benzena tri-substitusi yang merupakan senyawa benzena dengan 3 gugus lain yang terikat pada
cincin. Pada benzena dengan 3 substitusi ini diperlukan penomoran untuk atom karbon, dalam
penomorannya didasarkan pada urutan prioritas gugus terikat
5. Destilasi bertingkat tir batu bara selain dihasilkan benzena juga diperoleh zat-zat lain, misalnya
tokrena, xilena, naftalena, antrosena, fenantrena, fenol, dan kresol.
6. Hidrokarbon aromatik adalah senyawa di mana atom karbon terikat dengan berseling-
seling antara ikatan ganda dan tunggal. Di senyawa ini elektron dalam cincin karbon dapat
berpindah sehingga ikatan ganda dan tunggal yang menghubungkan karbon berpindah-
pindah. Ini berbeda dengan senyawa hidrokarbon alifatik, seperti sikolheksana (C6H12) di
mana elektron pada ikatan karbonnya tidak dapat berpindah tempat.
7. fenol
Fenol memiliki kelarutan terbatas dalam air, yakni 8,3 gram/100 ml.
memiliki sifat yang cenderung asam, artinya ia dapat melepaskan ion H+ dari gugus
hidroksilnya.
9. Alkilasi Friedel-Crafts melibatkan alkilasi dari cincin aromatik dan alkil halida
menggunakan katalis asam Lewis. Dengan menggunakan feri klorida sebagai katalis, gugus
alkil melekat pada posisi ion klorida sebelumnya.
10.