Anda di halaman 1dari 1

PENDAPAT TIDAK WAJAR

Dalam hal ini auditor menyatakan, bahwa laporan keuangan tidak menyajikan secara wajar posisi keuangan,
hasil usaha, dan arus kas satuan usaha tertentu sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum.

.......................(sama dengan paragraf pertama dan kedua laporan audit bentuk baku)

“sebagaimana telah dijelaskan dalam cacatan X atas laporan keuangan perusahaan mencantumkan akun pabrik
dan equipmen pada nilai appraisal dan menghitung depresiasinya berdasarkan nilai tersebut. Prinsip akuntansi
yang berlaku umum mengharuskan penyajian aktiva tetap pada jumlah yang tidak melebihi costnya dikurangi
dengan depresiasi yang dihitung berdasarkan cost tersebut.

            Karena peyimpangan dari prinsip akuntansi yang berlaku umum seperti yang diuraikan di atas, pada
tanggal 31 desember 199y dan 199x, saldo persediaan lebih tinggi sebesar Rp.... dan Rp.... dengan
diperhitungkannya biaya depresiasi ke dalam biaya overhead pabrik berdasarkan nilai revaluasi aktiva yang lebih
tinggi/besar dari harga pokok aktiva tetap dan aktiva tetap dikurangi akumulasi depresiasinya disajikan lebih
tinggi Rp.... dan Rp.... dibandingkan atas dasar harga pokoknya (at cost)

            Menurut pendapat kami, karena dampak hal yang kami kemukakan dalam faragraf diatas, laporan
keuangan yang kami sebut diatas tidak menyajikan secara wajar sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku
umum, posisi keuangan perusahaan PT X tanggal 31 desember 199y dan 199x atau hasil usaha dan arus kas
untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut”.

Anda mungkin juga menyukai