Anda di halaman 1dari 11

NAMA : RIZQI SYAHRIZAL

KELAS : XII MIPA 4


TUGAS FISIKA
HUKUM KIRCHOOF

1. Perhatikan gambar rangkaian arus diatas, terdapat 2 cabang masuk dan 2


cabang keluar. Jika besar I1 = 6A, I2 = 3A, dan I3 = 7A, berapakah besar nilai
dari I4?
a) 8A
b) 9A
c) 2A
d) 3A
Pembahasan:
Diketahui
I1 = 6A
I2 = 3 A
I3 = 7 A

Ditanya: 
I4= …?

Jawab:
I1 + I2 = I3 + I4
6 + 3 = 7 + I4
9 = 7 + I4
I4 = 9-7 = 2A
Jawaban c). 2A

2. Diketahui besarnya arus listrik yang melalui I2= 1 A, I1= 3 A, I4= 0,5 A,


tentukan besarnya arus listrik yang melalui I3 dan I5!
a) 1,5 A dan 3 A
b) 2 A dan 3 A
c) 3 A dan 5 A
d) 3 A dan 7 A
Untuk menyelesaikan masalah ini, Quipperian bisa menggunakan prinsip
Hukum Kirchhoff I. Adapun persamaannya adalah sebagai berikut.

Oleh karena jumlah arus yang masuk sama dengan jumlah arus yang keluar,
maka besarnya arus listrik yang melalui I5 = 3 A.

Jawaban a). 1,5 A dan 3 A

3.
Perhatikan gambar diatas ini, tentukanlah Kuat arus yang mengalir melalui
rangkaian....

a) 1A
b) 2A
c) 0,5 A
d) 0,2 A

Pembahasan:
Kita tentukan arah kuat arus dulu, kita anggap bahwa arah arus berlawanan
dengan arah loop.

Σε + ΣI. R = 0
ε3 – ε2 + ε1 – I (R1 + R2 + R3) = 0
4 – 2 + 4 – I (15 + 5 + 10) = 0
6 – 30I = 0
30I = 6
I = 6/30 = 1/5 = 0,2 A

Jawaban: d). 0,2 A

4. Perhatikan gambar rangkaian tertutup di samping! Apabila R 1 = 2Ω, R2 = 4Ω,
R3 = 6Ω, maka kuat arus yang mengalir pada rangkaian adalah…

A. 1,2 Ampere
B. 1,0 Ampere
C. 0,6 Ampere
D. 0,5 Ampere
E. 0,2 Ampere
Pembahasan
Diketahui :
Resistor 1 (R1) = 2Ω
Resistor 2 (R2) = 4Ω
Resistor 3 (R3)= 6Ω
Sumber ggl 1 (E1) = 9 V
Sumber ggl 2 (E2) = 3 V
Ditanya : Kuat arus yang mengalir pada rangkaian (I)
Jawab :
Pada penyelesaian soal ini, arah arus dipilih searah dengan arah putaran
jarum jam.
– I R1 + E1 – I R2 – I R3 – E2 = 0
–2I+9–4I–6I–3=0
– 12 I + 6 = 0
– 12 I = – 6
I = -6 / -12
I = 0,5
Kuat arus listrik yang mengalir pada rangkaian adalah 0,5 Ampere. Kuat arus
listrik bertanda positif artinya arah arus listrik sesuai dengan perkiraan yakni
searah dengan arah putaran jarum jam. Apabila kuat arus listrik bertanda
negatif maka arah arus listrik berlawanan dengan arah putaran jarum jam.

Jawaban d). 0,2 A


5. Perhatikan gambar rangkaian berikut! Besar kuat arus yang mengalir pada
rangkaian tersebut adalah…

A. 0,6 A
B. 1,2 A
C. 1,6 A
D. 2,0 A
E. 2,5 A
Pembahasan
Pada penyelesaian soal ini, arah arus dipilih searah dengan arah putaran
jarum jam.
-20 – 5I -5I – 12 – 10I = 0
-32 – 20I = 0
-32 = 20I
I = -32 / 20
I = -1,6 Ampere

Karena kuat arus listrik bertanda negatif maka arah arus listrik sebenarnya
berlawanan dengan arah putaran jarum jam. Arah arus listrik tidak sesuai
dengan perkiraan awal yakni searah dengan arah putaran jarum jam.
Jawaban C. 1,6 A

6. Perhatikan gambar rangkaian listrik berikut ini! Besar kuat arus yang mengalir
pada rangkaian adalah…

A. 5/3 A
B. 8/3 A
C. 11/3 A
D. 13/3 A
E. 14/3 A

Pembahasan
Pada penyelesaian soal ini, arah arus dipilih searah dengan arah putaran
jarum jam.
– I – 6I + 12 – 2I + 12 = 0
-9I + 24 = 0
-9I = -24
I = 24 / 9
I = 8 / 3 Ampere
Karena kuat arus listrik bertanda positif maka arah arus listrik sama dengan
perkiraan yakni searah dengan putaran jarum jam.
Jawaban C. 11/3 A

