14- 1

GROUP 14
ENGINE COOLING
DAFTAR ISI

INFORMASI UMUM .................................................................................................................... 14-3

SPESIFIKASI SERVICE ............................................................................................................. 14-3
SEALANT ................................................................................................................................... 14-3
PELUMASAN .............................................................................................................................. 14-3
SPECIAL TOOL ......................................................................................................................... 14-3
SERVICE PADA KENDARAAN .................................................................................................. 14-4
1. PEMERIKSAAN KEBOCORAN PADA ENGINE COOLANT ............................................. 14-4
2. PEMERIKSAAN RADIATOR CAP VALVE OPENING PRESSURE .................................. 14-4
3. PENGGANTIAN ENGINE COOLANT ............................................................................... 14-5
4. PENGUKURAN KONSENTRASI ...................................................................................... 14-6
RADIATOR FAN ......................................................................................................................... 14-7
THERMOSTAT ........................................................................................................................... 14-9
WATER PUMP ........................................................................................................................... 14-11
WATER HOSE DAN WATER PIPE ............................................................................................ 14-12
RADIATOR........................................................................................................... ........................ 14-16

Mei 2007 - PWPE-CR 0507

14- 2

PWPE-CR 0507 - Mei 2007

 ENGINE COOLING 14- 3

INFORMASI UMUM
Sistem pendinginan dirancang untuk menjaga semua part dari engine pada suhu yang sesuai dalam kondisi pengoperasian
engine bagaimanapun. Metode pendinginan adalah water-cooled, dengan tipe sirkulasi bertekanan dimana water pump
yang memberikan tekanan pada coolant dan mensirkulasi ke seluruh bagian mesin. Bilamana suhu coolant melebihi
suhu yang telah ditentukan, maka thermostat akan membuka untuk sirkulasi coolant melalui radiator sehingga panas
yang diserap oleh coolant dan dilepas ke udara. Water pump menggunakan jenis sentrifugal dan digerakan oleh drive
belt dari crankshaft. Radiator adalah tipe corrugated fin, dan tipe cross-flow
Item Spesifikasi
Radiator Performance kJ/h 4D5-DOHC 320,76
Built-in A/T oil cooler Performance kJ/h 4D5-DOHC 6,48

SPESIFIKASI SERVICE
Item Nilai standar Limit
High-pressure valve opening pressure pada radiator cap kPa 93 - 123 Minimum 83
Kisaran konsentrasi coolant antifreeze pada radiator % 30 - 60 -
Valve opening temperature dari
4D5-DOHC 82 ± 2 -
thermostat °C

Thermostat Full-opening temperature dari

4D5 95 -
thermostat °C

Valve lift mm 4D5-DOHC 10 atau lebih -

SEALANT
Item Spesifikasi sealant
Engine coolant temperature gauge unit 3M ATD Part No.8660 atau setara
Engine coolant temperature sensor <4D5-DOHC> 3M Nut Locking Part No.4171 atau setara

PELUMASAN
Item Spesifikasi coolant Jumlah (L)
Engine coolant (termasuk radiator DIA QUEEN SUPER LONG LIFE COOLANT 4D5- 8.2
condense tank) atau setara DOHC

SPECIAL TOOL
Tool Nomer Nama Penggunaan
MB991871 LLC changer Pengisian Coolant

Mei 2007 - PWPE-CR 0507

14- 4 ENGINE COOLING - Service pada Kendaraan

SERVICE PADA KENDARAAN

1. PEMERIKSAAN KEBOCORAN PADA ENGINE COOLANT

1. Periksa apakah level Coolant sampai pada lubang

Filler. Pasang Radiator tester dan berikan tekanan 160
kPa, kemudian periksa apakah terdapat kebocoran
pada radiator hose atau sambungannya.
PERINGATAN :
Saat melakukan pengetesan pada Cooling System,
lepaskan pressure dari cooling system secara
perlahan-lahan untuk menghindari terjadinya luka
bakar akibat panasnya coolant.
PERHATIAN :
• Pastikan untuk membersihkan seluruh tempat
pemeriksaan sampai dari kelembaban.
• Saat melakukan pengujian berhati-hatilah
supaya tidak menumpahkan coolant.
• Hati-hati saat memasang dan melepas tester dan
saat melakukan pengujian jangan melakukan
perubahan pada bentuk leher pada radiator.

2. Bila menemukan kebocoran, perbaiki atau ganti part

yang bersangkutan.

