BAGIAN FORENSIK& MEDIKOLEGAL LAPORAN KASUS

FAKULTAS KEDOKTERAN OKTOBER 2020

UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

KECELAKAAN LALU LINTAS

OLEH:
Sulfiani
11120192071

PEMBIMBING:
dr. Denny Mathius, Sp.F, M.Kes

DIBAWAKAN DALAM RANGKA TUGAS KEPANITERAAN KLINIK

BAGIAN ILMU FORENSIK & MEDIKOLEGAL
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
MAKASSAR
2020
2
 BAB I
PENDAHULUAN

Kecelakaan (accident) merupakan kejadian yang mendadak

sehingga tidak terduga dan terkendali, bahkan juga tidak dapat
diramalkan. Kecelakaan terjadi pada keadaan manusia bergerak atau
berlalu lintas. Kecelakaan lalu lintas dapat mengakibatkan kerusakan
pada kendaraan atau material lalu lintas seperti kerusakan jalan dan
rambu-rambu, biaya pengobatan, absensi dari kerjaan dan kerugian
ekonomi. Kecelakaan lalu lintas juga mengakibatkan kerusakan fisik pada
manusia seperti cedera, cacat hingga menyebabkan kematian awal/
premature death.1
Menurut data World Health Organization (WHO) pada tahun 2015,
kecelakaan lalu lintas menempati urutan ke 10 sebagai penyebab
kematian dengan jumlah 1.342.265 orang dengan rincian jenis kelamin
laki-laki sebanyak 1.014.482 orang dan perempuan sebanyak 327.783
orang.1
Seiring meningkatnya ekonomi dan kebutuhan transportasi di
Indonesia meningkat pula kepemilikan kendaraan bermotor. Pada tahun
2011 tercatat terdapat 85.601.351 kendaraan bermotor di Indonesia
dengan rincian terdapat 68.839.341 sepeda motor, 9.548.866 mobil
penumpang, 9.548.866 truk dan 2.254.406 bus. 2
Peningkatan jumlah kendaraan menimbulan permasalahan dikota-
kota besar karena peningkatan kendaraan bermotor melebihi daya
tampung jalan yang ada. Selain kemacetan, permasalahan lain yang
muncul adalah tingginya jumlah kecelakan setiap tahunnya. 2 Hal ini
diakibatkan karena mobilitas menyebabkan meningkatnya proses interaksi
antara manusia dengan lingkungan sehingga berisiko untuk terjadi cedera
fisik. Cedera itu sendiri merupakan suatu kerusakan fisik yang terjadi
ketika tubuh manusia mengalami atau mendapat kontak yang tiba-tiba dari
tingkat energy yang tidak tertahankan.3

3
 BAB II
LAPORAN KASUS

Nama Korban : Christian Sila.

Jenis kelamin : Laki - laki.
Umur : 22 tahun.
Alamat : Jl. Urip Sumoharjo Kota Makassar.
No. SPV/ Kesatuan Pengirim: -

VISUM HIDUP
Kasus : Kecelakaan Lalu Lintas

KRONOLOGI :
Telah datang seorang laki-laki berusia 22 Tahun Ke Instalasi
Gawat Darurat RS. Bhayangkara. Menurut keterangan korban : kejadian
terjadi di Jl. A.P. Pettarani pada hari Minggu tanggal 18 Oktober 2020
sekitar pukul 08.00 WITA. Korban tidak bisa di mintai keterangan karena
korban mengalami luka di bagian mulut sehingga tidak bisa berbicara.

STATUS PENAMPILAN :
- Rambut : Hitam, pendek, lurus.
- Pakaian : Memakai baju lengan panjang berwarna biru dengan lengan
berwarna hitam berbahan kaos. Memakai celana panjang berwarna
hitam berbahan jeans.
- Lainnya : Memakai ikat pinggang berwarna coklat muda pada bagian
atas dan coklat tua bagian bawah.

4
 Pro Justitia.
VISUM ET REPERTUM.
Nomor : VeR/1670/X/2020/Forensik
A. IDENTITAS
Peminta VeR :
Polsek / Polres / Polda / POM TNI : -
Nomor surat : -
Tertanggal : -
Korban Hidup :
Nama : Christian Sila.
Jenis kelamin : Laki-laki
Umur : 22 tahun
Tinggi / berat badan : 160 cm / 55 kg
Pekerjaan : Buruh lepas harian.
Status perkawinan : Menikah
Alamat : Jl. Urip Sumoharjo Kota Makassar
Tempat Pemeriksaan :
Ruangan / TKP : Instalasi Gawat Darurat RS. Bhayangkara
Makassar
Instansi / daerah : Rumkit Bhayangkara Tk. II Makassar
Waktu Pemeriksaan :
Hari / tanggal : Kamis / 18 Oktober 2020
Pukul : 08.00 WITA
Tim Pembuat VeR :
Dokter spesialis forensik : dr. Denny Mathius, Sp.F, M.Kes
Dokpol / teknisi forensik :
: a. Kompol. DR. dr. Mauluddin, Sp.F, MH
: b. Iptu Elma Greselda L S.Kep
: c. H.Paharuddin SH.SKM
: d. Brigpol. Rusman Syadli T, Amd. Kep
: e. Briptu. Polrin Porwanti B.,Amd. Keb
: f. Adrimun S.Kep
Dokter jaga UGD / residen forensik : dr. Susi
Dokter muda (co-ass) forensik : Sulfiani, S.Ked

