Anda di halaman 1dari 62

Bab 5 Ruang Vektor

November 2020

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 1 / 35


Ruang Vektor Umum

Abstraksi
Dari vektor di bidang(2D) R2 dan di ruang (3D) R3 diperumum menjadi
vektor di Rn (Euclid)
Ingat Sifat Ruang Vektor Rn
Jika u, v, dan w adalah vektor di Rn dan k skalar ,maka:

Dari sifat tersebut dibangun aksioma(tidak perlu dibuktikan) yang jika


terpenuhi oleh sebuah himpunan objek, maka himpunan tersebut memiliki
sifat yang mirip
()
dengan vektor. Bab 5 Ruang Vektor November 2020 2 / 35
Ruang Vektor Umum

Abstraksi
Dari vektor di bidang(2D) R2 dan di ruang (3D) R3 diperumum menjadi
vektor di Rn (Euclid)
Ingat Sifat Ruang Vektor Rn
Jika u, v, dan w adalah vektor di Rn dan k skalar ,maka:

Dari sifat tersebut dibangun aksioma(tidak perlu dibuktikan) yang jika


terpenuhi oleh sebuah himpunan objek, maka himpunan tersebut memiliki
sifat yang mirip
()
dengan vektor. Bab 5 Ruang Vektor November 2020 2 / 35
Ruang Vektor Umum

Aksioma Ruang Vektor

Misalkan V himpunan tak-kosong dari sembarang objek dengan dua


operasi(tambah dan kali skalar ) terdefinisi. Jika 10 daftar aksioma
berikut dipenuhi oleh setiap u, v dan w di V dan setiap skalar(riil) k dan
m, maka V disebut Ruang Vektor dan objek-objek di V disebut vektor.

1. u+v di V
2. u + v = v + u
3. u + (v + w) = (u + v) + w
4. Terdapat 0 di V ,disebutvektor nol, sedemikian sehingga 0 + u = u
+ 0 = u untuk setiap u di V .
5. Untuk setiap vektor u di V , terdapat sebuah objek -u di V, dinamakan
negatif dari u sedemikian sehingga u + (-u) = (-u) + u = 0.

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 3 / 35


Ruang Vektor Umum

Aksioma Ruang Vektor

Misalkan V himpunan tak-kosong dari sembarang objek dengan dua


operasi(tambah dan kali skalar ) terdefinisi. Jika 10 daftar aksioma
berikut dipenuhi oleh setiap u, v dan w di V dan setiap skalar(riil) k dan
m, maka V disebut Ruang Vektor dan objek-objek di V disebut vektor.

1. u+v di V
2. u + v = v + u
3. u + (v + w) = (u + v) + w
4. Terdapat 0 di V ,disebutvektor nol, sedemikian sehingga 0 + u = u
+ 0 = u untuk setiap u di V .
5. Untuk setiap vektor u di V , terdapat sebuah objek -u di V, dinamakan
negatif dari u sedemikian sehingga u + (-u) = (-u) + u = 0.

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 3 / 35


Ruang Vektor Umum

Aksioma Ruang Vektor

Misalkan V himpunan tak-kosong dari sembarang objek dengan dua


operasi (penjumlahan dan perkalian skalar) terdefinisi. Jika 10 daftar
aksioma berikut dipenuhi oleh setiap u, v dan w di V dan setiap
skalar(riil) k dan m, maka V disebut Ruang Vektor dan objek-objek di V
disebut vektor.

6. ku di V
7. k(u + v) = ku + kv
8. (k + m)u = ku + mu
9. k(mu) = (km)(u)
10. 1u = u

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 4 / 35


Ruang Vektor Umum

Langkah untuk menunjukkan sebuah himpunan adalah


ruang vektor

1. Kenali himpunan V dan anggotanya yang akan jadi vektor.


2. Kenali operasi jumlah dan kali skalar pada V .
3. Periksa apakah Aksioma 1 dan 6 berlaku.
4. Periksa apakah Aksioma 2, 3, 4, 5, 7, 8, 9, dan 10 berlaku.

