KERUSAKAN GEDUNG
Oleh :
Muh. H.A. idhil Maming
(Kuliah-01)
19 December 2020 1
19 December 2020 2
Materi Kuliah
19 December 2020 3
Kegiatan pemeliharaan bangunan meliputi berbagai aspek
yang bisa dikategorikan dalam 4 kegiatan
19 December 2020 5
Kendala – kendala yang sering terjadi dalam
pemeliharaan rutin adalah
•Pemilik / Owner
•Seringkali para pemilik gedung tidak melaksanakan program pemeliharaan yang sudah
dibuat,bahkan cenderung memperpanjang interval pemeliharan dengan tujuan
mengurangi beban biaya pemeliharaan agar keuntungan yang di dapat lebih besar.
Padahal dengan tertundanya jadwal pemeliharaan rutin akan mengakibatkan
bertumpuknya kualitas kerusakan ( multipier effect ) yang akhirnya akan membutuhkan
biaya perbaikan yang jauh lebih besar.
•Kurangnya data dan pengetahuan
•Seringkali pemeliharaan rutin tidak dapat dilakukan akibat kurangnya data baik
manual,sejarah pemeliharaan ataupun dokumentasi. Disamping itu juga kekurangan
pengetahuan dari personil pengelola gedung baik tingkat manajerial maupun pelaksana
mengakibatkan program pemeliharaan dan pelaksanaanya kurang optimal.
19 December 2020 6
Pemeliharaan remedial adalah pemeliharaan perbaikan yang dapat
diakibatkan oleh :
19 December 2020 7
Definisi klasifikasi kegiatan pemeliharaan
19 December 2020 8
Dalam pembentukan organisasi pemeliharaan
gedung yang harus diperhatikan
• Organisasi pemeliharaan harus memberikan pelayanan yang tepat sesuai dengan garis
kebijakan yang telah ditentukan oleh perusahaan.
• Organisasi pemeliharaan harus mampu bekerja secara efektif melalui pengamat dan
pengendalian terhadap performansinya.
• Organisasi pemeliharaan pada gedung perkantoran biasanya masuk dalam organisasi
pengelola yang lebih besar yang disebut Building management.Building management dipimpin
oleh seorang building manager dan dibantu oleh staff dan pelaksana.
• Organisasi building management pada gedung yang berlantai banyak bervariasi tergantung
pada organisasi induk,fungsi gedung,luas lantai dan jumlah lantai. Fungsi – fungsi yang berada
dibawah organisasi building management pada dasarnya terdiri dari fungsi keuangan
( accounting ), fungsi administrasi (general affair ), fungsi security,fungsi operasional dan
pemeliharaan teknik
19 December 2020 9
Tugas – tugas pokok masing – masing bidang
1. Buiding Manager
– Menetapakan visi buiding management dengan berorientasi pada misi perusahaan / induk.
– Membuat planning,budgeting dan program tahunan
– Melakukan supervise total atas seluruh fungsi organisasi.
– Membuat laporan rutin dan insidentil
2. Chief
– Membuat protap – protap (program tahapan )
– Membuat standart operasi dan maintenance
– Mengatur jadwal dan penugasan pelaksana
– Melakukan inspeksi
– Memberikan laporan kepada buiding manager secara rutin
3. Supervisor
– Membuat rencana kerja dan pemeliharaan dan penugasan bersama – sama chief
– Mengatur dan mengkoordinir pekerja harian sesuai dengan bidangnya
– Mengatur penggunaan peralatan dan bahan
– Membuat laporan kepada chief secara rutin
4. Teknisi / Pelaksana
– Melaksanakan pekerjaan pengoperasian,perbaikan dan perawatan alat dan fisik gedung
– Memberikan masukan perihal jadwal pemeliharaan rutin dan pemeliharaan perbaikan
– Melakukan inspeksi dan pencatatan ( checklist harian secara rutin )
– Membuat laporan kepada supervisor
19 December 2020 10
Pemeliharaan dan Perawatan Bangunan Gedung
19 December 2020 11
PEMELIHARAAN GEDUNG
• Persyaratan Fungsional
• Persyaratan Performance
• Persyaratan menurut Undang – undang
• Persyaratan menurut User (Pemakai)
19 December 2020 12
Building Management melaksanakan perawatan dan perbaikan gedung, fasilitas
dan kelengkapan gedung dengan tujuan tercapainya :
• Reliabilitas ( kehandalan )
• Availabilitas ( ketersediaan )
• Memperpanjang umur teknis
• Memberikan nilai tambah
• Untuk mencapai hal tersebut diatas maka building management harus membuat jadwal pemeliharaan sesuai
spesifikasinya baik fisik gedung maupun mekanikal dan elektrikalnya.
• Personil organisasi pemeliharaan yang dibawahi mechanical dan electrical manager bertanggung jawab atas
kegiatan pemeliharaan terhadap :
– AC
– System pengadaan air bersih
– System pembuangan air kotor
– System pencegah kebakaran
– Elevator
– Gondola ( tangga darurat bentuk spiral )
– Power suplay ( PLN dan genset )
– Penerangan,telekomunikasi dan CCTV
– Sound system
– Dll
19 December 2020 13
PEMELIHARAAN BANGUNAN YANG BERLANTAI BANYAK
19 December 2020 14
Persyaratan Fungsional
19 December 2020 15
Persyaratan Performance
19 December 2020 16
Persyaratan Menurut Undang-undang
19 December 2020 17
Persyaratan Menurut User ( Pemakai )
19 December 2020 18
Maintenance dan Realibilitas
19 December 2020 19
KATEGORI PEMELIHARAAN
Konsep pemeliharaan dibagi menjadi dua kategori yaitu pemeliharaan pencegahan
dan pemeliharaan pemogokan.
• Melibatkan pelaksanaan pemeriksaan rutin dan sevis yang menjaga fasilitas dalam
kondisi yang baik. Tujuan pemeliharaan pencegahan untuk membangun system yang
mengetahui kerusakan potensial dan membuat pergantian atau perbaikan yang akan
mencegah kerusakan. Pemeliharaan Pencegahan jauh lebih besar dartipada sekedar
menjaga mesin dan fasilitas tetap berjalan. Konsep ini juga melibatkan perancangan
system manusia dan teknik yang menjaga proses produktif tetap bekerja dalam
toleransi nya. Penekanannya adalah pada pemahaman bahwa proses dan
membiarkannya bekerja tanpa gangguan.
• Pemeliharaan pencegahan berarti dapat menentukan kapan suatu peralatan perlu
diservis atau direparasi. Kerusakan terjadi pada tingkat yang berbeda-beda selam
umur produk. Tingkat kerusakan yang tinggi disebut Kehancuran sebelum waktunya
(infant mortality).
• Harus dicatat bahwa infant mortality banyak disebabkan karena penggunaan yang
tidak wajar, oleh karena itu perlunya manajemen membangun system pemeliharaan
yang meliputi seleksi personel dan pelatihan.
19 December 2020 20
KATEGORI PEMELIHARAAN
19 December 2020 21
Skema yang menggambarkan bagaimana
komplain yang ditanggapi
19 December 2020 22
SEKIAN
TERIMA KASIH
19 December 2020 23