NASKAH SOAL OLIMPIADE SAINS NASIONAL BIDANG EKONOMI 2016

1. Dalam jangka panjang, keadaan perusahaan pada pasar persaingan sempurna adalah
sebagai berikut.
A. Diperoleh laba super normal, di mana perusahaan berproduksi pada biaya rata-rata
minimum.
B. Diperoleh laba super normal, di mana perusahaan berproduksi pada saat biaya
marginal sama dengan penerimaan marginal.
C. Berproduksi pada saat kurva biaya marginal memotong minimum kurva biaya rata-
rata yang menyinggung kurva penerimaan rata-rata.
D. Berproduksi pada saat penerimaan total maksimum dan biaya rata-rata minimum.
E. Diperoleh laba normal, di mana kurva biaya variabel rata-rata menyinggung kurva
permintaan perusahaan.

2. Salah satu kejelekan/kelemahan pasar monopoli adalah bahwa perusahaan dalam

berproduksi menimbulkan eksploitasi. Hal itu dikarenakan monopolis ....
A. menetapkan harga jual yang setinggi-tingginya untuk memperoleh laba yang lebih
besar
B. selalu berproduksi dengan kondisi harga jual lebih besar dari biaya marginalnya
C. membayar upah kepada buruh/tenaga kerja di bawah tingkat upah pasar
D. dalam jangka pendek selalu memperoleh laba super normal yang maksimum, yaitu
pada saat biaya marginal sama dengan penerimaan marginal
E. dapat melakukan kebijakan diskriminasi harga untuk meningkatkan labanya

3. Kurva permintaan yang mempunyai koefisien elastisitas harga sebesar nol mempunyai arti
....
A. bila harga naik 10%, jumlah barang yang diminta turun lebih besar dari 10%
B. bila harga turun 1%, jumlah barang yang diminta naik lebih kecil dari 1%
C. berapapun jumlah barang yang diminta, harganya tetap
D. bila harga dinaikkan tiga kali, maka penerimaan total perusahaan akan meningkat
300%
E. kurvanya berbentuk horizontal

1
4. Bila upah minimum provinsi (UMP) meningkat dan pendapatan konsumen juga naik,
maka ....
A. harga keseimbangan turun, kuantitas keseimbangan naik
B. harga dan kuantitas keseimbangan naik
C. harga keseimbangan naik, kuantitas keseimbangan tetap
D. harga keseimbangan naik, kuantitas keseimbangan turun
E. harga keseimbangan naik, kuantitas keseimbangan ambigu

5. Garis anggaran (untuk barang X dan barang Y) akan bergeser ke kiri apabila terjadi ....
A. anggaran konsumen meningkat
B. kenaikan harga barang X
C. penurunan harga barang X
D. kenaikan harga barang Y
E. kenaikan harga barang X dan harga barang Y

6. Kinked demand curve perusahaan pada pasar oligopoli tidak berlaku dalam model price
leadership, karena ....
A. bila harga diturunkan, perusahaan lain tidak ikut menurunkan harga, tapi bila harga
dinaikkan, perusahaan lain ikut menaikkan harga
B. bila harga dinaikkan, perusahaan lain tidak ikut menaikkan harga, tapi bila harga
diturunkan, perusahaan lain ikut menurunkan harga
C. baik harga dinaikkan maupun diturunkan, perusahaan lain tidak mengikutinya
D. baik harga dinaikkan maupun diturunkan, perusahaan lain mengikutinya
E. harga ditetapkan oleh pasar (kekuatan permintaan dan penawaran di pasar)

7. Perusahaan pada pasar persaingan sempurna yang menderita rugi akan ....
A. berproduksi pada kondisi di mana biaya rata-rata minimum agar ruginya minimum
B. menaikkan harga jualnya agar bisa memperoleh laba
C. tidak berproduksi agar kerugiannya tidak semakin banyak
D. tetap berproduksi bila harga jual masih di atas biaya variabel rata-rata

2
 E. tetap berproduksi bila penerimaan marginal masih lebih besar dari biaya marginalnya

8. Bila diketahui fungsi tabungan: S = -800 + 0,25Y, pemerintah menambah pengeluaran

dalam APBN sebesar Rp200 miliar dan mengurangi pajak juga sebesar Rp200 miliar,
maka pendapatan masyarakat ....
A. tetap (tidak berubah)
B. berkurang Rp200 miliar
C. meningkat Rp200 miliar
D. meningkat Rp800 miliar
E. meningkat Rp1,4 triliun

9. Selisih antara harga jual saham di pasar perdana dengan nilai nominal disebut ....
A. agio saham
B. derivasi
C. derivatif
D. fraksi harga
E. bonus saham

10. Melalui Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang dikembangkan oleh UNDP, dapat
diklasifikasikan sebuah negara maju, negara sedang berkembang, atau negara terbelakang.
Indikator-indikator yang digunakan untuk menyusun indeks ini adalah ....
A. pendapatan riil per kapita, tingkat kemiskinan, dan tingkat kesehatan
B. tingkat kemiskinan, tingkat ketimpangan pendapatan, dan tingkat kesehatan
C. tingkat pendidikan, tingkat pengangguran, dan tingkat kemakmuran
D. tingkat harapan hidup, tingkat melek huruf, dan pendapatan riil per kapita
E. tingkat harapan hidup, tingkat pengangguran, dan tingkat kemiskinan

