Anda di halaman 1dari 15

SCANNING PENGKAJIAN

DIAGNOSA KEPERAWATAN : GANGGUAN CITRA TUBUH (BODY IMAGE DISTURBED)

 FAKTOR PREDISPOSISI

BIOLOGI : PSIKOLOGIS : SOSIAL BUDAYA


1. Latar belakang genetik 1. Intelegensia 1. Usia ; remaja, dewasa (12 – 44 tahun)
 adanya retardasi mental ringan 2. Gender
 Ada riwayat penyakit
IQ 50 – 70 - Wanita : Pria = 2 :1
genetik dalam keluarga (cacat tubuh).
 adanya retardasi mental sedang - Orientasi seksual : heteroseksual,
 Kembar Monozigot 5x >
IQ 35 – 50 homoseksual, lesbian
Dizigot
2. Kemampuan verbal 3. Pendidikan : tidak sekolah, kurang /
2. Status Nutrisi :
 Adanya gangguan sensori rendah
 Anoreksia 4. Pendapatan ; rendah / kurang dari
 Bulimia penglihatan dan pendengaran ;
- buta UMR.
 BB kurang (under weight) 5. Pekerjaan :
atau lebih (over weight, obesitas) dari - tuli
 Adanya kerusakan area motorik - tidak tetap / menentu
BB ideal - tidak bekerja
3. Kondisi kesehatan secara umum bicara :
- pelo - tidak mandiri dalam ekonomi
a. Maturasi Normal : 6. Status sosial : belum bisa
 Pertumbuhan dan perkembangan masa - gagap
- bisu memisahlkan diri dari autokritas
bayi, anak dan remaja. keluarga.
 Adanya
 Perubahan fisiologis pada kehamilan 7. Latar belakang budaya
dan Penuaan. pembatasan kontak sosial dengan
keluarga & teman : - Nilai budaya bertentangan dengan
b. Adanya Riwayat Prosedur nilai individu.
Pembedahan Elektif : - perbedaan budaya
- lokasi  FAKTOR
tempat tinggal yang PREDISPOSISI ---lanjutan
- Nilai 2
budaya bertentangan dengan
 Prosedur Bedah Plastik ; wajah-bibir, nilai kesehatan.
terisolasi
hidung & perbaikan jaringan parut. 8. Agama & keyakinan:
- proses pengobatan yang
 Prosedur pembedahan Transeksual. Kurang mengamalkan ajaran agama,
menyebabkan gangguan bicara ;
 Aborsi ICU, NGT, ETT, mempunyai nilai keyakinan dan
Trakeostomi.Laringektomi agama yang buruk.
PSIKOLOGIS
BIOLOGI
: : SOSIAL BUDAYA
3. Moral
c. Adanya Riwayat Penyakit atau
* Konflik dengan norma atau peraturan 9. Keikutsertaan dalam partai
Gangguan lain :
di masyarakat politik atau organisasi ; pengurus
 Kehilangan fungsi tubuh
* Pelanggaran norma dan nilai di ; Stroke, partai politik, post power
Paraplegi, Hemiplegi, laryngectomy,
masyarakat syndrome.
serangan Epilepsi, Incontinensia urine
* Tidak menerima reward di 10. Pengalaman sosial
dan bowel.
masyarakat. - Adanya perasaan takut tidak ada
 Adanya(self
* Penilaian diri rendah Kerusakan fungsi penerimaan (penolakan) dalam
organ ; Infark Miocard (Coronary,
depreciation). hubungan interpersonal.
* Takutserangan
tentangjantung),
definisi Asthma atau
diri sendiri - Berpisah dengan orang yang
Pneumonia.
4. Kepribadian dicintai.

