Famili : manispermceae
Termasuk tanaman menahun, berambut halus, tegak, tinggi mencapai 1 m, berbau tajam,
menyenangi tanah yang cukup lembab dan tanah yang kaya humus, tumbuh liar di hutan
dan di ladang. jenis yang biasa ditanam di pekarangan sebagai tanaman obat. Artemisia
argyi Levl. et. Vant. Tanaman ini terdapat sampai 3.000 m di atas permukaan laut, berasal
dari Cina.
Tanaman ini merupakan herba setengah berkayu, percabangan banyak, beralur dan
berambut. Daun berbentuk bulat-telur dengan tepi berbagi menjari ujung meruncing, kedua
permukaan daun berambut halus. Warna daun hijau, di bagian bawah warna lebih putih,
duduk berseling. Bunga merupakan bunga majemuk, kecil-kecil, warna kuning muda
berbentuk bonggol tersusun dalam rangkaian berbentuk malai yang tumbuh menunduk,
keluar dari ketiak daun dan ujung tangkai. Perbanyakan dapat dengan stek atau biji.
Nama Lokal :
Baru cina (Indonesia, Sumatera), Daun manis, brobos krebo; Beunghar kucicing, jukut
lokot mala, suket gajahan (jawa); Kolo, goro-goro cina (Maluku), Daun Sudamala, cam cao;
Ai ye (China).;
Sakit haid, Keguguran, Disentri, Keputihan, Susah punya anak; Muntah darah, mimisan,
pendarahan usus, mudah persalinan;
PEMANFAATAN :
3. Dysentery, keputihan.
PEMAKAIAN:
Herba ini sudah dibuat tablet, suntikan, minyak, aerosol (obat semprot mulut).
PEMAKAIAN LUAR:
CARA PEMAKAIAN:
4 pohon baru cina + 6 gelas air, direbus sampai sisa 2 gelas. Diminum sehari 2 x 1 gelas
sebelum makan.
2. Lemah syahwat:
3. Ayan (Epilepsi):
1 genggam akar artemisia + 1 ibu jari jahe + 1 ibu jari gula enau + 4 gelas air, rebus
menjadi 2 gelas. Sehari 2 x 1 gelas.
4. Sakit tenggorok:
5. Disentri:
Barucina + jahe segar, direbus sampai kental, minum 3 x. A.rtemisia argyi Levl et Vant:
Mempunyai khasiat untuk pengobatan carcinoma lambung, pembesaran kelenjar
payudara. juga dipakai untuk pengobatan hepatitis, prostatitis, bronchitis, menstruasi
berlebihan, menstruasi tidak teratur dan nyeri menstruasi, dan penyakit-penyakit alergi.
Herba ini menghambat pertumbuhan Hela cell.
EFEK SAMPING:
30% pasien yang memakai rebusan daun A. argyi mempunyai keluhan mulut kering, rasa
tidak enak di lambung (yang terbanyak), mual, muntah, mencret dan pusing, yang hilang
bila memakai minyak daun A. argyi.
Komposisi :
Rasa pahit, pedas, hangat. Menghilangkan rasa dingin, menghilangkan sakit, menghentikan
perdarahan (hemostatic), melancarkan peredaran darah, mencegah keguguran, mengatur
menstruasi. Herba ini masuk meridian ginjal, paru dan limpa.
KANDUNGAN KIMIA: