Makalah Akar
Makalah Akar
Dosen Pembimbing :
Dr. Anita Joeliantina, S.Kep., Ns., M.Kes
Disusun Oleh :
Tingkat 2 Reguler A
Puji syukur kami ucapkan atas kehadirat Allah swt yang telah melimpahkan rahmat,
hidayah, serta inayah-nya, karena kami masih diberi kesempatan untuk menyelesaikan
makalah mengenai “Akar”. Makalah ini ditulis sebagai tugas kelompok untuk mata kuliah
Elektif.
Makalah ini kami persembahkan kepada:
1. Dr. Anita Joeliantina, S.Kep., Ns., M.Kes
2. Serta teman – teman yang telah mendukung terselesaikannya makalah ini.
Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
dalam mengerjakan makalah ini, sehingga makalah ini dapat selesai pada waktunya. Kami
menyadari bahwa dalam penyusunan dan penulisan makalah ini memiliki banyak kekurangan,
oleh sebab itu kami mengharapkan kritik, saran, petunjuk, pengarahan, dan bimbingan dari
berbagai pihak.
Semoga makalah ini bermanfaat untuk pengembangan wawasan dan peningkatan ilmu
pengetahuan bagi kita semua dan dapat memberikan informasi bagi pembaca. Amin
Penulis
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Definisi Akar
Akar adalah bagian pangkal tumbuhan pada batang yang berada dalam
tanah dan tumbuh menuju pusat bumi. Ada beberapa tumbuhan yang
mempunyai akar muncul ke permukaan tanah untuk fungsi-fungsi tertentu
karena persediaan oksigen yang terbatas dan aerase yang buruk di dalam
tanah.
Akar dalam istilah ilmiahnya disebut “Radix”, merupakan bagian utama
dari tumbuhan yang telah memiliki pembuluh. Pada ujung-ujung akar terdapat
meristem apikal yang terus membelah diri dan berkembang juga terdapat
kaliptra (tudung akar) yang berfungsi sebagai pelindung. Tudung akar berasal
dari meristem apikal dan terdiri dari sel-sel parenkim. Jaringan meristem
adalah jaringan muda pada tumbuhan yang aktif membelah menghasilkan sel-
sel baru terdapat pada titik-titik pertumbuhan.
Pembelahan meristem apikal membentuk daerah pemanjangan atau “zona
perpanjangan sel”. Setelah zona ini terdapat “zona differensiasi sel” dan “zona
pendewasaan sel”. Pada zona differensiasi sel, sel-sel akar berkembang
menjadi beberapa sel permanen, misalnya beberapa sel terdifferensiasi
menjadi xilem, floem, parenkim, dan sklerenkim.
Akar tumbuhan merupakan struktur tumbuhan yang terdapat di dalam tanah.
Akar adalah tempat masuknya mineral atau zat-zat hara. Akar merupakan
kelanjutan sumbu tumbuhan. Tumbuhan dikotil dan monokotil ada perbedaan
sistem perakaran. Pada akar tumbuhan monokotil terususun sistem akar
serabut.
Panjang akar dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti porositas tanah,
tersedianya air dan mineral, dan kelembapan tanah. Morfologi akar terdiri dari
rambut akar, batang akar, ujung akar, dan tudung akar. Rambut akar
merupakan perluasan permukaan dari sel-sel epidermis akar yang berguna
untuk memperluas daerah penyerapan. Rambut akar hanya tumbuh di dekat
ujung akar dan pada umumnya relatif pendek. Ujung akar tersusun dari
jaringan meristem yang sel-selnya berdinding tipis dan aktif membelah diri.