Contoh 1 (Ruang Vektor)


1 Rn : himpunan vektor-vektor n-komponen dengan operasi tambah dan
kali skalar biasa.
2 Mm×n : himpunan matriks ukuran m × n dengan operasi tambah dan
kali skalar biasa.
3 Pn : himpunan polinom berderajat n dengan operasi tambah dan kali
skalar biasa di polinom.
() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 5 / 35
Ruang Vektor Umum

Langkah untuk menunjukkan sebuah himpunan adalah


ruang vektor

1. Kenali himpunan V dan anggotanya yang akan jadi vektor.


2. Kenali operasi jumlah dan kali skalar pada V .
3. Periksa apakah Aksioma 1 dan 6 berlaku.
4. Periksa apakah Aksioma 2, 3, 4, 5, 7, 8, 9, dan 10 berlaku.

Contoh 1 (Ruang Vektor)


1 Rn : himpunan vektor-vektor n-komponen dengan operasi tambah dan
kali skalar biasa.
2 Mm×n : himpunan matriks ukuran m × n dengan operasi tambah dan
kali skalar biasa.
3 Pn : himpunan polinom berderajat n dengan operasi tambah dan kali
skalar biasa di polinom.
() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 5 / 35
Ruang Vektor Umum

Langkah untuk menunjukkan sebuah himpunan adalah


ruang vektor

1. Kenali himpunan V dan anggotanya yang akan jadi vektor.


2. Kenali operasi jumlah dan kali skalar pada V .
3. Periksa apakah Aksioma 1 dan 6 berlaku.
4. Periksa apakah Aksioma 2, 3, 4, 5, 7, 8, 9, dan 10 berlaku.

Contoh 1 (Ruang Vektor)


1 Rn : himpunan vektor-vektor n-komponen dengan operasi tambah dan
kali skalar biasa.
2 Mm×n : himpunan matriks ukuran m × n dengan operasi tambah dan
kali skalar biasa.
3 Pn : himpunan polinom berderajat n dengan operasi tambah dan kali
skalar biasa di polinom.
() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 5 / 35
Ruang Vektor Umum

Langkah untuk menunjukkan sebuah himpunan adalah


ruang vektor

1. Kenali himpunan V dan anggotanya yang akan jadi vektor.


2. Kenali operasi jumlah dan kali skalar pada V .
3. Periksa apakah Aksioma 1 dan 6 berlaku.
4. Periksa apakah Aksioma 2, 3, 4, 5, 7, 8, 9, dan 10 berlaku.

Contoh 1 (Ruang Vektor)


1 Rn : himpunan vektor-vektor n-komponen dengan operasi tambah dan
kali skalar biasa.
2 Mm×n : himpunan matriks ukuran m × n dengan operasi tambah dan
kali skalar biasa.
3 Pn : himpunan polinom berderajat n dengan operasi tambah dan kali
skalar biasa di polinom.
() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 5 / 35
Ruang Vektor Umum

Langkah untuk menunjukkan sebuah himpunan adalah


ruang vektor

1. Kenali himpunan V dan anggotanya yang akan jadi vektor.


2. Kenali operasi jumlah dan kali skalar pada V .
3. Periksa apakah Aksioma 1 dan 6 berlaku.
4. Periksa apakah Aksioma 2, 3, 4, 5, 7, 8, 9, dan 10 berlaku.

Contoh 1 (Ruang Vektor)


1 Rn : himpunan vektor-vektor n-komponen dengan operasi tambah dan
kali skalar biasa.
2 Mm×n : himpunan matriks ukuran m × n dengan operasi tambah dan
kali skalar biasa.
3 Pn : himpunan polinom berderajat n dengan operasi tambah dan kali
skalar biasa di polinom.
() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 5 / 35
Ruang Vektor Umum

Langkah untuk menunjukkan sebuah himpunan adalah


ruang vektor

1. Kenali himpunan V dan anggotanya yang akan jadi vektor.


2. Kenali operasi jumlah dan kali skalar pada V .
3. Periksa apakah Aksioma 1 dan 6 berlaku.
4. Periksa apakah Aksioma 2, 3, 4, 5, 7, 8, 9, dan 10 berlaku.