11. Tingkat partisipasi angkatan kerja (TPAK) dapat dirumuskan sebagai ....
A. (jumlah penduduk berusia 15 tahun ke atas / jumlah angkatan kerja) x 100%
B. (jumlah angkatan kerja / jumlah penduduk berusia 15 tahun ke atas) x 100%

3
 C. (jumlah angkatan kerja / jumlah penduduk) x 100%
D. (jumlah angkatan kerja / jumlah penduduk yang bekerja) x 100%
E. (jumlah pengangguran / jumlah angkatan kerja) x 100%

12. Dalam perbankan syariah, mengalihkan tanggung jawab seseorang kepada orang lain
dengan suatu imbalan (seperti bank garansi) dinamakan ....
A. hiwalah
B. kafalah
C. ijarah
D. wakalah
E. murabahah

13. Berikut ini industri jasa keuangan yang tidak termasuk (ketiga-tiganya) yang diatur dan
diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan adalah ....
A. bank syariah, Dana Pensiun, pergadaian
B. perasuransian, pergadaian, bank perkreditan rakyat
C. lembaga pembiayaan, Dana Pensiun, dan bank perkreditan rakyat
D. pasar modal, pergadaian, dan bank syariah
E. pasar modal, Dana Pensiun, dan koperasi simpan pinjam (koperasi kredit)

14. Koperasi Pusat adalah koperasi yang anggotanya paling sedikit ....
A. 5 Koperasi Gabungan
B. 10 Koperasi Gabungan
C. 20 Koperasi Gabungan
D. 5 Koperasi Primer
E. 20 Koperasi Primer

15. An appreciation of the US real exchange rate induces US consumer to buy ....
A. fewer domestic goods and fewer foreign goods

4
 B. more domestic goods and fewer foreign goods
C. fewer domestic goods and more foreign goods
D. more domestic goods and more foreign goods
E. none of the above is correct

16. In a market, the marginal buyer is the buyer ....

A. whose willingness to pay is higher than that of all other buyers and potential buyers
B. whose willingness to pay is lower than that of all other buyers and potential buyers
C. who is willing to buy exactly one unit of the good
D. who is willing to buy exactly some units of the good
E. who would the first to leave the market of the price were any higher

17. The following table shows the percentage of output supplied by industry X.

Firm Industry X

1 0,24
2 0,13
3 0,10
4 0,08
5 0,05
6 0,03
7 0,02
8 0,01

Refer to the table above, what is the concentration ratio in industry X?

A. 24%

B. 47%

C. 55%

D. 66%

E. 82%

5
 18. If demand decreases and supply decreases, then in the short-run ....
A. both equilibrium price and quantity increase
B. both equilibrium price and quantity decrease
C. equilibrium price increases and equilibrium quantity decreases
D. equilibrium quantity decreases and equilibrium price can either increase or decrease
E. equilibrium of the quantity and of price are unchanged

19. Which of the following would not permanently affect demand?

A. Weather.
B. Expected future prices.
C. Income.
D. Prices of substitutes in consumption.
E. Prices of complements in consumption.

20. Suppose we observe a decrease in the price of coconut. Which of the following is not a
possible cause?
A. A decrease in the price of palm oil.
B. Climate changes in coconut island.
C. An increase in the number of coconut growers.
D. An increase in the price of furniture made from coconut trees.
E. Government subsidy for coconut farmers.

21. Which of the following is a result of a price ceiling?

A. Excess supply.
B. Long lines or wait times for consumers.
C. The cost of removal of excess supply.
D. The cost of shifting resources away from their comparative advantage.
E. Producers sell their products at higher prices.

6
22. The demand for health care is relatively inelastic because a one percent change in price
results in ....
A. more than one percent decrease in quantity demanded
B. no change in quantity demanded
C. less than a one percent decrease in quantity demanded
D. a one percent decrease in the quantity demanded
E. no change in the quantity demanded

23. If a good has a price elasticity of demand of 10 and a 1% tax is placed on the good, what
will happen to the quantity demanded?
A. The quantity demanded would increase by a 10%.
B. The quantity demanded would decrease by a 10%.
C. The quantity demanded would decrease by a 1%.
D. The quantity demanded would not change at all.
E. The quantity demanded would drop 10 times.

24. Consider a price change from Rp2.000,00 to Rp2.500,00 causes the quantity demanded to
drop from 4.000 units to 3.500 units. What is the price elasticity of demand?
A. 0.5.
B. 0.60.
C. 1.0.
D. 1.25.
E. 1.5.

