Anda di halaman 1dari 1

Nama : Dewi Rahayu

NIM : 2015210051
Pemprov DKI Minta Pelaksanaan Natal dan Tahun Baru 2021 Dilakukan Secara Daring
Jakarta – 16 Desember 2020. Pemprov DKI Jakarta memutuskan untuk melarang perayaan
tahun baru pada libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 sebagai upaya untuk mengantisipasi
penyebaran virus Covid-19.
Adapun, sebagai gantinya, Pemprov DKI Jakarta menyarankan agar kegiatan perayaan tahun
baru tersebut diselenggarakan secara daring agar tidak membahayakan diri sendiri dan
orang lain.
Lebih lanjut lagi, Pemprov DKI Jakarta dengan tegas mengingatkan apabila ada yang
melanggar aturan, akan dikenakan sanksi berupa denda dengan nominal tertinggi Rp 50
juta.
Namun jika pelanggaran tersebut diulangi lagi, maka denda yang dikenakan bisa bertambah
dua kali lipat.
Sementara itu, terkait perayaan Natal 2020, Pemprov DKI Jakarta telah berkoordinasi
dengan pemuka agama Kristen dan Katolik untuk membatasi jumlah jemaat yang melakukan
misa tatap muka. Adapun Pemprov DKI Jakarta menghimbau agar pelaksaanaan misa
tersebut dilakukan dengan mengikuti protokol kesehatan yang berlaku agar pelaksaanaan
nya aman dan tidak membawa carrier virus ke keluarga terdekat.

Anda mungkin juga menyukai