Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH ULUMUL QUR’AN

KISAH-KISAH DALAM AL-QUR’AN

Makalah ini di buat dengan tujuan menyempurnakan salah satu tugas mata
kuliah Ulumul Qur’an dengan dosen pengampu Bapak Ahmad Fajar,M.Ag.

Di susun oleh:

Yayah Rokayah (0105.2001.025)


Syahru Anwar (0105.2001.017)
Annisa Nuraini (0105.2001.025)

PRODI PENDIDIKAN BAHASA ARAB


STAI DR. KHEZ MUTTAQIEN PURWAKARTA 2020
Jl. Baru terusan maracang ( jl. Srikandi ) No, 35 Purwakarta
Kata pengantar

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatu


Segala fuji bagi Allah Rabb semesta alam. Smoga shalawat serta salam senantiasa
terindikasikan atas Rosullallah SAW, keluarga , sahabat dan siapa saja yang mengikuti beliau
hingga akhir zaman.
Kami panjatkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehingga kami penulis
mampu menyelesaikan pembuatan makalah sebagai tugas dari mata kuliah Ulumul-Qur’an
dengan judul ‘’kisah-kisah dalam Al-qur’an’’.
Sebagai penulis tentu kami menyadari adalah makalah kami ini begitu jauh dari kata
sempurna, masih banyak kekurangan. kami harapkan kritik dan saran pada teman-teman
pembaca sekalian agar makalah ini bisa menjadi makalah yang lebih baik lagi. Demikian,
apabila ada kesalah pada makalah ini kami penulis haturkan maaf yang sebesar-besarnya.
Kami haturka terima kasih kepada semua pihak khisusiah Bapak Ahmad Fajar,M.Ag selaku
pengampu mata kuliah Ulumul Qur’an yang membimbing kami dalam penulisan makalah ini.

Bandung Barat , 6 januari 2021

Penyusun

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR………………………………………………………………………………………………………………
DAFTAR SI…………………………………………………………………………………………………………………………..

BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………………………………………………………………

A. Latar belakang masalah……………………………………………………………………………………


B. Rumusan masalah…………………………………………………………………………………………….
C. Tujuan pembahasan…………………………………………………………………………………………

BAB II PEMBAHSAN……………………………………………………………………………………………………………..

A. Difinisi qashash…………………………………………………………………………………………………
B. Jenis-jenis kisah dalam Al-qur’an………………………………………………………………………
C. Faidah kisah-kisah dalam Alqur’an……………………………………………………………………

BAB III PENUTUP…………………………………………………………………………………………………………………

A. Kesimpulan………………………………………………………………………………………………………
B. Daftar isi………………………………………………………………………………………………………….

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar belakang masalah


Suatu Perbuatan yang berkaitan dengan sebab dan akibat tentu menarik untuk di
dengarkan. Manakala poin-poin pelajaran yang bias dipetik dari kisah orang-orang terdahulu
ada di sela-sela peristiwa ini, tentu rasa ingin tahu terhadap peristiwa tersebut menjadi
salah satu faktor paling kuat yang membuat pelajaran tersebut dapat tertanam kuat di
dalam jiwa. Manakala nasehat di sampaikan dalam bentuk ceramah, akal tidak mampu
memahami seluruh isi yang di sampaikan. Namun manakala nasehat di sampaikan dalam
bentuk gambaran kehidupan yang nyata melalui peristiwa-peristiwa nyata, tujuan dari
nasehat yang di sampaikan melalui kisah nyata tersebut akan tanpak dengan jelas, orang
tentu akan merasa nyaman mendengarnya, menyimak penuturan tersebut dengan penuh
kernduan, serta terpengaruh oleh pelajaran dan nasehat yang terkandung di dalamnya.

