Donald - Optimalisasi Pendapatan Kapitasi Utk Belanja Obat, Alkes, BMHP - Show.
Donald - Optimalisasi Pendapatan Kapitasi Utk Belanja Obat, Alkes, BMHP - Show.
Donald Pardede
Outline
Regulasi Pengelolaan dan Pemanfaatan Penerimaan Dana
Kapitasi FKTP (khususnya Puskesmas Non BLUD)
Tata kelola pendapatan FKTP (Puskesmas) dari berbagai
sumber
Pemanfaatan dan Penatausahaan Dana Dukungan
Operasional Kapitasi Untuk Belanja Obat, Alkes dan BMHP di
Puskesmas Non BLUD
Kesimpulan
• Perpres no. 64 tahun 2020 tentang Jaminan Kesehatan
• Permenkes no. 52 Tahun 2016 tentang Standar Tarif Dana
Pelayanan Kesehatan dalam Jaminan Kesehatan Kapitasi
Pemanfaatan
• Pengelolaan dan Pemanfaatan mengacu pada
Jasa Pelayanan Mengacu pada
Pemanfaatan Mengacu pola Perpres no. 32 tahun 2014 tentang Pengelolaan
Kesehatan Ketentuan Masing-
pengelolaan BLU mempedomani dan Pemanfaatan Dana Kapitasi FKTP Pemda
Masing FKTP
Permendagri no. 79 tahun 2018 • Pembayaran dana kapitasi dari BPJS Kesehatan
Biaya Operasional tentang Badan Layanan Umum diakui sebagai pendapatan. (Pemda)
Daerah
Pengadaan Sarana dan
Prasarana Jasa Pelayanan
Mengacu Permenkeu no. 194/PMK.02/2018 (Min 60%)
tentang Tata Cara Pengelolaan PNBP dari
Penyelenggaraan JKN pada FKTP dan Dukungan Operasional
FKRTL milik Pemerintah Pusat
Pemanfaatan lebih lanjut mengacu Permenkes no. 21 tahun
2016 tentang Pemanfaatan Dana Kapitasi pada FKTP milik
Catatan: FKTP milik Pemda juga mendapat pembiayaan Pemda
Dari sumber lain spt; DAU, DAK (BOK) melalui Dinas Kesehatan
Permendagri 21 tahun 2011 tentang Perubahan Kedua
atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun
2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.
Pendapatan FKTP Dari Jaminan Kesehatan
Dana
JKN (Kapitasi & Non Kapitasi) DAK (BOK)/APBD (DAU) RKUD
Pelaksanaan Kegiatan 6
Sumber Pendanaan Kegiatan Puskesmas (1)
Sumber Dana
No Mekanisme
APBD (DAU) JKN (Kapitasi & Non Kapitasi) DAK (BOK)
1. Penyaluran RKUD Dibayarkan Langsung dari BPJS Kes ke Rek Transfer dari RKUN ke RKUD
Dana FKTP dan diakui sbg pendapatan/
penerimaan daerah
2. Penyelenggaraan Diusulkan dalam bentuk a. Kepala FKTP menyusun rencana Usulan dari semua FKTP
Program dan kegiatan pendapatan dan belanja dana kapitasi yang telah dibahas dan
pada RKA SKPD Dinas JKN, dan disampaikan kepada Kepala disepakati diusulkan dalam
Kes SKPD Dinas Kes bentuk program dan kegiatan
b. Berdasarkan langkah a Kepala SKPD pada RKA-SKPD Dinas Kes
Dinas Kes menyusun RKA-SKPD Dinas
Kes
c. Rencana pendapatan dana kapitasi JKN
dianggarkan dalam kelompok PAD, jenis
Lain-lain PAD, obyek Dana Kapitasi JKN
pada FKTP, rincian obyek Dana Kapitasi
JKN pada masing-masing FKTP
Sumber Pendanaan Kegiatan Puskesmas (2)
Sumber Dana
No Mekanisme
APBD (DAU) JKN (Kapitasi & Non Kapitasi) DAK (BOK)
d. Rencana belanja dana kapitasi JKN
dianggarkan dalam kelompok Belanja
Langsung dan diuraikan ke dalam jenis,
obyek, dan rincian obyek belanja sesuai
kode rekening berkenaan
3. Pelaksanaan & a. Berdasarkan PERDA, a. Berdasarkan PERDA, PERKADA Kepala a. Berdasarkan PERDA,