B. HASIL / PERLUKAAN YANG DITEMUKAN

1. Perlukaan Kepala - Wajah :

5
 - Ditemukan 2 (dua) luka lecet geser pada daerah pipi kanan
masing-masing berukuran 2,1 cm x 1,6 cm dan 1,4 cm x 0,7 cm.
- Ditemukan 1 (satu) buah luka robek pada daerah bibir atas
berukuran 2,1 cm x 1,8 cm.
- Ditemukan 2 (dua) luka lecet geser pada daerah bibir atas masing-
masing berukuran 1,2 cm x 0,7 cm dan 0,7 cm x 0,5 cm.
2. Perlukaan Leher - Bahu : Tidak ada kelainan
3. Perlukaan Badan Depan : Tidak ada kelainan
4. Perlukaan Badan Belakang : Tidak ada kelainan
5. Perlukaan Tungkai Atas : Tidak ada kelainan
6. Perlukaan Tungkai Bawah : Tidak ada kelainan
7. Kelamin pada Daerah Kelamin : Tidak ada kelainan
Tindakan medis dan Penunjang
Rawat luka :
a. Obat merah : Ada.
b. Kompres : Tidak ada.
c. Jahit luka : Ada.
d. Operasi : Tidak ada.
Rawat inap : Tidak ada.
Pemeriksaan penunjang : Tidak ada.
C. KESIMPULAN
1. Telah diperiksa korban hidup (sesuai identitas bernama Christian
Sila) berjenis kelamin Laki-laki dan sesuai usia dewasa.
2. Ditemukan luka lecet geser pada daerah pipi kanan; bibir atas dan
luka robek pada daerah bibir atas.
3. Korban mendapatkan perawatan luka.
DOKUMENTASI

6
7
8
 DAFTAR PUSTAKA

1. Silaban, Sinur Lasma Ria. 2018. Karakteristik Korban Meninggal

Akibat Kecelakaan Lalu Lintas di Instalasi Kedokteran Forensik
Rumah Sakit Umum Daerah dr. Pirngadi Tahun 2016–2017.
Univesitas Sumatera Utara. Hal 1.
2. Agung Adi Nugroho, Kunthi Yulianti. 2016. Karakteristik Luka pada
Korban Kecelakaan Lalu Lintas di Instalasi Kedokteran Forensik
RSUP Sanglah Denpasar Bali 2012. Fakultas Kedokteran
Universitas Udayana. E-Jurnal Medika Vol 5 No.3. Hal 1-2.
3. Nur Yuniarti. Epidemiologi Trauma Secara Global. Fakultas
Kedokteran Universitas Udayana/ RSUP Sanglah Denpasar Bali.
Denpasar. Hal 2.

9
BIDDOKKES POLDA SULAWESI SELATAN
RUMAH SAKIT BHAYANGKARA TK. II MAKASSAR
INSTALASI KEDOKTERAN FORENSIK
Jl. Letjen. Pol. A. Mappaoudang No. 63 Makassar, 90223

Pro Justitia
VISUM ET REPERTUM
Nomor : VER/1670/X/2020/Forensik.

