Kebutuhan akan air bersih di daerah pedesaan dan pinggiran kota untuk air minum, memasak, mencuci, dan sebagainya harus diperhatikan. Air adalah materi esensial dalam kehidupan. Tidak ada satupun makhluk hidup yang berada di bumi ini, yang tidak membutuhkan air. Bagi manusia, kegunaan air antara lain untuk proses pencernaan, kebersihan, mengatur keseimbangan suhu tubuh, dan menjaga jangan sampai tubuh kekeringan. Apabila kekurangan banyak air, maka akan mengakibatkan kematian. Air sadah dapat menyebabkan kerak pada pipa-pipa dan dapat membentuk endapan yang dapat mengurangi luas penampang pipa dan dapat menyebabkan berkurangnya daya kerja sabun sehingga pemakaian sabun akan bertambah. Kesadahan air yang tinggi juga dapat merusak peralatan-peralatan yang terbuat dari besi yaitu melalui proses perkaratan, yang dapat menyebabkan proses industri terganggu. Karena air yang dianggap bermutu baik adalah air yang mempunyai kesadahan yang rendah.
Air merupakan kebutuhan yang paling utama bagi makhluk hidup.
Manusia dan makhluk hidup lainnya sangat bergantung dengan air demi mempertahankan hidupnya. Air yang digunakan untuk konsumsi harus memenuhi standar kualitas air bersih. Kualitas air bersih dapat ditinjau dari segi fisik, kimia, mikrobiologi, dan radioaktif. Namun, kualitas air yang baik ini tidak selamanya tersedia di alam sehingga diperlukan upaya perbaikan, baik secara sederhana maupun modern. Jika air yang digunakan belum memenuhi standar kualitas air bersih, akibatnya akan menimbulkan masalah lain yang dapat mengakibatkan kerugian serta dampak terhadap kerawanan kesehatan penggunanya. Oleh karena itu, untuk mengurangi permasalahan air bersih tersebut, salah satu alternatif yang dapat dilakukan yaitu dengan cara memproses atau mengolah air bor, air rawa, air PDAM, air sumur, dan air lainnya yang akan digunakan sehingga didapatkan air dengan kualitas yang memenuhi syarat kesehatan dan memenuhi standar kualitas air bersih dari segi fisik, kimia, biologis, dan dari segi lainnya.