Anda di halaman 1dari 13

REKAYASA IDE

PENGANTAR EKONOMI MIKRO

“PASAR BEBAS DAN KEBIJAKAN PEMERINTAH”

DOSEN PENGAMPU : Akmal Huda, SE, M.Si.

DISUSUN OLEH:

PUTRI NABILA PURWANTO

7173520049

KELAS : AKUNTANSI C

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
SUMATERA UTARA

T.A 2017/2018
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…………………………………………………………………
BAB I.
PENDAHULUAN..........................................................................................................
A. Latar Belakang Masalah…………………………………………………………

BAB II.
PEMBAHASAN……………………………………………………………………...
BAB III.
PENUTUP…………………………………………………………………………...
A. Kesimpulan……………………………………………………………………

DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………..
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat

dan hidayah-nya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini. Guna memenuhi salah satu

tugas pada mata kuliah Ekonomi Mikro yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan

tentang “Pasar Bebas dan Kebijakan Pemerintah”. Makalah ini disusun untuk dijadikan

ilmu pembelajaran. Rangkaian-rangkaian materi ini yang diharapkan dapat membantu para

teman-teman sekalian tentang “Pasar Bebas dan Kebijakan Pemerintah”. Saya juga

berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan bagi saya dan juga teman-teman

sekalian.

Demikianlah hasil makalah yang saya buat tentang “Pasar Bebas dan Kebijakan
Pemerintah”. Saya berharap tulisan ini bisa menambah ilu pengetahuan kita.

Saya sadar, bahwa dalam makalah ini banyak sekali kekurangsn dan kelemahan. Oleh
karena itu, saran dan kritik yang sifatnya membangun sangat diharapkan demi perbaikan
yang semestinya, pada makalah ini sangat saya harapkan kepada semua pihak yang berkenan
memperhatikan isi dan penulisannya.

Saya berharap mudah-mudahan makalah ini bermanfaat bagi teman teman semua.

Medan,29 November 2017


BAB I

PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG

Persaingan pasar bebas yang membuat Produsen-produsen kecil semakin dilema


untuk menghadapi. Dengan modal yang pas-pasan kadang membuat takut merugi untuk
memulai. Karena tidak siap menghadapi persaingan pasar bebas yang begitu cepat secara
modern. Apa yang terjadi banyak pemodal-pemodal kecil gulung tikar akibat derasnya
perdagangan bebas yang di terapkan oleh kebijakan pemerintah.
Kembali paradigma pemerintah untuk menyiasati products dalam negeri supaya tetap
eksis seperti yang sudah-sudah. Dengan pertumbuhan perekonomian yang begitu cepat yang
terjadi di negara lain seperti negara China yang mana membuat produsen-produsen kecil di
Indonesia sendiri seakan kehilangan separuh napas bahkan seolah-olah mati terlindas oleh
kebijakan pemerintahan sendiri yang tidak sepenuhnya membela product dalam negeri. Ironis
dikala Pemerintah menerapkan kepada rakyat Indonesia untuk mengencangkan ikat pinggang
sekencang-kencangnya, tetapi sebaliknya apa yang terjadi mereka sendiri yang melonggarkan
ikat pinggangnya dengan menggelembungkan perut lewat korupsi dimana-mana dari jajaran
pemerintahan level tinggi sampai level bawah. Hina dan memalukan.
Bertambahlah sudah kaum miskin di negeri ini karena kebijakan pemerintah yang
kurang pandai mengatur perekonomian serta kurangnya kepedulian pemerintah terhadap
kaum miskin. Products dari sektor otomotif, makanan serta pakaian bekaspun kita harus
mengimportnya dengan harga yang begitu murah dibanding harga products dalam negeri.
Sehingga hancur leburlah products dalam negeri.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pandangan Tentang Pasar Besar

