4.

Jelaskan kesimpulan dari artikel tersebut

Diseksi arteri koroner spontan ( SCAD ) adalah kejadian langka. kondisi yang tidak
umum tetapi berbahaya di mana salah satu arteri yang memompa jantung secara spontan
mengembangkan pengumpulan darah, atau hematoma, di dalam dinding arteri. SCAD
mempengaruhi populasi muda, sebagian besar perempuan, sebagian besar
menunjukkan sindrom koroner akut. Ini mengarah pada pemisahan dan pelemahan dinding
arteri, SCAD terkait seperti kehamilan, penyakit pembuluh darah kolagen, penyalahgunaan
kokain, olahraga berat, angina varian , arteritis eosinofilik , atau displasia otot fibro. Dan
Selama angiografi, umumnya tampilan stereotip multipel radiolusen lumen untuk
mendiagnosis SCAD, tetapi tidak ada. Karena Lumen palsu yang disebabkan oleh diseksi
dapat membahayakan lumen vaskular dan dapat disalah artikan sebagai spasme
koroner. Begitu pula dengan trombus intramuraldapat meniru trombus intravaskular, jadi
pentingnya mengevaluasi angiogram dengan cermat untuk mengetahui adanya diseksi.
Perubahan ini menyebabkan diseksi dinding yang membatasi aliran darah ke jantung dan
menyebabkan gejala. SCAD sering didiagnosis di laboratorium dengan angiografi , meskipun
ada tes konfirmasi yang lebih lanjut. Karena etiologi dan prognosis jangka panjang SCAD
tidak jelas, jadi pada kasus ini diperlukan lebih banyak penelitian untuk menemukan etiologi
yang tepat dan prognosis jangka panjang dari kondisi ini.