kira-kira jurusan tersebut belajar tentang apa ya? Tentang makanan? Betul, tetapi bukan itu saja! Jurusan ini mempelajari segala aspek mengenai makanan, mulai dari proses produksi hingga siap dikonsumsi.
Kalau dijabarkan, inilah dua poin utama yang akan Squad pelajari sebagai mahasiswa jurusan Teknologi Pangan.
1. Proses produksi makanan
Dari pertama kali makanan diolah, mahasiswa jurusan ini akan
memastikan apakah makanan aman untuk dikonsumsi dan sudah memenuhi kebutuhan gizi konsumen. Lalu, mereka juga akan mempelajari proses pengawetan, pengemasan, distribusi, dan penyimpanan makanan.
2. Efek sosial makanan yang dikonsumsi
Makanan yang dikonsumsi akan memengaruhi beberapa aspek dalam
kehidupan manusia, seperti ekonomi, psikologi, dan kebudayaan. Nah, pengaruh tersebut akan dikaji oleh mahasiswa jurusan Teknologi Pangan. Di jurusan teknologi pangan, Squad akan belajar tentang proses produksi hingga siap disajikan (Sumber: drinkpreneur.com)
Melihat hal-hal yang dipelajari di jurusan ini, Squad akan sering
bertemu dengan mata kuliah yang berkaitan dengan Kimia, Biologi, Matematika, dan Fisika pada semester-semester awal. Sebab, mata kuliah tersebut akan membuat kamu memahami pengaruh komponen kimiawi dan biologis dalam makanan bagi tubuh manusia. Pada semester berikutnya, kamu akan memperoleh mata kuliah dengan ilmu yang lebih spesifik, seperti Bioteknologi (mempelajari soal bagaimana menggunakan proses biologi untuk menghasilkan produk yang bisa dikonsumsi) dan Manajemen Industri (mempelajari soal pengemasan dan distribusi).
Nah, lulusan jurusan Teknologi Pangan sedang sangat dibutuhkan lho,
Squad. Masyarakat kini semakin sadar dan peduli akan kesehatan mereka dan makanan yang mereka konsumsi. Jadi, jurusan ini bisa jadi peluang kerja yang baik buat kamu. Setelah lulus, kamu bisa melamar kerja di bagian quality assurance (memastikan mutu bahan baku, alat, dan hasil pangan yang diproduksi) dan product development (melahirkan produk baru atau mengembangkan produk yang sudah ada). Squad bisa pula bekerja di pemerintahan (Kementerian Pertanian, BPOM, LIPI, dan lain-lain) atau menjadi konsultan gizi bagi industri produk makanan.
Karena peluang kerjanya cukup luas, sekarang banyak perguruan tinggi
yang membuka jurusan Teknologi Pangan. Di perguruan tinggi negeri, Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Brawijaya, Universitas Padjajaran, dan masih banyak lagi. Sedangkan di perguruan tinggi swasta, jurusan ini bisa ditemukan di Universitas Bina Nusantara (Binus), Universitas Pelita Harapan (UPH), Universitas Kristen Satya Wacana, dan sebagainya.