Anda di halaman 1dari 2

Nama : Risma Hayu Sananthi

NIM : 201705038

S1 Farmasi 7B

OBAT Omeprazole – Cyanocobalamin


Interaksi Yang Interaksi Omeprazole – Cyanocobalamin, omeprazole menurunkan kadar
Terjadi cyanocobalamin dengan menghambat absorpsi GI. Berlaku hanya untuk
bentuk oral dari kedua agen (Medscape).
Jenis Interaksi Interaksi Farmakokinetika
Interaksi farmakokinetik terjadi ketika suatu obat mempengaruhi absorbsi,
distribusi, metabolisme dan ekskresi obat lainnya sehingga meningkatkan
atau mengurangi jumlah obat yang tersedia untuk menghasilkan efek
farmakologisnya (Tatro, 2009).
Kategori Tingkat keparahan Minor
berdasarkan keparahan minor jika efek biasanya ringan, konsekuensi mungkin
tingkat keparahan mengganggu tapi tidak signifikan mempengaruhi hasil terapi. Pengobatan
tambahan biasanya tidak diperlukan (Tatro, 2009).
Penyebab omeprazol menurunkan kadar sianocobalamin dengan menghambat
penyerapan gastrointestinal. Berlaku hanya untuk bentuk oral dari kedua
obat tersebut (Medscape, 2019).
Pada penggunaan jangka panjang, obat golongan penghambat pompa
proton seperti omeprazole dapat menyebabkan defisiensi vitamin B12 dan
zat besi akibat malabsorpsi kedua saat tersebut. Penggunaan omeprazole
juga berhubungan dengan terjadinya polip gaster beningna. Walau
demikian, polip ini tidak berbahaya dan akan hilang dengan sendirinya
saat obat dihentikan.
Pengatasannya Disarankan agar pemberian obat-obat yang berinteraksi sebaiknya
diberikan pada waktu yang berbeda untuk meningkatkan atau mencegah
penurunan efektivitas terapi.
diberikan obat omeprazol dengan dosis 2 kali sehari 20 mg. Menurut
Aberg (2009), dosis omeprazol untuk pasien peptic ulcer disease dan
gastric ulcer diberikan 1 kali sehari sebanyak 40 mg selama 4-8 minggu.
omeprazol memiliki waktu paruh eliminasi 30-60 menit di dalam plasma
darah. Sehingga dengan penambahan regimen dosis akan menjaga obat
tetap stabil di dalam plasma darah.

Anda mungkin juga menyukai