Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH BAHASA INDONESIA

DIKSI

Program Studi Bahsa Indoensia


Dosen Pengampu :
Hakiki Pangestu, M.Pd.
Disusun Oleh Kelompok 4 :

Mawaddah 2030104167
Ica Parera 2030104175
Indra Wahyu Pulungan 2030104199
Rangga Atmaja 2030104184

FAKULTAS SYARIAH & HUKUM


PRODI HUKUM EKONOMI SYARIAH
TAHUN AJARAN 2020 - 2021

1
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan karunia, rahmat dan hidayah-Nya. Shalawat beserta salam sanjungkan
kepada junjungan umat, Rasulullah SAW. Karena berkat Rahmatnya kami bisa
menyelesaikan tugas kami yang berjudul Diksi. Makalah ini masih jauh dari kata
sempurna oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami
harapkan demi sempurnanya tugas ini. Semoga tugas ini memberikan informasi bagi
Maha Siswa dan bermanfaat untuk pengembangan wawasan dan peningkatan ilmu
pengetahuan bagi kita semua.

Palembang, 29 November 2020

Kelompok 4

2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................2
DAFTAR ISI................................................................................................3
BAB I............................................................................................................4
PENDAHULUAN........................................................................................4
A. LATAR BELAKANG.......................................................................4
B. RUMUSAN MASALAH...................................................................5
C. TUJUAN............................................................................................5
PENGERTIAN DIKSI................................................................................6
FUNGSI DIKSI............................................................................................7
JENIS-JENIS DIKSI & CONTOHNYA...................................................8
MANFAAT DIKSI....................................................................................11
KESIMPULAN..........................................................................................12
SARAN.......................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA................................................................................13

3
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Diksi adalah pilihan kata yang tepat selaras (dalam penggunaannya)


untuk mengungkapkan gagasan sehingga diperoleh efek tertentu
( seperti yang diharapkan). Penggunaan ketepatan pilihan kata ini
dipengaruhi oleh kemampuan pengguna bahasa yang terkait dengan
kemampuan mengetahui, memahami, menguasai, dan menggunakan
sejumlah kosakata secara aktif yang dapat mengungkapkan gagasan
secara tepat sehingga mampu mengomunikasikannya secara efektif
kepada pembaca atau pendengarnya.
Fungsi diksi adalah agar pemilihan kata dan cara
penyampaiannya dapat dilakukan dengan tepat sehingga orang lain
mengerti maksud yang disampaikan. Selain itu Diksi juga memiliki
Manfaat tidak hanya dirasakan penerima pesan yaitu pembaca dan
pendengar saja, melainkan juga penyampai pesan atau gagasan tersebut.

4
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apakah yang dimaksud dengan Diksi ?
2. Apa saja fungsi dari Diksi ?
3. Apa saja jenis – jenis dari Diksi dan berikan contohnya ?
4. Apa manfaat Diksi bagi penulis dan pembicara , & bagi pembicara
atau pendengar ?

C. TUJUAN
1. Untuk memahami penjelasan / pengertian Diksi
2. Untuk mengetahui fungsi dari Diksi
3. Untuk mengetahui dan memahami jenis – jenis diksi beserta
contohnya
4. Untuk mengetahui manfaat Diksi bagi penulis dan pembicara , &
bagi pembicara atau pendengar.

5
Pengertian Diksi
Diksi adalah pilihan kata yang tepat dan selaras (dalam penggunaannya) untuk
mengungkapkan gagasan sehingga diperoleh efek tertentu (seperti yang diharapkan).
Penggunaan ketepatan pilihan kata ini dipengaruhi oleh kemampuan pengguna bahasa
yang terkait dengan kemampuan mengetahui, memahami, menguasai, dan
menggunakan sejumlah kosakata secara aktif yang dapat mengungkapkan gagasan
secara tepat sehingga mampu mengomunikasikannya secara efektif kepada pembaca
atau pendengarnya. Penulis yang mampu menuangkan gagasannya dengan nuansa kata
yang berbeda dari penulis lain adalah penulis yang berhasil. Seorang penulis yang
mumpuni akan dapat memadukan kata umum dan kata khusus, abstrak dan konkret,
panjang pendek kata, kata populer dan ilmiah, makna konotatif dan denotatif dalam
tulisan mereka. Kemampuan ini menjadikan kata yang sedikit, tetapi menakjubkan
maknanya.
Pengertian diksi menurut para ahli :
1. Menurut Susilo Mansurudin, diksi merupakan sebuah pemilihan kata yang
sesuai serta tepat yang dapat memberi suatu nilai pada kata untuk para pembaca.
Pilihan kata yang tepat ini berguna untuk mencegah kesalahan dalam
menafsirkan kata-kata yang berbeda.
2. Menurut Keraf, diksi merupakan pemakain kata yang digunakan untuk dapat
menginformasikan sebuah gagasan dalam bentuk kelompok kata yang sesuai
serta tepat dalam situasi.
3. Menurut KBBI, diksi merupakan penggunaan kata yang tepat dalam penggunaan
didalam sebuah gagasan pokok pembicaraan pada pilihan kata.
4. Menurut Enre, diksi merupakan pilihan kata yang tepat dan selaras dalam
mewakili perasaan yang nyata dalam pola sebuah kalimat.