B. Rumusan masalah
Penulis telah menulis beberapa yang akan di bahas dalam makalah ini antara lain:
1. Apa pengertian dari qashash
2. Apa saja jenis-jenis kisah dalam Al-qur’an
3. Apa faidah kisah-kisah dalam Al-qur’an

C. TUJUAN MASALAH
1. Mengetahui pengertian dari qashash
2. Mengetahui jenis-jenis kisah dalam Al-qur’an
3. Mengetahui apa saja faidah dala aAl-qur’an
BAB II
PEMBAHASAN

A. Definisi qashash
Al-qashasu artinya mengikuti jejak. ‫اثره‬ ‫ قصصت‬: artinya aku mengikuti jalannya. Qashash adalah
bentuk mashdar. Allah SWT berfirman:

‫ فارتدا على ءاثارهما قصصا‬. ‫قال ذالك ما كنا نبغ‬


Artinya: musa berkata, ‘’itulah tempat yang kita cari.’’ Lalu keduanya kembali mengikuti jejak
langkah kaki mereka semula. (alkahfi:64)

Yaitu keduanya kembali mengikti jejak langkah kaki mereka berdua sebelumnya.

Allah SWT berfirman terkait ucapan ibnu Musa dalam surat al-qashash ayat 11

‫وقالت ألخته قصيه‬....


Artinya: ‘’dan dia ibunya musa) berkata kepada saudara perempuan Musa, ‘ikutilah dia (Musa)

Yaitu, ikutilah jejaknya sampai kau melihat siapa yang mengambil Musa. Qashash juga berarti berita-
berita yang di ikuti. Allah SWT berfirman dalam surat Alimran ayat 62:

‫ان هذا لهو القصص الحق‬....


Artinya: ‘’sungguh, ini adalah kisah-kisah yang benar’’.

Dan surat yusuf ayat 111 :

‫لقد كا فى قصصهم عبرة ألول األلبب‬....


Artinya: ‘’sungguh, pada kisah-kisah mereka itu tedapat pengajaran bagi orang yang mempunyai
akal.

Qashash al-qurán adalah pemberitahuan al-quran tentang kondisi umat-umat terdahulu, kenabian-
kenabian yang telah lalu dan peristiwa-peristiwa yang telah terjadi. Al-qurán berisi banyak sekali
peristiwa-peristiwa masa lalu, sejarah umat-umat terdahulu, menyebut banyak negri dan kampung
halaman, menuturkan jejak-jejak berbagai kaum, serta mengisahkan seperti apa kondisi mereka.

B. Jenis-jenis kisah dalam Al-qurán


Kisah-kisah dalam Al-qur.an ada 3 macam, yaitu:

 Kisah-kisah para nabi


 Kisah-kisah al-qurán berkaitan dengan peristiwa-peristiwa yang telah berlalu dan kisah
orang-orang yang bukan nabi dan
 Kisah-kisah yang berkaitan dengan peristiwa-peristiwa yang terjadi pada masa Rosulallah
SAW.

a. Kisah-kisah para nabi

Kisah-kisah berisikan seruan yang mereka sampaikan kepada kaum mereka, mukzijat-mukzijat yang
Allah berikan kepada mereka sebagai penguat, sikap penantang mereka, fase-fase dan
perkembangan dakwah, serta kesudahan oran-orang mukmin dan juga para pendusta. Misalnya
adalah seperti kisah Nuh, Ibrahim, Musa, Harun, Isa, Muhammad, serta para nabi dan rosul lainnya.
Alaihimusholatu wassalam.

b. Kisah-kisah Al-quran berkaitan dengan peristiwa-peristiwa yang telah berlalu dan kisah orang-
orang yang bukan nabi

Seperti kisah orang-orang yang di usir dari kampung halaman mereka, dan mereka berjumlah
ribuan orang karena takut mati, kisah thalut dan jalut, kisah dua anak Adam, kisah para penghuni
gua, kisah dzul Qarnain, kisah Qarun, kisah orang-orang yahudi yang di laknat karena melakukan
pelangaran pelanggaran pada hari sabat (sabtu), kisah orang-orang zalim yang membuat parit
(menyiksa orang-orang mukmin), pasukan bergajah dan lainnya.

c. Kisah-kisah yang berkaitan dengan peristiwa-peristiwa yang terjadi pada masa Rosulallah SAW
Seperti perang Badar dan Uhud dalam surah Al-imran, perang Hunain dan Tabuk dalam surat At-
Taubah, perang Ahzab dalam surah Al-Ahzab, peristiwa hijrah, isra’ dan lainnya.