25. What will happen if the supply for a product decreases?

A. Consumer surplus will increase.
B. Consumer surplus will decrease.
C. Producer surplus will increase.
D. Producer surplus does not change.
E. Both surpluses will drop.
7
26. Assume a consumer values 2 tickets for a concert at Rp1.000.000,00 for the first ticket and
Rp500.000,00 for the second. But he purchases both at the same price Rp250.000,00 for
each. What is the consumer’s surplus?
A. Rp 500.000,00
B. Rp750.000,00
C. Rp1.000.000,00
D. Rp1.250.000,00
E. Rp1.750.000,00

27. Intentionally or un-intentionally everybody will automatically apply the economic

principle when he or she faces an economic problem. The true economic principle is ….
A. calculating benefits and efforts accurately
B. spending money as minimum as possible
C. attaining satisfaction as maximum as possible
D. attaining maximum benefits with certain efforts
E. attaining maximum benefits with minimum efforts

28. Imposing a higher rate of income tax will raise the government revenue, however at the
end or in a longer run it will cause ....
A. an increase in households’ consumption expenditures
B. a deficit in the government’s budget
C. a decrease in national income
D. a deficit in trade balance
E. a higher inflation rate

29. Suppose a households’ consumption expenditure (C) is shown by C = 300 + 0.80Yd,

wherein Yd denotes disposable income. If the country’s national income (Y) equals 4,000
and there are taxes (Tx) as much as 500, then the households’ savings (S) will be ....
A. 400
B. 700
C. 2,500

8
 D. 3,100
E. 3,500

30. Transfer payment is a payment made by ....

A. consumers, but not in exchange for a tangible product

B. firms, but not in exchange for capital equipment

C. foreigners, but not in exchange for a domestically-produced good or service

D. foreigners, included in exchange for a domestically-produced good or service

E. government, but not in exchange for a currently produced good or service

31. One reason that explains why people hold cash money is speculative motive. Among
activities below which one is categorized as the speculative motive of holding money?
A. Buying a coupon of lottery.
B. Buying gold, diamond, jewelry, and the like.
C. Buying fixed assets such as land and property.
D. Buying foreign exchange like euro, yen, or US dollar.
E. Buying marketable securities such as bonds and stocks.

32. A central bank can control money supply by imposing various types of policy instruments.
One example of monetary policy that is aimed at dampening money supply is ....
A. the central bank lowers percentage of its reserve requirement
B. the central bank raises percentage of its reserve requirement
C. the central bank eases establishment of new banks
D. the central bank relaxes credit requirements
E. the central bank buys marketable securities

33. National income of a certain country was $400 billion in 2014, and it was $480 billion in
the year later. Prices in 2015 was fifteen per cents higher than it had been in the previous
year. The economic growth of this country from the year 2014 to 2015 was ....
A. 5%
9
 B. 15%
C. 20%
D. 35%
E. 40%

34. Kemampuan perusahaan untuk memperoleh laba dari proses produksinya disebut ....

A. soliditas

B. rentabilitas

C. likuiditas

D. solvabilitas

E. reliabilitas

35. Investment is an important variable to grow an economy. The more investment is the
larger national income will be, and the speeder the economy will grow. Investments will
increase if ....
A. the parliament signs more investment agreements
B. the president signs more investment approvals
C. people or households spend more their money
D. the government provides tax amnesty
E. borrowing rates of interest decrease

36. Perusahaan Dagang Ceria melaporkan persediaan pada laporan posisi keuangan (neraca)
2014 dengan nilai Rp200.000.000,00, dan pada tahun 2015 hasil stock opname adalah
Rp180.000.000,00. Jika Perusahaan Dagang Ceria menggunakan metode periodik, maka
jurnal penyesuaian yang dibuat untuk melaporkan persediaan pada akhir 2015 adalah ....
A. Persediaan Rp180.000.000,00 -
Penurunan Persediaan Rp20.000.000,00 -
Persediaan - Rp200.000.000,00
B. Persediaan Rp20.000.000,00 -
Ikhtisar Rugi Laba - Rp20.000.000,00
C. Ikhtisar Rugi Laba Rp180.000.000,00 -
Persediaan - Rp180.000.000,00
Persediaan Rp200.000.000,00 -
Ikhtisar Rugi Laba - Rp200.000.000,00
10
 D. Persediaan Rp180.000.000,00 -
Ikhtisar Rugi Laba - Rp180.000.000,00
Ikhtisar Rugi Laba Rp200.000.000,00 -
Persediaan - Rp200.000.000,00
E. Ikhtisar Rugi Laba Rp20.000.000,00 -
Persediaan - Rp20.000.000,00

37. The ending inventory of Zakara Merchardise Company is understated. It causes cost of
good sold to be….
A. overstated and net income to be understated
B. overstated and net income to be overstated
C. understated and net income to be understated
D. understated and net income to be overstated
E. overstated and net income to be correct

38. Qanaah Coffee’s sold merchandise for Rp76.000.000,00 cash during the month of
December. Returns that month totaled Rp1.600.000,00. If the company’s gross profit rate
is 40%, Qanaah Coffee’s will report monthly net sales revenue and cost of goods sold of
....
A. Rp76.000.000,00 and Rp45.600.000,00
B. Rp74.400.000,00 and Rp29.760.000,00
C. Rp74.400.000,00 and Rp44.640.000,00
D. Rp76.000.000,00 and Rp44.640.000,00
E. Rp74.400.000,00 and Rp45.600.000,00