Fungsi tudung akar adalah untuk melindungi ujung akar terhadap kerusakan
mekanis.Air dan mineral diserap oleh ujung akar dan rambut-rambut akar
(secara osmosis) masuk ke dalam tubuh tumbuhan. Osmosis adalah
perpindahan zat dari larutan yang berkonsentrasi rendah (kurang pekat) ke
larutan yang berkonsentrasi tinggi (lebih pekat) melalui selaput
semipermeabel. Selaput semipermeabel adalah selaput pemisah yang hanya
dapat dilalui oleh air dan zat tertentu. Tetapi selain secara osmosis,
penyerapan air dan mineral dapat dilakukan dengan transpor aktif, yaitu,
sistem transpor ion dan molekul melalui membran sel dengan menggunakan
energi.
Akar juga digunakan sebagai alat pernapasan yang disebut akar napas. Akar
napas terdapat pada tumbuhan yang ada di hutan bakau, yang bertmbuh tegak
2
pada pangkal batangnya. Pada akar napas ada banyak celah agar udara dapat
masuk. Tetapi, selain memiliki akar napas, ada juga akar gantung. Akar
gantung tumbuh dari bagian batang di atas tanah ke arah tanah. Fungsi akar
gantung ketika masih menggantung adalah untuk menyerap udara.
3
2.2.3 Akar Tunjang
Akar Tunjang, yakni akar yang tumbuhnya dari bagian akar bawah ke
segala arah. Akar ini seolah-olah menunjang atau memperkokoh batang.
Contohnya seperti akar pada pohon pandan dan pohon bakau.
4
2.2.6 Akar Pelekat
Akar pelekat, yakni akar yang tumbuhnya disepanjang batang yang
gunanya untuk menempel pada kayu, tembok atau tumbuhan lain. Akar
ini hanya terdapat pada tumbuhan yang memanjat, contohnya seperti
pada tumbuhan lada dan sirih.
5
2.4 Tanaman yang Akarnya Bisa Dijadikan Herbal
Indonesia memang memang dikenal kaya akan keanekaragaman hayati,
termasuk di dalamnya tanaman obat. Saat ini tanaman obat pun mulai dilirik
dan banyak digunakan sebagai alternatif dalam mengobati berbagai penyakit,
karena diyakini mampu menyembuhkan penyakit dengan efek samping
minimal. Pemanfaatan tanaman obat biasanya bisa dari daun, bunga, biji,
akar, buah, rimpang, dan herba atau seluruh bagian tanaman tersebut.
Berikut ini secara garis besar ada 12 jenis akar dan rimpang tanaman yang
memiliki khasiat yang bagus untuk mengobati berbagai keluhan dan
penyakit, diantaranya :
a. Akar Pohon Aren
Aren adalah tanaman yang asli berasal dari Indonesia dan digunakan
untuk menghasilkan gula merah atau disebut dengan yang dengan gula
aren. Namun ternyata tidak hanya pohonnya yang dapat dimanfaatkan,
akar dari pohon aren juga memiliki khasiat untuk pengobatan, karena
akarnya memiliki kandungan zat berupa kalium dan silikat yang memiliki
khasiat diuretika yaitu memperlancar buang air kecil .
b. Akar Pohon Pepaya
6
c. Akar Pohon Pule
Bangle adalah tanaman obat murni yang bisa mengobati banyak penyakit.
Terutama untuk bagian akarnya memiliki kandungan senyawa kimia
seperti damar yang lunak, lemak, minyak atsiri, goun, gula, asam-asam
organik, mineral dan abumivoida, yang dimanfaatkan sebagai penghangat
badan.
e. Akar Temu Ireng (Temu Hitam)
7
Tanaman temu ireng adalah tanaman yang asli berasalh dari Indonesia.