Pada abad yang lalu Adam Smith telah megemukakan suatu pandangan yang pada
hakekatnya menyetakan bahan kegiatan dalam prekonomian tidak perlu di atur oleh
pemerintah.Menurut Adam smith apa bila setiap induvidu dalam masyarakat diberi
kebebasan untuk melakukan kegiatan ekonomi yang di ingin mereka maka kebebasan untuk
mewujudkan efesiensi yang tinggi dalam kegiatan ekonomi Negara dan dalam jangka
panjang kebebasan tersebut akan mewujudkan pertumbuhan akan ekonomi yang teguh dan
mantap.Dengan perkatan lain, Menurut Adam Smith apa bila pemerinta tidak secara aktif
terlibat dalam mempengaruhi kegiatan ekonomi,maka perekonomian tersebut tersendirinya
mengatur dan membuat penyesuaian didalam berbagai aspek kegiatan ekonomi.,Dalam
analisis ekonomi yang dapat pada masa ini, sistem ekonomi seperti yang diterangkan oleh
Adam Smith di atas dinamakan sebagai? Sistem Ekonomi Pasar Bebas. Dalam sistem
ekonomi ini kegiatan-kegiatan dalam perekonomian sepenuhnya diatur oleh mekanisme pasar
atau invisible hand.

Sistem ekonomi dapat bedakan menjadi 3 bagian yaitu :


· Ekonomi Pasar Bebas
· Ekonpmi campuran
· Ekonomi perencanaan pusat.

            Ahli-ahli  ekonomi berkeyakinan bahwa sistem pasar bebas merupakan sistem
ekonomi yang mewujudkan kegiatan ekonomi yang paling efisien dan kemakmuran
masyarakat yang paling optimum. Pandangan ini di pelopori oleh Adam Smith yang di
kemukakan dalam buku “(An Inguary Into The Natur end of thewealth of Nation)” yang
terbitkan pada tahun 1776 . Menurut pandangan pengaturan kegiatan sesuatu perekonomian
yang tidak perlu jalankan oleh pemerintah, karena,”InvisibleHand”yaitu mekanisme pasar,
dapat terwujudnya kegiatan –kegiatan ekonomi yang efisien dan makmuran masyarakat yang
optimum.
Kritik dan kesadaran tentang kelemahan-kelemahan sisten pasar bebas telah
mendorong perintah untuk melakukan lebih banyak campuran tangan dalam kegiatan . kritik
yang paling ekstrim, terdapat sistem pasar bebas telah mewujudkan sistem ekonomi
perencanaan pusat. Dalam sistem perencanaan pusat, Dalam sisten perencanaan cocok
kegiatan dan jenis barang yang akan diproduksikan sepenuhnya ditentukan oleh pemerintah
di atur perencanaan pusat.

            Pandangan pengkritik –pengkritik lain efisiensi pasar bebas tidaklah seekstrim seperti
golongan yang menyokong penghapusan sistem pasar bebas dan mengantikannya dengan
sistem perencanaan pusat. Sistem Pasar Bebas mempunyai beberapa kelemahan yang menim
bulkan akibat buruk terhadap efisiensi kegiatan ekonomi dan kesejahteraan khalayak ramai.
Sistem ekonomi dimana pada umumnya sistem pasar bebas tetap diberi kesempatan untuk
berfungsi tetapi dibidang-bidang tertentu pemerintah secara aktif mengatur atau menjalankan
kegiatan ekonimi dinamakan “Sistem Ekonomi Campuran.

B. CORAK KEGIATAN EKONOMI PASAR BEBAS

Dalam teori Permintaan dan Penawaran dan dalam analisis kelakuan konsumen telah
diterangkan interaksi diantara penjual dan pembeli dalam menentukan jenis barang dan
jumlah barang yang diperlukan diproduksikan.

a. Analisis Keseimbangan sebagian dan umum

Analisis yang dinyatakan diatas dinamakan analisis keseimbangan sebagian atau


partial “Eqilibrium analisis,yaitu analisis kegiatan ekonomi dibuat secara bersaingan tanpa
memperhatikan hubungan kait – mengait berbagai kegiatan aspek kegiatan tersebut. Analisis
yang merangkumi intraksi berbagai kegiatan dalam ekonomi dinamakan “Analisis
Keseimbagan Umum atau General Equilibrium Analisis.”

