2. T a T a
u2 v2
u1 v1 u2 v2
u1 v1
u2 v2
u1 v1 u2 v2
u1 v1
u2 v2
u1 u2 v1 v2
u1 v1
u v
2 2
Terbukti bahwa T u v Τ u Τ v
u
u 1
u2
u1 u2
u1
u
2
u1 u2
u1
u
2
u1 u2
u1
u
2
α Τ u
Jadi, T merupakan transformasi linear.
Contoh 2 :
6
Misalkan T merupakan suatu transformasi
dari M2x2 ke R yang didefinisikan oleh
T(A) = det (A), untuk setiap A M2x2,
Apakah T merupakan Transformasi linier.
Jawab :
a1 a2
Misalkan A M 2 x 2
a3 a4
2
a1a4 a3a2 2det( A)
SIFAT-SIFAT T.LINIER
• 𝑇 𝟎 =𝟎
• 𝑻 𝒖 − 𝒗 = 𝑻 𝒖 − 𝑻(𝒗)
8
Perhatikan bahwa det(A) ≠ det(A)
Jadi T bukan transformasi linier.
Contoh 3 :
Diketahui T : P2 (Polinom orde-2) R2, dimana
a b
T (a bx cx 2 )
a c
a. Apakah T merupakan transformasi linear
b. Tentukan T (1 x x 2 )
Jawab :
a.(i) Ambil unsur sembarang P2,
u u1 u2 x u3 x2 v v1 v2 x v3 x2
Sehingga
9
u v u1 v1 u2 v2 x u3 v3 x 2
Perhatikan bahwa
T u v T u1 v1 u2 v2 x u3 v3 x2
u v u2 v2
1 1
1 1
u v u3 v
3
u u v1 v2
1 2
1 3
u u v1 v
3
u u v v
1 2 1 2
u1 u3 v1 v3
T u1 u2 x u3 x2 T v1 v2 x v3 x2
Ambil unsur sembarang P2, u u1 u2 x u3 x2
10
dan R, sehingga
T u T u1 u2 x u3 x 2
u u2
1
1 u u
3
u1 u2
u1 u
3
u u
1 2
u1 u3
T u1 u2 x u3 x2
Contoh :
Misalkan, suatu transformasi linear T : R2 R3
didefinisikan oleh :
x y
x
x
y y
Jawab :
12
Perhatikan bahwa
x y 1 1
x x
x 1 0
y y 0 y
1
u1 u2 v1 v 2 1
Contoh 3 : 14
Misalkan
1 0 0
v1 1 , v2 1 , v3 0 adalah basis bagi R3
1 1 1
Jika
p1 1 x; p2 1; p3 2 x
Tentukan : 1
Matrix transformasi dan 1
2
Jawab :
15
Definisikan :
1 1 0
p1 1 xB ; p2 1B ; p3 2 xB
1 0 2
Karena
vi pi , i 1,2,3
Maka
1 0 0
1 1 0
1 1 0
1 1 1 1 0 2
atau
1
1 0 0
1 1 0
1 1 0
1 0 2 1 1 1
invers matriks dicari dengan OBE : 16
1 0 0 1 0 0 1 0 0 1 0 0
1 1 0 0 1 0 ~ 0 1 0 1 1 0
1 1 1 0 1 1 1 0 1
0 0 1
1 0 0 1 0 0
~ 0 1 0 1 1 0
0 0 1 0 1 1
Sehingga 1 0 0
1 1 0 0 1 0
1 1 0
1 0 2 0 1 1 1 2 2
Jadi matriks transformasi T adalah 0 1 0
1 2 2
Sementara itu, 17
1 1 1
0 1 0
1 1 1
2
2
1 2 2 2
1
1
1
ingat bahwa 1 x
1 B
jadi
1
1 1 x
2
Contoh 4 : 18
Diketahui basis dari polinom orde dua adalah
1 x, x x2 , 1 x x2
Jika T : P2 R3 adalah transformasi linear
dimana
0 1 2
T 1 x 1 , T x x 2 2 , T 1 x x 2 1
2 0 0
Tentukan
T 1 x x2
.
Jawab :
Perhatikan bahwa 19
1 x x2 k1 1 x k2 x x2 k3 1 x x2
Samakan suku-suku sejenis
sehingga diperoleh SPL
k1 k3 1
k1 k2 k3 1
k 2 k3 1
dengan solusi k1 =0 , k2 = 2, dan k3 = 1.
Jadi kombinasi linear diatas berbentuk :
20
1 x x 2 0 1 x 2 x x 2 1 1 x x 2
atau
T 1 x x 2 T 0 1 x 2 x x 2 1 1 x x 2
Contoh 5 :
a b
Trans. Linear T : P2 R2 T (a bx cx 2 )
a c
Perhatikan bahwa 1 1 0
T (1 x x 2 )
1 1 0
maka 1 x x 2 Ker (T )
Sementara itu, 1 2 x x 2 Ker (T )
23
1
karena T (1 2 x x ) 0
2
1
Jelas bahwa vektor nol pada daerah asal
transformasi merupakan unsur kernel T.
Tetapi, tak semua transformasi linear mempunyai
vektor tak nol sebagai unsur kernel T.
Teorema :
Jika T : V W adalah transformasi linear
maka Ker (T) merupakan subruang dari V
Bukti : a , b Ker (T )
Ambil sembarang dan Riil
1. a Ker (T )
24
artinya setiap a V sedemikian sehingga T a 0
maka Ker(T) V
akibatnya T a b T a Tb 0 0 0
a b kerT
Jadi,
4. Karena a Ker(T ) maka a V 25
T a T a 0 0
Jadi,
a Ker(T )
Dengan demikian, terbukti bahwa
Jika T : V W adalah transformasi linear maka
Ker(T ) merupakan subruang dari ruang vektor V
Basis Ker(T).
Contoh 6 : 27
Diketahui Transformasi linear T : R3 →P2 dengan
a
T b =(a + b) + (2b – c)x + (2a + b + c)x2
c
Jawab :
Perhatikan bahwa dari definisi kernel (T):
a
T b a b 2b c x 2a b c x 2 0
c
Ini memberikan 28
a b 0
2b c 0
2a b c 0
sehingga
a a b 1 1 0 a
T b 2b c 0 2 1 b
c 2 1 1 c
2a b c
Jadi, matriks transformasi bagi T adalah
1 1 0
A 0 2 1
2 1 1
Dengan melakukan OBE pada matriks tersebut : 29
1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1/ 2 0
0 2 1 0 ~ 0 2 1 0
~ 0 1 1 / 2 0
2 1 1 0 1 1 0
0 0 0 1 / 2 0
1 0 0 0
~ 0 1 0 0
0 0 1 0
Dengan demikian, Basis ker(T) = { }
dan nulitasnya adalah nol.
Perhatikan hasil OBE 30
maka basis ruang kolom dari matriks A adalah :
1 1 0
0 , 2 , 1
2 1 1
yaitu
a a 1 0
b
b 1 0
c 0 s t , s, t 0
1
c
d
d 0
1
2
Jadi Basis Ker(T) adalah
1 0
1 0
,
1
0
0
1
2
1. Suatu transformasi T : 3 2
didefinisikan oleh
a
a 2b
T b
c a c
Periksa apakah T merupakan transformasi linear
2. Jika suatu transformansi T : P1 P2 diberikan oleh :
T 2 x 4 x x2 dan T 1 3x 7 2 x 2 x2
Tentukan T 3 x
(Untuk no. 3 – 5) 36
1 2 1 1
A 1 2 3 1
1 2 2 1