* Introvert Perubahan Patofisiologi - Kehilangan dengan orang yang
pada Ukuran dan Proporsi tubuh ;
* Obsesif-kompulsif dicintai.
Obesitas, Gigantisme, Akromegali dan
* Histrionik - Kadang tidak mampu
kurus.
* Menghindar berhubungan intim dengan lawan

* Dependen Perubahan warna kulit ; jenis.
akibat Dermatitis kronis, Addison’s
* Ambang 11. Peran sosial :
Disease. masa lalu yang tidak
5. Pengalaman - orang tua ; proses imitasi dan
 menyenangkan Perubahan
: Tekstur kulit ; identifikasi dengan kedua orang
adanya jaringan
* di keluarga ; tuntutanparut, kondisi tyroid
keluarga tua.
(Hipertyroid, Hipotyroid),
(idealisasi) terlalu tinggi, masa Ulcer
kecil - Anak ; gagal melaksanakan peran
(borok) kronis, Dermatitis
yang kacau, perpisahan dengan Exfoliativ
orang & sosial sebagai anak.
Excoriative.
yang dicintai dan mencintai - Masyarakat ; pengaruh Model,
 (perceraian, kematian).
Penyakit yang Artis dan Media tentang idealisasi
mengkibatkan
* di tempat ; Perubahan
kerja : penolakan yang dapat
pekerjaan, body yang menarik.
dilihat spt Kusta, Kanker
penolakan dalam pergaulan, pada area  FAKTOR PREDISPOSISI --- lanjutan 3
wajah, Efek
penolakan organ internal spt TB Paru,
jabatan
Kanker ( Ca Tulang, Otak, Uterus,
PSIKOLOGIS BIOLOGI : : SOSIAL BUDAYA
* di Sekolah ; penolakan dalam kelompok,
tidak dapat Cacat atau Kelainan
berpartisipasi dalamBawaan sejak
kegiatan
lahir tanda
kelompok, penghinaanlahir (tahi lalat)/ yang
/ stigma label besar,
Labioschizis, adanya tambahan
negatif, tidak ada lawan jenis yang tertarik. bagian
tubuh (spt
* di masyarakat ; Polidactili),
; isolasi tidak adalabel
dari lingkungan,
negatif lingkungan, tidak dapat(spt ;
bagian tubuh atau organ
Sindactili),
berpartisipasi dalam perubahan
kegiatanbentuk
di bagian
tubuh
lingkungan. (spt Strabismus)
 Nyeri
6. Konsep diri; Migrain,
: Nyeri kronis.
 Perubahan
* gambaran diri : hubungan jaringan & otot ;
- tidak menyukai Hipertropi
Atropi, tubuh/fisikArthritis.
- merasa tidak sempurna Perkembangan organ
seksualterhadap
- ketidakpuasan yang tidak lazimtubuh,
ukuran ; Hirsutisme
fungsi,
penampilan pada& wanita
potensi danyang
Pembesaran
dimiliki. payudara
* Identitaspada dirilaki-laki
: (Ginekomastia).
d. Adanya
- Kerancuan Riwayat Operasi atau
identitas
* Peran Trauma
:
 Operasi
- Konflik peran atau Trauma yang
- Peran mengakibatkan
ganda hilangnya bagian tubuh
utama atau
- Ketidakmampuan menjalankan bagian tubuh yang
perantampak
- Tuntutan (mata,
peran hidung,
tidak rambut, gigi) atau
sesuai usia.
* Ideal Diri karakteristik
: seksual tubuh (Vulva,
Penis,
- Ideal diri tidak Payudara
realistispada wanita).
- Ideal diri terlalu rendah
- Ambisius
 FAKTOR PREDISPOSISI --- lanjutan 4
PSIKOLOGISBIOLOGI
: : SOSIAL BUDAYA

* Harga
Operasi
Diriyang
: menghilangkan bagian Internal tubuh ;
kandung empedu, perut, paru atau ginjal.
- Harga diri rendah situasional
 Motivasi
7. Operasi dengan pergantian organ tubuh ;
Transplantasi
* Motivasi rendahginjal.
* Tidak
Operasi yang mengakibatkan perubahan dalam
ada motivasi
hubungan bagian-bagian tubuh ; Gastrotomy,
8. Pertahanan psikologis
Colostomy,
* Self Ileostomy
control rapuh / rendahdan; Ureteroenterostomy.
 Trauma yang
kadang tidak mampu menahan mengakibatkan Penyimpangan
diri (Distorsi) dan atau yang
terhadap dorongan jaringan parut pada tubuh ; Luka
Bakar, Terpotong,
kurang positif. Trauma yang menghancurkan.
 Operasi yang menghilangkan atau
mengakibatkan perubahan bagian tubuh internal
yang berhubungan dengan seksual ; Pemotongan
Tuba, Histerectomy, Vasectomy dan Laryngectomy.
 Adanya riwayat Trauma akibat Radiasi
(Radiotherapy) ; Perubahan pigmentasi kulit, rambut
rontok.
e. Riwayat Obat-obatan
 Adanya riwayat Pengobatan atau Kemotherapy ;
adanya Striae kulit, moon face, rambut rontok &
Hirsutisme.
 Penggunaan obat berefek Sedative ; Pengobatan
pada Delirium, Penggunaan LSD.