39. Zahara company normally sells its product for Rp200.000,00/unit. However, the selling
price has fallen to Rp15.000,00/unit. Zahara's current inventory consists of 200 units
purchased at Rp16.000,00/unit. Net realizable value has now fallen to Rp13.000,00/unit.
Calculate the value of this Zahara's inventory at the lower of cost or market.
A. Rp2.550.000,00
B. Rp2.600.000,00
C. Rp2.700.000,00
D. Rp3.000.000,00
E. Rp3.200.000,00

11
40. Perusahaan membeli aset tetap dengan harga perolehan Rp100.000.000,00 dengan
menerbitkan wesel bayar 6%, 3 bulan senilai Rp100.000.000,00. Pembelian dilakukan
tanggal 1 November 2015. Dengan demikian, jurnal untuk mengakui bunga untuk
perolehan aset tetap tersebut pada tanggal 31 Desember 2015 adalah ….
A. Beban Bunga Rp1.000.000,00 -
Utang Bunga - Rp1.000.000,00
B. Aset Tetap Rp1.000.000,00 -
Utang Bunga - Rp1.000.000,00
C. Aset Tetap Rp1.000.000,00 -
Beban Bunga Rp500.000,00 -
Utang Bunga - Rp1.500.000,00
D. Beban Bunga Rp1.500.000,00 -
Utang Bunga - Rp1.500.000,00
E. Aset Tetap Rp1.500.000,00 -
Utang Bunga - Rp1.500.000,00

41. Aliya Company has the following per unit original costs and replacement costs for its
inventory:
Part A: 100 units with a cost of Rp30.000,00, and net realizable value of Rp25.000,00
Part B: 400 units with a cost of Rp90.000,00, and net realizable value of Rp95.000,00
Part C: 75 units with a cost of Rp80.000, and net realizable value of Rp75.000,00
If Aliya use the lower of cost or market method based on the each product inventory, the
total value of this company's ending inventory is ....
A. Rp46.125.000,00
B. Rp45.000.000,00
C. Rp44.625.000,00
D. Rp44.500.000,00
E. Rp44.125.000,00

42. If a company mistakenly forgot to record depreciation on office equipment at the end of an
accounting period, the financial statements prepared at that time would show ….
A. assets overstated and equity understated
B. assets and equity both understated
C. assets overstated, net income understated, and equity overstated
D. assets, net income, and equity understated
E. assets, net income, and equity overstated

12
43. A company receives interest on a Rp30.000.000,00, 8%, 5-year note receivable each April
1. At December 31, 2015, the following adjusting entry was made to accrue interest
receivable:
Interest Receivable Rp1.800.000,00 -
Interest Revenue - Rp1.800.000,00
Assuming that the company does not use reversing entries, what entry should be made
on April 1, 2016 when the annual interest payment is received?
A. Cash Rp600.000,00 -
Interest Revenue - Rp600.000,00
B. Cash Rp 1.800.000,00 -
Interest Receivable - Rp 1.800.000,00
C. Cash Rp 2.400.000,00 -
Interest Receivable - Rp 1.800.000,00
Interest Revenue - Rp 600.000,00
D. Cash Rp 2.400.000,00 -
Interest Revenue - Rp 2.400.000,00
E. Cash Rp 1.800.000,00 -
Interest Receivable - Rp 600.000,00
Interest Revenue - Rp 2.400.000,00

44. Naruto's Office Supplies account shows a beginning balance of Rp18.000.000,00 and an
ending balance of Rp12.000.000,00. If office supplies expense for the year is
Rp18.300.000,00, what amount of office supplies was purchased during the period?
A. Rp11.700.000,00
B. Rp12.300.000,00
C. Rp18.000.000,00
D. Rp18.700.000,00
E. Rp24.300.000,00

45. Jika akuntan Anissa melakukan kesalahan pencatatan nilai pada beban bunga terutang
(accrued interest) senilai Rp25.000.000,00, dan dicatat Rp52.000.000,00, maka kesalahan
tersebut akan menyebabkan ….
A. nilai ekuitas akan terlalu tinggi, dan liabilitas akan terlalu rendah
B. nilai ekuitas akan terlalu rendah dan liabilitas akan terlalu rendah
C. nilai ekuitas akan terlalu rendah dan liabilitas akan terlalu tinggi
D. nilai ekuitas akan terlalu tinggi dan liabilitas akan terlalu tinggi
E. nilai ekuitas akan terlalu tinggi dan liabilitas tidak akan terpengaruh

13
46. The balance in the Prepaid rent account was Rp4.500.000,00 on December 31 st 2015 This
is the remaining balance of a twelve-month policy rented on October 31st in the current
year. How much did this account originally cost?
A. Rp3.750.000,00
B. Rp4.909.000,00
C. Rp5.400.000,00
D. Rp4.500.000,00
E. Rp6.000.000,00