            Berdasarkan sirkulasi aliran pendapatan, Interaksi diantara sector Perusahaan dan
Rumah Tangga dapat dibedakan menjadi dua bentuk interaksi yang utama yaitu interaksi
dipasaran barang dan interaksi dipasar faktor.
b. Analisis Keseimbangan Sebagian Pasar Barang dan Pasar Faktor

Dalam suatu perekonomian pasar keinginan konsumen penting peranannya dalam


menentukan corak kegiatan ekonomi. Keinginan konsumen akan memberikan petunjuk
kepada perusahaan-perusahaan dalam menentukan jenis barang dan jasa-jasa yang perlu
diproduksikan dipasar. Corak kegiatan ekonomi yang akan diwujudkan dalam suatu
perekonomian pasar bebas terutama ditentukan oleh interaksi diantara sektor perusahaan dan
sektor rumah tangga dipasar barang Keseimbangan yang dicapai dalam pasar barang tersebut
akan menentukan corak permintaan keatas factor – faktor produksi dalam analisis ini
misalkan hanya satu factor produksi yang digunakan yaitu tenaga kerja.

c.Analisis Keseimbangan Umum Intraksi diantara Berbagai Pasar.

Intraksi antara perusahaan-perusahaan dengan pemilik - pemilik faktor produksi


dipasar faktor akan menentukan harga faktor produksi yang ditawarkan dan jumlah setiap
factor produksi yang digunakan. Keseimbangan diberbagai pasar faktor akan menentukan
pendapatan berbagai pasar faktor akan menentukan pendapatan berbagai rumah tangga dan
corak distribusi pendapatan dalam perekonomian.

C. KEBAIKAN EKONOMI PASAR BEBAS

Ahli – ahli ekonomi berkeyakinan bahwa ssstem ekonmi pasar mempunyai beberapa
kelebihan dan keistimewaan jika dibandingkan dengan sistem – sistem ekonomi yang pasar
bebas adalah :

Ø   Faktor – factor Produksi akan digunakan dengan efisien


Ø   Kegiatan – kegiatan ekonomi dalam pasar diatur dan diselaraskan dengan efisien
Ø   Pelaku kegiatan diberi kebebasan untuk melakukan kegiatan ekonomi yang disukai
Ø   Pertumbuhan ekonomi yang teguh akan dapat diwujudkan.
I. Efisiensi Penggunanaan Faktor – Faktor produksi.

            Sistem ekonomi Pasar Bebas pada hakikatnya merupakan perekonomian yang terdiri
dari pasaran – pasaran barang yang bersifat persaingan sempurna. Dalam pasar persaingan
sempurna telah jelas bahwa setiap perusahaan dapat mencapai Efisien Alokatif dan Efisien
Produktif.

a. Efisiensi Alokatif.
Suatu perusahaan untuk mencapai efisiensi alokatif apbila tingkat harga ongkos
marginal. Apabila keadaan ini dicapai maka kemakmuran masyarkat dalam pasaran
persaingan yang disempurnakan mencapai maksimum.

b.Efisiensi Produktif
            Untuk mencapai efisiensi produktif, Ongkos Produktif perusahaan-perusahaan dalam
pasaran mestilah mencapai ongkos produksi yang minimum yaitu titik yang paling rendah.
Perusahaan monopoli memperoleh keuntungan lebih dari normal. Jumlah produksi adalah
dibawah produksi yang kapitalisme penuh dan ongkos produksi adalah lebih tinggi dari
maksimum.