 FAKTOR PREDISPOSISI --- lanjutan 5


PSIKOLOGIS : SOSIAL BIOLOGI
BUDAYA :
4. Sensitivitas Biologi
 Gangguan pada Korteks Serebral ; sulit berpikir dan pengambilan
keputusan, sulit berpikir abstrak.
 Gangguan Sistem Limbik ; kadang mengalami gangguan perilaku,
emosi, memori dan belajar.
 Basal Ganglia ; kadang mengalami gangguan koordinasi gerakan
involunter dan tonus otot.
 Hipotalamus : Gangguan Sekresi atau regulasi hormon LH dan
FSH, TSH.
 Locus Ceruleus ; gangguan regulasi Norepinefrin (NE) dan
Neuropeptida Y (NPY) (Neurotransmiter yang terlibat dalam respon
tubuh terhadap stress ; nafsu makan meningkat bila NE tinggi).
 Raphe Nuclei ; gangguan regulasi Serotonin (5-HT)
(Neurotransmiter yang terlibat dalam gerakan komplek, berpikir dan
emosi ; %-HT tinggi akan meningkatkan rasa kenyang sehingga intake
makan rendah)
 Substansia Nigra ; gangguan regulasi Dopamin (Neurotransmiter yang
terlibat dalam gerakan kompleks, berpikir dan emosi ; menekan intake
makan)
5. Paparan terhadap Racun (Riwayat Penyalahgunaan Obat atau Zat)
 Amphetamine, Coccaine, Nikotin, Kafein dan Alkohol(menekan nafsu
makan), Opioid (spt Endorphin berefek meningkatkan intake makanan
dan mood yang positif).
 Halusinogen
 Diuretik  FAKTOR PRESIPITASI
 Laxative
NATURE ORIGIN TIMING NUMBER
1. Faktor Biologis : Internal 1. Stress  Sumber stress
- Status nutrisi : BB kurang (terlalu kurus) atau BB lebih 1. Persepsi individu terjadi dalam satu atau lebih.
dari BB ideal (Overweight, Obesitas). yang buruk waktu dekat /  Stress
- Kondisi kesehatan secara umum ; Adanya sakit fisik tentang bentuk, baru terjadi. dirasakan
(kehilangan bagian tubuh, kehilangan fungsi tubuh, cacat, ukuran dan 2. Stres sebagai
pembedahan/operasi, trauma, penyakit). fungsi tubuh. sudah lama masalah yang
- Perubahan hormonal reproduksi (pubertas, Eksternal terjadi sangat berat
kehamilan, menopause). 1. Kurang / tidak 3. Stress
- Sensitivitas Biologi : ada dukungan terjadi
 secara anatomi ; gangguan pada Korteks, sistem Limbik, keluarga berulang-
Basal Ganglia, hipotalamus, Locus Ceruleus, Raphe 2. Kurang / Tidak ulang
Nuclei dan Substansia Nigra ada dukungan
 Neurotransmitter :gangguan regulasi Norepineprin, teman sebaya.
Serotonin dan Dopamin. 3. Kurang / Tidak
 Paparan terhadap racun atau zat. ada dukungan
2. Faktor Psikologis : masyarakat.
a. Intelegensia
 IQ kurang dari 90 (35 – 89).
b. Kemampuan verbal
 Adanya gangguan sensori penglihatan dan pendengaran ;
- buta
- tuli
 Adanya kerusakan area motorik bicara :
- pelo  FAKTOR PRESIPITASI --- lanjutan 2
- gagap
- bisu
NATURE ORIGIN TIMING NUMBER
 Adanya pembatasan kontak sosial dengan keluarga & teman :
- perbedaan budaya
- lokasi tempat tinggal yang terisolasi
- proses pengobatan yang menyebabkan gangguan bicara ; ICU, NGT, ETT,
Trakeostomi.Laringektomi
c. Moral
* Konflik dengan norma atau peraturan di masyarakat
* Pelanggaran norma dan nilai di masyarakat
* Tidak menerima reward di masyarakat.
* Penilaian diri rendah (self depreciation).
* Takut tentang definisi diri sendiri
d. Kepribadian
* Introvert
* Obsesif-kompulsif
* Histrionik
* Menghindar
* Dependen
* Ambang
e. Pengalaman yang tidak menyenangkan :
Korban penganiayaan, perkosaan, kecelakaan / trauma, operasi).
f. Konsep diri :
* gambaran diri :
- tidak menyukai tubuh/fisik
- merasa tidak sempurna
 FAKTOR
- ketidakpuasan terhadap ukuran tubuh, fungsi, penampilan PRESIPITASI --- lanjutan 3
& potensi yang dimiliki.
* Identitas diri :
- Kerancuan identitas
NATURE ORIGIN TIMING NUMBER
* Peran :
- Konflik peran
- Peran ganda
- Ketidakmampuan menjalankan peran
- Tuntutan peran tidak sesuai usia.
* Ideal Diri :
- Ideal diri tidak realistis
- Ideal diri terlalu rendah
- Ambisius
* Harga Diri :
- Harga diri rendah situasional
g. Motivasi
* Motivasi rendah
* Tidak ada motivasi
h. Pertahanan psikologis
* Self control rapuh / rendah ; kadang tidak mampu menahan diri terhadap dorongan
yang kurang positif.
3. Faktor Sosiobudaya :
b. Usia ; remaja, dewasa (12 – 44 tahun)
b. Gender
- Wanita : Pria = 2 :1
- Orientasi seksual : heteroseksual, homoseksual, lesbian.
c. Pendidikan : tidak sekolah, kurang / rendah
d. Pendapatan ; rendah / kurang dari UMR.
e. Pekerjaan :  FAKTOR PRESIPITASI --- lanjutan 4
- tidak tetap / menentu
- tidak bekerja
- tidak mandiri dalam ekonomi
NATURE ORIGIN TIMING NUMBER
f.Status sosial : perpisahan dengan keluarga.
g.Latar belakang budaya :
- Nilai budaya bertentangan dengan nilai individu.
- Nilai budaya bertentangan dengan nilai kesehatan.
h. Agama & keyakinan :
Kurang mengamalkan ajaran agama, mempunyai nilai keyakinan
dan agama yang buruk.
i. Keikutsertaan dalam partai politik atau organisasi ; pengurus
partai politik, post power syndrome.
j. Pengalaman sosial
- Adanya penolakan dalam hubungan interpersonal.
- Berpisah dengan orang yang dicintai.
- Kehilangan dengan orang yang dicintai.
- Tidak mampu berhubungan intim dengan lawan jenis.
- Penolakan hubungan dengan lawan jenis
k. Peran sosial :
- Gagal melaksanakan peran sosial.
- Gagal membentuk keluarga baru.
- Belum menikah.
- Gagal menjalankan peran sebagai suami/isteri (gagal membina
hubungan intim dengan pasangan, abortus).

