Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN FISIKA

HUKUM FARADAY PADA WIRELESS CHARGER

GURU PEMBINGBING

Rusidah Ariani, S.Pd

DISUSUN OLEH

Akmal Nafis
XII-MIPA 6
04

SMA NEGERI 1 BANGKALAN


Jalan Pemuda Kaffa No. 10 Bangkalan | Telp/Fax 031-3095132
Website : sman1bangkalan.sch.id
BANGKALAN 2020
Nama Alat :
Pengisian Nirkabel (Wirelesss Charger)

Fungsi Alat :

Wireless charger adalah sebuah alat yang berfungi untuk mengisi daya sebuah ponsel tanpa
memakai kabel yang biasanya dipakai pada ponsel. Sesuai namanya, yang berarti pengisian
daya tanpa memakai kabel, wireless charger tentu dapat memudahkan dan lebih praktis.
Barang hanya di letakkan tepat di atas pad yang didalamnya ada transmitter.

Bagian-bagian :
1. Transmisi induksi (Transmitter)

Transmitter Inductive Charger terdiri dari kumparan induksi , kapasitor dan IC


Kumparan Primer adalah coil yang berupa lilitan kabel yang jumlah lilitannya sama
dengan kumparan sekunder. Pada bagian transmitter inductive charger, kumparan
primer dililit dengan bentuk spiral, berfungsi untuk menghasilkan medan magnet yang
dapat digunakan untuk melakukan tranfer energi listrik ke receiver. Transmitter
berfungsi untuk menciptakan medan magnet melalui kumparan primer yang kemudian
akan diterima oleh receiver untuk melakukan proses pengisian daya handphone.

2. Penerima induksi (Receiver)

Receiver merupakan penerima gelombang elektromagnetik dari transmitter dengan


proses resonansi magnetik, untuk mendapatkan penerima gelombang yang dengan
efisiensi tinggi, maka frekuensi resonansi pada rangkaian receiver di usahakan sama
dengan frekuensi resonansi pada rangkaian transmitter agar induksi dapat terjadi.
Rangkaian receiver terdiri dari kumparan induksi ( kumparan sekunder) dan kapasitor
untuk menerima energi listrik yang ditransfer oleh rangkaian transmitter. Receiver ini
ada pada bagian belakang handphone.
Cara Kerja :

1. Tegangan listrik dengan arus bolak-balik (AC) frekuensi tinggi masuk ke rangkaian
pemancar (transmitter)
2. Arus AC dikirim ke kumparan pemancar oleh rangkaian pemancar
3. Arus AC yang mengalir dalam kumparan pemancar menciptakan medan magnet yang
meluas ke kumparan penerima/receiver pada handphone (bila dalam jarak tertentu)
4. Medan magnet menghasilkan arus dalam kumparan penerima pada handphone
5. Arus yang mengalir dalam kumparan penerima diubah menjadi arus searah (DC) oleh
rangkaian penerima, sehingga dapat digunakan untuk melakukan pengisian daya pada
baterai handphone.

Letak Hukum Faraday pada Wireless Charger:

Wireless charger ini menggunakan prinsip induksi elektromagnetik. Arus bolak-balik


dijalankan melalui kumparan induksi (kumparan primer atau transmisi.) Setiap muatan listrik
yang bergerak menciptakan medan magnet.

Medan magnet yang berubah menghasilkan gaya gerak listrik atau dikenal sebagai hukum
induksi Faraday. Hal ini membuat arus listrik bolak-balik dalam kumparan induksi penerima
di perangkat portabel. Ini kemudian diubah menjadi arus searah dan digunakan untuk
mengisi baterai.

Anda mungkin juga menyukai