Dilaporkan, kasus an. MFM/laki-laki/8 bulan dengan diagnosis awal syok
hipovolemik ec diare akut dengan dehidrasi berat+ pneumonia susp covid 19. Pada saat di IGD, dilakukan Pedriatric Assessment Triangle (PAT) pada pasien dimana didapatkan pasien dikenali dengan gejala syok terdapat gangguan pada aspek appereance, breathing dan circulation yakni berupa penurunan kesadaran, CRT>2 detik, akral dingin, jumlah urine berkurang, tekanan darah mulai menurun. Tipe syok yang dialami pada pasien ini adalah syok hypovolemia dikarenakan sebelumnya ada tanda-tanda dehidrasi berat (mata cekung, cubitan kulit kembali lambat, anak tidak mau minum lagi, mukosa bibir pucat dan kering). Riwayat diare yang tidak ditatalaksana secara adekuat pada pasien ini menyebabkan terjadinya dehidrasi berat serta ditambah dengan timbulnya demam yang menyebabkan peningkatan dari jumlah cairan yang keluar (output cairan) lebih banyak dibanding yang masuk (input cairan) sehingga menyebabkan volume intravascular menurun dan akhirnya terjadi hipoperfusi jaringan yang menyebabkan tanda-tanda syok muncul pada pasien ini. Dugaan bronkopneumonia pada pasien ini dikarenakan adanya gejala demam, batuk yang mulanya kering menjadi berdahak dan adanya keadaan sesak napas pada pasien ini dengan tanda-tanda dari pemeriksaan fisik didapatkan peningkatan usaha napas yakni adanya retraksi pada dinding dada. Diare yang terjadi di awal dan diikuti dengan timbulnya bronkopneumonia pada pasien ini kemungkinanan besar bronkopneumonia disebabkan karena bakteremia pneumonia akibat dari diare yang bersifat invasif. Secara epidemiologi, usia <1 tahun merupakan usia pasien yang rentan terjadi diare bersamaan pneumonia dikarenakan beberapa alasan karena riwayat imunisasi yang tidak lengkap, pada pasien imunisasi lengkap. Adapun penyebab lainnya adalah ASI eksklusif, pada pasien ini pasien hanya mendapat ASI 2 bulan saja yang berarti ASI tidak eksklusif sehingga dihubungkan dengan sistem imun yang tidak baik pada pasien ini yang menyebabkannya mudah mengalami infeksi yakni infeksi saluran napas dan infeksi saluran pencernaan.