7. Perhatikan gambar rangkaian listrik di bawah ini!


Besar dan arah kuat arus pada hambatan 2 Ω adalah ....

a) 0,75 A dari atas ke bawah


b) 0,75 A dari bawah ke atas
c) 0,5 A dari atas ke bawah
d) 0,5 A dari bawah ke atas
e) 0,8 A dari bawah ke atas

Pembahasan :

Setelah kita tentukan arah loop seperti gambar di atas, maka selanjutnya kita
gunakan rumus. Berdasarkan hukum Kirchhoff I, hubungan antara I1, I2,
dan I3 adalah :
I1 + I2 = I3

Berdasarkan konsep hukum Kirchoff II :


⇒ Jika arus bertemu kutub (+) sumber tegangan, ε berharga positif.
⇒ Jika arus bertemu kutub (-) sumber tegangan, ε berharga negatif.

Loop I :
∑ ε + ∑ I.R = 0
⇒ -4 + 2 + 4.I1 + 2.I3 = 0
⇒ -2 + 4.I1 + 2.(I1 + I2) = 0
⇒ 6I1 + 2I2 = 2
⇒ 3I1 + I2 = 1 ................1)

Loop II :
∑ ε + ∑ I.R = 0
⇒ -6 + 2 + 4.I2 + 2.I3 = 0
⇒ -4 + 4.I2 + 2.(I1 + I2) = 0
⇒ 2I1 + 6I2 = 4
⇒ I1 + 3I2 = 2
⇒ I1 = 2 − 3I2 .................2)

Substitusi persamaan 2 ke persamaan 1 :


3I1 + I2 = 1
⇒ 3(2 − 3I2) + I2 = 1
⇒ 6 − 9I2 + I2 = 1
⇒ 6 − 8I2 = 1
⇒ I2 = ⅝ A

Selanjutnya : I1 = 2 − 3I2
⇒ I1 = 2 − 3(⅝)
⇒ I1 = ⅛ A
Kuat arus yang mengalir pada hambatan 2 Ω adalah : I3 = I1 + I2
⇒ I3 = ⅛ + ⅝
⇒ I3 = ¾
⇒ I3 = 0,75 A (dari atas ke bawah)
Jawaban A. 0,75 A (dari atas ke bawah)

8. Perhatikan gambar di bawah ini!

Kuat arus yang mengalir pada hambatan 4Ω adalah ....


A. 0,5 A
B. 1,0 A
C. 1,5 A
D. 2,0 A
Pembahasan :

Arus yang mengalir pada semua hambatan adalah sama besar.


∑ ε + ∑ I.R = 0
⇒ (-4 + 2 − 2) + (2 + 2 + 4) I = 0
⇒ -4 + 8I = 0
⇒ I = 0,5 A
Jawaban A. 0,5 A

9. Perhatikan rangkaian di bawah ini!

Jika arus yang mengalir pada hambatan 5 adalah 0,75 A, maka besar
tegangan E adalah ....
A. 5 V B. 10 V C. 15 V D.20 V E. 25 V

Pembahasan:

Dari gambar di atas : I1 + I2 = I3.


Loop I :
∑ ε + ∑ I.R = 0
⇒ -10 + 5 + 10.I1 + 5.(0,75) = 0
⇒ -5 + 10.I1 + 3,75 = 0
⇒ 10I1 = 1,25
⇒ I1 = 0,125 A Dari I1 + I2 = I3.
⇒ I2 = I3 − I1
⇒ I2 = 0,75 − 0,125
⇒ I2 = 0,625 A.
Loop II :
∑ ε + ∑ I.R = 0
⇒ -E + 5 + 10.I2 + 5(0,75) = 0
⇒ -E + 5 + 10(0,625) + 3,75 = 0
⇒ -E + 5 + 6,25 + 3,75 = 0
⇒ E = 15 V.
Jawaban C. 15 V

10.Dari gambar rangkaian di bawah ini, nilai elemen E adalah ....

A. 5,5 V B. 11 V C. 15 V D. 20 V E. 25 V

Dari gambar di atas : I1 + I2 = I3.


Loop II :
∑ ε + ∑ I.R = 0
⇒ -30 + 12 + 5.I2 + 4.(2,5) = 0
⇒ -18 + 5.I2 + 10 = 0
⇒ 5I2 = 8
⇒ I2 = 1,6 A Dari I1 + I2 = I3.
⇒ I1 = I3 − I2
⇒ I1 = 2,5 − 1,6
⇒ I1 = 0,9 A.
Loop I :
∑ ε + ∑ I.R = 0
⇒ -30 + E + 10.I1 + 4(2,5) = 0
⇒ -30 + E + 10(0,9) + 10 = 0
⇒ -30 + E + 9 + 10 = 0
⇒ -11 + E = 0
⇒ E = 11 V.
Jawaban B. 11 V.

Anda mungkin juga menyukai