2. PEMERIKSAAN RADIATOR CAP VALVE OPENING PRESSURE

1. Gunakah Cap adapter untuk menyambung Cap
dengan Tester.
CATATAN :
Pastikan Cap dalam keadaan bersih sebelum melakukan
pengujian. Karat atau benda-benda asing lainnya pada
Cap seal akan menyebabkan pembacaan yang tidak
benar.

2. Naikkan tekanan sampai dengan Indicator pada alat

ukur berhenti bergerak.
Minimum Limit : 83 kPa.
Nilai Standar : 93 – 123 kPa.

3. Ganti Radiator cap bilamana hasil pembacaan tidak

tetap atau melebihi limit.

PWPE-CR 0507 - Mei 2007

 ENGINE COOLING - Service pada Kendaraan 14- 5

3. PENGGANTIAN ENGINE COOLANT

1. Kuras/keluarkan air dari dalam radiator, dari heater
core dan engine setelah melepaskan Radiator drain
plug.
PERINGATAN :
Saat melepas Radiator cap, lakukan dengan hati-
hati untuk menghindari terjadinya kontak dengan
coolant panas atau uap panas. Letakkan handuk
tebal pada Radiator cap dan putar cap berlawanan
arah jarum jam sedikit untuk melepaskan uap panas,
kemudian putar cap dengan perlahan-lahan
berlawanan arah jarum jam.

2. Keluarkan air dari dalam water jacket dengan

melepaskan water hose dari engine oil cooler <4D5-
DOHC>.
3. Lepaskan Radiator condensor tank kemudian
keluarkan coolant.
4. Keluarkan coolant kemudian bersihkan jalur coolant
dengan memasukkan air melalui radiator dari Radia-
tor cap.
5. Pasang kembali radiator condenser tank.

6. Dengan melihat bagian Coolant, buatlah konsentrasi

yang cukup untuk suhu operasional yang aman dengan
perbandingan antara 30 s/d 60%. Gunakan special
tools LLC Changer (MB991871) untuk mengisi cool-
ant. Campuran yang tepat adalah 50% air dan 50%
anti-freeze solution (titik beku : -31°C)

PERHATIAN :
Jangan menggunakan campuran alkohol atau
methanol anti-freeze atau Engine-coolant lain yang
dicampur dengan alkohol atau methanol-anti freeze.
Penggunaan anti-freeze yang tidak benar dapat
menyebabkan korosi pada komponen alumunium.

Rekomendasi antifreeze:
DIA QUEEN SUPER LONG LIFE COOLANT atau
setara

Kuantitas :
<4D5-DOHC> 8,2 L

CATATAN :
Penggunaan Special tool MB991871, lihat instruksi dari
pabriknya.

Mei 2007 - PWPE-CR 0507

14- 6 ENGINE COOLING - Service pada Kendaraan

7. Pasang kembali Radiator cap.

8. Nyalakan mesin dan panaskan sampai thermostat
membuka.
9. Setelah beberapa kali menaikkan putaran engine
sampai 3.000 r/min, kemudian matikan mesin.
10.Bila engine sudah dingin, lepaskan Radiator cap, dan
tuangkan Coolant sampai penuh kemudian pasang
kembali Cap.

11. Tambahkan coolant pada Radiator condensor tank

antara tanda “F” dan “L” bila diperlukan.
PERHATIAN :
Jangan mengisi Radiator condensor berlebihan.

4. PENGUKURAN KONSENTRASI
Ukur temperatur dan specific gravity dari Engine coolant
untuk memeriksa konsentrasi anti-freeze.

Nilai Standar :
30 - 60% (Rentang Konsentrasi yang diijinkan).

Recommendasi antifreeze :
DIA QUEEN SUPER LONG LIFE COOLANT atau
setara

PERHATIAN :
Bila konsentrasi anti-freeze dibawah 30%, bahan-
bahan anti korosi akan terpengaruh. Sebagai
tambahan bila Konsentrasi diatas 60%, kemampuan
Engine cooling dan anti-freeze akan menurun
sehingga akan mempengaruhi mesin. Pastikan untuk
menjaga tingkat konsentrasi pada rentang yang
telah ditentukan.