47. Jika buku besar akun persediaan perusahaan “Bianglala” adalah Rp42.000.000,00, lalu
ternyata terdapat informasi bahwa ada barang rusak dan cacat karena penyimpanan di
gudang Rp2.500.000,00 maka pencatatan atas kondisi tersebut adalah ….
A. Persediaan Rp2.500.000,00 -
Rugi karena penurunan nilai persediaan - Rp2.500.000,00
B. Rugi karena penurunan nilai persediaan Rp2.500.000,00 -
Persediaan - Rp2.500.000,00
C. Ikhtisar Rugi Laba Rp2.500.000,00 -
Persediaan - Rp2.500.000,00
D. Harga Pokok Penjualan Rp2.500.000,00 -
Persediaan - Rp2.500.000,00
E. Persediaan Rp2.500.000,00 -
Harga Pokok Persediaan - Rp2.500.000,00

48. The Unadjusted Trial Balance columns of a Donata's work sheet show the balance in the
Office Supplies account as Rp1.550.000,00. The Adjustments columns show that
Rp900.000,00 of these supplies were used during the period. The amount shown as Office
Supplies in the Balance Sheet columns of the work sheet is ….
A. Rp650.000,00 debit
B. Rp650.000,00 credit
C. Rp1.550.000,00 debit
D. Rp2.450.000,00 debit
E. Rp2.450.000,00 credit

49. Toto Chan memiliki perusahaan agen penjualan tiket konser musik atau teater. Untuk
konser big bang live concert 2016 yang akan berlangsung di bulan Desember 2016, Toto
menerima 2.200 lembar tiket dari penyelenggara dengan harga tiket @Rp700.000,00 pada
bulan November 2016. Sesuai perjanjian Toto menerima fee Rp25.000,00/lembar tiket

14
 yang terjual. Tiket yang terjual 2.000 tiket dan sisanya dikembalikan kepada
penyelenggara. Besarnya pendapatan Toto selama November 2016 adalah ….
A. Penjualan Rp1.400.000.000,00 dan HPP Rp1.350.000.000,00
B. Pendapatan Rp50.000.000,00 dan tanpa HPP
C. Pendapatan Rp1.400.000.000,00 dan tanpa HPP
D. Penjualan Rp1.485.000.000,00 dan HPP Rp1.350.000.000,00
E. Pengakuan pendapatan tergantung kebijakan perusahaan

50. Miss Andina is an employee of Alhamidi Corp., will not receive her paycheck until May
2. Based on services performed from April 15 to April 30, her salary was Rp9.000.000,-
The adjusting entry for Alhamidi Corp. on April 30 is ....
A. Salaries Expense 9.000.000,00 -
Salaries Payable - 9.000.000,00
B. Salaries Expense 9.000.000,00 -
Cash - 9.000.000,00
C. Salaries Payable 9.000.000,00 -
Cash - 9.000.000,00
D. Salaries Payable 9.000.000,00 -
Salaries Expense - 9.000.000.00
E. No entry Required

15
 Kerjakan soal di bawah ini, sertakan perhitungannya di lembar kertas!
1. Why is it desirable for price ceilings to be accompanied by government rationing? Why is
it desirable for price floors to be accompanied by programs that purchase surpluses,
restrict output, or increase demand? Show graphically why price ceilings produce
shortages and price floors cause surpluses.
2. Diketahui fungsi konsumsi: C = 250 + 0,80Y. Bila pemerintah melalui APBN menambah
pengeluaran sebesar Rp200 miliar dan menurunkan pajak sebanyak Rp150 miliar, serta
terjadi kenaikan investasi otonom Rp100 miliar, Anda diminta menghitung dampaknya
terhadap perubahan pendapatan masyarakat. Kemukakan pula bagaimana cara
menghitungnya.
3. Observe the following curves of macroeconomic variables accurately. Then answer
questions that follow.

Consumption Investment Government expenditure

C
2000
800 I
G
600
400

O 2000 O O
National income National income
Disposible income (Yd)
(Y) (Y)
((Yd)(Y)
Taxes Exports Imports

700 X
M
Tx 500
200

O O O
National income National income National income
(Y) (Y) (Y)
a. Calculate the national income of this country!
b. How much is the households’ consumption expenditures?
c. How much is their savings?

16
 Suppose the investment spent by business sector (firms, companies) increases by 200,
how much the national income will be?

4. Pemerintah terus mencermati dinamika harga minyak dunia dan kondisi perekonomian
nasional dengan mempertimbangkan berbagai parameter, seperti:

a. Harga referensi minyak periode 3 bulan terakhir untuk Mogas 92 dan Gasoil;
b. Proyeksi harga referensi minyak periode 3 (tiga) bulan ke depan;
c. Rata-rata nilai tukar (kurs) Rupiah terhadap Dolar AS periode 3 (tiga) bulan;
d. Biaya penyimpanan, biaya distribusi BBM untuk menjangkau seluruh wilayah NKRI;
e. Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor
(PBBKB); serta
f. Marjin SPBU sebagai badan usaha penyalur.