 PENILAIAN STRESSOR
KOGNITIF AFEKTIF PHYSIOLOGICAL BEHAVIORAL RESPON
1. Kerusakan 1. Mudah  kardiovaskuler: 1. Gelisah SOSIAL
/gangguan terganggu - Palpitasi 2. Ketegangan 1. Kadang-
perhatian. 2. Tidak sabar - Rasa mau pingsan fisik kadang
2. Kurang 3. Gelisah - Pingsan 3. Tremor menghindari
konsentrasi 4. Tegang - TD menurun (hipotensi) 4. Gugup kontak /
3. Kesalahan 5. Gugup / - Denyut nadi menurun 5. Bicara cepat aktivtas sosial.
dalam menilai. Nervous (bradicardi). 6. Kurang 2. Kadang-
4. Preokupasi. 6. Takut - Hipotermi. koordinasi. kadang mudah
5. Kreativitas 7. Alarm - Ekstremitas dingin. 7. Cenderung tersinggung /
berkurang 8. Frustasi - Vasokonstriksi perifer. mendapat marah.
6. Produktivit 9. Teror - Pusing. cedera.
as menuruan. 10. Merasa - Denyut nadi Irreguler, 8. Menarik diri
7. Bingung. bersalah aritmia. dari hubungan
8. Sangat 11. Pemalu. - Nyeri dada. interpersonal.
waspada 12. Pemarah.  Pernafasan 9. Melarikan diri
9. Berkurangn - Nafas cepat dari masalah.
ya objektivitas - Nafas pendek 10. Menghindar.
10. Takut kehilangan - Tekanan pada dada 11. Hiperventilasi.
control - Nafas dangkal 12. Sering muntah.
11. takut bayangan - Sensasi tercekik. 13. Penggunaan
visual (tidak - Pembengkakan pada laxative /
sempurna). tenggorok. diuretik.
12. Takut akan terluka 14. Aktivitas
atau kematian. berlebihan.
13. Kesadaran diri
 PENILAIAN STRESSOR --- lanjutan 2
menurun
14. Mimpi buruk
KOGNITIF AFEKTIF PHYSIOLO-GICAL BEHAVIORAL RESPON
 Neuromuskuler: SOSIAL
- Iritabel, refleks meningkat.
- Apatis.
- Kelemahan otot.
- Nyeri tulang/ sendi pada saat aktivitas.
- Hambatan pertumbuhan tulang.
- Osteoporosis.
- Kerusakan otot.
 Gastrointestinal
- Kehilangan nafsu makan.
- Menolak makanan
- Rasa tidak nyaman pada abdomen (nyeri, kembung).
- Mual.
- Muntah.
- Nyeri ulu hati (Gastritis).
- Esofagitis.
- Buang air besar tidak teratur.
- Konstipasi
- Diare
- Pembesaran kelenjar saliva (Parotis).
- Kerusakan gigi.
 Traktus Urinarius:
- Kencing sedikit (jarang kencing).
- Penurunan GFR (Filtrasi glomerulus).
 PENILAIAN STRESSOR ---- lanjutan 3
KOGNITIF AFEKTIF PHYSIOLO-GICAL BEHAVIORAL RESPON
SOSIAL
 Integumen
- Wajah kemerahan
- Wajah pucat.
- Adanya lanugo pada tubuh.
- Adanya callus pada punggung tangan
(Russell’s Sign).
- Berkeringat setempat (telapak tangan).
- Berkeringat seluruh tubuh.
 Reproduksi
- Amenorhoe.
- Menstruasi tidak teratur.
- Penurunan libido.
- Komplikasi pada kehamilan.
- Disfungsi seksual (Impoten, Frigid, Ejakulasi
premature, Nyeri coitus)
- Terhambatnya pertumbuhan sek sekunder.
 Hematologi
- Anemia
- Neutropenia / Leukopenia
- Thrombositopenia