PWPE-CR 0507 - Mei 2007

 ENGINE COOLING - Radiator Fan <4D5 DOHC> 14- 7

RADIATOR FAN <4D5 DOHC>

PELEPASAN DAN PEMASANGAN
Langkah sebelum pelepasan
• Pelepasan Under Skid Plate dan Engine Room
Under Cover (Front) (Lihat GROUP 51)
• Pelepasan Air Duct (Lihat GROUP 15)
Pekerjaan setelah pemasangan
• Pemeriksaan Alternator dan Power Steering Oil
Pump Drive Belt Tension (Lihat GROUP 11).
• Pemeriksaan dan Penyetelan A/C Compressor
Drive Belt Tension (Lihat GROUP 11E).
• Pemasangan Air Duct (Lihat GROUP 15).
• Pemasangan Under Skid Plate dan Engine Room
Under Cover (Front) (Lihat GROUP 51).

Urutan pelepasan
1. Radiator under cover
<<A>> 2. A/C compressor drive belt
<<B>> 3. Alternator and power steering oil
pump drive belt
4. Cooling fan and fan clutch assembly
5. Water pump pulley
6. Cooling fan
7. Fan clutch

Mei 2007 - PWPE-CR 0507

14- 8 ENGINE COOLING - Radiator Fan <4D5 DOHC>

SERVICE POINT PELEPASAN

<<A> PELEPASAN AC COMPRESSOR DRIVE BELT.
1. Kendurkan locking nut pada tension pulley
2. Putar adjusting bolt ke arah berlawanan jarum jam
(ke kiri) dan lepaskan drive belt.
PERHATIAN :
Untuk menggunakan kembali Drive blet, gambarlah
tanda panah untuk menunjukan arah rotasi (arah
jarum jam) pada bagian belakang belt dengan
menggunakan kapur, dll.

<<B>> PELEPASAN ALTERNATOR DAN POWER

STEERING DRIVE BELT
1. Sebelum melepaskan alternator dan drive belt power
steering oil pump, sedikit kendurkan mounting bolt
pada cooling fan dan fan clutch assy.
2. Pekerjaan berikut akan diperlukan karena adanya
pendahuluan dari sistim serpentine drive dengan auto
tensioner.
(1) Pasang tool ke pulley bolt pada auto tensioner,
kemudian putar auto tensioner searah jarum jam.
(2) Masukkan kunci bentuk L-Heksagonal, atau lainnya
ke dalam lubang untuk mengepaskan kemudian
lepaskan Drive belt.

PERHATIAN :
Untuk menggunakan kembali drive belt, gambarlah
arah panah untuk menggambarkan arah rotasi (arah
jarum jam) pada bagian belakang drive belt dengan
kapur, dll.

INSPECTION
PEMERIKSAAN COOLING FAN
• Periksa kerusakan dan keretakan pada blade.
• Periksa kerusakan dan keretakan di sekitar lubang
bolt dan Fan hub.
• Bila terdapat kerusakan pada fan ganti cooling fan.

PEMERIKSAAN COOLING FAN CLUTCH

• Periksa untuk memastikan bahwa fluid di dalam Cool-
ing fan clutch tidak bocor pada sambungan case dan
seal. Bila kuantitas fluida berkurang akibat kebocoran,
kecepatan fan akan berkurang dan akan menghasilkan
overheating pada mesin.
• Bila fan dipasangkan ke engine kemudian diputar
dengan tangan, seharusnya akan terasa sedikit berat.
Bila terasa ringan berarti ada kesalahan.
• Periksa Bimetal strip bila ada kerusakan.

PWPE-CR 0507 - Mei 2007

 ENGINE COOLING - Thermostat <4D5-DOHC> 14- 9

THERMOSTAT <4D5-DOHC>
PEMASANGAN DAN PELEPASAN
Pekerjaan sebelum pelepasan dan setelah pemasangan
• Pengeluaran dan pengisian Engine coolant.
• Pelepasan dan pemasangan Air cleaner assy (Lihat Group 15)

Urutan pelepasan
<<A>> >>A<< 1. Radiator lower hose connection
2. Battery wiring harness
connection
3. Harness bracket
4. Water pump inlet hose fitting
5. Thermostat

SERVICE POINT PELEPASAN

<<A>> SAMBUNGAN RADIATOR LOWER HOSE
Buatlah tanda garis pelurus (mating mark) pada Radiator
lower hose dan Hose Clamp. Lepaskan sambungan ra-
diator lower hose.