Kandungan senyawa kimia dari akar tunggal temu ireng berupa minyak
atsiri, yang mampu berkhasiat sebagai bahan obat gosok untuk
mengobati badan pegal dan penyakit rematik.
f. Akar dan Rimpang Kunyit
Rimpang temu lawak juga merupakan tanaman obat yang sangat terkenal
di Indonesia dan memang sudah banyak dipasarkan sebagai obat atau
suplemen. Rimpang temu lawak memiliki kandungan zat berupa minyak
atsiri, yang berkhasiat sebagai obat antispasmodik saluran cerna ( anti
kejang ) dan kolagoga.
h. Rimpang Laos
8
Rimpang laos memiliki kandungan senyawa kimia berupa kaunferida,
hablur, golangin, hablur kuning, dan minyak atsiri kuning, yang
berkhasiat karavinativa, obat panu ( anti jamur ).
i. Akar Alang-alang
9
Rimpang kencur seringkali digunakan untuk pembuatan bahan jamu,
karena memiliki kandungan zat kimia berkhasiat seperti minyak atsiri,
kanferin, alkalaoida, goum dan mineral, yang sangat berkhasiat untuk
mengobati perut kembung, mengencerkan dahak, melancarkan keringat,
dan meningkatkan stamina secara umum.
10
rebus dengan 3 gelas air. Setelah mendidih, beri tambahan sedikit garam.
Saringlah air rebusan Anda, bisa diberi tambahan gula jawa atau arena tau
madu sebagai pemanisnya. Minumlah sehari sekali, untuk sekali
pembuatan tersebut. Esoknya ulangi lagi secara teratur hingga merasa
lebih baik.
3. Akar Pohon Pule
a. Sakit badan dan dada
Cara penggunaannya dengan menyiapkan akar pulai, kemudian cuci
bersih dan dikunyah dengan pinang, lalu balurkan pada bagian tubuh
yang sakit.
4. Akar Tanaman Bangle
a. Masuk angin
Cuci bersih dan parut rimpang panglay. Hasil parutan disaring lalu
campur sedikit air dan satu sendok makan madu sebelum diminum.
Dosisnya dua kali pada pagi dan sore hari.
b. Cacingan1
Iris atau tumbuk halus rimpang panglay lalu rebus bersama dengan temu
hitam, ketumbar, dan tangkai daun seureuh. Setelah dingin, air
rebusannya saring dan diminum.
c. Sakit kuning2
Parut rimpang panglay sebanyak 1/2 jari, saring lalu campur sedikit air
dan satu sendok makan madu. Dosis minumnya antara 2-3 kali sehari
hingga sembuh.
d. Nyeri Sirah3 (sakit kepala)
Rimpang panglay secukupnya dicuci bersih dan parut. Hasil parutan
campur air agar menjadi adonan seperti bubur lalu tempel pada pelipis
atau dahi.
e. Nyeri sendi4 (reumatik)
Cuci bersih dan parut sejumlah rimpang panglay. Hasil parutan campur
air hingga menjadi seperti bubur untuk dibalurkan pada bagian sendi yang
terasa sakit.
f. Kegemukan
Terdapat beberapa macam cara mengatasi kegemukan menggunakan
panglay, yaitu: (a) merebus rimpang panglay dan beberapa lembar daun
jati dalam 1,5 gelas air hingga tersisa satu gelas saja. Kemudian, saring
air rebusan tersebut untuk diminum pada pagi dan sore hari; (b) memarut
rimpang panglay secukupnya lalu borehkan pada bagian perut; dan (c)
mencuci dan memarut rimpang panglai seukuran 1/2 jari. Air hasil
parutan campur dengan temu hitam, satu sendok makan air jeruk nipis,
dan dua sendok makan madu untuk diminum 2-3 kali sehari.
g. Masuk angin pada balita5
Masuk angin pada balita dapat diatasi dengan menumbuk panglay lalu
campur dengan sedikit air dan balurkan pada bagian perut hingga kaki
bayi.
h. Lemah jantung6
11
Lemah jantung dapat diobati dengan memarut panglay lalu hasil
parutannya rebus dengan air dan diminum secara secara teratur setiap
sore hari.
i. Mules beuteung
Pengobatan mules beuteung menggunakan panglay dapat dengan cara
merebus daun panglay bersama merica hingga airnya tinggal 1/4 gelas
lalu saring dan diminum atau dengan mengiris tipis rimpang panglay,
jahe, dan lempuyang wangi lalu rebus hingga airnya tinggal sekitar 1/2
gelas. Sebelum diminum, saring air rebusan tersebut agar ampasnya
tertinggal.
