Anda di halaman 1dari 2

Nama : Muhammad Agil

Nim : B1022191051

1. Dalam Standar Akuntansi Keuangan (SAK), perusahaan sangat dianjurkan mencatat kegiatan
usahanya dengan menggunakan Akuntansi berbasis Akrual (Accrual Basis). Mengapa demikian?
Jawab
Hal ini dikarenekan akuntasin berbbasis acrrual lebih akurat dari pencatatan akuntansi berbasis
kas, pertama ada bebebrapa transaksi yang tidak tercatatat pada akuntansi berbasis kas, karna
pecatatan berbasis kas hanya mencatat transaksi penerimaan dan pengeluaran. Sedangkan
akuntansi berbasis acrual lebih lengkap dalam pencatatan transaksi.
2. Coba saudara sampaikan cara mudah versi saudara dalam menggambarkan posisi akun harta,
utang, modal, pendapatan dan beban pada saat normal, bertambah dan berkurang Coba
saudara sampaikan cara mudah versi saudara dalam menggambarkan posisi akun harta, utang,
modal, pendapatan dan beban pada saat normal, bertambah dan berkurang?
Jawab :
Pada saaat posisi normal adalah ketika ketika pencatatan transaksi kedua akun benar pada saat
memposting dimana letak transaksi debit dan kredit. Artinya jika suatu akun memilik saldo
normal ketika posisi kredit dan debitnya sesuai akun, harta dan beban berada di debit jika
hutang dan modal berada di posisi kredit serta pendapatan juga berada diposisi kredit
lalu jika harta bertambah modal juga bertambah jika hutang berkurang maka harta berkurang
karna hutang dibayarkan menggunakan harta perusahaan jika pendapatan betambah harta
perusahaan juga bertambah jika beban bertambah harta perusahaan juga berkurang.
jika beban,hutang, dan biaya lebih tinggi dari modal dan pendapatan artinya kondisi perusahaan
sedang tidak sehat atau terancam bangkrut.
3. Dalam menyusun dan menyajikan laporan keuangan, pihak penyaji laporan setidaknya harus
berpedoman pada Empat pilar standar akuntansi keuangan (PSAK- IFRS, SAK-ETAP, PSAK
SYARIAH, SAP). Mengapa harus demikian?
Jawab :
yang pertama karan telah diatur dalam undang-undang perdata, lalu suapaya terjadi
keseragaman akun untuk mudah membaca laporan keuangan perusahaan lalu supaya tidak
terjadi kesalahan atau kepalsuan laporan keuangan hal ini dikarenakan ada beberpaa pihak yang
berkepentingan antara lain pemerintah untuk stror pajak yang sesuai dengan kemampuan
perusahaan tersebut lalu investor untuk membaca kemampuan perusahaan membayar deviden
investor lalu tanggung jawab bagi krdeitur dan juga pemegang saham disuatu perusahaan.

4. Ketika pemilik menyerahkan kendaraan atau rumah pribadinya untuk membantu kegiatan
operasional perusahaan, sehingga kendaraan dan rumah tersebut menjadi milik perusahaan,
meskipun tanpa adanya imbalan/bayaran dari perusahaan, apakah hal ini termasuk transaksi
keuangan? Jelaskan
JAWAB :
Ya termaksud transaksi hal ini disebut imbreng hal ini perludiatatkan dalaam transaksi
dikarenakan penambahan modal pada perusahaan, meskipun pemilik tidak mendapatkan
imbalan atau bayaran, tapi pemilik mendapatakan saham yaitu hak milik perusahaan sesuai
nilai perusahaan sesuai nilai harta yang dibayaran, diatu dalam undang-undang.

5. Mengapa siklus akuntansi Penyesuaian (jurnal penyesuaian) perlu dilakukan? Dan siklus
akuntansi buku besar apakah bersifat opsional atau keharusan, berikan alasannya?
Jawab :
Hal ini perlu dilakukan karna untuk membuat laporan keuangan semangakin akurat karna ada
beberapa akun yang perlu disesuaikan, antara lain beban, perlengkapan utang, pendapatan
dibayar dimuka, piutang usaha dsb, hal ini perlu dilakukan karna akun harta, kewajiban dan
modal menujukan nomilai yang sebenarnya jika terjadi kesalahan harus diperkisa kembali.
Lalu buku beser bersifat oprasional dikarenakan buku besar diambil dari jurnal umum, buku
besar hanya mempermudah penelusuraan akun yang keliru. Hal ini yang menyebabkan buku
besar bersifat opsional

Anda mungkin juga menyukai