SERVICE POINT PEMASANGAN

<<A>> SAMBUNGAN RADIATOR LOWER HOSE.
1. Masukkan Radiator lower hose sejauh projection dari
water pump inlet hose fitting.
2. Sejajarkan tanda pelurus (mating mark) pada lower
hose radiator dan hose clamp, kemudian hubungkan
Radiator lower hose.

Mei 2007 - PWPE-CR 0507

14- 10 ENGINE COOLING - Thermostat <4D5-DOHC>

INSPECTION
PEMERIKSAAN THERMOSTAT
1. Rendam thermostat dalam air, kemudian panaskan
air sambil diaduk, periksa suhu pembukaan Thermo-
stat valve.
Nilai Standard :
82 ± 2°C <4D5-DOHC>

2. Periksa apakh nilai valve lift sesuai dengan nilai standar

ketika air pada suhu pembukaan penuh.

CATATAN :
Ukur tinggi valve saat thermostat tertutup penuh,
kemudian gunakan hasil pengukuran ini untuk
membandingkan tinggi saat Thermostat terbuka secara
penuh.

Nilai Standard :
Suhu Pembukaan-penuh :
95°C <4D5>

Nilai valve lift :

10 mm atau lebih <4D5-DOHC>

PWPE-CR 0507 - Mei 2007

 ENGINE COOLING - Water Pump <4D5-DOHC> 14- 11

WATER PUMP <4D5-DOHC>

PEMASANGAN DAN PELEPASAN
Pre-removal Operation Post-installation Operation
• Pembuangan Engine Coolant • Pemasangan Thermostat
• PelepasanTiming Belt dan Timing Belt B (Lihat • Pemasangan Timing Belt dan Timing Belt B (Lihat
GROUP 11E). GROUP 11E ).
• Pelepasan Thermostat • Pengisian Engine Coolant

Urutan pelepasan
1. Plate
2. Gasket
3. Water pump
4. Water pump gasket
>>A<< 5. O-ring

SERVICE POINT PEMASANGAN

>>A<< PEMASANGAN O-RING
Pasang O-Ring ke groove pada water pipe. Kemudian
lumasi O-Ring dan bagian dalam water pump
menggunakan air, lalu masukkan water pipe ke water
pump.

Mei 2007 - PWPE-CR 0507

14- 12 ENGINE COOLING - Water Hose dan Water Pipe <4D5-DOHC>

WATER HOSE DAN WATER PIPE <4D5-DOHC>

PELEPASAN DAN PEMASANGAN

Pekerjaan sebelum pelepasan dan sesudah pemasangan.

• Pembuangan & pengisian Engine coolant.

Urutan pelepasan
· Under Skid Plate dan Engine Room 7. Water hose
Under Cover (Front) (Lihat GROUP
8. Water hose
51).
9. Water hose
· Air cleaner assembly (Lihat GROUP
15). 10. Water pipe D

1. Engine cover 11. Joint

2. Water pipe B 12. Water bypass hose connection

3. Gasket >>E<< 13. Water pipe

4. Water hose >>E<< 14. O-ring

5. Water pipe C
6. Gasket

PWPE-CR 0507 - Mei 2007

 ENGINE COOLING - Water Hose dan Water Pipe <4D5-DOHC> 14- 13

Urutan pelepasan >>D<< 17. Front upper case stiffener

· Throttle body (Lihat GROUP 13C). >>C<< 18. Engine coolant temperature
· EGR valve dan EGR cooler (Lihat gauge unit
GROUP 17). >>B<< 19. Engine coolant temperature
· Inlet manifold (Lihat GROUP 15). sensor

· Supply pump assembly dan Fuel <<A>> >>A<< 20. Radiator upper hose
injection pipe (Lihat GROUP 13C). connection

15. Water pipe A 21. Cooling water outlet hose

fitting
16. Water hose
22. Cooling water outlet hose
fitting gasket

SERVICE POINT PELEPASAN

<<A>> PELEPASAN RADIATOR UPPER HOSE
Buatlah tanda pelurus (mating mark) pada Radiator up-
per hose dan Clamp hose. Lepaskan radiator upper hose.

Mei 2007 - PWPE-CR 0507

14- 14 ENGINE COOLING - Water Hose dan Water Pipe <4D5-DOHC>

SERVICE POINT PEMASANGAN

<<A>> PENYAMBUNGAN RADIATOR UPPER HOSE
1. Masukkan Radiator upper hose sejauh projection pada
Cooling water outlet hose fitting.
2. Sejajarkan tanda pelurus (mating mark) pada Radia-
tor upper hose dan hose clamp, kemudian sambungkan
Radiator upper hose.

