Anda di halaman 1dari 1

2.

benzena tri-substitusi yang merupakan senyawa benzena dengan 3 gugus lain yang terikat pada
cincin. Pada benzena dengan 3 substitusi ini diperlukan penomoran untuk atom karbon, dalam
penomorannya didasarkan pada urutan prioritas gugus terikat

4. ciri ciri benzena

 Bentuk siklik segienam.


 Kedudukan semua atom C dan H dalam benzena adalah ekuivalen sehingga kedua jenis
ikatan pada benzena dapat berpindah-pindah atau mengalami resonansi.
 Memiliki ikatan rangkap terkonjugasi.
 Mengalami resonansi yaitu perpindahan elektron pi untuk menstabilkan kearomatisan
 mudah bereaksi substitusi, tetapi sulit mengalami adisi.
 Sudut antar ikatan 120°.
 Titik didih 80°C dan titik leleh 5,5°C.

5. Destilasi bertingkat tir batu bara selain dihasilkan benzena juga diperoleh zat-zat lain, misalnya
tokrena, xilena, naftalena, antrosena, fenantrena, fenol, dan kresol.

6. Hidrokarbon aromatik adalah senyawa di mana atom karbon terikat dengan berseling-
seling antara ikatan ganda dan tunggal. Di senyawa ini elektron dalam cincin karbon dapat
berpindah sehingga ikatan ganda dan tunggal yang menghubungkan karbon berpindah-
pindah. Ini berbeda dengan senyawa hidrokarbon alifatik, seperti sikolheksana (C6H12) di
mana elektron pada ikatan karbonnya tidak dapat berpindah tempat.

7. fenol

 Fenol memiliki kelarutan terbatas dalam air, yakni 8,3 gram/100 ml.

 memiliki sifat yang cenderung asam, artinya ia dapat melepaskan ion H+ dari gugus
hidroksilnya.

 Merupakan gugus hidroksil

 Memiliki cincin dengan ikatan rangkap C=C

 Lebih mudah mengalami subsitusi daripada adisi

8. sama kayak yg di ss nggak munfkin beda

9. Alkilasi Friedel-Crafts melibatkan alkilasi dari cincin aromatik dan alkil halida
menggunakan katalis asam Lewis. Dengan menggunakan feri klorida sebagai katalis, gugus
alkil melekat pada posisi ion klorida sebelumnya.

10.

Anda mungkin juga menyukai