j. Hareeng (demam)
Terdapat beberapa cara mengobati "hareeng" atau demam dengan
panglay, yaitu: mencuci bersih rimpang panglay, tumbuk dan gunakan
sebagai kompres; atay memarut rimpang panglay yang telah dicuci bersih
lalu mencampurkannya dengan sedikit air dan satu sendok makan madu
sebelum diminum. Dosisnya dua kali sehari pada pagi dan sore hari.
5. Akar Temu Ireng
a. Meningkatkan nafsu mkan
Ambil temu hitam (seukuran ibu jari tangan), cuci, lalu iris tipis-tipis.
Rebus dengan dua gelas air sampai tersisa satu gelas. Untuk mengurangi
rasa pahit, campur dengan gula jawa atau pemanis (sirup). Setelah dingin,
ramuan tersebut disaring, lalu bagi untuk dua kali minum, pagi dan sore
hari sebelum makan. Atau bisa juga dengan membikin ‘cekokan”. Ambil
temu hitam (seukuran ibu jari), cuci bersih, lalu parut. Gunakan air
perasannya untuk diminumkan ke anak atau sebagai ”cekokan”. Campur
dengan gula jawa atau pemanis lainnya, misalnya madu, agar rasanya
tidak terlalu pahit. Lebih baik berikan untuk anak di atas usia setahun,
saat kemampuan menelan dan mengunyah sudah baik.
b. Batuk berdahak
Cuci rimpang segar temu hitam (25 gram), lalu potong tipis-tipis. Rebus
dengan dua gelas air sampai mendidih selama 20 menit. Setelah dingin,
saring, lalu bagi dua sama banyak untuk diminum pada pagi dan sore
hari. Bisa pula dengan menambahkan jahe.
c. Obat Cacing
Siapkan 25 gram temu hitam, 15 gram bangle, 5 lembar daun sirih, 5 butir
biji ketumbar, 4 gram biji pinang. Rebus dengan 600 cc air hingga tersisa
200 cc. Saring, lalu minum. Bisa juga dengan cara lain, air perasan temu
hitam seukuran ibu jari dicampur dengan madu dan sedikit air hangat.
d. Pereda nyeri haid
Ambil 25 gram temu hitam, 20 gram kencur, 20 gram kunyit, 2 ruas asam
jawa. Rebus dengan 600 cc air hingga tersisa 200 cc, lalu saring.
Langsung diminum selagi hangat.
e. Jamu pasca melahirkan
Cuci bersih temu hitam (dua jari tangan), buang kulitnya. Tumbuk sampai
halus, tambahkan setengah cangkir air panas, lalu aduk hingga merata.
12
Setelah dingin, saring dengan kain dan minum sekaligus. Lakukan selama
tiga hari setelah melahirkan. Bisa juga dengan mengambil 25 gram temu
hitam. Rebus dengan air 400 cc hingga tersisa 200 cc, lalu saring.
Tambahkan madu jika perlu. Minum selagi hangat.
6. Akar Kunyit
Ambil sekitar 2 hingga 3 rimpang kunyit. Bersihkan hingga benar-benar
bersih, lalu anda kupas kulit arinya. Parut kunyit yang telah dikupas tersebut.
Peras kunyit tersebut hingga mengeluarkan air. Kemudian anda tinggal
minum air yang dihasilkan dari perasaan kunyit tersebut secara rutin pagi dan
sore hari sampai sakit maag anda reda.
7. Akar Temulawak
Iris 50gr temulawak dan kencur, kemudian sangrai dalam wajan. Campurkan
temulawak dengan jinten, asam kawak, kencur, dan 100 ml air matang
menggunakan blender. Kemudian sisihkan. Didihkan air dengan gula dan
daun pandan hingga gula larut sempurna Kemudian campurkan campuran
temulawak dengan rebusan air gula, aduk sampai rata, dan kemudian
saring.Sajikan dalam keadaan hangat atau dingin sesuai selera.