>>B<< PEMASANGAN ENGINE COOLANT TEMPERA-

TURE SENSOR
Berikan sealant pada ulir dari Engine coolant tempera-
ture sensor, kemudian kencangkan sesuai torque yang
telah ditentukan.

Spesifikasi Sealant :
3M Nut Locking Part No.4171 atau sejenis.

Torque pengencangan :
2,9 ± 0,10 kgf.m

>>C<< PEMASANGAN ENGINE COOLANT TEMPERA-

TURE GAUGE UNIT
Berikan Sealant pada ulir dari Engine coolant temperatur
gauge unit, kemudian kencangkan sesuai dengan torque
yang telah ditentukan.

Spesifikasi Sealant : 3M ATD Part No. 8660 atau

sejenis.

Torque pengencangan : 1,1 ± 0,1 Kgf

PWPE-CR 0507 - Mei 2007

ENGINE COOLING - Water Hose dan Water Pipe <4D5-DOHC> 14- 15

>>D<< PEMASANGAN FRONT UPPER CASE STIFF-

ENER
1. Untuk sementara kencangkan front upper case stiff-
ener dengan bolt.
2. Kencangkan Bolt A yang terdapat di Front upper case
side sesuai dengan torque yang telah ditentukan.
Torque pengencangan : 5 ± 0,5 Kgf
3. Kemudian, kencangkan Bolt B yang terdapat di sisi
Cylinder block sesuai dengan torque yang telah
ditentukan.
Torque pengencangan : 5 ± 0,5 Kgf

>>E<< PEMASANGAN O-RING/WATER PIPE

PERHATIAN :
Jangan biarkan engine oil atau grease lainnya
menempel pada jalur cooling water O-ring.
Pasang O-ring ke groove pada water pipe. Kemudian
lumasi gelang dari O-ring atau bagian dalam posisi
pemasangan water pipe dengan air, lalu masukkan water
pipe ke dalam water pump.

INSPECTION
PEMERIKSAAN WATER PIPE DAN HOSE
Periksa water pipe dan hose bilamana terdapat keretakan,
kerusakan dan tersumbat. Ganti bila diperlukan.

Mei 2007 - PWPE-CR 0507

14- 16 ENGINE COOLING - Radiator <4D5-DOHC>

RADIATOR <4D5-DOHC>
PELEPASAN DAN PEMASANGAN
Langkah-langkah sebelum pelepasan Langkah-langkah setelah pemasangan
• Pembuangan Engine Coolant. • Pemasangan Air Cleaner Intake Duct (Lihat
• Pelepasan Air Cleaner Intake Duct (Lihat GROUP 15 <4D5-DOHC>).
GROUP 15 <4D5-DOHC>). • Pengisian Engine Coolan.

Urutan pelepasan
1. Drain plug 11. Radiator condenser tank
2. O-ring hose

3. Radiator cap 12. Cover

<<A>> >>A<< 4. Radiator upper hose 13. Cooling fan shroud

<<A>> >>A<< 5. Radiator lower hose 14. Radiator

6. Cooler hose connection 15. Radiator support lower

<A/T> insulator

7. Hose <A/T> 16. Radiator condenser tank

8. Return hose connection 17. Radiator guard <2WD>

<A/T> 18. Air guide panel <4WD>
9. Return pipe <A/T>
10. Feed hose clamp <A/T>

PWPE-CR 0507 - Mei 2007

ENGINE COOLING - Radiator <4D5-DOHC> 14- 17

SERVICE POINT PELEPASAN

<<A>> PELEPASAN SAMBUNGAN RADIATOR UPPER
HOSE/RADIATOR LOWER HOSE.
Buatlah tanda pada Radiator upper hose/radiator lower
hose. Lepaskan radiator hose.

SERVICE POINT PEMASANGAN

>>A<< PENYAMBUNGAN SAMBUNGAN RADIATOR
LOWER HOSE/RADIATOR UPPER HOSE
1. Masukkan radiator hose sejauh projection pada cool-
ing water pump inlet hose fitting, cooling water outlet
hose fitting atau radiator.
2. Sejajarkan tanda pelurus (mating mark) pada Radia-
tor hose dan Clamp hose kemudian sambungkan Ra-
diator hose.

Mei 2007 - PWPE-CR 0507

14- 18

MEMO

PWPE-CR 0507 - Mei 2007