Anda di halaman 1dari 2

MATERI BELAJAR

AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS


OLEH
MUHAMAD HASAN, S.Pt
MATA DIKLAT : AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING
KELAS : XI / 3

Mengidentifikasi kandang dan peralatan dalam persiapan pembibitan ternak unggas

Sebelum dibangun kandang  harus memperhatikan beberapa aspek, diantaranya yaitu jarak kandang dengan
pemukiman warga, struktur atau desain kandang yang ideal, luas kandang dengan kapasitas yang ideal,
adanya sirkulasi yang baik, suhu yang sesuai, adanya sanitasi yang baik untuk ternaknya, jarak dengan sumber
air, pakan pemasaran, dan bahan kandang yang dipakai sesuai dengan keamanan ternak tersebut.

Sarana yang perlu dimiliki dalam sauatu usaha pembibitan unggas agar dapat menerapkan prinsip-prinsip
pembibitan antara lain:

A. Kandang Ternak
(Prof.Dr.Ir Achmanu, dkk, 2011) menjelaskan mengenai system kandang, dalam segi konstruksi atap,
konstruksi dinding, konstruksi lantai, dan macam-macam kandang untuk unggas termasuk ayam petelur.
system kandang dapat terbagi menjadi tiga, yaitu :
1. Kandang memperhatikan persyaratan teknis dan kesehatan hewan. Model kandang dapat
menggunakan sistem lantai atau panggung.
a. System Litter
Kandang dengan lantai yang diberi alas (litter) yang berfungsi dalam penyerapan air. Kebaikan
system ini yaitu tidak perlu banyak tenaga, pemeliharaan praktis, suhu kandang merata dan hangat.
b. System Umbaran
System bangunan kandang yang seperti ini seolah hanya untuk tempat ayam berteduh dan bertelur
saja. Kebaikannya cukup sinar matahari, bebas bergerak, dan kanibal berkurang. Kekurangannya
yaitu penularan penyakit antara kelompok mudah terjadi.
c. System Sangkar
Kandang ayng menyerupai kurungan dan sering dibuat bertingkat. Kebaikannya culling dan seleksi
mudah dilakukan, kanibal dapat dicegah, dan menghambat pencegahan penyakit

Konstruksi Atap terbagi dalam lima macam, yaitu :

 Tipe atap monitor


 Tipe atap semi monitor
 Tipe atap gable
 Tipe atap shade
 Saw tooth

Konstruksi Dinding terbagi menjadi tiga macam, yaitu :

 Tipe kandang dinding terbuka semuanya


 Tipe kandang dengan dinding setengah terbuka
 Tipe kandang dinding tertutup
Konstruksi lantai kandang dijelaskan sebagai berikut :

 Kandang tipe lantai rapat


 Kandang tipe lantai renggang

d. Kandang pembibitan dirancang sedemikian rupa agar tidak mudah dimasuki dan dijadikan sarang
hewan pembawa penyakit. Pedoman Pelaksanaan Penguatan Pembibitan Unggas di
Kabupaten/Kota Terpilih Tahun 2016 - 9 -9
B. Peralatan pembibitan ternak unggas
1. Brooder / Pemanas Indukan
Sangat diperlukan untuk DOC dan dalam periode starter;
2. Peralatan Kandang berupa tempat makan dan minum, terbuat dari bahan yang mudah dibersihkan,
ukuran dan jumlah disesuaikan umur dan jumlah ternak
3. Mesin tetas
Mesin tetas digunakan untuk menghasilkan DOC. Kualitas dan penangan telur tetas dan kondisi mesin
tetas sangat menentukan mutu DOC yang dihasilkan. Jumlah dan kapasitas mesin tetas disesuaikan
produksi tellur tetas/kebutuhan.
4. Sarana recording
Sarana recording diantaranya kartu, timbangan, buku catatan di perlukan untuk identitas kandang,
mencatat data produksi, populasi, konsumsi pakan, kesehatan dan penanganan penyakit. Pencatatan
pada pembibitan, meliputi:
a. Produksi (telur harian, telur tetas, DOC)
b. Data (umur, jumlah ternak, jumlah pakan, bobot badan, bobot telur, tanggal penetasan, kematian)
c. Pemasukan dan pengeluaran bibit (tanggal, tujuan)
d. Status kesehatan (penyakit, vaksinasi dan pengobatan)
5. Sarana biosecurity
Diperlukan untuk melakukan tindakan biosecurity, pembersihan dan pensucihamaan kandang dengan
menggunakan desinfektan. Desinfeksi kandang dan peralatan serta pembasmian serangga, parasit dan
hama lainnya dilakukan secara teratur.

NB. Diharapkan peserta didik dapat mencari informasi tambahan untuk meningkatkan pegetahuan di
kompetensi ini

“SELAMAT BELAJAR DI RUMAH”

Anda mungkin juga menyukai