8. Akar Laos
Untuk membuat teh, sediakan akar lengkuas segar, kupas dan iris. Siapkan
400 ml air. Madu. Caranya, tambahkan air dan lengkuas dalam panci.
Didihkan. Kecilkan api dan biarkan mendidih selama 30 menit. Saring
lengkuas dari teh. Tambahkan madu. Sedangkan untuk membuat jamu
lengkuas, cukup siapkan 3 limau, Air ½ liter, 2 batang serai, 4 akar lengkuas,
6 sendok makan madu, 2 daun peppermint cincang halus, 2 sendok teh kunyit
bubuk, q tetes minyak peppermint. Caranya, peras jeruk nipis ke dalam air.
Kecilkan api dan biarkan mendidih, sampai warna air berubah menjadi
kehijauan. Tambahkan akar lengkuas, serai, dan rempah-rempah. Masak
selama 15 menit. Tambahkan perasan jeruk nipis. Kemudian, tambahkan sisa
bahan dan aduk rata.
9. Akar Alang-alang
a. Kencing Nanah
Cara membuatnya yaitu dengan menyiapkan 300 gram akar alang-alang
lalu potong menjadi kecil-kecil. Rebus potongan akar alang-alang dan
campurkan gula batu. Kemudian diamkan rebusan dari alang-alang
hingga dingin. Kemudian konsumsi minuman tersebut sebanyak 3 kali
sehari secara rutin.
b. Dapat Mengobati Epistaksis
Adapun caranya yaitu siapkan akar alang-alang yang masih segar dan
dalam jumlah secukupnya. Kemudian cuci sampai bersih lalu dilumatkan
dan diperas airnya sampai terkumpul 100 liter. Kamu bisa langsung
minum air perasan akar alang-alang tersebut. Cara lainnya yaitu siapkan
30 gram akar alang alang yang masih segar, cuci bersih, lalu rebus
bersama 3 gelas air dan tunggu sampai airnya tersisa hanya 1 gelas.
Airnya bisa diminum langsung jika sudah tidak terlalu panas.
13
c. Alang-alang Sebagai Obat Hematemesis
Cara mengolah alang-alang sebagai obat hematemesis yaitu dengan
mencuci bersih 30 sampai 60 gram akar alang-alang yang masih segar.
Kemudian kamu perlu memotong-motong menjadi bagian lebih kecil dan
merebusnya bersama 3 gelas air. Apabila sudah mendidih, tunggu sampai
air hanya tinggal 1 gelas saja. Kemudian airnya bisa diminum setelah
sudah dingin.
d. Alang-alang Sebagai Obat Gonore
Yang perlu kamu siapkan adalah akar alang-alang yang masih segar
sebanyak 300 gram. Kemudian mencucinya hingga bersih. Kemudian
potong alang-alang menjadi kecil kecil, simpan ke dalam air sebanyak 2
liter dan rebus hingga mendidih. Kemudian tunggu sampai airnya tersisa
sekitar 1,2 liter saja. Kemudian rebus hingga mendidih dan tunggu
sampai airnya tersisa sekitar 1,2 liter. Jika ingin rasanya menjadi enak,
maka dapat ditambahkan gula batu secukupnya. Minum 3 kali sehari
untuk hasil yang maksimal. Disarankan untuk melakukannya sampai 10
hari.