Penatausahaan PERKADA Kepala SKPD SKPD Dinas Kesehatan menyusun DPA- PERKADA Kepala SKPD
Dinas Kesehatan SKPD pendapat an dan belanja sesuai Dinas Kes menyusun DPA-
menyusun DPA-SKPD dengan RKA-SKPD SKPD pendapatan dan
pendapatan dan belanja b. Bendahara Dana Kapitasi JKN FKTP belanja sesuai dengan
sesuai dengan RKA- diangkat dan ditetap kan setiap tahun oleh RKA-SKPD
SKPD Kepala Daerah (Kep Kepala Daerah) b. Diangkat & ditetap kan
b. Diangkat dan ditetapkan c. Bendahara membuka Rek Dana Kapitasi Bendahara pengeluaran
Ben dahara pengelua JKN FKTP yg ditetapkan oleh Kepala dan PPTK di SKPD Dinas
ran & PPTK di SKPD Daerah (Bag dari rek BUD) Kes
Dinas Kes
Sumber Pendanaan Kegiatan Puskesmas (3)
c. Bendahara pengeluaran d. Bendahara Dana Kapitasi JKN c. Bendahara pengeluaran
mencatat semua mencatat pendapatan dan belanja pada mencatat semua
pengeluaran dan buku kas dan menyampaikannya setiap pengeluaran dan
bertanggung jawab atas bulan kepada Kepala FKTP dengan bertanggung jawab atas
semua pengeluaran melampirkan bukti-bukti pendapatan semua pengeluaran
d. Bendahara pengeluaran dan belanja yang sah d. Bendahara pengeluaran
menyusun laporan menyusun laporan
e. Bendahara Dana Kapitasi JKN
realisasi belanja SKPD realisasi belanja SKPD ke
menyusun laporan realisasi
ke PPKD PPKD
pendapatan dan belanja FKTP,
selanjutnya Kepala FKTP
menyampaikan laporan tersebut
dengan melampir kan surat pernyataan
tanggung jawab (SPTJ) Kepala FKTP
setiap bulan kepada Kepala SKPD
Dinas Kesehatan
Sumber Pendanaan Kegiatan Puskesmas (4)
Sumber Dana
No Mekanisme
APBD (DAU) JKN (Kapitasi & Non Kapitasi) DAK (BOK)
e. Mengusulkan permintaan dana f. Berdasarkan point e, Kepala SKPD Dinas e. Mengusulkan permintaan
dengan mekanisme SPM dan Kesehatan menyampaikan Surat Permin dana dengan mekanisme
SP2D taan Pengesahan Pendapatan dan Belanja SPM dan SP2D
(SP3B) FKTP tiap bulan kepada PPKD untuk
penerbitan Surat Pengesahan Pendapatan
dan Belanja (SP2B) FKTP
4. Pertanggung-Jawaban Berdasarkan SPM dan SP2D Berdasarkan SP2B Kepala SKPD Dinas Berdasarkan SPM dan SP2D
Kepala SKPD Dinas Kes Kesehatan menyusun laporan realisasi Kepala SKPD Dinas Kes
menyusun laporan realisasi pendapatan dan belanja yang bersumber dari menyusun laporan realisasi
pelaksanaan program dan belanja dana kapitasi JKN serta menyajikannya dalam pelaksanaan program dan
yang bersum ber DAU untuk Laporan Keuangan SKPD Dinas Kesehatan utk belanja yang bersumber DAK
disajikan dlm Lap Keuangan selanjutnya sebagai dasar Lap Keu Pemerintah untuk disajikan dlm Lap
SKPD Dinas Kes dan selanjutnya Keuangan SKPD Dinas Kes dan
Daerah
sebagai dasar Lap Keu selanjutnya sebagai dasar Lap
Pemerintah Daerah Keu Pemerintah Daerah
Potret Pendapatan FKTP:
Besaran Pembayaran Kapitasi Tahun 2019
Total
Pembayaran
Kapitasi JKN
Tahun 2019
sebesar
14,39 Triliun
*) s.d Oktober 2020 Biaya Pel Kes FKTP : RP 18,33T Sumber: BPJS Kesehatan
Mengapa Pemanfaatan Dana Kapitasi Belum Optimal
Pada Puskesmas non BLUD?