II. Kebaikan – kebaikan lain

Sistem ekonomi pasaran bebas mempunyai dua jenis efisien yaitu efisien alokatif dan efisien
produktif, sistem ekonomi pasar bebas mempunyai beberapa kebaikan yang terpenting
adalah:
·         Dapat secara efisien menyelaraskan berbagai kegiatan – kegiatan ekonomi
·         Mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang teguh dalam jangka panjang
·         Setiap pihak ( Produsen atau konsumen ) mempunyai kebebasan dalam memilih kegiatan
ekonomi yang ingin dijalannya dan membeli barang dan jasa yang ingin dinikmatinya.

a. Menyelaraskan kegiatan ekonomi dengan efisien


            Perekonomian pasar terdiri dari berbagai jenis pasar yaitu berbagai pasar bahan
makanan, bahan pertanian lain. Barang pertambangan, berbagai bahan jenis, berbagai bahan
industri dan berbagai jenis jasa – jasa.Perbandingan dan pengamatan yang dilakukan keatas
berbagai system ekonomi yang menunjukan bahwa ssstem ekonomi pasar bebas merupakan
sistem yang paling cangih dalam mengatur operasi suatu ekonomi dan mewujudkan
penyesuaian – penyesuaian sebagai akibat perubahan beberapa pasar.

b. Mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang efisien


Produktifitas individu akan dapat ditingkatkan dan ini akan memberikan sumbangan
penting kearah pertumbuhan ekonomi yang cepat dan teguh. Pasar juga menggalakkan
individu-individu untuk melakukan pembaharuan-pembaharuan ( inovasi ) dalam kegiatan
ekonomi supaya mereka mampu bersaing dengan pihak-pihak lain dan  untuk mendapatkan
pendapatan dan keuntungan yang lebih besar dari kegiatan ekonominya.

c. Kebebasan Dalam Melakukan Kegiatan Ekonomi


            Khalayak ramailah yang akan mementukan jenis – jenis barang yang perlu
diwujudkan dan diberi kebebasan untuk menentukan keinginan mereka, keinginan mereka
inilah yang seterusnya akan menentukan corak kegiatan ekonomi yang akan diwujkudkan
dipasar. Perusahaan – perusahaan juga mendapat kebebasan yang luas dalam menjalankan
kegiatan mereka dan terdapat kebebasan kepada setiap perusahaan untuk menentukan jenis
barang yang akan diproduksikannya.

D. KEGAGALAN PEREKONOMIAN PASAR BEBAS

            Beberapa Kegagalan Sistem Pasar Bebas bersumber dari ketidakmampuan sistem
pasar untuk mengatur kegiatan ekonomi seefesien seperti yang diharapkan. Dalam kegiatan
ekonomi yang sebenarnya terdapat beberapa bentuk kegagalan dari sistem pasar untuk
mewujudkan kegiatan ekonomi yang teguh dan efisien. Kegagalan tersebut terutama
bersumber dari faktor – faktor sebagai berikut :
·         Akibat – akibat ekstern (eksternaliti) yang merugikan
·         Kekurangan produksi barang publik dan barang merit
·         Kewujudan kekuasaan monopoli dalam pasar
·         Kegagalan membuat penyesuaian degan efisien
·         Distribusi pendapatan tidak setara
a. Akibat – akibat Ekstern Yang Merugikan
            Untuk memahami arti konsep akibat-akibat ekstern yang perlu ada perbedaan antara
ongkos pribadian, ongkos sosial. Yang dimaksud dengan ongkos pribadi adalah ongkos yang
dibelanjakan oleh produsen keatas faktor-faktor produksi yang digunakan untuk mewujutkan
barang yang dihasilkannya.
            Sedangkan ongkos sosial adalah perbelanjanan penanam musah tanaman yang
digunakan ongkos-ongkos lain yang mesti dibayar masyarakat seperti kerugian kematian
didalam ssstem irigasi sebagai akibat penggunaan obat pembasmi penyakit tanaman.

