C. Sasaran
Adapun sasaran dari penyuluhan ini ditunjukkan khususnya kepada klien
Ny.N dan keluarga di Rumahnya
D. Materi (terlampir)
E. Metode
Tanya Jawab
Memberikan kesempatan Bertanya
kepada peserta untuk
bertanya
3. 10 menit Evaluasi :
Menanyakan kembali hal- Menjawab
hal yang dijelaskan Menjelaskan
mengenai Asam Urat
(Gout)
4. 5 menit Penutup :
Menutup pertemuan Mendengarkan
dengan menyimpulkan
materi yang telah di bahas
Memberikan salam Menjawab salam
penutup
G. Evaluasi
A. Pengertian
Asam urat (gout) dalah serangan persendian yang berulang disebabkan
oleh deposit atau penimbunan kristal asam urat didalam persendian
(Sustrani L,
2009). Asam urat adalah zat hasil metabolisme purin dalam tubuh. Zat asam
urat ini biasanya akan dikeluarkan oleh ginjal melalui urine dalam kondisi
normal. Namun, dalam kondisi tertentu, ginjal tidak mampu
mengeluarkanzat asam uarat secara seimbang sehingga terjadi kelebihan
dalam darah. Krlrbihan zat asam urat ini akhirnya menumpuk dan tertimbun
pada persendian- persendian di tempat lainnya termasuk di gnjalitu
sendiri dalam bentuk kristal- kristal (Safitri, 2012).
B. Penyebab
1. Faktor genetik
2. Usia
3. Kegemukan
4. Pola makan
5. Diet terlalu ketat
6. Sering mengkonsumsi
alkohol
7. Stress
8. Peningkatan kadar asam urat
E. Pencegahan
1. Olahraga teratur
2. Periksa kesehatan seacara rutin
3. Beristirahat yang
cukup
4. Makanan yang harus dikonsumsi
:
a. Kaarbohidrat : nasi, roti dan
kentang b. Protein : ikan
c. Sayur- sayuran hijau kecuali bayam, kangkung, kacang-
kacangan, kembang kol, kacang panjang dan kerupuk emping.
d. Buah- buahan segar : jeruk, mangga, pepaya, nangka dan pisang.
5. Makanan yang harus dihindari
:
a. Jeroan : hati, limpa, babat, usus, paru, otak
b. Sayur : bayam, kembang kol, kangkung, kacang daun
panjang,
singkong, melinjo dan kacang- kacangan.
c. Buah- buahan : alpukat, durian, nanas, air
d. kelapa. Makanan laut : udang, kerang, cumi dan
e. kepiting
F. Penatalaksanaan
1. Terapi panas dan dingin
Terapi ini dianjurkan untuk menghilangkan dan meningkatkan
mobilitas smentara pada sendi yang kaku, ketegangan otot dan
melancarkan
sirkulasi darah. Sedangkan kompres dingin dapat mengurangi peradangan dan
pembengkakan dan sangat membantu mengurangi rasa nyeri.