Kemampuan merencanaan dan Kendala
menganggarkan dalam skema APBD tidak
Kurangnya kemampuan
optimal tenaga Puskesmas untuk Pemahaman yang kurang
melakukan perencanaan tentang pemanfaaan dana
Proses Pengadaan Barang/ Jasa melalui dan pengelolaan dana kapitasi terutama untuk
kapitasi pengadaan barang dan jasa
OPD Dinas Kesehatan tidak berjalan baik pada tenaga di Puskesmas
SiLPA
Konfik Peraturan di Daerah yang Kapitasi
Peraturan atau regulasi di
menghambat Pemanfaatan Kapitasi Penganggaran SiLPA dana daerah yang kurang
kapitasi yang hanya dapat mendukung pemanfaatan
dilakukan di APBD dana kapitasi
Akumulasi SiLPA tahun-tahun sebelumnya perubahan
yang tidak termanfaatkan optimal
• Berdasarkan temuan BPK (Surat Auditorat Utama BPK ke BPJS Kesehatan), Sisa Dana Kapitasi yang
terdapat di rekening Puskesmas Non BLUD mencapai Rp. 1,8 T pada September 2018
• Belum optimalnya pemanfaatan dana dukungan operasional di Puskesmas non BLUD bukan disebabkan karena
tidak membutuhkan dana tersebut akan tetapi lebih disebabkan karena kendala dalam pelaksanaan anggaran sesuai
dengan tata kelola keuangan daerah
Permenkes 21 tahun 2016
Pemanfaatan Dana Kapitasi Untuk Dukungan Operasional
Puskesmas Pada Puskesmas Non BLUD
Dukungan biaya operasional pelayanan kesehatan digunakan untuk :
12/3/2020 16
Memperkuat Dukungan dan Peran Pemangku Kepentingan Dalam
Prasyarat Tata Kelola Dana Kapitasi Puskesmas Non BLUD
RKA APBD
RAPBD
Note:
Ruang lingkup
Penjabaran pemanfaatan dgn
Perencanaan FKTP RKA OPD APBD pedoman K/L
Puskesmas Diinkes Penatausahaan
sesuai tata kelola
keuda
1. Perencanaan Pendapatan Perencanaan
2. Perencanaan Belanja DPA OPD
Terpadu
Memastikan Pengelolaan Dana Kapitasi Dalam Siklus Pengelolaan
Keuangan Daerah Sesuai Permendagri 21/2011 jo Permendagri 13/2006
Note:
• Permendagri petunjuk APBD tahunan memuat M.A.K penerimaan serta M.A.K belanja BOK, APBD dan
Dukungan opr dari penerimaan kapitasi
• Harus dipastikan jabaran kegiatan pengadaan obat, Alkes, BMHP pada tingkat Puskesmas tertampung
dalam DPA OPD Dinkes mempunyai M.A.K belanja APBD
donald.pardede@kemkes.go.id
Merencanakan Pendapatan
Rencana Pendapatan= Jlh Peserta Terdaftar X Kapitasi (Rp) x 12 bulan
Contoh perencanaan anggaran:
Kode Rekening Uraian Jumlah
4 Pendapatan
4.1 Pendapatan asli daerah Rp. xx.xxx.xxx,xx
4.1.x Lain-lain pendapatan asli daerah yang sah
4.1.x.xx Pendapatan kapitasi JKN
Contoh belanja:
Paracetamol (Tab, Syrup), Amoksisillin (Tab, Syrup), Antacida (Tab, Syrup), CTM (Tab), Alopurinol (Tab), Asam
Askorbat/ Vit C (Tab), Captopril (Tab), Deksamethason (Tab), Asam Mefenamat (Tab), Lidokain, dan lain-lain.