A. IDENTITAS : -------------------------------------------------------------
-----
1. Peminta VeR : -------------------------------------------------------------
-----
- Polsek / Polres / Polda / POM TNI : -------------------------------------------------------------
-----
- Nomor surat : -------------------------------------------------------------
-----
- Tertanggal : -------------------------------------------------------------
-----
2. Korban Hidup : -------------------------------------------------------------
-----
- Nama : Christian
Sila.------------------------------------------------
- Jeniskelamin : Laki-
laki.------------------------------------------------------
- Umur : 22
tahun.----------------------------------------------------
--
- Tinggi / berat badan : 160 cm / 55
kg.----------------------------------------------
- Pekerjaan : Buruh Harian
Lepas.---------------------------------------
- Status perkawinan : Menikah.------------------------------------------------
------
- Alamat : Jl. Urip Sumoharjo Kota
Makassar.--------------------
3. Tempat Pemeriksaan : -------------------------------------------------------------
-----
- Ruangan / TKP : Instalasi Gawat Darurat RS. Bhayangkara
Makassar.-----------------------------------------------
-----
- Instansi / daerah : Rumkit Bhayangkara Tk. II
Makassar.----------------
4. WaktuPemeriksaan : -------------------------------------------------------------
-----
- Hari / tanggal : Minggu / 18 Oktober
2020.------------------------------
- Pukul : 08.00
WITA.-------------------------------------------------
5. Tim Pembuat VeR : -------------------------------------------------------------
10
 -----
- Dokter spesialis forensik : dr. Denny Mathius, Sp.F,
M.Kes.-----------------------
- Dokpol / teknisi forensik : --------------------------------------------------------------
-----
: a. Kompol. DR. dr. Mauluddin, Sp.F,
MH.----------
: b. Iptu Elma Greselda L
S.Kep.----------------------
: c. H. Paharuddin SH.
SKM.---------------------------
: d. Brigpol. Rusman Syadli T,
Amd.Kep.-----------
: e. Briptu. Polrin Porwanti B.,Amd. Keb.
-----------
: f. Adrimun
S.Kep.---------------------------------------
- Dokter muda (co-ass) forensik : Sulfiani .
Ked.-----------------------------------------------
- Dokter jaga UGD / residen forensik : dr. Susi
.------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------

Halaman 1 dari 5 B. HASIL ...

B. HASIL PEMERIKSAAN : -------------------------------------------------------------
-----
1. Perlukaan Kepala – Leher - Bahu : -------------------------------------------------------------
-----
- Daerah ubun-ubun : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah samping kepala kanan : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah samping kepala kiri : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah dahi : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah pelipis kanan : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah pelipis kiri : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah kelopak mata kanan : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah kelopak mata kiri : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah selaput mata kanan : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah selaput mata kiri : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah hidung : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
11
 - Daerah pipi kanan
- Daerah pipi kiri
- Daerah bibir atas
- Daerah bibir bawah
- Daerah gigi-geligi
- Daerah dagu
- Daerah rahang kanan
- Daerah rahang kiri
- Daerah telinga kanan
- Daerah telinga kiri
- Daerah leher sisi depan
- Daerah leher sisi kanan
- Daerah leher sisi kiri
- Daerah leher sisi belakang
- Daerah bahu kanan
- Daerah bahu kiri
2. Perlukaan Badan Depan
- Daerah dada sisi kanan
- Daerah tengah dada
- Daerah dada sisi kiri
- Daerah ketiak kanan
- Daerah ketiak kiri
- Daerah perut sisi atas kanan
- Daerah perut sisi atas kiri
: Ditemukan 2 (dua) luka lecet geser
masing-masing berukuran 2,1 cm x 1,6 cm
dan 1,4 cm x 0,7 cm.--------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Ditemukan 1 (satu) buah luka robek
berukuran 2,1 cm x 1,8
cm.-------------------------------------------
Ditemukan 2 (dua) luka lecet geser
masing-masing berukuran 1,2 cm x 0,7 cm
dan 0,7 cm x 0,5
cm.-----------------------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: -------------------------------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
12
 - Daerah tengah perut (pusar) : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah perut sisi bawah kanan : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah perut sisi bawah kiri : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Halaman 2 dari 5 Nomor : VeR / 1549/ X / 2020 / Forensik–3.Perlukaan
3. Perlukaan Selangkangan - Kelamin : -------------------------------------------------------------
-----
- Daerah selangkangan kanan : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah selangkangan kiri : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah kemaluan : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
4. Perlukaan Badan Belakang : -------------------------------------------------------------
-----
- Daerah punggung atas kanan : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah tengah punggung atas : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah punggung atas kiri : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah pinggang kanan : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah punggung bawah : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah pinggang kiri : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah bokong kanan : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah tengah bokong : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah bokong kiri : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah perineum : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah lubang dubur : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah tulang ekor : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
5. Perlukaan Tungkai Atas : -------------------------------------------------------------
-----
- Daerah lengan atas kanan : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah lengan atas kiri : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah siku kanan : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
13
 - Daerah siku kiri
- Daerah lengan bawah kanan
- Daerah lengan bawah kiri
- Daerah pergelangan tangan kanan
- Daerah pergelangan tangan kiri
- Daerah punggung tangan kanan
- Daerah punggung tangan kiri
- Daerah telapak tangan kanan
- Daerah telapak tangan kiri
- Daerah ibu jari tangan kanan
- Daerah jari telunjuk tangan kanan
- Daerah jari tengah tangan kanan
- Daerah jari manis tangan kanan
- Daerah jari kelingking tangan kanan
- Daerah ibu jari tangan kiri
- Daerah jari telunjuk tangan kiri
- Daerah jari tengah tangan kiri
- Daerah jari manis tangan kiri
- Daerah jari kelingking tangan kiri
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
------------
Halaman 3 dari 5 Nomor : VeR / 1549/ X / 2020 / Forensik– 6.Perlukaan...
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------