Contoh 1 (Ruang Vektor)


1 Rn : himpunan vektor-vektor n-komponen dengan operasi tambah dan
kali skalar biasa.
2 Mm×n : himpunan matriks ukuran m × n dengan operasi tambah dan
kali skalar biasa.
3 Pn : himpunan polinom berderajat n dengan operasi tambah dan kali
skalar biasa di polinom.
() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 5 / 35
Ruang Vektor Umum

Langkah untuk menunjukkan sebuah himpunan adalah


ruang vektor

1. Kenali himpunan V dan anggotanya yang akan jadi vektor.


2. Kenali operasi jumlah dan kali skalar pada V .
3. Periksa apakah Aksioma 1 dan 6 berlaku.
4. Periksa apakah Aksioma 2, 3, 4, 5, 7, 8, 9, dan 10 berlaku.

Contoh 1 (Ruang Vektor)


1 Rn : himpunan vektor-vektor n-komponen dengan operasi tambah dan
kali skalar biasa.
2 Mm×n : himpunan matriks ukuran m × n dengan operasi tambah dan
kali skalar biasa.
3 Pn : himpunan polinom berderajat n dengan operasi tambah dan kali
skalar biasa di polinom.
() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 5 / 35
Ruang Vektor Umum

Contoh Lainnya

Contoh 2
V = {f (x)|f : R → R} dengan operasi tambah dan kali skalar pada fungsi

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 6 / 35


Ruang Vektor Umum

Contoh Lainnya

Contoh 3
  
0 0 b
M2×2 = |b, c, d ∈ R dengan operasi seperti pada M2×2
c d

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 7 / 35


Ruang Vektor Umum

Contoh Bukan Ruang Vektor

Contoh 4
Misalkan V = R2 dan definisi operasi tambah dan kali skalar sebagai
berikut: Jika u = (u1 , u2 ) and v = (v1 , v2 ), maka

u + v = (u1 + v1 , u2 + v2 )

dan jika k skalar(bilangan riil), maka

ku = (ku1 , 0)

Contoh 5
  
1 1 b
M2×2 = |b, c, d ∈ R dengan operasi seperti pada M2×2
c d

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 8 / 35


Ruang Vektor Umum

Teorema 5.1

Jika V ruang vektor, u ∈ V dan k skalar ,maka:

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 9 / 35


Subruang

Definisi Subruang

Sebuah himpunan bagian W dari ruang vektor V dinamakan subruang


dari V jika W juga merupakan ruang vektor dengan operasi tambah dan
kali skalar yang sama dengan operasi pada V .

Teorema 5.2
Himpunan W dikatakan subruang dari V jikka kondisi berikut terpenuhi
1 W himpunan tak hampa.
2 W subhimpunan V
3 Jika u, v ∈ W , maka u+v ∈ W .
4 Jika k skalar dan u ∈ W , maka ku ∈ W .

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 10 / 35


Subruang

Definisi Subruang

Sebuah himpunan bagian W dari ruang vektor V dinamakan subruang


dari V jika W juga merupakan ruang vektor dengan operasi tambah dan
kali skalar yang sama dengan operasi pada V .

Teorema 5.2
Himpunan W dikatakan subruang dari V jikka kondisi berikut terpenuhi
1 W himpunan tak hampa.
2 W subhimpunan V
3 Jika u, v ∈ W , maka u+v ∈ W .
4 Jika k skalar dan u ∈ W , maka ku ∈ W .

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 10 / 35


Subruang

Contoh Subruang

Contoh 6
  
0 b
Dari Contoh 3, W = M02×2 = |b, c, d ∈ R dengan operasi
c d
seperti pada M2×2 adalah subruang dari V = M2×2 .

Contoh 7
Tunjukkan bahwa W yang merupakan himpunan matriks 2 × 2 dengan
entri-entri diagonal bernilai nol adalah subruang dari V = M2×2

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 11 / 35


Subruang

Contoh Subruang

Contoh 6
  
0 b
Dari Contoh 3, W = M02×2 = |b, c, d ∈ R dengan operasi
c d
seperti pada M2×2 adalah subruang dari V = M2×2 .