2. Pemanfaatan Dukungan Operasional Kapitasi Untuk
Belanja Alat Kesehatan Pada Puskesmas Non BLUD
Ruang lingkup dari belanja ini meliputi belanja alat kesehatan untuk
pelayanan kesehatan, alat-alat laboratorium untuk pemeriksaan
laboratorium di FKTP milik Pemerintah Daerah.
Perencanaan untuk belanja alat kesehatan diharapkan direncanakan
secara detil untuk menentukan alat kesehatan apa yang akan dibeli
sesuai dengan kebutuhan.
Harga satuan dalam proses perencanaan tersebut mengacu kepada
harga secara E-Katalog, harga pasar, atau harga yang sesuai standar
yang telah ditetapkan oleh daerah.
Proses pengadaan alat kesehatan sesuai dengan peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
Contoh Perencanaan Anggaran Belanja Alkes:
Kode Rekening Uraian Jumlah
5 Belanja daerah
5.2 Belanja langsung Rp. xx.xxx.xxx,xx
5.2.3 Belanja modal Rp. xx.xxx.xxx,xx
5.2.3.xx Belanja modal pengadaan alat-alat kesehatan Rp. xx.xxx.xxx,xx
5.2.3.xx.xx Belanja dental unit Rp. xx.xxx.xxx,xx
5.2.3.xx.xx Belanja stabilisator Rp. xx.xxx.xxx,xx
5.2.3.xx.xx Belanja stetoskop Rp. xx.xxx.xxx,xx
5.2.3.xx.xx Belanja tensi meter Rp. xx.xxx.xxx,xx
5.2.3.xx.xx Belanja tabung gas oksigen Rp. xx.xxx.xxx,xx
Dst............ Dst...................................... Dst........................
Contoh belanja:
Dental unit, stabilisator, stetoskop, tensi meter, tabung gas oksigen, gunting, bejana pemeriksaan, labu pemeriksaan
lab, pinset, dan lain-lain.
3. Pemanfaatan Dukungan Operasional Kapitasi Untuk
Bahan Medis Habis Pakai Pada Puskesmas Non BLUD
Contoh belanja:
Kasa pembalut/perban, reagen, dan lain-lain.
Optimalisasi Pemanfaatan Dana Kapitasi di Puskesmas Non
BLUD Untuk Belanja Obat, Alkes dan BMHP:
1. Peningkatan kapasitas SDM Puskesmas dalam aspek manajerial pengelolaan dana
kapitasi menurut tata kelola keuangan daerah
2. Penyusunan RKA berbasis estimasi pendapatan kapitasi (memperhitungkan
penerapan KBKP) dan RUK Puskesmas
3. Penguatan perencanaan kegiatan di Puskesmas mencakup perencanaan pendapatan
dan perencanaan belanja yg tercantum dlm RKA/DPA OPD Dinkes
4. Peningkatan pemahaman pemanfaatan dukungan operasional untuk pengadaan
barang dan jasa
5. Dukungan regulasi pengaturan alokasi pemanfaatan dana kapitasi serta bimbingan
BPKAD/DPPKAD
6. Perangkat pengadaan barang dan jasa pada OPD Dinkes perlu memfasilitasi dan
melakukan bimbingan kepada Puskesmas
7. Penyusunan sistem monitoring dan evaluasi pemanfaatan dana kapitasi
• Terima Kasih