Dengan memperhatikan kecenderungan meningkatnya harga minyak bumi pada 1 (satu)

bulan terakhir berikut proyeksi 3 (tiga) bulan ke depan, dan untuk mengantisipasi harga
BBM pada periode bulan Juli yang bertepatan dengan bulan puasa dan Hari Raya Idul
Fitri, serta perlunya menjaga kestabilan harga, maka terhitung mulai tanggal 1 April
2016 pukul 00.00 WIB, Pemerintah memutuskan untuk menurunkan harga BBM Khusus
jenis Bensin Premium RON 88 di Wilayah Penugasan Luar Jawa-Madura-Bali dan harga
BBM jenis Minyak Solar Subsidi dengan rincian sebagai berikut:

Harga Lama Harga Baru

No Komoditi
(Rp/Liter) (Rp/Liter)
1 Minyak Tanah 2.500 2.500
2 Minyak Solar Subsidi 5.650 5.150
Bensin Premium RON 88 Penugasan Luar Jawa-
3 6.950 6.450
Madura-Bali
Bagaimana pendapat Anda tentang pengaruh penurunan harga BBM tersebut terhadap
harga barang & jasa dan tarif angkutan umum?

5. Perusahaan Dagang Fitri melaporkan akun-akun berikut pada masing-masing tahun buku
adalah:

Untuk tahun : (Dalam Rp000,00)

2014 2015
Harga Pokok Penjualan 150,000.00 174,000.00
Laba Bersih 44,000.00 50,000.00
Total Aset Lancar 310,000.00 330,000.00
Total Modal 574,000.00 590,000.00

Dari hasil pemeriksaan awal tahun 2016 diketahui bahwa nilai persediaan akhir tahun
2014 terlalu tinggi sebesar Rp12.000.000,00 dan persediaan akhir tahun 2015 terlalu
rendah Rp5.000.000,00.

17
Anda diminta menghitung nilai yang benar untuk:
a. Harga pokok persediaan tahun 2014 dan 2015
b. Laba Bersih tahun 2014 dan 2015
c. Total Modal tahun 2014 dan 2015

18
 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DIREKTORAT JENDERAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH ATAS
Jl. RS Fatmawati, Cipete, Jakarta Selatan

===============================================================
Lembar Jawab Pilihan Ganda OSN Ekonomi Nasional 2016
Nomor : ........................................
Nama : Kunci
Asal Sekolah : ........................................
Provinsi : ........................................

No A B C D E No A B C D E
1 X 26 X
2 X 27 X
3 X 28 X
4 X 29 X
5 X 30 X
6 X 31 X
7 X 32 X
8 X 33 X
9 X 34 X
10 X 35 X
11 X 36 X
12 X 37 X
13 X 38 X
14 X 39 X
15 X 40 X
16 X 41 X
17 X 42 X
18 X 43 X
19 X 44 X
20 X 45 X
21 X 46 X
22 X 47 X
23 X 48 X
24 X 49 X
25 X 50 X
Mikroekonomi:

1. Why is it desirable for price ceilings to be accompanied by government rationing? Why is

it desirable for price floors to be accompanied by programs that purchase surpluses,
restrict output, or increase demand? Show graphically why price ceilings produce
shortages and price floors cause surpluses.

P S

Px

CP

----- ---- D

Q Qx Q1 Q

Ceiling Price produces exces D, people buy more quality (cheeper price) (shortage supply)

P S

Px FP

----- D

Q Qxx Q

Floor Price  Exces supply, people buy less quality (more expensive price)
2. Diketahui fungsi konsumsi: C = 250 + 0,80Y. Bila pemerintah melalui APBN menambah
pengeluaran sebesar Rp200 miliar dan menurunkan pajak sebanyak Rp150 miliar, serta
terjadi kenaikan investasi otonom Rp100 miliar, Anda diminta menghitung dampaknya
terhadap perubahan pendapatan masyarakat. Kemukakan pula bagaimana cara
menghitungnya.

C = 250 + 0,8 Y - C = C0 + C1 (Y-T)

Y=C+I+G

Y = C0 + C1 (Y-T) + I + G

Y (1 - C1) = C0- C1 T + I + G

Y = ----------- (C0- C1 T + I + G)

1 - C1

Dampak perubahan T terhadap Y

Y - C1 -0,8

------ = -------------- --------  YT = -------- (-Rp150M) = Rp600M

T 1-C1 0,2

Dampak perubahan G

Y 1 1

------ = -------------- --------  YG = -------- (Rp200M) = Rp1000M

G 1-C1 0,2

Y 1 1

------ = -------------- --------  YI = -------- (Rp100M)

I 1-C1 0,2

 YI = Rp500 M

 Y = Rp1.000 M + Rp600 M + Rp500 M = Rp2.100 M

3. Observe the following curves of macroeconomic variables accurately. Then answer questions
that follow.

Consumption Investment Government expenditure

C
2000
800 I
600
G
400

O 2000 O O
National income National income
Disposible income (Yd)
(Y) (Y)
((Yd)(Y)

Taxes Exports Imports

700 X
M
Tx 500
200

O O O
National income National income National income
(Y) (Y) (Y)

a. Calculate the national income of this country!

b. How much is the households’ consumption expenditures?
c. How much is their savings?