Contoh 7
Tunjukkan bahwa W yang merupakan himpunan matriks 2 × 2 dengan
entri-entri diagonal bernilai nol adalah subruang dari V = M2×2

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 11 / 35


Subruang

Contoh Bukan Subruang

Contoh 8
Periksa apakah himpunan W yang mengandung matriks 2 × 2 dengan
determinan bernilai nol adalah subruang dari V = M2×2 .

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 12 / 35


Subruang

Contoh Bukan Subruang

Contoh 8
Periksa apakah himpunan W yang mengandung matriks 2 × 2 dengan
determinan bernilai nol adalah subruang dari V = M2×2 .

Contoh 9
Misalkan W didefinisikan sebagai {(a, b, c)|a.b.c = 0}. Periksa apakah W
subruang dari R3 ?

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 12 / 35


Kombinasi Linier, Bebas Linier, Membangun

Kombinasi Linier

Definisi
Misalkan V r.v. Misalkan S = {v1 , v2 , . . . , vn } ⊂ V . Sebuah vektor w
merupakan kombinasi linear dari S jika terdapat skalar k1 , k2 , . . . , kn
yang memenuhi

w = k1 v1 + k2 v2 + · · · + kn vn

Contoh 10
Misalkan S = {u = (2, 4, 0), v = (1, −1, 3)} himpunan bagian R3 .
Manakah di antara vektor berikutyang merupakan kombinasi linier dari
vektor-vektor di S?
1 a = (4, 2, 6)
2 b = (1, 5, 6)
3 c = (0, 0, 0)

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 13 / 35


Kombinasi Linier, Bebas Linier, Membangun

Kombinasi Linier

Definisi
Misalkan V r.v. Misalkan S = {v1 , v2 , . . . , vn } ⊂ V . Sebuah vektor w
merupakan kombinasi linear dari S jika terdapat skalar k1 , k2 , . . . , kn
yang memenuhi

w = k1 v1 + k2 v2 + · · · + kn vn

Contoh 10
Misalkan S = {u = (2, 4, 0), v = (1, −1, 3)} himpunan bagian R3 .
Manakah di antara vektor berikutyang merupakan kombinasi linier dari
vektor-vektor di S?
1 a = (4, 2, 6)
2 b = (1, 5, 6)
3 c = (0, 0, 0)

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 13 / 35


Kombinasi Linier, Bebas Linier, Membangun

Membangun/Span

Definisi
Misalkan V r.v. Himpunan S = {v1 , v2 , . . . , vn } ⊂ V dikatakan
membangun/span ruang vektor V jika setiap vektor pada V selalu dapat
dinyatakan sebagai kombinasi linear dari vektor-vektor di S. Ditulis
V = span{S}

Contoh 11
R3 = span{i, j, k}

Contoh 12
Misalkan S = {v1 , v2 , v3 } dengan
v1 = (1, 1, 2), v2 = (1, 0, 1), v3 = (2, 1, 3). Apakah S membangun R3

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 14 / 35


Kombinasi Linier, Bebas Linier, Membangun

Membangun/Span

Definisi
Misalkan V r.v. Himpunan S = {v1 , v2 , . . . , vn } ⊂ V dikatakan
membangun/span ruang vektor V jika setiap vektor pada V selalu dapat
dinyatakan sebagai kombinasi linear dari vektor-vektor di S. Ditulis
V = span{S}

Contoh 11
R3 = span{i, j, k}

Contoh 12
Misalkan S = {v1 , v2 , v3 } dengan
v1 = (1, 1, 2), v2 = (1, 0, 1), v3 = (2, 1, 3). Apakah S membangun R3

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 14 / 35


Kombinasi Linier, Bebas Linier, Membangun

Membangun/Span

Definisi
Misalkan V r.v. Himpunan S = {v1 , v2 , . . . , vn } ⊂ V dikatakan
membangun/span ruang vektor V jika setiap vektor pada V selalu dapat
dinyatakan sebagai kombinasi linear dari vektor-vektor di S. Ditulis
V = span{S}

Contoh 11
R3 = span{i, j, k}

Contoh 12
Misalkan S = {v1 , v2 , v3 } dengan
v1 = (1, 1, 2), v2 = (1, 0, 1), v3 = (2, 1, 3). Apakah S membangun R3

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 14 / 35


Kombinasi Linier, Bebas Linier, Membangun

Contoh 13

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 15 / 35


Kombinasi Linier, Bebas Linier, Membangun

Bebas Linier

Definisi
Misalkan S = {v1 , v2 , . . . , vn } ⊂ V , maka S dikatakan (sebuah himpunan)
bebas linier(bbl) jika tidak ada vektor di S yang dapat dituliskan sebagai
kombinasi linier dari vektor-vektor lainnya. Jika tidak demikian maka S
dinamakan bergantung linier(bgl).

