na), dan sulfur (S). Tubuh manusia tidak bisa memproduksi
mineral, sehingga harus diperoleh dari makanan. Mineral diperlukan dalam jumlah sedikit namun penting
bagi tubuh, karena semua jaringan dan air dalam tubuh mengandung mineral.

Mineral berfungsi sebagai zat pelindung dan pembangun, berperan dalam proses metabolisme sebagai
pereaksi enzim, komponen penting pembentukan darah, tulang, dan gigi. Mineral dibedakan menjadi makro
mineral dan mikromineral. Berikut tabel jenis mineral, fungsi, dan sumbernya.
f. Air
Sebagian besar penyusun tubuh adalah
air, kurang lebih 60-70% berat badan orang
dewasa berupa air. Air berfungsi sebagai
pembentuk sel dan cairan tubuh, pengatur
suhu tubuh, pelarut zat-zat gizi lain dan
membantu proses pencernaan makanan,
pelumas dan bantalan, media transportasi,
media pengeluaran sisa metabolisme.

Sekitar 60-80% sel tubuh makhluk hidup terdiri atas air. Tubuh dapat kehilangan air ketika bernapas,
berkeringat, buang air besar maupun air kecil. Kehilangan air tersebut harus segera diganti dengan minum air
sebanyak 2 liter atau 8 gelas sehari. Namun, minum air bukan satu-satunya cara untuk memasok sel-sel
dengan air, karena tanpa kita sadari makanan yang kita makan mengandung banyak air. Contoh apel
mengandung 80% air dan daging mengandung 66% air.
DAFTAR PUSTAKA

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Guru Ilmu Pengetahuan Alam Untuk SMP/MTs Kelas VIII
Semester 1. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Alam Untuk SMP/MTs Kelas VIII
Semester 1. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

https://blognyapakarilmu.blogspot.com/2012/11/zat-makanan-dan-fungsinya.html

Anda mungkin juga menyukai