Jawab;

Based on one figure it can be identified that:

- Autonomous consumption = 400

- Marginal propensity to consume = 1,600 / 2,000 = 0,8

Hence, the consumption equation is C = 400 + 0.8Yd.

 a. The national income of this country:

Y=C+I+G+X–M

Y = 400 + 0.8Yd + 800 + 600 + 700 – 500

Y = 2000 + 0.8Yd

Y = 2000 + 0.8(Y-200)

Y = 2000 + 0.8Y – 160

0.2Y = 1840

Y = 1/0.2 (1840)

Y = 5(1840) = 9,200

The disposable income: Yd = 9,200 – 200 = 9,000

b. The household’s consumption expenditure:

C = 400 + 0.8Yd = 400 + 0.8(9,000) = 7,600

c. Their saving:

S = Yd – C = 9,000 – 7,600 = 1,400

or:

S = -400 + 0.2(9,000) = -400 + 1,800 = 1,400

d. The multiplier in this case: k = 1/0.2 = 5.

If there is ^|=200, then there will be ∆Y = k(∆|) = 5(200) = 1,000

The (new) national income will be:

Y’ = Y + ∆Y = 9,200 + 1,000 = 10,200

4. Fenomena yang terjadi di lapangan, ketika harga BBM turun baik Premium dan Solar,
namun harga-harga barang dan jasa tidak turun. Harga BBM turun tapi tarif angkutan umum
tidak turun, padahal komponen biaya bahan bakar merupakan yang paling dominan dalam
penentuan tarif angkutan umum, yaitu sekitar 20-30% dari total biaya transportasi (angkutan
umum dan barang). Karena itu bila harga BBM turun, maka seharusnya ongkos operasional
angkutan umum turun. Namun kenyataannya tidak.

Penjelasan yang paling rasional untuk menjelaskan price rigidity (kekakuan harga) angkutan
umum ini adalah disparitas kebijakan antara pemerintah pusat dan daerah. Perlu diketahui
bahwa penentuan tarif angkutan umum dilakukan oleh pemerintah daerah dan Organda,
sedangkan kebijakan naik turunnya harga BBM dilakukan pemerintah pusat. Tidak
sinkronnya antara pemerintah pusat dan daerah menyebabkan kerugian masyarakat, karena
masyarakat tidak menikmati penurunan tarif angkutan umum yang seharusnya mereka terima.
Namun sebaliknya, saat harga BBM dinaikkan, pengusaha angkutan umum bisa langsung
menaikkan tarif angkutan dengan alasan biaya operasional meningkat.

Penaikan tarif bahkan bisa dilakukan oleh sopir angkutan baik bus, metromini, mikrolet dan
lain sebagainya, tanpa perlu menunggu instruksi Organda ataupun Pemda setempat. Saat
meminta tarif angkutan naik akibat kenaikan BBM, Organda menyebutkan komponen biaya
BBM sangatlah besar. Namun saat harga BBM turun, Organda pun menurunkan komponen
biaya BBM tersebut dalam total biaya transportasi. Lagi-lagi, rakyat sebagai konsumen di
tingkat akhir yang dirugikan.

Salah satu fenomena yang juga menarik terjadi pada pergerakan harga sembako (baik telur,
beras, daging ayam, daging sapi, minyak goreng, gula dan lain sebagainya). Di mana saat
harga BBM naik, harga-harga sembako tersebut langsung naik bahkan sering kali lebih besar
dari proporsi yang seharusnya, namun saat harga BBM turun maka harga-harga sembako itu
tidak ikut turun. Kalaupun turun, tapi terjadi time lag atau rentang waktu penyesuaian harga
yang cukup lama untuk menyesuaikan dengan besaran turunnya harga BBM. Atau presentase
turunnya harga sembako tidak sebesar presentase turunnya harga BBM.

Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia yang meneliti tentang hubungan antara transmisi
harga BBM vs harga sembako dengan metode Asymmetric Vertical Transmission Price
dengan Error Correction Model (ECM), didapatkan bahwa fenomena asymmetric price
transmission terjadi pada harga telur, beras dan daging ayam terhadap harga BBM. ketika
harga BBM naik maka harga sembako langsung naik, ketika harga BBM turun harga
sembako tidak langsung turun, perlu waktu penyesuaian untuk merespon penurunan harga
BBM. Respons penyesuaian telur selama 2 bulan, beras 3 bulan dan daging ayam 4 bulan.