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 16 / 35


Kombinasi Linier, Bebas Linier, Membangun

Bebas Linier

Definisi
Misalkan S = {v1 , v2 , . . . , vn } ⊂ V , maka S dikatakan (sebuah himpunan)
bebas linier(bbl) jika tidak ada vektor di S yang dapat dituliskan sebagai
kombinasi linier dari vektor-vektor lainnya. Jika tidak demikian maka S
dinamakan bergantung linier(bgl).

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 16 / 35


Kombinasi Linier, Bebas Linier, Membangun

Bebas Linier(lanj.)

Teorema 5.3
Misalkan V r.v. Himpunan S = {v1 , v2 , . . . , vn } ⊂ V dikatakan bebas
linear jikka persamaan

k1 v1 + k2 v2 + + kn vn = 0

hanya dipenuhi oleh satu solusi k1 = k2 = · · · = kn = 0.

Contoh 13
S = {i, j, k} merupakan himpunan bebas linier

Contoh 14
Misalkan S = {v1 , v2 } dengan v1 = (−1, 3, 2), v2 = (1, 1, −1). Apakah S
bbl di R3 ?.

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 17 / 35


Kombinasi Linier, Bebas Linier, Membangun

Bebas Linier(lanj.)

Teorema 5.3
Misalkan V r.v. Himpunan S = {v1 , v2 , . . . , vn } ⊂ V dikatakan bebas
linear jikka persamaan

k1 v1 + k2 v2 + + kn vn = 0

hanya dipenuhi oleh satu solusi k1 = k2 = · · · = kn = 0.

Contoh 13
S = {i, j, k} merupakan himpunan bebas linier

Contoh 14
Misalkan S = {v1 , v2 } dengan v1 = (−1, 3, 2), v2 = (1, 1, −1). Apakah S
bbl di R3 ?.

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 17 / 35


Kombinasi Linier, Bebas Linier, Membangun

Bebas Linier(lanj.)

Teorema 5.3
Misalkan V r.v. Himpunan S = {v1 , v2 , . . . , vn } ⊂ V dikatakan bebas
linear jikka persamaan

k1 v1 + k2 v2 + + kn vn = 0

hanya dipenuhi oleh satu solusi k1 = k2 = · · · = kn = 0.

Contoh 13
S = {i, j, k} merupakan himpunan bebas linier

Contoh 14
Misalkan S = {v1 , v2 } dengan v1 = (−1, 3, 2), v2 = (1, 1, −1). Apakah S
bbl di R3 ?.

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 17 / 35


Kombinasi Linier, Bebas Linier, Membangun

Bebas Linier(lanj.)

Contoh 15
Misalkan 
    
−1 1 2
a=  3 ,b =
  1 , c = −6 .
 
2 −1 −4
Apakah ketiga vektor tsb bbl di R3 ?.

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 18 / 35


Basis dan Dimensi

Basis

Misalkan V r.v. Himpunan S = {v1 , v2 , . . . , vn } ⊂ V . Himpunan S


dikatakan basis bagi V jikka:
1 S membangun V ,
2 S bbl.

Dengan kata lain sebuah basis adalah sebuah himpunan vektor yang
membangun r.v V yang paling efektif.

Contoh 16
       
3 6 0 −1 0 −8 1 0
Tunjukkan bahwa S = , , ,
3 −6 −1 0 −12 −4 −1 2
merupakan basis bagi ruang vektor matriks ukuran 2 × 2.

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 19 / 35


Basis dan Dimensi

Basis

Misalkan V r.v. Himpunan S = {v1 , v2 , . . . , vn } ⊂ V . Himpunan S


dikatakan basis bagi V jikka:
1 S membangun V ,
2 S bbl.