 SUMBER KOPING
PERSONAL ABILITY SOSIAL SUPPORT MATERIAL ASSETS POSITIVE BELIEF

1. Kurang Komunikatif 1. Hubungan yang 1. Penghasilan individu 1. Tidak mempunyai


2. Hubungan kurang baik antar atau keluarga yang keyakinan dan nilai
interpersonal kurang individu, keluarga, tidak mencukupi. yang positif
baik kelompok dan 2. Kesulitan 2. Kurang memiliki
3. Kurang memiliki masyarakat. untukmendapatkan motivasi
kecerdasan dan bakat 2. Kurang terlibat dalam pelayanan 3. Kurang berorientasi
tertentu. organisasi sosial / kesehatan. kesehatan pada
4. Perawatan diri kurang kelompok sebaya. 3. Tidak memiliki upaya pencegahan
baik 3. Adanya konflik nilai pekerjaan / vokasi / (lebih dominan pada
5. Tidak kreativ budaya. posisi.. upaya pengobatan)
 MEKANISME KOPING

KONSTRUKTIF DESTRUKTIF

1. Negosiasi 1. Denial
2. Kompromi 2. Proyeksi
3. Meminta saran 3. Represi
4. Perbandingan yang positif. 4. Disosiasi
5. Penggantian rewards 5. Kompensasi
6. Antisipasi 6. Rasionalisasi / intelektualisasi
7. Displacement
8. Isolasi
9. Splitting

KONTINUM RESPON KOPING

ADAPTIF MALADAPTIF

Anda mungkin juga menyukai