10. Akar Jahe
Setelah semua bahan telah dipersiapkan, sekarang saatnya kamu mulai
langkah selanjutnya. Ambil satu batang serai, kemudian digeprek hingga
batangnya agak remuk. Tetapi usahakan jangan sampai batangnya terlalu
hancur agar tidak mengubah rasa. Campuran serai ini dapat membuat aroma
minuman jahe merah lebih harum. Selanjutnya, siapkan kayu manis. Lalu
didihkan air di dalam panci. Sebelum air mendidih, masukkan jahe merah,
serai, dan kayu manis. Kemudian, biarkan semua bahan tercampur hingga air
mendidih. Jika air sudah mendidih dan semua bahan tercampur, aromanya
pasti sudah mulai tercium harum. Selanjutnya, masukkan gula jawa ke dalam
campuran air dan bahan-bahan tadi. Masukkan sekitar 3 sdm gula jawa,
namun jika dirasa kurang manis kamu bisa menambahkannya kembali agar
lebih nikmat. Ini dapat menjadi opsi, tapi jika ingin minuman jahe ada aroma
manis dan segar, dapat juga ditambahkan potongan daun pandan saat
merebus jahe. Daun pandan akan memberikan aroma kuat tanpa mengubah
rasa rebusan jahe merah. Daun pandan juga dapat menjadi alternatif bagi
yang tidak terlalu menyukai aroma rempah yang terlalu kuat. Campuran jahe
merah yang sudah mendidih akan memiliki aroma yang harum dan
menenangkan. Setelah dicampur dengan gula merah rasanya pun lebih
nikmat. Jika, dirasa masih kurang pas, kamu juga bisa menambahkan sedikit
lemon agar rasanya lebih segar. Setelah dicoba dan rasanya pas, lalu sajikan
selagi masih hangat. Minuman jahe dapat didiamkan untuk diminum saat sore
hari atau malam hari. Jangan lupa wadah rebusan air jahem ditutup rapat, dan
ketika ingin diminum kembali agar tetap hangat dapat dipanaskan kembali.
Tambahkan rempah lain jika perlu, namun jika hanya untuk 1 hari konsumsi,
tidak perlu ditambahkan rempah lain.
11. Akar Kencur
a. Ditumbuk
14
Untuk mengobati influenza yang dialami oleh bayi, ibu bisa menumbuk
rimpang kencur dan daunnya sampai halus. Tumbukan daun kencur juga
bisa digunakan untuk mengobati sakit kepala.
b. Disangrai
Untuk memanfaatkan rimpang kencur sebagai obat penghilang lelah,
kamu bisa merebus rimpang bersama bahan-bahan lainnya, kemudian
disangrai terlebih dahulu. Cara ini bertujuan untuk mengeluarkan
kandungan-kandungan dalam kencur semaksimal mungkin.
c. Diparut
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, kencur juga berkhasiat
sebagai obat batuk alami. Cara mengolahnya adalah parut kencur terlebih
dahulu agar kandungan kandungan dalam serat kencur bisa tercampur rata
ketika dicampurkan dengan air hangat.
d. Mengunyahnya Mentah-Mentah
Mengunyah kencur mentah-mentah bermanfaat untuk mengobati radang
lambung, lho. Kamu hanya perlu mengunyah dan menelan air sarinya saja
tidak perlu menelan ampas dari rimpang kencur yang sudah dikunyah.
15
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Tanaman obat adalah tanaman yang memiliki khasiat obat dan digunakan
sebagai obat dalam penyembuhan maupun pencegahan penyakit. Indonesia
memang memang dikenal kaya akan keanekaragaman hayati, termasuk di
dalamnya tanaman obat. Saat ini tanaman obat pun mulai dilirik dan banyak
digunakan sebagai alternatif dalam mengobati berbagai penyakit, karena
diyakini mampu menyembuhkan penyakit dengan efek samping minimal.
Pemanfaatan tanaman obat biasanya bisa dari daun, bunga, biji, akar, buah,
rimpang, dan herba atau seluruh bagian tanaman tersebut.
Akar merupakan salah satu bagian dari sebuah tanaman. Keberadaan akar
sendiri bukan hanya sebagai penyerap air dan zat-zat makanan untuk
tumbuhan. Bagi manusia beberapa akar juga memiliki fungsi, khususnya
umtuk kesehatan. Bagi manusia akar sering digunakan untuk ramuan obat.