6
Fungsi Diksi
Fungsi diksi adalah agar pemilihan kata dan cara penyampaiannya dapat
dilakukan dengan tepat sehingga orang lain mengerti maksud yang disampaikan. Diksi
juga berfungsi untuk memperindah suatu kalimat. Misalnya diksi dalam suatu cerita,
dengan diksi yang baik maka penyampaian cerita dapat dilakukan secara runtut,
menjelaskan tokoh-tokoh, mendeskripsikan latar dan waktu, dan lain sebagainya.
beberapa fungsi diksi yaitu:
1. Memudahkan pembaca atau pendengar dalam memahami dan mengerti apa yang
ingin disampaikan penulis atau pembicara
2. Kata yang disampaikan menjadi lebih jelas sehingga terasa tepat dan sesuai
dalam konteks penggunaannya
3. Mengantisipasi terjadinya interpretasi atau tafsiran yang berbeda antara
penyampai kalimat dengan penerimanya
4. Diksi yang bagus dan sesuai dapat digunakan untuk memperindah kalimat
sehingga cerita yang dibuat bisa lebih runtut dengan mendeskripsikan karakter
tokoh, latar dan waktu, serta alur cerita
5. Untuk menggambarkan ekspresi terhadap ide dan gagasan yang akan
disampaikan
6. Membuat komunikasi yang terjalin menjadi lebih efektif dan efisien

7
Jenis-Jenis Diksi dan Contohnya
Secara umum diksi dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu diksi berdasarkan maknanya
dan diksi berdasarkan leksikal. Berikut penjelasannya:
Diksi Berdasarkan Maknanya :
1. Makna Denotatif
Yang dimaksud dengan denotatif adalah makna yang sebenarnya dari suatu kata atau
kalimat. Berikut ini contoh diksi bermakna denotatif:
• Ryan sering “kerja keras” untuk mendapatkan penghasilan yang lebih baik.
• Robby adalah seorang yang “gemar membantu”, dia disukai banyak orang.
• Carla berinvestasi sejak dulu, sekarang ia mendapatkan “keuntungan melimpah”
2. Makna Konotatfi
Konotatif adalah kata atau kalimat yang memiliki arti bukan sebenarnya. Berikut ini
contoh diksi dengan makna konotatif:
• Rio harus “membanting tulang” untuk menghidupi keluarganya.
• Hanny adalah seorang “kutu buku”, itu sebabnya ia banyak tahu tentang
berbagai hal
• Romeo suka berinvestasi sejak dulu, tahun ini ia mendapat “durian runtuh”.
Diksi Berdasarkan Leksikal
1. Sinonim
Sinonim adalah kata yang mempunyai arti yang sama dengan kata lain. Berikut ini
contoh sinonim,
• Bahagia = Senang
• Matahari = Mentari
• Cantik = Elok
• Lezat = Enak
• Pintar = Pandai

8
2. Antonim
Antonim adalah kata yang memiliki arti berlawanan dengan kata lain. Berikut contoh
antonim:
• Naik x Turun
• Besar x Kecil
• Banyak x Sedikit
• Tinggi x Rendah
• Gelap x Terang
• Cepat x Lambat
• Bagus x Jelek
• Mahal x Murah
3. Homonim
Homonim adalah kata yang memiliki lafal dan ejaan yang sama namun artinya berbeda
satu sama lain. Berikut contoh homonim,
• Bulan itu terlihat bulat penuh malam ini
• Semua karyawan mendapatkan gaji setiap bulan
Kata bulan pada kedua kalimat tersebut memiliki arti yang berbeda walaupun ejaan dan
lafalnya sama.
4. Homofon
Homofon adalah kata yang memiliki ejaan dan makna yang berbeda, namun lafal sama.
Berikut contoh homofon,
• Anton menabung uangnya di Bank secara rutin
• Bang Anton bekerja di perusahaan pembiayaan
Kata “Bank” dan “Bang” pada kalimat di atas memiliki lafal yang sama, namun ejaan
dan maknanya berbeda.
5. Homograf
Homograf adalah kata yang memiliki lafal dan arti yang berbeda, namun ejaannya sama.
Berikut contoh homograf,
Makanan favorit wanita itu adalah tahu goren Wanita itu tidak tahu kalau hari ini libur
Kata “Tahu” pada kalimat di atas ejaannya sama, tapi memiliki arti yang berbeda.