14
6. Perlukaan Tungkai Bawah
- Daerah paha kanan
- Daerah paha kiri
- Daerah lutut kanan
- Daerah lutut kiri
- Daerah tulang kering kanan
- Daerah tulang kering kiri
- Daerah betis kanan
- Daerah betis kiri
- Daerah pergelangan kaki kanan
- Daerah pergelangan kaki kiri
- Daerah tumit kanan
- Daerah tumit kiri
- Daerah punggung kaki kanan
- Daerah punggung kaki kiri
- Daerah telapak kaki kanan
- Daerah telapak kaki kiri
- Daerah ibu jari kaki kanan
- Daerah jari telunjuk kaki kanan
- Daerah jari tengah kaki kanan
- Daerah jari manis kaki kanan
- Daerah jari kelingking kaki kanan
- Daerah ibu jari kaki kiri
- Daerah jari telunjuk kaki kiri
- Daerah jari tengah kaki kiri
: -------------------------------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
: Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
15
 - Daerah jari manis kaki kiri : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
- Daerah jari kelingking kaki kiri : Tidak ada
kelainan.----------------------------------------
7. Pakaian yang Digunakan : -------------------------------------------------------------
-----
- Kondisi umum pakaian : Rapi.------------------------------------------------------
----
- Motif atasan pakaian luar : Memakai baju lengan panjang berwarna biru
dengan lengan berwarna hitam berbahan
kaos.---
- Motif bawahan pakaian luar : Memakai celana panjang berwarna hitam
berbahan jeans.
--------------------------------------------
8. Tindakan medis dan Penunjang : -------------------------------------------------------------
-----
- Derajat kesadaran, Tensi dan Nadi : Baik (GCS 12); -mmHg; - x/
menit.--------------------
- Rawat luka : -------------------------------------------------------------
-----
a. Obat merah Ada.------------------------
---
b. Kompres Tidak
ada.-------------------
c. Jahit luka Ada.------------------------
---
d. Operasi / Bedah Tidak Ada.----------------
- Rawat inap : Tidak
ada.-------------------------------------------------
- Pemeriksaan penunjang : Tidak
ada.-------------------------------------------------

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
---------
Halaman 4 dari 5 Nomor : VeR /1549/ X / 2020 / Forensik - C.KESIMPULAN.

C. KESIMPULAN : -------------------------------------------------------------
----
1. Identitas Umum Korban : ------------------------------------------------------------
-----
- Bernama : Christian
Sila.------------------------------------------------
- Berjenis kelamin : Sesuai Laki-
laki.--------------------------------------------
- Berumur : Sesuai Usia
Dewasa.--------------------------------------
- Berstatus perkawinan : Menikah.------------------------------------------------
------
- Beralamat tempat tinggal : Jl. Urip Sumoharjo Kota
Makassar.-------------------
- Berkewarganegaraan : Indonesia.-----------------------------------------------
-----
16
2. Perlukaan dan Kondisi Tubuh : -------------------------------------------------------------
-----
- Akibat persentuhan tajam : Tidak
ditemukan.-------------------------------------------
- Akibat persentuhan tumpul : Ditemukan luka lecet geser pada daerah
pipi kanan dan bibir atas dan luka robek
pada bibir atas.---------------------------------------
- Akibat pensentuhan panas : Tidak
ditemukan.-------------------------------------------
- Akibat persentuhan zat kimia : Tidak
ditemukan.-------------------------------------------
- Akibat penetrasi fragmen logam : Tidak
ditemukan.-------------------------------------------
- Akibat persentuhan lainnya : Tidak
ditemukan.-------------------------------------------
- Hasil pemeriksaan penunjang : Tidak
ada.----------------------------------------------------
- Tindakan medis : Ada.------------------------------------------------------
-----
- Kondisi umum : Penurunan kesadaran
.-----------------------------------
- Kondisi pakaian : Rapi.------------------------------------------------------
----
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------
Demikian visum et repertum ini dibuat berdasarkan kompetensi dan sumpah
dokter.-----------------------

Makassar, 18 Oktober 2020

Dokter Spesialis Forensik

dr. DENNY MATHIUS, Sp.F, M.Kes.

NIP. 197910152015041001
SIP. 446/13.2.09/DS.F/DKK/I/2019
Hp: 0823-9630-6064
Halaman 5 dari 5 Nomor : VeR / 1549 / X/ 2020 / Forensik
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

17