3.2 Saran
Seharusnya kita dapat lebih bijak untul memanfaatkan tanaman herbal
yang ada disekitar kita dengan sebaik mungkin. Serta tetap menjaga
kelestarian lingkungan hidup disekitar kita agar tercipta lingkungan hidup
yang sehat.
16
DAFTAR PUSTAKA
R24/saut, 2020, ‘5 Khasiat Akar Aren Bagi Kesehatan’, Riau24.com, Dilihat pada
8 Oktober 2020, <https://www.riau24.com/berita/baca/1592012487-5-khasiat-
akar-aren-bagi-kesehatan-dari-lancarkan-haid-sampai-bikin-pria-perkasa-di-
ranjang>
Azizah, K 2020, ‘7 Manfaat Akar Pepaya dan cara mengolahnya, cocok turunkan
kolesterol ‘, merdeka.com, dilihat pada 9 Oktober 2020,
<https://www.merdeka.com/trending/7-manfaat-akar-pepaya-dan-cara-
mengolahnya-cocok-turunkan-kolesterol-kln.html?page=4>
Riana, 2015, Ini dia khasiat jitu herba pulai, jitunews.com, dilihat pada 9 Oktober
2020, <https://www.jitunews.com/read/7840/ini-dia-khasiat-jitu-herba-pulai>
Nayar, A, 2013,’Khasiat Tanaman Bengle’, Blogspot, dilihat pada 9 Oktober
2020, <http://daarusysyifa.blogspot.com/2013/04/khasiat-tanaman-bengle.html> ,
Rosidah, Z, 2020, ‘Temu Ireng, Bahan Jamu Tradisional yang Kaya Manfaat’,
klikhijau.com, dilihat 10 oktober 2020, <https://klikhijau.com/read/temu-ireng-
bahan-jamu-tradisional-yang-kaya-manfaat/ >
Jujang, 2019,’ Manfaat kunyit untuk sakit maag dan pengolahannya’,Harapan
rakyat.com. dilihat tanggal 10 oktober 2020,
<https://www.harapanrakyat.com/2019/09/manfaat-kunyit-untuk-sakit-maag-dan-
pengolahannya/>
Salbiah, N A, 2019, ‘Raih 7 Khasiat Rutin Minum The dan Jamu Lengkuas Ini
Cara Membuatnya’, Jawapos.com, dilihat tanggal 11 oktober 2020,
<https://www.jawapos.com/lifestyle/26/02/2019/raih-7-khasiat-rutin-minum-teh-
dan-jamu-lengkuas-ini-cara-membuatnya/>
Wardhani, V, 2020, 6 manfaat temulawak yang perlu anda ketahui beserta cara
pengolahannya. Merdeka.com, Dilihat tanggal 11 oktober 2020.
<https://www.merdeka.com/jatim/6-manfaat-temulawak-yang-perlu-anda-ketahui-
beserta-cara-mengolahnya-kln.html?page=8>
Indra, R, 2020, Punya banyak manfaat, alang- alang sebagai obat tradisional,
Lemonilo.com, dilihat tanggal 11 oktober 2020,
<https://www.lemonilo.com/blog/punya-banyak-manfaat-alang-alang-sebagai-
obattradisional#:~:text=Cara%20mengolah%20alang%2Dalang%20sebagai,hanya
%20tinggal%201%20gelas%20saja.>
Sayurbox, 2020, ‘7 cara membuat minuman jahe merah yang bermanfaat untuk
kesehatan’,Sayurbox.com, dilihat tanggal 11 oktober 2020,
<http://blog.sayurbox.com/5-cara-membuat-minuman-jahe-merah/>
17
Fadli, R, 2020, ‘Tips mengolah kencur untuk atasi penyakit’, Halodoc.com, dilihat
tanggal 9 oktober 2020. <https://www.halodoc.com/artikel/tips-mengolah-kencur-
untuk-atasi-penyakit>
18