C. Faedah kisah kisah dalam Al-quran


Kisah-kisah dalam Al-quran memiliki sejumlah faidah;

a. Untuk menjelaskan asas-asa dakwah dan syariat yang di sampaikan oleh setiap nabi. Allah
SWT berfirman ‘’dan kami tidak mengutus seorang rosul pun sebelum engkau
(Muhammad),melainkan kami wahyukan keadanya, bahwa tidak ada tuhan (yang berhak) di
sembah selain aku, maka sembahlah aku. (Al-anbiya:25).
b. Untuk meneguhkan hati Rosulallah SAW dan umat beliau agar tetap tegar di atas agama
Allah. Jua untuk menguatkan kepercayaan orang-orang mukmin terkait menangnya
kebenaran dan para pembelanya, serta kalahnya kebatilan dan para pembelanya. Allah SWT
berfirman ‘’dan semua kisah rosul-rosul, kami ceritakan kepadamu (Muhammad) agar
dengan kisah itu kami teguhkan hatimu; dan di dalamnya telah kami berikan kepadamu
segala) kebenaran, nasihat, dan perinatan bagi orang-orang yang beriman’’. (Hud:120).
c. Untuk membenarkan nabi-nabi terdahlu, mengingat kembal memori mereka, dan
mengabadikan jejak-jejak mereka.
d. Untuk mnampakkan dakwah Nabi SAW berdasarkan berita yang beliau sampaikan tentang
kondisi orang-orang dan generasi-generasi yang telah lalu.
e. Mengalahkan ahli kitab dengan hujjah terkait penjelasan dan petunjuk yang mereka
sembunyikan, jua tantangan terhadap mereka terkait suatu keterangan yang ada dalam
kitab-kitab mereka terkait suatu keterangan yang ada dalam kitab-kitab mereka sebelum di
selewengkan dan di ubah, seperti firman Allah SWT ‘’semua makanan itu halal bagi bani
israil, kecuali makanan yang di haramkan oleh israil (yakub) atas dirinya sebelum taurat di
turunkan. Katakanlah (Muhammad), maka bawalah Taurat llu bacalah, jika kamu orang-
orang yang benar’’. (Ali-Imran: 93)
f. Kisah trmasuk salah satu jenis sastra yang enak di dengar, dan pelajaran-pelajaran yang
tertuang di dalamnya melekat kuat didalam jiwa. Allah SWT berfirman, ‘’sungguh, pada
kisah-kisah mereka itu terdapat pengajaran bagi orang yang memiliki akal’’ (Yusup: 111)
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Al-qashasu artinya mengikuti jejak. Sebagaimana Allah berfirman dalam surat Al-qashasash
ayat 11. Adapun jenis-jenis kisah dalam Al-qur’an itu ada 3 macam; kisah-kisah para nabi,
kisah-kisah Al-qur’an berkaitan dengan peristiwa-peristiwa yang telah berlalu dan kisah-
kisah orang yang bukan nabi, lalu kisah-kisah yang berkaitan dengan peristiwa-peristiwa
yang terjadi pada masa Rosulallah SAW.
Adapun faidah-faidah kisah-kisah dalam Alquran itu untuk:
 Menjelaskan asas-asas dakwah dan syariat yang di sampaikan oleh setiap nabi Alah
 Untuk meneguhkan hati Rosulallah SAW dan umat beliau agar tetap tegar di atas
agama Allah.
 Untuk membenarkan nabi-nabi terdahulu
 Untuk menampakan membenarkan dakwah-dakwah nabi
 Mengalahkan ahli kitab dengan hujjah terkait penjelasan dan petunjuk yang mereka
sembunyikan
 Kisah-kisah termasuk salah satu jenis sastra yang enak di dengar dan pelajaran-
pelajaranyang tertuang di dalamnya melekat kuat didalam jiwa.

B. DAFTAR PUSTAKA
Syeikh manna Alqhotan’,2017, dasar-dasar imu qur’an Jakarta timur: ulumul qur’an

Anda mungkin juga menyukai