b. Akibat Buruk Kegiatan Monopoli


            Sistem Pasar Bebas sempurna adalah sistem ekonomi yang ideal yang dalam
prakteknya tidak akan wujud. Pasar persaingan sempurna diberbagai kegiatan ekonomi
adalah ciri utama dari sistem ekonomi pasar bebas, dan dalam prakteknya tidak satu jenis
pasar barang pun boleh digolongkan sebagai pasar persaingan sempurna.

c. Masalah Mewujudkan Penyesuaian Yang Segera dan Efisien


Faktor-faktor produksi yang berbeda kwalitasnya adalah beberapa faktor yang dapat
merugikan operasi mekanisme pasar. Dalam pasar terdapat berbagai jenis kegiatan
(Rigidities) yang menyebab penyesuaian akan berlaku secara perlahan atau tidak berlaku
Sama sekali.

d. Ketidak Setarasan Distribusi Pendapatan


            Kelemahan penting dalam sistem pasar bebas adalah kecenderungannya untuk
mewujudkan distribusi pendapatan yang semakin tidak setara apabila perekonomian semakin
berkembang. Perekonomian pasar cenderung untuk memberikan ganjaran yang lebih besar
kepada pihak-pihak yang mempunyai kemampuan untuk bekerja lebih giat dan lebih efisien.
Golongan yang pendapatannya lebih rendah ini biasanya merupakan golongan yang terbesar.
Tujuan dari kegiatan setiap perekonomian adalah mewujudkan keadilan ekonomi yaitu setiap
golongan dari individu dalam masyarakat dapat menikmati hasil –hasil kegiatan secara
merata.
E. CAMPUR TANGAN PEMERINTAH

            Dari kelemahan-kelemahan mekanisme pasar yang telah di uraikan dibagian


sebelumnyaIni dapat simpulkan bawah campuran tangan pemerintah mempunyai beberapa
tujuan penting seperti yang dinyatakan adalah sebagai berikut:

1.Mengawasi agar akibat ekstern kegiatan ekkonomi yang merugikan dapat kehindari atau
akibat buruk dapat kurangi
2 .Menyediakan barang publik yang cukup hingga masyarakat dapat memperoleh barang
tersebut mudah dan dengan ongkos yang murah
3 . Mengawasi Kegiatan-kegitan perushan terutama perusahan yang besar mempenyaruhi
pasaar, agar mereka tidak mempunyai perusahan menopoli merigikan khalajak ramai.
4. Menjamin agar kegiatan ekonomi yang dilakukan tidak menimbulkan penindasan dan
ketidaksetaraan di dalam masyarakat.
5. Memastikan agar pertumbuhan ekonomi dapat diwujud kan dengan efesien.

 Adapun campur tangan pemerintah secara langsung:


Salah satu fator penting yang mendorong pemerintah ikut secara langsung
menjalankan kegiatan ekonomi adalah untuk mnyediakan barang bersama atau barng publik.
Disamping penggunaannya dilakukan secara bersama, sifat penting lainnya barang public
adalah bahwa pemvayaran sangat sukar dipungut dari para penggunanya.
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Diamati keadaan ekonomi yang sebenarnya dengan mudah akan dapat disadari bahwa
berbagai pasar dalam perekonomian mempunyai hubungan yang erat satu sama yang lain. Ini
bukan saja benar untuk barang-barang yang mempunyai perhubungan yang rapat, seperti
barang pengganti dan barang penggenap. Maka dari itu system pasar bebas harus didukung
dan diawasi karena bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kalanaganpenjual dan
pembeli.

Demikian lah makalah ini di buat dan untuk dibahas secara bersama, jika ada kesalahan saya
mohon maaf.
DAFTAR PUSTAKA

Sukirno, Sadono. Pengantar Mikro Ekonomi . 1994 : Jakarta

Anda mungkin juga menyukai