Dengan kata lain sebuah basis adalah sebuah himpunan vektor yang
membangun r.v V yang paling efektif.

Contoh 16
       
3 6 0 −1 0 −8 1 0
Tunjukkan bahwa S = , , ,
3 −6 −1 0 −12 −4 −1 2
merupakan basis bagi ruang vektor matriks ukuran 2 × 2.

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 19 / 35


Basis dan Dimensi

Basis

Misalkan V r.v. Himpunan S = {v1 , v2 , . . . , vn } ⊂ V . Himpunan S


dikatakan basis bagi V jikka:
1 S membangun V ,
2 S bbl.

Dengan kata lain sebuah basis adalah sebuah himpunan vektor yang
membangun r.v V yang paling efektif.

Contoh 16
       
3 6 0 −1 0 −8 1 0
Tunjukkan bahwa S = , , ,
3 −6 −1 0 −12 −4 −1 2
merupakan basis bagi ruang vektor matriks ukuran 2 × 2.

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 19 / 35


Basis dan Dimensi

11/1/2019 Contoh 16

In [1]: P = matrix( [[3,6, 3,-6],[0, -1, -1, 0], [0, -8, -12, -4],[1,0,-1,2]]);P

Out[1]: [ 3 6 3 -6]
[ 0 -1 -1 0]
[ 0 -8 -12 -4]
[ 1 0 -1 2]

In [2]: Q=P.transpose();Q

Out[2]: [ 3 0 0 1]
[ 6 -1 -8 0]
[ 3 -1 -12 -1]
[ -6 0 -4 2]

In [3]: R=Q^-1;R

Out[3]: [ 1/4 -1/12 1/12 -1/12]


[ 7/2 -7/2 5/2 -1/2]
[ -1/4 1/4 -1/4 0]
[ 1/4 1/4 -1/4 1/4]

In [4]: Q.det()

Out[4]: 48

In [ ]:
() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 20 / 35
Basis dan Dimensi

Dimensi

Catatan
Basis
untuk suatu
 ruang
  vektor
 adalah
 tidak tunggal. Himpunan berikut

1 0 0 1 0 0 0 0
S= , , , juga merupakan basis bagi ruang
0 0 0 0 1 0 0 1
vektor matriks ukuran 2 × 2. Disebut juga basis standar.

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 21 / 35


Basis dan Dimensi

Dimensi

Catatan
Basis
untuk suatu
 ruang
  vektor
 adalah
 tidak tunggal. Himpunan berikut

1 0 0 1 0 0 0 0
S= , , , juga merupakan basis bagi ruang
0 0 0 0 1 0 0 1
vektor matriks ukuran 2 × 2. Disebut juga basis standar.

H
ubungan antar basis bisa dipelajari di Bab 4.6.

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 21 / 35


Basis dan Dimensi

Dimensi

Catatan
Basis
untuk suatu
 ruang
  vektor
 adalah
 tidak tunggal. Himpunan berikut

1 0 0 1 0 0 0 0
S= , , , juga merupakan basis bagi ruang
0 0 0 0 1 0 0 1
vektor matriks ukuran 2 × 2. Disebut juga basis standar.

H
ubungan antar basis bisa dipelajari di Bab 4.6.

Definisi
Dimensi dari r.v V adalah jumlah vektor dalam sebuah basis untuk V,
dinotasikan dim(V).

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 21 / 35


Ruang Baris, Ruang Kolom, Ruang Solusi/Nol

Definisi

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 22 / 35


Ruang Baris, Ruang Kolom, Ruang Solusi/Nol

Definisi

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 23 / 35


Ruang Baris, Ruang Kolom, Ruang Solusi/Nol

Teorema 5.4.a
OBE tidak mengubah r. nol suatu matriks.

Teorema 5.4.b
OBE tidak mengubah r. baris suatu matriks.

Contoh 17

  
1 2 1 2
A= ∼ OBE ∼ B =
2 4 0 0
(Ruang kolom berubah)

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 24 / 35


Ruang Baris, Ruang Kolom, Ruang Solusi/Nol

Teorema 5.4.a
OBE tidak mengubah r. nol suatu matriks.

Teorema 5.4.b
OBE tidak mengubah r. baris suatu matriks.