9
6. Polisemi
Polisemi adalah kata yang memiliki lebih dari satu arti. Berikut contoh polisemi,
• Para nasabah yang menabung di Bank akan mendapat bunga setiap bulan
• Andini adalah salah satu bunga desa yang paling cantik
Kata “Bunga” pada kalimat di atas memiliki arti yang berbeda walaupun menggunakan
kata yang sama.
7. Hipernim dan Hiponim
Hipernim adalah kata yang dapat mewakili banyak kata lainnya. Sedangkan hiponim
adalah kata yang dapat terwakili oleh kata hipernim.
Berikut contoh hipernim dan hiponim,
• Di kebun binatang itu terdapat banyak binatang liar, misalnya gajah, singa,
buaya, rusa, kuda, dan lain-lain.
Pada kalimat di atas, binatang liar merupakan hipernim. Sedangkan kata hiponim gajah,
singa, buaya, rusa, kuda, dan lain-lain.

10
Manfaat Diksi
Manfaat diksi tidak hanya dirasakan penerima pesan yaitu pembaca dan
pendengar saja, melainkan juga penyampai pesan atau gagasan tersebut. Adapun berikut
beberapa manfaat diksi yang juga wajib untuk kamu ketahui:
1. Bagi penulis dan pembicara
Seorang penulis dan pembicara yang baik harus memiliki tujuan yang benar ketika ingin
menyampaikan ide dan gagasannya. Tujuan tersebut tidak lain adalah sampainya pesan
yang akan disampaikan kepada pembaca dan pendengarnya, baik berupa pemahaman
yang benar maupun respon terkait apa yang disampaikan. Diksi atau pilihan kata yang
tepat sangat bermanfaat bagi penulis untuk membedakan antara kata-kata yang telah
ditulisnya dengan kata-kata kutipan dari orang lain. Diksi yang tepat juga dapat
memudahkan proses menulis agar lebih mengalir dan tidak terkesan dibuat-buat dengan
kalimat yang tidak sesuai konteks.
2. Bagi pembaca atau pendengar
Bagi pembaca atau pendengar, hal yang terpenting ketika membaca atau
mendengarkan suatu cerita adalah bagaimana cerita tersebut mudah dipahami. Bahasan
yang ringan dan diksi yang tepat biasanya lebih disukai dibandingkan bahasa yang
berbelit-belit dan alur cerita yang berputar-putar. Dengan pemilihan diksi yang tepat,
diharapkan para pembaca maupun pendengar dapat membedakan kata-kata sinonim,
antonim, maupun kata lain yang ejaannya mirip. Sehingga pembaca dan pendengar pun
dapat memahami dengan lebih baik jika penggunaan diksi sudah sesuai dengan
konteksnya.

11
Kesimpulan
Diksi atau pilihan kata adalah kemampuan seseorang dalam memilih kata untuk
mencapai penyampaian yang tepat dalam berbicara atau menulis, sehingga tidak
menimbulkan makna yang tidak dikehendaki pembicara atau penulis.

Saran
Dengan adanya penelitian ini penulis dapat mengetahui lebih mendalam tentang
diksi atau pemilihan kata, serta penulis berharap dengan adanya karya tulis ini dapat
bermanfaat bagi pelajar, mahasiswa serta semua pihak yang membaca karya ilmiah ini.
Melalui makalah ini supaya penulis dapat memahami lebih mendalam lagi sehingga
dapat membentuk generasi yang cerdas dan berbudi pekerti yang baik.
Penulis menyadari dalam pembuatan makalah ini masih banyak terdapat
kesalahan dan jauh dari kesempurnaan. Maka penulis mengharapkan kritik dan saran
yang membangun dari semua pihak, untuk dapat menulis karya ilmiah yang lebih baik
lagi kedepannya.

12
DAFTAR PUSTAKA

13

Anda mungkin juga menyukai