Salah satu penyebab yang dapat menjelaskan terjadinya transmisi harga tidak simetris adalah
dugaan adanya perilaku spekulan atau penyalahgunaan kekuatan pasar yang dilakukan
pedagang perantara dalam satu supply chain sembako. Menurut Prastowo et al. (2008),
struktur pasar sangat berpengaruh terhadap jumlah margin keuntungan yang ditetapkan oleh
para pelaku usaha dalam satu rantai pemasaran. Pada struktur pasar persaingan sempurna,
atau pasar yang memiliki tingkat kompetisi yang tinggi, perusahaan atau pelaku usaha hanya
berperan sebagai price taker, yaitu tidak memiliki kekuatan untuk mempengaruhi harga
produk di pasar. Margin yang akan diperoleh dalam struktur pasar seperti ini akan sangat
kecil. Berbeda dengan pasar monopoli atau oligopoli, dimana perusahaan tunggal atau
beberapa perusahaan dominan akan berperilaku sebagai price maker, yang memiliki
keleluasaan dalam menetapkan harga dan menentukan margin seoptimal mungkin.
5. Jawaban:

2014 Harga Pokok Penjualan 150,000.00 + 12,000.00 162,000.00

Laba Bersih 44,000.00 - 12,000.00 32,000.00
Total Aset Lancar 310,000.00 - 12,000.00 298,000.00
Total Modal 574,000.00 - 12,000.00 562,000.00

2015 Harga Pokok Penjualan 174,000.00 - 12,000.00 - 5,000.00 157,000.00

Laba Bersih 50,000.00 + 12,000.00 + 5,000.00 67,000.00
Total Aset Lancar 330,000.00 + 5,000.00 335,000.00
Total Modal 590,000.00 + 5,000.00 595,000.00

2014

Persediaan akhir tahun 2014 terlalu tinggi Rp12.000.000,00

Jika pencatatan persediaan akhir terlalu tinggi, maka pengaruhnya HPP terlalu rendah,
mengakibatkan laba terlalu tinggi, dan modal terlalu tinggi.

Penghitungan dalam Rp000.000,00)

 Untuk menghitung HPP yang benar (HPP + kelebihan pencatatan persediaan akhir)

= 150 + 12

162

 Untuk menghitung laba bersih yang benar (laba bersih - kelebihan pencatatan
persediaan akhir)

= 44 – 12

32

 Untuk menghitung modal yang benar (modal - kelebihan pencatatan persediaan akhir)

= 574 – 12

= 562

HPP Rp162.000.000,00

Laba bersih Rp32.000.000,00

Modal Rp562.000.000,00

2015
Pengaruh perubahan data 2014 ke data 2015

Persediaan awal terlalu tinggi Rp12.000.000,00 dan modal awal terlalu tinggi
Rp12.000.000,00. Tahunn 2015 terjadi kesalahan pencatatan persediaan akhir terlalu rendah
Rp5.000.000,00 .

a. Jika pencatatan persediaan awal terlalu tinggi pengaruhnya HPP terlalu tinggi, laba
terlalu rendah, dan modal terlalu rendah.
b. Jika pencatatan persediaan akhir terlalu rendah pengaruhnya HPP terlalu tinggi, laba
bersih terlalu rendah, dan modal terlalu rendah.
c. Jika pencatatan modal awal terlalu tinggi maka pengaruhnya modal akhir terlalu
tinggi.

Perhitungan dalam Rp000.000,00

 Untuk menghitung HPP yang benar (HPP – kelebihan pencatatan persediaan awal –
kekurangan pencatatan persediaan akhir)

= 174 – 12 – 5

= 157

 Untuk menghitung laba bersih yang benar (laba bersih + kelebihan pencatatan
persediaan awal + kekurangan pencatatan persediaan akhir)

= 50 + 12 + 5

67

 Untuk menghitung modal benar (modal + kelebihan pencatatan persediaan awal +

kekurangan pencatatan persediaan akhir – kelebihan pencatatan modal awal

= 590 + 12 + 5 – 12

= 595

Untuk tahun : ( Dalam Rp000,00

2014 2015
Harga Pokok Penjualan 162.000 157.000
Laba Bersih 32.000 67.000
Total Modal 562.000 595.000

Atau usulan jika tiga tahun

Perusahaan Dagang Americana melaporkan akun-akun berikut pada masing-masing tahun

buku adalah:
 Untuk tahun : (Dalam Rp000,00)
2014 2015 2016
Harga Pokok Penjualan 150,000.00 174,000.00 154,000.00
Laba Bersih 44,000.00 50,000.00 42,000.00
Total Aset Lancar 310,000.00 330,000.00 220,000.00
Total Modal 574,000.00 590,000.00 608,000.00

Jawaban:

2014 Harga Pokok Penjualan 150,000.00 + 12,000.00 162,000.00

Laba Bersih 44,000.00 - 12,000.00 32,000.00
Total Aset Lancar 310,000.00 - 12,000.00 298,000.00
Total Modal 574,000.00 - 12,000.00 562,000.00

2015 Harga Pokok Penjualan 174,000.00 - 12,000.00 - 5,000.00 157,000.00

Laba Bersih 50,000.00 + 12,000.00 + 5,000.00 67,000.00
Total Aset Lancar 330,000.00 + 5,000.00 335,000.00
Total Modal 590,000.00 + 5,000.00 595,000.00

2016 Harga Pokok Penjualan 154,000.00 + 5,000.00 159,000.00

Laba Bersih 42,000.00 - 5,000.00 47,000.00
Total Aset Lancar 220,000.00 tidak ada salah 220,000.00
Total Modal 608,000.00 tidak ada salah 608,000.00