Contoh 17

  
1 2 1 2
A= ∼ OBE ∼ B =
2 4 0 0
(Ruang kolom berubah)

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 24 / 35


Ruang Baris, Ruang Kolom, Ruang Solusi/Nol

Teorema 5.4.a
OBE tidak mengubah r. nol suatu matriks.

Teorema 5.4.b
OBE tidak mengubah r. baris suatu matriks.

Contoh 17

  
1 2 1 2
A= ∼ OBE ∼ B =
2 4 0 0
(Ruang kolom berubah)

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 24 / 35


Ruang Baris, Ruang Kolom, Ruang Solusi/Nol

Teorema 5.5
Jika matriks R dalam BEB, maka vektor-vektor baris dengan 1-utama
membentuk sebuah basis bagi r.baris R, dan vektor-vektor kolom dengan
1-utama (dari vektor-vektor baris) membentuk sebuah basis bagi r.kolom
R.

Teorema 5.6

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 25 / 35


Ruang Baris, Ruang Kolom, Ruang Solusi/Nol

Contoh 17
Melalui OBE diperoleh
Misalkan matriks
 
  1 2 0 −1
−1 −2 −1 1
3 −1 . R = 0 0 1 0  .
A= 1 2
0 0 0 0
1 2 2 −1

dan basis untuk ruang kolom R


Maka basis untuk ruang baris R dan adalah
juga untuk ruang baris A adalah    
 1 0 
{(1, 2, 0, −1), (0, 0, 1, 0)}  0  , 1
0 0
 

tetapi
   basis
 untuk
 ruang kolom A adalah
 −1 −1 
 1 , 3 
1 2
 

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 26 / 35


Ruang Baris, Ruang Kolom, Ruang Solusi/Nol

Contoh 17
Melalui OBE diperoleh
Misalkan matriks
 
  1 2 0 −1
−1 −2 −1 1
3 −1 . R = 0 0 1 0  .
A= 1 2
0 0 0 0
1 2 2 −1

dan basis untuk ruang kolom R


Maka basis untuk ruang baris R dan adalah
juga untuk ruang baris A adalah    
 1 0 
{(1, 2, 0, −1), (0, 0, 1, 0)}  0  , 1
0 0
 

tetapi
   basis
 untuk
 ruang kolom A adalah
 −1 −1 
 1 , 3 
1 2
 

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 26 / 35


Ruang Baris, Ruang Kolom, Ruang Solusi/Nol

Contoh 17
Melalui OBE diperoleh
Misalkan matriks
 
  1 2 0 −1
−1 −2 −1 1
3 −1 . R = 0 0 1 0  .
A= 1 2
0 0 0 0
1 2 2 −1

dan basis untuk ruang kolom R


Maka basis untuk ruang baris R dan adalah
juga untuk ruang baris A adalah    
 1 0 
{(1, 2, 0, −1), (0, 0, 1, 0)}  0  , 1
0 0
 

tetapi
   basis
 untuk
 ruang kolom A adalah
 −1 −1 
 1 , 3 
1 2
 

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 26 / 35


Ruang Baris, Ruang Kolom, Ruang Solusi/Nol

Contoh 17
Melalui OBE diperoleh
Misalkan matriks
 
  1 2 0 −1
−1 −2 −1 1
3 −1 . R = 0 0 1 0  .
A= 1 2
0 0 0 0
1 2 2 −1

dan basis untuk ruang kolom R


Maka basis untuk ruang baris R dan adalah
juga untuk ruang baris A adalah    
 1 0 
{(1, 2, 0, −1), (0, 0, 1, 0)}  0  , 1
0 0
 

tetapi
   basis
 untuk
 ruang kolom A adalah
 −1 −1 
 1 , 3 
1 2
 

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 26 / 35


Ruang Baris, Ruang Kolom, Ruang Solusi/Nol

Contoh 17
Melalui OBE diperoleh
Misalkan matriks
 
  1 2 0 −1
−1 −2 −1 1
3 −1 . R = 0 0 1 0  .
A= 1 2
0 0 0 0
1 2 2 −1

dan basis untuk ruang kolom R


Maka basis untuk ruang baris R dan adalah
juga untuk ruang baris A adalah    
 1 0 
{(1, 2, 0, −1), (0, 0, 1, 0)}  0  , 1
0 0
 

tetapi
   basis
 untuk
 ruang kolom A adalah
 −1 −1 
 1 , 3 
1 2
 

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 26 / 35


Ruang Baris, Ruang Kolom, Ruang Solusi/Nol

Contoh 18: Basis ruang baris untuk A (cara kedua)

