KRIM SEMISOLID

1. Suppo Lemak Coklat, mencampurkan bahan obat yg dihaluskan

ke dalam minyak pada suhu kamar dan masa yg dihasilkan
sesuai.
2. Suppo Gelatin Tergliserinasi, bahan obat dicampur dgn bhn
dasar tergliserinasi dgn menambahkan bahan pembawa yg
terdiri dari lebih kurang 70 bagian gliserin, 20 bagian gelatin, 10
bagian air. Simpan tertutup rapat, suhu dibawah 350C.
3. Suppo dgn bahan dasar Polietilen Glikol, suhu lebur lebih tinggi
dari suhu badan. Pada etiket tertera petunjuk “basahi dengan air
sebelum digunakan”, meskipun dapat disimpan tanpa pendingin,
dikemas dlm wadah tertutup rapat.

EVALUASI

SOAL :

1. Suhu kritis atau titik lebur suppo basis oleum cacao?

24oC
2. Px mendapatkan sediaan gel,ternyata sediaan tersebut
mengalami perubahan bentuk. Setelah diteliti adanya
pengembangan massa gel , maka kondisi tersebut
Sukar dicuci, tidak mongering dan tidak berubah dalam waktu lama disebut? Swelling (mengembang)
3. Peningkat penetrasi gel ? PEG
4. Fungsi dari tiap bahan

EVALUASI
 LIQUID
LES
LARUTAN SUSPENSI
Larutan merupakan campuran homogen yang zat EMULSI
terlautnya terdistribusi dalam ukuran mulekular,
sejatinya larutan terdiri dari 2 fasa, yaitu fase
pendispersi dan terdispersi, namun karena fasa
terdispersinya tersebar homogen dan dalam ukuran
mulekular sehingga tidak tampak pembatas diantara
kedua fasa tersebut maka sering dikatakan 1 fasa.

Krim, salep

Tragakan, Na.Alginat,
metil selulosa, Na
Pasta
CMC, Suspensi

HLB Butuh
Evaluasi :
Rumus : Uji Volume Terpindahkan
Emulgator (B1 X HLB1) + (B2 X HLB2) = (Bcam + HLBcam) Untuk menetapkan volume terpindahkan, pilih tidak kurang dari 30 wadah. Suspensi oral dalam
(3X15) + (1X6,7) = ((3+1) X HLBcam) wadah dosis ganda, kocok isi 10 wadah satu persatu. Untuk serbuk dalam wadah dosis ganda yang
(51,7) = (4 x HLBcam) mencantumkan penandaan volume untuksuspensi oral yang dihasilkan bila serbuk dikonstitusi
dengan sejumlah pembawa seperi tertera pada etiket, konstifusi 10 wadah dengan volume pembawa
SOAL : 51,7 seperti tertera pada etiket diukur secara seksama dan campur.
= HLBcam Persyaratan : Volume rata-rata larutan atau sirup yang diperoleh dari 30 wadah tidak kurang dari
Bagian RnD mengembangkan sediaan emulsi dengan komposisi 3% Tween 80
atau 4 100% dan tidak lebih dari 1 dari 30 wadah yang volume kurang dari 95%, tetapi tidak kurang
(HLB 15) dan 1% Span 80 (HLB 6,7). Berapakah nilai HLB Campuran tersebut? dari 90% seperti tertera pada etiket (hal 119).

a.
b.
11,9
12,9
3 TETES MATA
Syarat sediaan tetes mata : Steril dan Isotonis dengan air mata, bila mungkin isohidris dengan pH
Tween 80 = X 15 = 11,25
c.
d.
13,9
14,9
4 air mata. Isotonis 0,9% b/v NaCl, rentang yang diterima.

e. 10,9
1. Bahan yg meningkatkan waktu kontak dgn obat? HPMC (karna
sifat fisikanya yg dapat mengental sekaligus menstabilkan
sediaan).
2. untuk meningkatkan kelarutan? Kosolven
3. Mekanisme teknik kosolvensi ? meningkatkan konstanta
dielektrik (shg senyawa mudah larut)