Kel Seminar
Kel Seminar
PENDAHULUAN
Menurut UU No. 13 Tahun 1998 tentang kesejahteraan lanjut usia pasal 1 ayat
2 yang berbunyi lanjut usia adalah seseorang yang telah mencapai usia 60 (enam
puluh) tahun keatas”. Lanjut usia merupakan proses mengalami penuaan anatomi,
fisiologis dan biokimia pada jaringan organ yang dapa tmempengaruhi keadaan
fungsi dan kemampuan tubuh secara keseluruhan (Fatmah,2010) Pada lanjut usia
terjadi kemunduran fungsi tubuh dimana salah satunya adalah kemunduran fungsi
kerja pembuluh darah. Penyakit yang sering dijumpai pada golongan lansia yang
disebabkan karena kemunduran fungsi kerja pembuluh darah yaitu salah satunya
hipertensi atau tekanan darah tinggi. Tekanan darah tinggi merupakan salah satu
penyakit degenerative yang mempunyai tingkat morbiditas dan mortalitas tinggi.
Tekanan darah tinggi merupakan suatu penyakit akiba tmeningkatnya tekanan
darah arterial sistemik baik sistolik maupun diastolic (Arlita, 2014) .
Data Word Health Organized (WHO) tahun 2015 menunjukkan sekitar 1,13
Miliar orang di dunia menyadang hiprtensi, artinya 1 dari 3 orang di dunia
terdiagnosis hipertensi. Jumah penyadangan hipertensi terus meningkat setiap
tahunnya, diperkirakan pada tahun 2025 akan ada 1,5 miliar orang terkena
hipertensi, dan diperkirakan setiap tahunya 9,4 juta orang meninggal akibat
hipertensi dan komplikasinya.
Faktor yang dapat mempengaruhi hipertensi ada dua yaitu, faktor yang
dapat dikendalikan seperti obesitas, medikasi, gayahidup, stress dan faktor yang
tidak dapat di kenali seperti usia, riwayat keluarga, jenis kelamin (Junaedi, E dkk,
2013). Masalah keperawatan yang dapat terjadi pada lansia pada Panti Sosial Usia
Lanjut Harapan Kita berdasarkan SDKI masalah keperawatan yang dapat terjadi
pada pasien dengan hipertensi adalah risiko perfusi miokard tidak efektif, risiko
perfusi renal tidak efektif, risiko perfusi serebral tidak efektif.
1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum
Tujuan yang ingin dicapai dalam penulisan ini adalah mampu memberikan
asuhan keperawatan pada lanjut usia dengan hipertensi secara benar.
1.2.2 Tujuan Khusus
1) Melakukan pengkajian pada lansia dengan hipertensi
2) Merumuskan diagnosa keperawatan pada lansia dengan hipertensi
3) Menyusun rencana asuhan keperawatan pada lansia dengan
hipertensi.
4) Melakukan tindakan keperawatan pada lansia dengan hipertensi.
5) Melakukan evaluasi keperawatan pada lansia dengan hipertensi
sesuai dengan rencana keperawatan
1.3 Tempat dan Waktu
Di Panti Sosial Usia Lanjut Harapan Kita dengan diagnosa Hipertensi di
Ruang G Pada Pasien Tn. “M” yang di lakukan pada tanggal 11 Desemeber
2020
1.4 Manfaat
1.4.1 Bagi Mahasiswa /i
Dapat ilmu penegtahuan menambah wawasan dan pengalaman dalam
melaksanakan keterampilan dasar praktik klinik , pengukuran tanda –
tanda vital pada pasien Tn”M” dengan diagnosis Hipertensi di Ruangan G
Panti Sosial Usia Lanjut Harapan Kita
1.4.2 Bagi Institusi Pendidikan
Hasil dari makalah ini , di harapkan dapat di gunakan sebagai masukan
dalam proses pembelajaran terutama pada mahasiswa/i Diploma III
AKPER PEMBINA PALEMBANG
1.4.3 Bagi Panti Sosial Usia Lanjut Harapan Kita
Hasil dari makalah ini di harapkan dapat di gunakan sebagai masukan
dalam mengevaluasi program kesehatan dan dapat peningkatan pelayanan
kesehatan lebih aktif dalam memberikan informasi pelaksanaan dengan
diagnose Hipertensi Di Panti Sosial Usia Lanjut Harapan Kita
1.4.4 Bagi Pasien
Hasil dari makalah ini pasien dapat mengerti tentang pengetahuan
Hipertensi
1.4
http://novias-bm.blogspot.com/2018/02/askep-gerontik-hipertensi-nanda-nic-
noc.htmlhttp://novias-bm.blogspot.com/2018/02/askep-gerontik-hipertensi-nanda-nic-
noc.html