Langkah 2 : Cari R, yakni BEB dari


Langkah 1 : Cari AT
  AT , diperoleh
−1 1 1
1 0 − 12
 
−2 2 2
AT =  . 0 1 − 1 
R= 2
0 0 0  .
−1 3 2
1 −1 −1
0 0 0

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 27 / 35


Ruang Baris, Ruang Kolom, Ruang Solusi/Nol

Contoh 18: Basis ruang baris untuk A (cara kedua)


(Lanjt.)

Langkah 3 : Seperti pada Contoh 17,


kolom-kolom yang mengandung 1 utama di
R merupakan basis bagi kolom R dan yang Langkah 4:
bersesuaian dengan di AT merupakan basis Maka basis untuk ruang
bagi kolom AT , sehingga diperoleh baris A adalah
   

 −1 1 
   
−2
 , 2 

{(−1, −2, −1, 1), (1, 2, 3, −1)}
 −1  3 
 
1 −1
 

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 28 / 35


Ruang Baris, Ruang Kolom, Ruang Solusi/Nol

Catatan

Basis ruang baris yang diperoleh dari Contoh 17 berbeda dengan yang
diperoleh di Contoh 18. Tetapi tetap memberikan ruang baris yang sama
(Buktikan!).

Basis yang diperoleh di Contoh 17 terdiri atas vektor yang tidak


seluruhnya vektor baris dari A, akan tetapi basis dari Contoh 18 terdiri dari
vektor yang berasal seluruhnya dari vektor baris A.

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 29 / 35


Ruang Baris, Ruang Kolom, Ruang Solusi/Nol

Contoh 19:(Basis Ruang Solusi/Nol)

Jawab
Dalam bentuk matriks perluasan:

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 30 / 35


Ruang Baris, Ruang Kolom, Ruang Solusi/Nol

Basis Ruang Solusi/Nol(Lanjt.)

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 31 / 35


Rank dan Nolitas

Teorema 5.7
Misalkan A matriks. Maka r.baris dan r. kolom A mempunyai dimensi
yang sama.

Definisi
1 dim(r.baris A)=dim(r.kolom A), disebut rank(A)

2 dim(r.nol A) disebut nolitas(A)

Teorema 5.8
Misalkan A matriks ukuran m × n.
1 rank(A) = rank(AT )
2 rank(A) + nol(A) = n.
3 rank(AT ) + nol(AT ) = m.

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 32 / 35


Rank dan Nolitas

Contoh 20

Teorema 5.9

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 33 / 35


Rank dan Nolitas

Pernyataan Ekivalen

Jika A adalah matriks n × n, pernyataan-pernyataan berikut ekivalen,


yakni semua benar atau semua salah.
1 A memiliki invers.
2 AX = 0 hanya memiliki solusi trivial.
3 BEB tereduksi dari A adalah In
4 A dapat dinyatakan sebagai perkalian matriks-matriks elementer.
5 AX = B konsisten untuk setiap n × 1 matriks B.
6 AX = B tepat memiliki satu solusi untuk setiap n × 1 matriks B.
7 det(A) 6= 0.
8 Vektor-vektor kolom A BBL.
9 Vektor-vektor baris A BBL.

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 34 / 35


Rank dan Nolitas

Pernyataan Ekivalen(Lanjt.)

1 Vektor-vektor kolom dari A span/membangun R n .


2 Vektor-vektor baris dari A span R n .
3 Vektor-vektor kolom dari A membentuk (sebuah) basis bagi R n .
4 Vektor-vektor baris dari A membentuk (sebuah) basis bagi R n .
5 A memilki rank n.
6 A memiliki nolitas 0.

() Bab 5 Ruang Vektor November 2020 35 / 35

Anda mungkin juga menyukai